Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 71 Tayang Senin, 10 Oktober 2016 -Toshi berkata pada Ishita bahwa
dirinya tidak akan mengirim Ruhi pada Shagun, Raman mendukung ucapan ibunya dan
meminta ibunya untuk tidak khawatir lalu Tn. Bhalla membawanya pergi ke kamar.
Raman berbicara pada Ishita. Ishita mengatakan jika Shagun adalah ibu Ruhi dan
dia harus pergi kesana. Raman lalu menantang Ishita untuk bisa meyakinkan
ibunya. Ishita pun tersenyum dengan tantangan Raman.
Ishita sedang memasak dan
teringat permintaan Mihika padanya bahwa Shagun akan bahagia jika Ruhi datang,
Simmi muncul dan Ishita berkata bahwa dia membutuhkan bantuan kecil dari Simmi.
Simmi pun menangaapinya dengan baik dan tersenyum.
Simmi mendatangi ibunya dan berkata
jika Ishita sedang marah. Toshi berkata jika mungkin Raman telah mengatakan
sesuatu sehingga membuat Ishita marah. Simmi meminta ibunya u tuk tidak selalu
menyalahkan Raman karena Raman sekarang sedang membeli kue2 dan biskuit. Tn. Bhalla
datang dan ikut berbicara.
Toshi berbicara pada Ishita,
Ishita berakting seakan2 dirinya sedang marah dan kesal. Toshi menduga bahwa
Ishita sedang bertengkar dengan Raman. Ishita membantah bahwa dirinya sedang
bertengkar. Toshi pun menyuruh Ishita meminta apa saja dan dirinya akan memberikannya.
Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 71 Tayang Senin, 10 Oktober 2016
Ishita pun meminta Toshi
mengijinkan Ruhi pergi ke pernikahan Shagun, Toshi pun terkejut sementara Simmi dan ayahnya menatap mereka berdua. Toshi
berkata bahwa Ishita seorang ratu drama, Ishita pun memberikan pengertian pada
Toshi mengenai status Shagun bagi Ruhi. Toshi menghampirinya dan terkesan
dengan perkataan Ishita, ketika Ishita hendak pergi melakukan pooja, Toshi
mengatakan jika dirinya mengijinkan Ruhi pergi asal Ishita ikut bersamanya,
kemudian Ishita memeluknya. Tn. Bhalla dan Simmi masuk ke dalam kamar dengan
tersenyum lalu mereka semua keluar tapi Toshi memanggil Simmi dan mengatakan
agar Simmi ikut bersama Ishita karena dirinya tidak mempercayai Shagun. Simmi
pun berkata dirinya akan ikut serta.
Ishita kembali memasak di dapur. Dia
menanyakan keberadaan Raman pada Neelu dan Ishita berkata bahwa ada seseorang
yang telah kalah dan akan memberinya hadiah. Raman muncul dan mendengar
pembicaraan Ishita dan Neelu. Raman lalu menghampiri dapur dan Neelu
menyingkir. Raman mengatakan pada Ishita bahwa dirinya sudah berhasil
meyakinkan macan Punjabi. Raman pun berpikir apa yang akan diberikannya sebagai
hadiah pada ishita karena memenangkan tantangannya.
Raman lalu mengajak Ishita ke
kamar dan menunjukkan satu set perhiasan
untuk Ishita. Ishita sangat bahagia. Mereka pun mengobrol. Lalu Ishita
mencoba kalung tersebut. Raman memandanginya dengan tersenyum. Raman
membantunya memasang anting2. Lalu Ishita bertanya bagaimana penampilannya.
Raman pun memuji Ishita dan Raman juga menunjukkan gelang pemberian Ishita yang
sedang dipakainya. Ishita bertanya apakah Raman memperbaikinya. Raman menjawab “iya”.
Raman lalu meminta Ishita untuk bisa meyakinkan Ruhi. Ishita pun berkata bahwa
dirinya akan meyakinkan Ruhi.
Keesokan harinya, Shagun memarahi
seorang wanita karena memberikan gaun
yang buruk untuk pestanya di sore hari dan Shagun pun mengusirnya. Shagun pun bingung
darimana dirinya harus mendapatkan gaun di menit2 terakhir.
Ishita memasak bersama Toshi dan Simmi,
mereka pun mengobrol. Raman menikmati makanannya. Mereka semua membahas hadiah
apa yang akan diberikan pada Shagun. Toshi berkata agar memberikan nomer ponsel
Pathak sebagai hadiah untuk Shagun, Toshi berkata bahwa Shagun membutuhkan
pengacara untuk melindungi pernikahannya. Ishita berkata bahwa mereka harus
memberikan saree.
