Sinopsis Geet ANTV Episode 14 Tayang Minggu, 29 Januari 2017 -Geet terkejut melihat pedang
ditangan Maan, Maan kemudian berbicara dengannya bahwa dirinya tidak akan
meninggalkan Geet sendirian karena dia masih dalam bahaya, Maan lalu meletakkan
pedang dihadapan Geet dan mengatakan bahwa pedang ini adalah barang bukti, Maan
menambahkan jika Geet berubah pikiran maka Geet bisa membawa pedang tersebut ke
kantor polisi. Geet terlihat memikirkan perkataan Maan. Maan sendiri lalu beranjak
pergi.
Brij masih mencari didalam hutan
bersama anak buahnya, kakak Channi datang dan memberitahu keberadaan sebuah
gubuk. Perlahan2 Brij ke gubuk tersebut tapi tidak menemukan siapa2 disana
Maan naik ke atas jeep bersama
Geet. Geet dengan tekad kuat menggenggam erat pedang Brij. Sementara Mahinder
di kamar teringat masa kecil Geet dan berimajinasi Brij telah menghabisi Geet.
Sinopsis Geet ANTV Episode 14
Dalam perjalanan, Geet teringat
ucapan seluruh anggota keluarganya. Tiba2 Geet meminta Maan menghentikan laju
jeep nya dan Maan menghentikan kendaraannya. Maan pun bertanya dan Maan emosi mendengar
jawaban Geet bahwa dia tidak ingin pergi ke kantor polisi. Geet kemudian turun
dari jeep dan meninggalkan kalungnya di jok.
Geet berjalan di jalanan menuju
rumahnya dan semua orang membicarakannya. Sementara Mahinder menyiram bensin ke
seluruh rumah dan berniat membaar rumahnya. Daarji melihatnya dan terkejut lalu
bertanya apa yang dilakukannya. Rajinder dan Rupinder juga muncul dan bertanya
pada Mahinder. Mahinder pun mengatakan sesuatu.
Mahinder mulai menghidupkan obor api.
Rajinder mmencoba merebutnya. Brij datang dan terkejut melihat semuanya.
Geet terus berjalan sambil
memikirkan ucapan Maan, sementara Brij dan Mahinder saling berebut obor api.
Rajinder berhasil merebut obor tersebut. Mahinder pun berniat menghabisi Brij
dan ketika membawa Brij keluar rumah, mereka semua terkejut melihat kaehadiran
Geet.
Mahinder dan Rano merasa senang
mlihat Geet begitu juga Rupinder. Mahinder hendak mendekati Geet tapi Geet
melarangnya dan mengatakan, “jangan
mendekatiku..putri kalian sudah tiada”. Rano berkata bahwa dirinya adalah ibunya.
Geet kemudian mengingatkan Rano bagaimana dia setuju pada Daarji untuk menggugurkan kandungan anaknya. Geet
berkata bahwa kebenaran akan diungkap. Daarji melihat begitu banyak warga yang
berkerumun pun berbicara dengan lebut pada Geet dan menyuruhnya masuk ke dalam
rumah. Geet pun bertanya, “apa masalahnya
jika berbicara diluar..apakah kau malu??atau kau takut bahwa mungkin kebenaran
akan terungkap? Seorang kakak mencoba melenyapkan adiknya dan kalian tidak
melakukan apa2?”
Brij mendekatinya dan menegurnya,
“masuklah ke dalam rumah Geet atau ….”. Geet menjawab, “atau apa?kau akan menguburku??menggorok tenggorokanku ?? atau
melenyapkanku?”. Orang2 yang berkerumun pun bertanya mengapa Brij ingin
melenyapkan Geet, Brij mendengar kasak kusuk tersebut, Geet lalu menunjukkan
pedang Brij dan berkata, “inilah pedang
yang kau gunakan untuk menghabisiku pada tengah malam dengan wajah
tertutup..tapi..mengapa harus membunuhku tengah malam ?? bunuh aku sekarang di
hadapan semua orang”. Brij melempar pedang tersebut dari tangan Geet dan
berkata bahwa Geet sudah melewati batasannya.
Geet kemudian mengatakan semua
mengenai pernikahannya dan orang2 terkejut mengetahui Geet sudah menikah dan
sedang hamil. Seorang wanita bertanya pada Daarji apakah benar yang dikatakan
Geet. Ibu Channi kemudian muncul dan membenarkan ucapan Geet. Ibu Channi
berkata bahwa dirinya melihat Geet dalam pakain pengantin dan juga melihat
suami Geet. Daarji membentaknya dan melarangnya berbicara lagi. Mahinder pun
meminta Daarji mengakui semuanya, “sampai
berapa lama lagi ayah akan berbohong pada semua irang?kenapa ayah tidak mau
mengakui bahwa kita telah membuat keputusan yang salah untuk Geet?”
