Fatmagul Episode 128 (Tayang Kamis, 21 Juli 2016)

Sinopsis Fatmagul Episode 128 Tayang Kamis, 21 Juli 2016 -Mustafa terlihat mondar mandir di dlm sel. Sipir datang dan mengatakan jika Mustafa tdk bs menggunakan telepon. Mustafa terus meminta pd sipir tsb dan mencoba menyuapnya tp sipir itu membentaknya. Mustafa pun putus asa.


Sami sdg bersama Hacer menata boks bayi. Sami lalu berkata jika dia ingin menjadi ayah dr bayi Hacer. Tp Hacer melarangnya berkorban lebih untuknya. Hacer hendak pergi tp Sami menahan tangan Hacer dan berkata jika dia bersedia menikah dgn Hacer. Hacer berkata dia harus menyelesaikan dl urusannya dgn Demir. Sami berkata bahwa dia akan menunggu untuk itu.

Mustafa sedang melamun lalu datang teman satu sel nya dan menawarkan untuk menelpon dengan membayar uang. Mustafa setuju dan dia harus menunggu kode dr temannya itu kalau akan menelpon.

Di rumah baru Fatmagul, Murad sedang bermain dengan Lodos. Fahretin dan Kadir sdg membicarakan bengkel Kerim di teras depan. Sementara Fatmagul, Kerim dan Meryem sedang menyusun ranjang di kamar Fatmagul. Mukades memuji ranjang Fatmagul. Anakn tetangga sebelah Fatmagul yg bernama Esma sdg duduk di teras rumah dan memandang ke arah kamar Fatmagul yg terlihat ramai, lalu ibu Esma keluar dan berkata jika dia akan pergi ke rumah tetangga.

Murad masih bermain dengan Lodos. Fatmagul dan Kerim serta Meryem akhirnya bergabung bersama Fahretin dan Kerim. Esma mendatangi rumah Fatmagul dan bertanya pada Murad. Fatmagul melihat Esma dan bergegas menemuinya. Esma mengirimi Fatmagul kue, Fatmagul mengajaknya utk minum teh tapi Esma menolak dengan halus dan segera pamit untuk pulang, Esma juga meminta maaf atas apa yang telah dilakukan warga pada rumahnya. Fatmagul lalu kembali bergabung dengan yang lain.

Sinopsis Fatmagul Episode 128


Di rumah Kadir, di kamar Fatmagul, Meryem dan Fatmagul masih membicarakan tetangga mereka di rumah baru, mereka yakin jika suatu saat para tetangga itu akan datang satu persatu ke rumah Fatmagul dengan senyuman. Mukades lalu muncul dan merusuh. Tak mlama Meryem menyuruh Mukades pergi ke kamarnya.

Di rumah yasaran, Hilmiye menangis karena tdk bs menemui Erdogan. Perihan berusaha menenangkan Hilmiye. Munir dan Rezat datang, Rezat lalu berkata pd Perihan agar besok segera pergi dari rumahnya. Rezat juga berkata jika Selim sebentar lagi akan tertangkap. Perihan terkejut mendengarnya dan ini membuat Rezat senang. Perihan dan Hilmiye memilih pergi ke kamarnya tp Rezat terus mengikutinya sambil terus memakinya. Hilmiye pun kembali menangis.

Di gubuknya di tepi laut, Selm tertdur sambil memeluk Ayce. Lalu perlahan2 Ayce bangun dan hendak pergi tp tiba2 terdengar suara Selim yg bertanya mengapa Ayce tdk pamit padanya. Ayce berbalik mendekati Selim dan berkata jika dia tdk mempunya pilihan yg lain karena jika dia tdk segera menemui ayahnya maka dia dan Selim akan dilaporkan pd polisi. Sambl menangis dan menciumi pipi Selm, Ayce meminta maaf pd Selim krn hrs pergi. Setelah itu Ayce berlari keluar dan Selm hanya bs memandanginya dengan kesedihan.

Erdogan sdg melamun di dlm selnya, begitu juga dengan Mustafa. Sementara di kamarnya Kerim sdg memandangi buku nikahnya yg baru dan dia tersenyum bahagia.

Keesokan paginya, Fat,magul berada di kedai dan sdg membuat adonan sambil menyanyi dgn riang. Sama halnya dengan Kerim yg sedang menyelesaikan pengerjaan rumahnya. Fatmagul sendiri telah selesai mengerjakan adonan kuenya, tiba2 tlp kedai berbunyi dan saat Fatmagul menerimanya dia mendengar suara Mustafa menyapanya. Fatmagul pun terkejut.

Sambil menangis Mustafa memintanya utk tdk menutup tlp dan berkata agar Fatmagul jangan menikah dgn Kerim krn Kerim tdk mempunyai cinta sebesar cintanya pd Fatmagul. Fatmagul lantas berteriak agar Mustafa tdk menghubunginya lagi dan tdk menulis surat lagi padanya dan setelah itu Fatmagul mematikan telepon.

