Sinopsis Mohabbatein Episode 259 Tayang Minggu 16 April 2017

Sinopsis Mohabbatein Episode 259 Pagi hari Ishita terbangun dan cemas melihat jam. Ishita segera bersiap2. Raman keluar dari kamar mandi dan menenangkan Ishita. Ishta berterimakasih padanya dan menanyakan tentang pidato Raman. Raman berkata bahwa Ruhi yang akan membantunya.




Ruhi menemani ayahnya disekolah Pihu, Raman merasa tegang dan Ruhi menenangkannya. Guru Pihu memanggil Raman untuk masuk dan meyakinkan anggota dewan sekolah.

Ishita hendak memulai presentasinya, Singhal berkata agar Ishita membiarkan yang lain yang memberikan presentasinya kalau dia belum siap tapi Ishita menuding bahwa Singhal lah yang tengah gugup dan tidak siap. Sementara Raman dan Ruhi mendengarkan ucapan salah satu anggota dewan sekolah yang bercerita mengenai kompeisi memasak dan keharusan keterlibatan seorang ibu didalamnya. Ruhi meminta Raman membaca apa yang ditulis di kertasnya, Raman pun mengingat saran dari Ishita.

Ishita memulai presentasinya. Raman juga memulai pidatonya untuk meyakinkan anggota dewan sekolah agar memberinya kesempatan untuk mengikuti kompetisi ini..

Tepuk tangan yang meriah diberikan baik pada Ishita maupun pada Raman. Aditya memeluk Ishita sementara Ruhi pun bangga pada Raman. Seorang wanita anggota dewan sekolah pun mengijinkan Raman mengikuti kompetisi tersebut. Raman berterimakasih padanya.

Toshi menyambut Raman dan Ishita dengann melakukan aarti. Pihu muncul. Toshi mengatakan bahwa ayahnya akan ikut berkompetisi. Pihu pun tersenyum. Mihika lalu mengajak Pihu melihat video presentasi masakan dan membawa Pihu pergi. Ruhi berbicara dengan Raman dan kakeknya bahwa mereka harus mengadakan pesta ganda. Raman memilih pergi dan berkata akan membahasnya nanti, Aditya memberitahu Ruhi bahwa ada sesuatu yang mencurigakan dan berpikir ayahnya merencanakan hal lain.

Shagun berbicara dengan Nidhi bahwa rencana mereka telah gagal. Nidhi memintanya tenang karena Nidhi yakin Ishita tidak akan bisa menyelesaikan proyeknya. Nidhi pun menyuruh Shagun merusak kebahagiaan Raman dan Ishita.

Raman berbicara dengan Ishita di kamar. Raman lalu memberinya hadiah. Ishita membukanya dan melihat sebuah saree warna hitam.

Raman memasak didapur, mereka lalu berbicara di meja makan dan Raman merencanakan untuk berkencan dengan Ishita, Raman menyuruhnya membuat alasan dan mereka akan bertemu diluar.  Ishita menolak dan beralasan tidak memiliki baju untuk kencan nanti, Raman langsung memberikan nhadiah padanya yakni saree hitam dan Ishita menyukainya.

Raman bertanya pada Toshi mengenai makanan pedas,Toshi menyuruh Neelu menyiapkan makan malam. Ishita lalu berkata akan makan malam dengan teman sesama dokter gigi nya. Anggota keluarganya bertanya siapa temannya. Raman memberi tanda pada Ishita untuk mengatakan teman dari Australia. Ishita mengatakan sesuai kode dari Raman dan beranjak pergi, lalu Raman juga berkata akan pergi dengan temannya dan beranjak pergi. Seluruh anggota keluarga Bhalla tertawa, SImm8 berkata bahwa mereka berdua pasti akan pergi berkencan. Ruhi mengatakan bahwa Pihu tidak akan tahu  kemana mereka akan pergi.

Shagun menelpon Pihu dan Pihu bercerita mengenai tentang Raman yang akan ikut berkompetisi memasak. Shagun bertanya kemana mereka akan berpesta, Pihu mengatakan tidak kemana2 karena Raman pergi menemui temannya. Pihu lalu mengakhiri panggilan karena akan bermain bersama teman2nya. Usai menutup telepon, Shagun bertanya2 kemana perginya Raman dan membahasnya dengan Nidhi. Nidhi menyuruh Shagun mencari tahu.

Shagun pulang ke rumah dan berbicara sendiri. Mani kemudian datang dan melihat wajah kesal Shagun lalu bertanya, Shagun mengatakan bahwa dirinya ingin ikut kompetisi  memasak bersama Pihu tapi Ishita dan Raman tidak mengijinkannya. Mani menyemangatinya lalu mengajaknya makan malam dan menyuruhnya memesan tempat.