Seorang warga bertanya pada
Daarji dan Brij. Brij membentak mereka dan mengakui semuanya bahwa dirinyalah
yang telah melenyapkan Channi. Brij kemudian mendorong Geet hingga terjatuh
ditanah dan mengatakan bahwa disitulah tempatnya, dibawah sepatunya. Geet
teringat semua tamparan Brij, dia lalu berdiri dan ganti mendorong Brij ambil
berkata bahwa dia tidak pantas disebut kakak. Polisi kemudian datang. Gurvinder
turun dari mobil tersebut bersama para polisi. Gurvinder lalu mengatakan bahwa
Brij yang telah melukainya dan Geet.
Inspektur pun menegur Brij atas
pembunuhan Channi dan penganiayaan pada Geet. Brij membantah dan bertanya apa
bukti yang mereka punya tapi Geet menyelanya dan mengatakan bahwa bukti
terbesar adalah dirinya, lalu Geet mengambil kembali pedang Brij lalu
mengatakan bahwa dipedang tersebut sidk jari dan darahnya, Geet juga mengatakan
bahwa dia tadi juga mengumumkan pada semuanya bahwa dia telah menghabisi Channi.
Para warga mendukung ucapan Geet. Inspektur mengatakan pada Daarji agar segera
ke kantor polisi. Brij lalu mengatakan sesuatu pada INspektur dan Inspektur pun
menamparnya, Brij terjatuh dan petugas menyeretnya, Brij menatap sinis ke arah
Geet. Ibu Channi juga mengutuk Brij karena telah melenyapkan putrinya. Brij
kemudian dibawa pergi.
Daarji mengatakan pada Geet bahwa
mulai hari ini pintu rumahnya tertutup untuk dia dan bagi mereka Geet telah
mati, Geet menjawab, “tidak..mulai hari
ini kau tidak berarti apa2 bagiku..aku tidak akan pernah masuk ke dalam rumahmu
dan aku memutus semua hubungan keluarga denganmu”. Rano bertanya, Geet
kembali menjawabnya dan mengatakan bahwa dirinya bukanlah Geet Handa tapi hanya
Geet. Geet kemudian beranjak pergi menjauh dari keluarganya sambil mengingat
semuanya.
Geet dalam perjalanan di dalam
bus (dia teringat saat berada di kantor polisi, seorang petugas memujinya
karena telah memberitahu mereka mengenai Brij dan Mahinder meninggalkan sebuah
tas untuknya).
Di sebuah kantor dengan nama “Khurana’s”. Tasha mengikuti Sasha, lalu Sasha mendapat
telepon dan terkejut kemudian mereka mendengar bunyi sirine. Satu kantor pun menjadi
panik.
Maan turun dari mobilnya dan
masuk ke kantornya. Sasha dan karyawan
lain menyapa Maan. Maan lalu menanyakan Adi, Adi muncul dan berbicara dengan
Maan, Maan lalu meminta Adi dan Sasha menemuinya di ruangannya dengan file2nya.
Maan kemudian beranjak pergi. Tasha membicarakan Maan pada Sasha. Sasha lalu
berbicara dengan Adi mengani file yang hilang, Adi mengatakan bahwa file tersebut
ada pada Pinky sang resepsionis tapi sekarang Pinky tidak berada ditempat, Maan
muncul dan bertanya.
Pinky berada di dalam kendaraan di
dalam terminal dan sedang mencari Geet sambil menatap foto Geet. Sedangkan Geet
telah tiba di terminal, dia bertanya pada kenek. Lalu Geet turun dari bus dan
merasa bingung melihat ramainya terminal. Geet berimajinasi melihat Brij
membawa pedang menghampirinya.
Pinky melihat bus dari Hosyarpur,
dia lalu bergegas pergi. Sementara Geet mendatangi sebuah loket dan bertanya
bagaimana dirinya bisa pergi ke kedutaan Kanada. Petugas menyuruhnya mencari
taksi. Geet kemudian mencari2 taksi. Pinky menyapanya dan mengingatkan Geet
akan dirinya. Pinky mengajak Geet pergi tapi Geet menolak dan mengatakan
sesuatu. Pinky memaksanya dan mengajak Geet naik taksi. Pinky menelpon ayahnya
terlebih dulu dan memberitahu jika Geet telah tiba, sementara sang ayah
berbicara dengan Mahinder juga dan menjamin Mahinder bahwa Geet tidak akan
terlibat masalah karena Geet sudah seperti putrinya juga.
Adi dan Sasha menghadap Maan.
Maan memeriksa file nya lalu mendiskusikannya dengan Adi dan Sasha. Sasha lalu bertanya
tentang luka di pelipis Maan dan Maan pun teringat Geet. Sementara Pinky dan
Geet dalam perjalanan sambil mengobrol.
