Bunga Yang Terluka Episode 26 (Tayang Selasa, 08 November 2016)

Sinopsis Bunga Yang Terluka ANTV Episode 26 Tayang Selasa, 08 November 2016 - Keluarga Tevfik sedang makan malam bersama sambil mengobrol, Guney kemudian datang dan ijin untuk berbicara berdua bersama Serkan. Mereka berdua kemudian pergi dan Defne yang penasaran pun mengikuti mereka.




Serkan mengajak Guney ke kamarnya. Tapi saat akan berbicara, Defne mengetuk pintu dan ngeloyor masuk dan bertanya, Serkan pun menyuruhnya pergi. Lalu Serkan kembali pada Guney dan bertanya, Guney menjawab satu kata “Songul”.

Cemre sedang berbicara dengan Kader di kamar. Kader lalu dengan sedih memandang tempat tidur Songul.  Kader lalu lanjut berbicara dengan Cemre sambil menangis. Cemre pun memeluknya untuk menenangkannya

Kemal pergi ke rumah Mesude dan berpura2 akan mengambil barang2nya karena Mesude sudah tidak mempercayainya. Mesude terlihat bersalah, Busra kemudian muncul dan memeperhatikan pembicaraan mereka. Kemal lalu masuk ke dalam rumah.

Sinopsis Bunga Yang Terluka ANTV Episode 26


Guney masih mencurahkan isi hatinya tentang Songul pada Serkan. Sementara Kemal mulai mengemasi pakaiannya ke dalam tasnya. Mesude menghampirinya dan mengajaknya berbicara tapi Kemal berkata seolah2 dirinya marah dengan ketidakpercayaan Mesude. Mesude pun menahan Kemal agar tidak pergi meninggalkannya tapi Kemal berlagak tidak peduli.

Busra sendiri sedang melakukan panggilan video dengan Eylul dan berkata jika Kemal dan ibunya akan bercerai. Eylul pun terkejut. Sedangkan Kemal keluar rumah sambil membicarakan perceraiannya dengan Mesude. Mesude menahan kepergian Kemal dan memohon kepadanya. Kemal pun semakin besar kepala dan bertindak seolah2 dirinya tidak membutuhkan Mesude. Kemal lalu memanggil Busra dan mengucap selamat tinggal padanya lalu dia beranjak pergi. Mesude memandangi kepergiannya dengan sedih.

Kader berbicara dengan Songul, setelah itu mereka tidur bersama.

Keeesokan harinya, Mesude menunggu Eylul di depan sekolahnya, saat Eylul keuar, Mesude menemuinya dan ingin berbicara dengannya, Songul menyindir Mesude tapi Eylul memintanya meninggalkannya berdua dengan ibunya.

Guney memanggil Songul dan mengajaknya berbicara. Setelah itu Guney pergi pada teman2nya, Songul pun berdebat dengan Meral dan setelah itu Meral beranjak pergi.

Mesude berbicara dengan Eylul, setelah itu Eylul memeluk Mesude dengan haru. Tapi kemudian Mesude mengatakan sesuatu mengenai Kemal pada Eylul dengan emosi. Eylul pun membalas perkataan ibunya dengan nada tinggi dan setelah itu Eylul kembali masuk ke dalam sekolahnya tanpa memperdulikan teriakan Mesude.

Cmre melihat Gokhan yang edang melintas dan memanggilnya, mereka lalu berbicara dan Gokhan menceritakan tentag dirinya yang telah dituduh polisi melakukan pembakaran tapi Defne menyelamatkannya. Cemre tertegun mendengar cerita Gokhan.

Kader turun dari mobil bersama Banu, lalu mereka berdua masuk ke dalam rumah Banu, sebelumnya mereka berbicara dulu di halaman depan, Banu meminta Kader untuk tidak memanggilnya ibu. Banu kemudian mengenalkan Kader pada Sedat, Derin kemudian muncul dan mengatakan sesuatu mengenai Kader. Banu mencoba mengalihkan perhatiannya dan menyuruhnya kembali ke kamar. Setelah Derin pergi, Sedat berbicara dengan Kader.


Eylul membahas masalahnya dengan Songul dan Cemre. Serkan kemudian datang dan melihat Eylul yang bersedih, Serkan pun bertanya padanya. Songul berusaha menjelaskan.

Di dalam kelas, Merve tengah berbicara dengan Defne lalu guru kelas mereka masuk. Guney kemudian berdiri dan mengatakan sesuatu pada sang guru, setelah itu Guney keluar kelas.

Sedat, Kader dan Banu berada di kamar Derin. Sedat mengajak Derin berbicara, Banu juga ber bicara dengan Derin, Derin terus saja menatap Kader. Banu lalu mengajak Kader keluar kamar.