Didlam toilet penjara, Mustafa merasa kesal. Sedangkan Meryem mengambilkan air utk Fatmagul agar sedikit tenang karena setelah menerima tlp dr Mustafa, Fatmagul lgs gemetaran.

Kadir datang ke rumah baru Fatmagul dan membawakan hadiah televisi utk Fatmagul dan Kerim, kemudian Kadir menerima tlp Meryem. Meryem menceritakan ttg tlp Mustafa. Kadir terkejut dan Kerim memaksa Kadir agar dia bs berbicara dgn Meryem. Kadir memberikan tlpnya pd Kerim dan Kerim lgs bertanya pd Meryem. Meryem meminta Kerim utk tenang. Kerim pun berkata agar Meryem memberikan ponselnya pd Fatmagul. Kerim bertanya apa yg dikatakan Mustafa pada Fatmagul. Fatmagul menceritakannya dan Kerim pun memaki Mustafa. Meryem merebut ponsel dr Fatmagul dan meminta Kerim tdk mendesak krn Fatmagul sdg shock. Kadr berusaha menenangkan Kerim yang emosi krn tlp Mustafa pd Fatmagul.

Di dlm sel, Mustafa memberikan uang sewa ponsel pd temannya, lalu sang teman juga menawarkan jika Mustafa ingin seseorang berbuat sesuatu diluar penjara sana utk dirnya, temannya itu sanggup mencarikan orang asal Mustafa berani mebayar mahal. Mustafa nampak memikrkan kata2 temannya tsb. Sedetik kemudian Mustafa berkata pd temannya jika dia ingin lelaki bernama Kerim lgaz mati sebelum tanggal 5 Mei.

Fatmagul, Kerim dan Kadir berkumpul membahas masalah Mustafa. Kadir berkata jika Omer sdh membuat pengaduan dan secepatnya penjara akan diperiksa. Karena Kerim semakin menjad emosinya, Fatmagul pun memilih pergi ke kamar dan di kamar dia menangis, Kerim mengejar ke kamar dan meminta maaf. Setelah itu Fatmagul mengajak bersiap2 utk segera menjemput Deniz dan ibunya di bandara.

Di rumah Kadir, semua sdg bergembira menyambut kedatangan Deniz dan Jenny (ibu Deniz), mereka menyukai hadiah pemberian dari Deniz dan ibunya. Mereka semua lantas saling mengobrol. Kemudian Fatmagul pergi ke dapur dan Deniz menyusul utk membantunya. Mereka mengbrol didapur lalu Mukades muncul dan membuat suasana sedikit gaduh, Mukades mempermasalahkan rumah baru Fatmagul. Kemudian saat Mukades pergi, Fatmagul dan Deniz pun tertawa karena ulah Mukades. Lalu mereka berdua enghidangkan kue dan teh di meja makan.

Di kamarnya, Mukades terus mengomel pd Rahmi, dia merasa kesal krn telah ditertawakan oleh Fatmagul dan Deniz. Dia menganggap Fatmagul adalah gadis yg tdk tahu rasa terima kasih. Rahmi yg hanya diam mendengarkan pun kena omelannya. Rahmi hanya berkata agar jangan membuat masalah sebelum pernikahan.

Sinopsis Fatmagul Episode 128 ANTV


Fatmagul dan Kerim menyiapkan kamar utk Deniz di lantai bawah, Deniz merasa amat senang hari ktu lalu mereka bertiga mengobrol dan beberapa saat kemudian mereka pun berpisah krn hrus segera tidur. Saat keluar dr kamar Deniz, Fatmagul dan Kerim mendekat dan saling berciuman. Rahmi dan Mukades yg akan turun ke lantai bawah melihat mereka dan lgs berdehem. Fatmagul dan Kerim yg terpergok lgs cepat2 menaiki tangga dan pergi ke kamar masing2.

Di dlm kamarnya tiba2 ponsel Fatmagul berdering, Fatmagul dgn takut mengambil ponselnya dan merasa lega saat tahu jika Kerim yg menelponnya. Mereka kemudian berbicara dgn mesra. Mukades yg menguping mereka bergantian merasa kesal dan dengan menggerutu dia kembali ke kamarnya.

D dlm penjara, Mustafa sibuk melingkari tanggal di kalender dan merasa cemas.

Pagi harinya di kedai, Mehmet senang saat melihat kedatangan Deniz. Deniz juga memberinya hadiah dan ini membuat Mehmet semakin gembira. Di dlm kedai, Deniz melihat Lodos dan lgs menyukai anjing kecil tsb.