Sasha berkata akan mengobatinya
tapi Maan menolak dan menanyakan file yang hilang. Adi dan Sasha mengatakan
bahwa Pinky sedang pergi dan file tersebut ada pada Pinky. Maan menjadi kesal
dan berkata bahwa dirinya menginginkan file tersebut sekarang tak peduli apapun
yang terjadi. Adi dan Sasha kemudian beranjak pergi. Maan kembali mengingat
Geet.
Pinky menghentikan taksi dan
mengatakan sesuatu. Geet kembali teringat pertemuannya dengan Dev. Pinky lalu
menerima telepon dari kantor dan menjadi panik mendengar berita bahwa bos nya
telah masuk kantor, setelah itu Pinky menyuruhsopir taksi agar membawanya ke
kantor tapi Pinky bersikeras ingin pergi kekedutaan Kanada. Pinky memberitahu
bahwa dia akan pergi kesana nanti karena sekarang dirinya dalam keadaan
mendesak.
Taksi berhenti di depan kantor
Maan. Pinky bergegas masuk. Geet menunggu diluar. Lalu Geet masuk ke dalam
bersamaan dengan itu Maan juga sedang berjalan menuju arah Geet. Tas Geet terjatuh
dan Geet membungkuk mengambilnya, Maan melintas sambil menelpon dan mereka
tidak saling tahu.
Pinky mencari2 file nya dan
memberikan pada Sasha, Adi mengatakan sesuatu dan Pinky kembali mencari2 file
di lacinya. Pinky lalu memberikannya pada Adi. Pinky kemudian teringat akan
Geet.
Geet bertabrakan dengan Sasha.
Sasha memandanginya dan bertanya padanya. Geet menanyakan Pinky pada mereka.
Adi lalu mengingatkan Sasha akan wawancara seseorang dan menganggap Geet adalah
orang yang dimaksud, dia pun lantas mengajak Geet ke ruangannya.
Geet masuk ke ruangan Sasha dan
Adi. Geet berusaha menjelaskan tapi Sasha dan Adi tidak mau mendengarnya. Adi
lalu menanyakan namanya, Geet tidak mau menyebut nama Handa. Adi kembali
mewawancarainya. Sasha kemudian keluar ruangan dan Adi mengejarnya. Sasha
mengatakan sesuatu pada Adi, Adi memberikan penjelasan. Geet masih menunggu
diruangan.
Sasha dan Adi menemui Maan dan
berbicara dengannya. Adi memberikan detail tentang Geet di meja dan mengatakan
bahwa dia (Geet) adalah gadis yang baik.
Pinky mencari2 Geet dan bertanya
pada teman2nya. Pinky lalu menemukan Geet diruangan dan berbicara dengannya.
Pinky pun terkejut mendengarnya.
Adi dan Sasha masih membicarakan
Geet di hadapan Maan. Maan lalu setuju untuk memberikan kesempatan pada gadis
yang telah diwawancara Adi dan menandatangani form dari Adi, tanpa sengaja nama Geet tertutupi tangan Maan
saat dia membubuhkan tanda tangan.
Pinky membawa Geet keluar, dan
mereka bertemu Adi. Adi mengatakan sesuatu, Pinky dan Geet pun terkejut.
Sementara Maan mulai berjalan keluar ruangan.
Sinopsis Geet ANTV Episode 14 Tayang Minggu, 29 Januari 2017
Adi mengucap selamat pada Geet
tapi Geet menolaknya. Adi memberi penjelasan dan memberikan form nya lalu
beranjak pergi. Geet berbicara dengan Pinky. Pinky dan Geet berjalan pergi
sementara Maan muncul dan berjalan di belakang Geet. Adi memanggil Maan dan Maan
bersuara, Geet mengenali suara Maan dan menoleh tapi tubuh Maan tertutup dengan
tubuh Adi. Geet pun pergi sementara Maan berbicara dengan Adi.
Pinky dan Geet mengobrol di depan
gedung kedutaan Kanada. Geet teringat pernikahannya dengan Dev. Pinky bertanya
maksud kedatangan Geet ke kedutaan tersebut taoi Geet tidak ingin memberitahu
Pinky.
Pinky masuk ke gedung dan
mengakali penjaga hingga Geet bisa bebas masuk ke dalam gedung. Geet berjalan
masuk, sementara Maan turun dari mobilnya dan berada di depan gedung kedutaan
juga.
Geet masuk dan bertanya pada
petugas. Petugas menanyakan paspornya tapi Geet mengatakan bahwa dirinya tidak
memiliki paspor, Geet berkata bahwa dirinya ingin informasi mengenai Dev
Khurana. Petugas memanggil penjaga agar membawa Geet keluar. Geet pun dibawa
keluar. Maan sendiri menaiki tangga dan berjalan masuk. Dia lalu bertabrakan
dengan Geet dan mereka saling memandang.
Tayang Minggu, 29 Januari 2017
By : ARIN