Shagun memesan tempat dan tanpa sengaja saat dia mengatakan namanya “Shagun Bhalla” resepsionis salah tanggap dan mengatakan bahwa Bhalla telah memesan tempat. Shagun berkata bahwa temat itu pasti u ntuk sekeluarga tapi resepsionis membantah dan mengatakan bahwa hanya Raman dan Ishita yang memesan meja makan malam romantis. Shagun menutup telepon dan merencanakan sesuatu.

Sinopsis Mohabbatein Episode 259 Tayang Minggu 16 April 2017 Hari Ini


Ishita bersiap2. Dia lalu mendapat telepon dari Aaliya dan mereka membicarakan hadiah untuk teman Aaliya. Ishita teringat akan ucapan Aditya.

Raman ke lantai bawah dan pura2 menelpon saat Simmi dan Toshi melihatnya. Aditya lalu menemui Raman dan menanyakan sesuatu mengenai Aaliya sementara Raman buru2 hendak berangkat. Raman tidak fokus dengan pembicaraan Aditya dan memberinya sedikit tips lalu Raman bergegas pergi dan Aditya menahannya lalu memberikan kuncinya.

Shagun menelpon Pihu dan menyuruhnya memakai baju pink, Pihu berkata tidak akan kemana2 tapi Shagun memebritahu bahwa Raman mengajak Ishita pergi makan malam. Pihu pun menjadi emosi mendengarnya.

Raman masih berbicara dengan Aditya, Ruhi muncul ikut menggoda Raman dengan bernyanyi. Raman lalu beranjak pergi tapi saat membuka pintu, dia melihat Ishita yang baru turun dari lantai atas dan Raman memberi kode agar dia pergi 10 menit kemudian.

Ishita menghampiri keluarganya dan berusaha membuat alasan saat keluarganya bertanya. Seluruh anggota keluarga memuji penampilan  Ishita. Ruhi menanyakan detail teman Ishita tapi Ishuta berkata bahwa dirinya sudah terlambat. Ruhi menyuruhnya untuk segera pergi. Mereka semua lalu tertawa saat Ishta telah pergi.

Ishita bergegas menemui Raman dan mereka berdua masuk ke dalam mobil, tiba2 terdengar suara Pihu dari jok belakang mobil memanggil Raman. Pihu lalu bertanya pada Raman mengapa dia berbohong saat akan pergi dengan Ishita dan Ishita beralasan bahwa Raman hanya mengantarnya. Pihu bersikeras ikut bersama Raman dan Raman berkata akan pergi menemui temannya tapi Pihu mengatakan bahwa Shagun memberitahunya bahwa mereka berdua akan makan malam. Ishita membantah dan membuat alasan akan naik taksi. Ishita kemudian turun dari mobil. Pihu pun tersenyum dan pindah duduk didepan. Pihu mengatakan pada ayahnya agar membawanya pergi. Lalu mereka berdua beranjak pergi. Ishita menatap kepergian mereka dengan sedih.

Shagun telah bersiap dan kemudian memberitahu Mani untuk membatalkan makan malam mereka karena ada tugas dari yayasan NGO, Mani mengiyakan dan mengatakan akan pergi kapan2 saja lalu Shagun beranjak pergi.

Ishita merasa kesal dan mengomel karena Shagun telah memanfaatkan Pihu. Ruhi lalu melihatnya dan bertanya. Ishita hanya diam.

Aaliya menemui Mihir diruangannya, Mihir menyuruhnya pulang. Mihir lalu menerima telepon dan diam2 Aaliya meletakkan hadiahnya di meja.

Ruhi kesal mendengar cerita Ishita. Ishita melihat perhatian Ruhi padanya dan tersenyum. Ruhi memintanya untuk tetap pergi menemui Raman. Ishita pun memeluknya.

Mihir lalu melihat hadiah Aaliya dan bertanya. Aaliya lalu membukakan hadiah Mihir dan terlihatlah sebuah headphone, Aaliya mengatakan hadiah itu darinya. Mihur menolak karena hadiah itu tterlihat mahal. Aaliya menyuruhnya membuang di tempat sampah bila tak menginginkannya. Aaliya lalu beranjak pergi.

Raman dan Pihu berada di restoran, Raman lalu melihat Shagun dan menjadi kesal. Dia lalu menghampiri Shagun tanpa sepengetahuan Pihu dan menyeretnya keluar lalu memarahinya karena telah memperalat Pihu dan Raman mengusirnya.




By : aRin