Raman bersisir di kamar sambil berbicara
sendiri, dia lalu melihat uban pada rambutnya. Ishita datang membawakan teh dan
Ishita ingin memeriksa rambut Raman tapi Raman menghindar. Raman bersiap2
berangkat kerja dan sedikit berdebat dengan Ishita mengenai siapa yang lebih
tua diantara mereka. Raman lalu keluar kamar sedangkan Ishita memeriksa dirinya
di cermin. Raman mengintipnya dan tersenyum.
Mihika sedang menelpon Shagun,
Ishita datang dan bertanya. Usai menutup telepon Mihika pun bercerita bahwa
Shagun sedang bingung mencari gaun dan Shagun menginginkan gaun mahal yang
belum pernah ada yang memakainya hingga sekarang . Ishita menenangkannya dan
memintanya sarapan. Ishita lalu ke dapur menyiapkan minuman sambil tetap
mengobrol bersama Mihika. Ishita menanyakan pendapat Mihika apakah dirinya
terlihat lebih tua daripada Raman. Mihika bertanya siapa yang mengatakan hal
itu padanya. Mihika memandang Ishita dan memahami bahwa pasti Raman yang
mengatakannya.
Mihika masih berbicara dengan
Ishita dan bercanda, Mihika menggoda Ishita mengenai Raman. Mihika pun meminta
Ishita memakai gaun dan membuktikan bahwa dia juga bisa tampil seksi. Ishita berkata
akan memikirkannya.
Raman sedang melihat2 gaun
bersama Mihir. Raman menyukai sebuah gaun dan Mihir memberikan pendapatnya
bahwa Ishita akan berpikir mengenakan gaun tersebut. Raman pun berkata bahwa
gaun yang sedang dipilihnya ini lebih cocok dipakai Shagun. Tapi Mihir berkata
bahwa Ishita pasti akan memakai apapun yang dihadiahkan Raman padanya. Raman
menerima telepon dan kemudian bergegas pergi setelah memilih gaun tersebut
untuk Ishita.
Shagun menemui desainer yang sama
dengan yang ditemui Raman. Lalu Shagun melihat gaun yang dipilih Raman tadi dan
memintanya. Tapi desainer berkata bahwa gaun itu sudah di pesan oleh orang.
Tapi Shagun berkeras memintanya dan bertanya siapa yang memesannya. Desainer berkata
bahwa itu milik Raman Bhalla. Shagun pun bergumam untuk siapa Raman membeli
gaun tersebut.
Toshi mengomel pada suaminya dan
melihat Ishita sedang berbicara dengan ibunya mengenai gaun dan menghampiri
mereka. Toshi lalu menyambar koran suaminya. Madhavi mendekati Toshi dan duduk
disebelahnya. Mereka pun mengobrol. Mereka berkata bahwa mereka merasa bosan duduk
diam di rumah. Madhavi mengajak mereka pergi menonton film. Toshi pun setuju.
Tn. Bhalla berkata akan segera membeli tiket.
Romi muncul dan mendengar
pembicaraan ortunya. Lalu Romi berkata bahwa dirinya juga ingin menonton film
karena sangat bosan dirumah. Romi berkata akan membeli tiket secara online.
Toshi menyuruh untuk mengajak Simmi dan juga bRuhi
Simmi berkata jika Romi sudah
membaik dan dirinya juga ingin mencari tahu tentang Sarika. Simmi menelpon rumah
Sarika dan ibu Sarika yang menerimanya. Simmi mengatakan jika dirinya adalah
kakak Romi dan ibu Sarika sangat marah. Simmi meminta maaf tapi Ibu Sarika
masih saja memarahi Simmi karena Romi sudah menghancurkan kehidupan Sarika.Ibu
Sarika melarangnya menelpon lagi lalu dia memutus panggilan.
Raman bertemu Shagun di tempat desainer.
Shagun mengira gaun hijau itu untuk dirinya, Raman pun berkata jika itu untuk
Ishita. Shagun mengejeknya. Raman pun membalasnya dan Shagun terlihat kesal,
Shagun lalu meminta gaun itu pada Raman. Raman menyuruhnya diam tapi Shagun
bersikeras. Raman lalu pergi setelah menghina Shagun dan membawa gaun hijau pesanannya.