Guney menuju meja depan dan kemudian berbicara melalui mikropon yang disiarkan di pengeras suara sekolah. Dia sepertinya meminta maaf pada Songul, Eylul, Kader dan Meral mengenai kasus awal pertemuan mereka dulu. Songul dan seluruh teman2nya mendengarkan dari dalam kelas. Defne mengomentari tindakan Guney dan membicarakannya dengan Merve. Serkan kemudian berdiri dan mengatakan sesuatu pada gurunya, Cenk pun mendebatnya. Songul terharu dengan pengakuan Guney dan juga Serkan.

Banu membawa Kader ke kamarnya, mereka berbicara disana. Sementara itu Guney kembali ke kelasnya dan berterima kasih pada gurunya. Guney lalu kembali duduk. Kepala Sekolah kemudian datang dan berbicara dengan Guney. Cenk menyela, sedangkan Serkanmengedipkan sebelah matanya pada Guney pertanda rencana mereka berhasil. Guney kemudian berbicara dengan Songul yang tersenyum kepadanya. Cenk emosi pada Guney dan berteriak padanya, Guney pun menghujaninya dengan satu bogem mentah. Teman2nya lalu melerai, begitu juga dengan guru mereka. Guney lalu duduk terpisah dengan Cenk.

Kader keluar kamar bersamaan dengan Derin yang juga keluar dari kamarnya. Kader lalu berbicara dengan Derin. Beberapa saat kemudian Banu memanggil Kader. Kader turun ke bawah dan Sedat mengatakan sesuatu. Setelah itu Kader beranjak pergi.

Seorang lelaki datang mengantar seorang gadis (Melek) ke asrama panti asuhan, Feride mengenalkan dirinya dan kemudian mengajak Melek masuk ke dalam. Sementara Kader keluar rumah diantar Banu, Kader kemudian masuk ke dalam mobil dan terkejut mendapati Kemal yang menjadi sopirnya. Kader hendak keluar dari dalam mobil tapi Kemal mengunci semua pintu mobil dan membawa Kader pergi.

Seorang lelaki marah di ruangan Neriman dan dia memberikan sebuah berkas pada Neriman. Sedang kan Feride membawa Melek ke kamar dan menenangkannya. Hediye muncul dan berbicara dengan Feride. Setelah itu Feride beranjak keluar kamar.

Kemal mengajak Kader mengobrol, kader berniat keluar dari dalam mobil tapi Kemal memarahinya. Kader pun bertengkar dengan Kemal. Lalu Kemal menerima telepon dari Banu dan berbicara dengannya.

Guney berada di kantin dan Serkan mendatanginya, Songul kemudian datang dan berbicara dengan Guney. Dia berterima kasih pada Guney. Serkan kemudian beranjak pergi meninggalkan mereka berdua. Guney kemudian pergi sebentar dan meminta Songul untuk diam ditempat.

Cenk berbicar dengan Burak, sepertinya Burak memprovokasi Cenk. Mereka berdua kemudian pergi keluar kelas. Sementara Cemre sedang berbicarad engan temannya, dia lalu melihat Emine membawa dua timba air, Cemre datang membantunya tapi Gokhan yang kemudian datang melarang Cemre membantu ibunya. Mereka berdua berdebat. Gokhan mengatakan sesuatu yang membuat Cemre sakit hati dan menampar Gokhan. Cemre kemudiannbergegas pergi. Emine juga marah pada Gokhan dan meninggalkannya.

Feride berada diruangan Neriman, lelaki yang tadi bersama Neriman memarahinya. Mereka pun berdebat. Neriman lalu mengatakan bahwa dirinya telah meletakkan file pengaduan di berkasnya (file yang waktu itu sengaja diletakkan oleh Neriman untuk menjebak Feride). Feride memeriksa berkas nya dan menemukan file pengaduan yang belum di kerjakannya. Feride merasa tidak pernah melihat file itu sebelumnya. Lelaki tadi kemudian mengatakan sesuatu dan beranjak keluar ruangan.

Neriman kembali ke ruangannya dan kemudian menelpon seseorang, sementara Cemre sedang berada di dalam kelas dan menangis sedih atas ucapan Gokhan. Emine mendatanginya dan menghiburnya.

Sinopsis Bunga Yang Terluka ANTV Episode 26 Tayang Selasa, 08 November 2016


Feride mendatangi Melek yang telah tertidur dikamarnya. Dia berbicara pada Melek sambil menangis kemudian dia keluar kamar dan pergi keluar asrama, Songul yang baru pulang sekolah bersama teman2nya menyapanya tapi Feride mengabaikannya.




Tayang Selasa, 08 November 2016
By :  ARIN