Kerim dan Rahmi mengangkut barang2 menuju rumah baru Fatmagul, mereka berpapasan dgn pasangan suami istri tetangga sebelah dan Kerim memilih utk pura2 tdk melhat. Ketika sampai di rumah, Emre memberikan kabar jika tak lama lagi dia akan kembali ke batalyon.

Di kedai, Mehmet berusaha menarik perhatian Deniz krn sepertinya Mehmet telah jatuh cinta pd Deniz. Mehmet memberikan hadiah CD lagu pd Deniz dan Deniz menghadiahinya kecupan. Mehmet merasa senang. Fatmagul sendiri menatap Mehmet dan Deniz penuh arti.

Ayce sdg memberikan keterangan pd Jaksa di dampingi pengacara ayahnya. Ayce berusaha meyakinkan Jakasa jika dia tdk terlbat dgn pelarian anak keluarga Yasaran. Tapi Jaksa tetap belum bisa mempercayai Ayce. Dia tetap akan menyelidiki dan memita Ayce utk ke pengadilan.

Di Yunani, Selim berusaha menelpon Yasaran Holding tp kini yasaran Holding telah berganti pemilik dan menjadi Angin Tech. Selim menanyakan Rezat dan Muge tp jawaban dr sebrang telpon tdk memuaskan Selim.

Di dalam sel nya, Erdogan sdg melamun sambil menatap lubang angin. Erdogan lalu seperti kembali ke masa kecilnya dimana dia sedang bermain di taman rumah bersama ibunya, Erdogan juga bs melihat ayahnya sdg duduk membaca koran. Dan Erdogan pun menangis dlm lamunannya. Lalu Erdogan mencoba memejamkan matanya.

Hilmiye kembali mendatangi kejaksaan dan menghiba agar bs bertemu Erdogan. Munir mun cul dan Hilmiye mencoba membujuk Munir agar bs bertemu Erdogan tp Munir pun mengatakan jika Hilmiye belum bs menemui Erdogan sebelum sidang. Hilmiye pun menangis. Munir menenangkannya dan mengajaknya pergi.

Di rumahnya, Rezat menerima kiriman surat dr pos. Perihan mendekatinya tp saat Rezat membuka suratnya, Rezat lgs mengumpat. Perihan pun pergi meninggalkan Rezat. Rezat sendiri lgs mengambil ponselnya dan menelpon Munir. Rezat marah krn dlm surat tersebut tertulis agar Rezat segera melunasi hutang dlm jangka waktu 7 hr, kalau tdk ada pembayaran maka penyitaan akan dimulai. Munir memintanya utk tenang. Mereka lalu akhirnya adu mulut dan Rezat meminta Munir utk segera dtg ke rumahnya.

Mukades sdg menidurkan Elif lalu dia masuk ke kamar Fatmagul dan mulai membuka lemari Fatmagul. Dia mengambil gaun pengantin Fatmagul tp Mukades buru2 memasukkannya kembali ke dlm lemari krn mendengar Kadir datang. Mukades lalu menawarkan membuatkan kopi utk Kadir. Kadir menghampiri Mukades dan mulai menyindir ttg surat2 Mustafa yg berada dlm ranjang Fatmagul. Kadir tdk menyeb ut nama tp Mukades merasa jika yg sdg di bicarakan Kadir adalah dirinya. Mukades pun emosi dan mengira jika Kadir hanya mencari2 alasan agar dia dan suaminya segera keluar dr rumah Fatmagul. Mukades lalu bergegas pergi ke kamarnya dgn marah.

Fatmagul membawa Deniz ke rumah barunya bersama Meryem. Deniz pun takjub melihatnya. Fatmagul juga mengajak Deniz melihat ruangan lain. Deniz berkata jika ini luar biasa. Emre melihat Deniz ketika Deniz berada di kamar Fatmagul. Deniz lalu bertanya ttg Emre pd Fatmagul. Beberapa saat kemudian Fatmagul, Kerim, Deniz dan Meryem pergi dr rumah utk  berbelanja keperluan pernikahan. Saat mencari baju dalaman utk gaunnya, Deniz menunjukkan satu baju dan Fatmagul kembali teringat saat Meltem melangsungkan pertunangannnya dgn Selim, Meltem memakai baju yg sama dgn yg ditunjukkan Deniz. Fatmagul pun menolaknya.

Kerim dan Fatmagul kembali menemui Nezihe utk sesi wawancara sebelum melangsungkan pernikahan. Nezihe senang pd akhirnya Fatmagul dan Kerim akan melangsungkan pernikahan mereka. Kemudian Nezihe ingin tahu perasaan mereka masing2 setelah melewati semua ini dlm hidup mereka. Fatmagul menyuruh Kerim bercerita dl tp Kerim meminta Fatmagul dl yg menceritakannya.

Tayang Kamis, 21 Juli 2016
By : ARIN