Raman memberikannya pada Ishita,
Ishita mengucapkan terima kasih. Tapi Ishita sedikit risih dengan gaunnya dan
menolak memakainya. Ishita berkata akan memakai saree. Raman pun berbicara dengan
penuh emosi saat mengetahui Ishita akan memakai saree. Ishita pun mengomel
balik. Raman lalu membuka jas nya dan melemparnya. Ishita membereskan jas Raman
dan menemukan nota pembelian perhiasan dari saku jas. Ishita terkejut
mengetahui nominal perhiasan yang dibeli Raman untuk pernikahan Shagun. Mihika
lalu datang sambil menelpon Shagun. Setelah itu Mihika mengatakan jika Shagun
menginginkan gaun yang dihadiahkan Raman pada Ishita. Mihika merasa emosi
karena Shagun memanfaatkannya. Ishita pun menenangkannya.
Malam harinya, Raman dan Mihir
datang ke pesta dan mengobrol sambil berjalan. Lalu Ishita datang memakai saree,
Mihir melihatnya dan menyuruh Raman melihatnya. Raman melihat dan terlihat
kesal karena Ishita memakai saree.
Ishita menghampiri mereka dan
berbicara dengan Mihir. Mihir lalu pergi, Raman pun bertengkar dengan Ishita.
Shagun lalu datang dengan menggunakan gaun yang diberikan Raman pada ishita.
Raman terkejut menatapnya dan menjadi kesal lalu menatap Ishita. Saat Raman
akan mengomel, Ishita mendapat telepon dari Toshi dan pergi menjauh dari Raman.
Shagun mendekati Raman dan
mencemoohnya. Shagun lalu menatap Ishita dan menghinanya didepan Raman. Shagun
lalu pergi. Ishita mendekati Raman dan mereka kembali bertengkar. Mihir datang
dan berniat melerai tapi dia lalu
melihat Mihika datang dan menghampirinya.
Ashok juga datang dan memandang
Mihika dari belakang. Mihir memuji Mihika, Ashok mendatangi mereka dan
mengatakan jika Mihika terlihat menakjubkan dan Mihir sangat beruntung. Mihir
dan Mihika bergenggaman tangan. Sooraj lalu datang dan mengajak Ashok pergi.
Mihir lalu mengobrol dengan Mihika.
Ishita melihat Shagun, lalu berkata
akan bertanya pada Raman tentang hadiah pernikahan Shagun yang sangat mahal.
Ishita menemui Raman dan mereka
mengobrolkan tentang hadiah yang diberikan Raman untuk Shagun. Ishita pun
berkata ingin diberi hadiah juga. Raman pun meminta Ishita mengatakan apa yang
di inginkannya.
Mihir dan Mihika menemui teman
kantor Mihika dan berbicara, saat akan pergi mereka mencium pipi Mihika dan
Mihir emosi. Mihika mencoba menenangkannya dan mengajaknya mengobrol. Mihir
lalu berkata akan menunjukkan pesonanya pada gadis2.
Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 71
Mani datang dan Ishita
menyambutnya. Raman menatap mereka dari kejauhan. Mani memuji Ishita.
Mihir mengobrol bersama gadis2 dan berkenalan, tapi
mereka takut dengan Mihir yang bterlihat berlebihan dan mereka beranjak pergi.
Mihir mengejar salah satunya dan mengajaknya berbicara, tiba2 dibelakangnya
sudah berdiri kekasih gadis tadi dan Mihir bergegas pergi. Mihika
mentertawakannya.
Shagun sedang diwawancara
sementara Mihir menemui Mihika dan
mengatakan sesuatu, Mihika masih mentertawakannya, gadis tadi muncul dan
mengajaknya berbicara.
Shagun bersama Ashok dan
membiarkan mereka difoto lalu para reporter itu melihat Raman dan Ishita dan
memburunya untuk difoto. Shagun melihat mereka dan merasa kesal. Reporter itu
memuji saree ishita.
Acara dimulai, Mani mengucapkan
selamat pada Ashok dan Shagun, mereka pun maju lalu Ashok melamar Shagun
dihadapan semua orang, dia mengeluarkan cincin. Ishita tanpa sadar mengenggam
tangan Raman. Ashok melamar Shagun dan Shagun menerimanya. Raman pun menggenggam
erat tangan iIshita dan Ishita terkejut lalu mereka saling melepaskan tangan.
Mani lalu mengajak semua
berdansa. Mani menghampiri Raman dan Ishita dan meminta mereka untuk ikut
berdansa.
Raman dan Ishita pun berdansa,
begitu juga dengan yang lain. Raman pun menginjak saree Ishita, mereka pun bertengkar.
Mani menengahi tapi Raman mengomel dan pergi. Mani mendekati Ishita dan mereka
mengobrol.
Raman lalu menyapa rekan2nya,
Mani menghampirinya dan menanyakan Ishita, mereka lalu berjalan bersama.
Raman pulang ke rumah dan
terkejut karena dirumah hanya ada nyala lampu lilin. Raman lalu duduk dan
melihat Ishita memakai baju seksi lalu menari. Toshi dan suaminya pulang dan
melihat Ishita yang berdekatan dengan Raman. Toshi tertawa melihat Ishita.
Ishita terkejut dan bergegas pergi.
Ishita hendak berganti baju dan Raman
mendatanginya. Mereka berbicara dan saling tersenyum. Sementara Toshi masih
tertawa dan berbicara dengan suaminya. Mereka lalu bercanda tawa.
Ishita menghampiri Neelu didapur
dan menanyakan Ruhi. Ishita melihat kado di meja dan Ishita teringat Mani
Ishita masih berbicara sendiri,
Raman keluar membawa kotak hadiah dan berbicara dengan Ishita. Sedangkan Shagun
mengecek semua hadiah2nya sambil berbicara dengan Ashok. Ashok lalu melihat
hadiah dan bertanya, Shagun berkata jika itu dari Raman. Shagun lalu membukanya
dan melihat hadiahnya sebuah panci. Ashok pun tertawa
Ishita dan Raman tertawa dengan
melihat kompor. Ishita lalu mengajak Raman ke kamar dan menunjukkan nota,
mereka membicarakannya karena Ishita salah paham dengan menduga Raman
memberikan hadiah mahal perhiasan untuk Shagun. Ishita mentertawakan hadiah
panci Raman untuk Shagun dan Raman menuju lemari. Mereka kembali berdebat.
Ishita hendak pergi tapi Raman menahannya. Dia menyuruh Ishita tutup mata.
Raman lalu menghadiahkan cincin pada Ishita. Ishita pun terkejut dan terharu.
Raman mengatakan bahwa dirinya telah memberikan cincin plastik milik Ruhi pada
saat pertunangan lalu Raman memasukkan cincin ke jari Ishita.
Toshi menanyakan keberadaan
Ishita pada suaminya. Ishita muncul bersama Raman. Toshi mengatakan jika Ruhi
tidakmmau pergi ke pesta Shagun. Raman dan Ishita pun pergi untuk berbicara
dengan Ruhi.
Raman, Ishita dan Ruhi sedang
bersama di kamar dan membuat lampu bersama2 untuk pekerjaan sekolah Ruhi. Ruhi
pun berkata bahwa besok dia nakan mendapatkan 5 bintang. Ruhi meminta ciuman
dan mereka mendekat tapi kemudiannRuhi mundur ke belakang, Ishita dan Raman pun
saling tatap. Ishita lalu meminta bantuan Ruhi karena dirinya telah berjnji
pada seseorang dan hanya Ruhi yang bisa membantunya. Ruhi berkata bahwa dia
akan membantu Ishita. Ishita pun menceritakan tentang pesta mehendi Shagun danh
meminta Ruhi untuk datang. Ruhi pun menanyakan tentang pernikahan Shagun karena
setiap temannya mengolok dirinya mempunya dua ayah dan dua ibu. Ishita pun
memeluk Ruhi dan menenangkannya. Raman lalu mengatakan pada Ruhi bahwa Ruhi
hanya memiliki satu ayah. Ishita lalu kembali meyakinkan dan memberi penjelaan
pada Ruhinhingga akhirnya Ruhi setuju untuk datang asal semuanya juga datang.
Ishita pun berjanji akan menemani Ruhi.
Di rumah Ashok, Shagun sedang berdandan
dan Mihika menemuinya, mereka mengobrol dan kemudian mereka melihat2 koleksi
perhiasan Shagun. Shagun menyuruh Mihika memilih. Ashok datang dan mengatakan jika
Mihika sudah seperti saudara baginya. Shagun lalu keluar. Ashok pun merayu
Mihika dan memberikannya gelang. Shagun lalu datang memasangkan bros pada Ashok.
Mereka berdua lalu pergi.
Shagun sedang dihias mehendi.
Sementara Ashok menemui Sooraj dikamar. Sooraj terlihat kesal karena Ashok
menikmati acaranya. Ashok berkata bahwa dirinya menginginkan Mihika. Sooraj
mengingatkannya jika Abimanyu mengetahuimhal itu maka akan jadi masalah.
Shagun menunjukkan mehendinya
pada Mihika. Ashok muncul dan berbicara sendiri. Lalu mengatakan pada Shagun
bahwa mehendinya sangat bagus. Teman Shagun datang dan meminta Ashok menari
untuk Shagun lalu Shagun meminta Mihika menari menemani Ashok.
Keluarga Bhalla datang, Mihir
melihat Mihika menari bersama Ashok dan merasa marah. Ishita mengantar Ruhi
pada Shagun. Shagun mengucapkan terima kasih pada Ishita. Sedangkan Mihika
menghampiri Mihir yang terlihat marah. Mihika mencoba menjelaskan.
Simmi merasa gelisah dan saat
hendak mengambil minuman, minuman itu tumpah mengenai tangannya, dia ingin ke
kamar mandi, pelayan menunjukkan tempatnya. Simmi pergi ke atas dan melihat Parmeet
sedang memberikan arahan. Simmi pun terkejut.
Simmi pun menghampiri Parmeet
yang terkejut melihat Simmi. Parmeet langsung memeluknya. Simmi meminta
penjelasan. Parmeet pun mulai mengarang cerita bohong untuk Simmi dan berkata
bahwa dirinya baru saja tiba, beberapa saat kemudian Parmeet beranjak pergi. Tiba2
datang seorang lelaki menanyakan sesuatu tentang Parmeet pada Simmi lalu
mengatakan jika sudah 6 hari Parmeet tidak mengerjakan pekerjaan dengan baik.
Orang itu lalu pergi dan Simmi bertanya2 karena ternyata Parmeet sudah kembali
6 hari yang laku tapi mengapa tadi Parmeet berkata bahwa dirinya baru saja
sampai.
Ruhi menunggu Shagun sedang
dipasangkan mehendi. Shagun lalu menanyakan apakah Ruhi ingin dipasangkan
mehendi juga. Ruhi menolak tawaran Shagun.
Raman mencari2 ishita. Ishita
muncul menghampirinya. Saat akan pergi, Ashok menghadang mereka dan menyindir
mereka. Raman akan bereaksi tapi Ishita melarangnya. Ishita lalu membalas
ucapan Ashok. Mani datang dan mengucapkan selamat. Lalu Mani berbicara pada
Ashok. Mani juga berbicara dengan Raman. Ashok pun terlihat kesal lalu pergi.
Ruhi terlihat bosan, teman2
Shagun mengatakan sesuatu. Shagun lalu bertanya pada Ruhi, Ruhi ingin pergi
menemui Raman, Shagun mengatakan jika Raman mungkin menemui Aditya di kamar.
Shagun menyuruh Ruhi pergi ke kamar Aditya
Ruhi pergi ke kamar Sooraj yang
disangkanya kamar Aditya, Ruhi menyadari jiia itu bukan kamar Aditya dan akan
bergegas pergi tapi tiba2 ada panggilan video di laptop Sooraj dan Ruhi
menerimanya. Sooraj datang dan memarahinya. Sooraj menerima panggilan videonya
dan sinyal tiba2 hilang. Sooraj kembali memarahi Ruhi dan mengusirnya.
Ruhi berlari menangis dan menabrak
Shagun yang sedang menunjukkan mehendinya pada Ashok. Mehendi basah Shagun
mengenai baju Ashok karena Ruhi menabraknya. Ashok memarahi Shagun dan bergegas
pergi. Shagun pun memarahi Ruhi. Ishita dan yang lain melihatnya. Shagun hendak
menampar Ruhi tapi Ishita berhasil mencegahnya dengan menangkap tangan Shagun.
Ishita pun menegur dan mencemooh Shagun. Aditya melihat mereka.
Raman pun menenangkan Ruhi dan mengusap
airmatanya lalu Raman mengatakan pada Ishita untuk tidak menjelaskan apapun
pada Shagun karena dia tidak pernah mencintai anak2. Shagun terkejut dengan
ucapan Raman. Lalu Ishita berkata bahwa Ruhi tidak akan datang lagi dalam acara
apapun pada pernikahan Shagun, Ishita kemudian pergi bersama Raman dan Ruhi.
Mihir berusaha mencegahnya tapi mereka bersikeras pulang. Mihir pun marah
dengan tindakan Shagun dan Shagun hanya bisa menangis.
Tayang Senin, 10 Oktober 2016
By : ARIN