Sinopsis Mohabbatein Episode 271 Tayang Sabtu 29 April 2017

Sinopsis Mohabbatein Episode 271 Di acara ultah teman Pihu, ibu teman Pihu menunggu Raman dan Ishita. Mereka lalu datang dengan kostum joker dan charlie chaplin. Ibu teman Pihu menyapa mereka dan mereka lalu melihat kedatangan Shagun dan Pihu. Ibu teman Pihu meminta Shagun bergabung dengan ibu2 yang lain. Setelah Shagun pergi, Raman dan Ishita mendekati Pihu. Raman pun menggendongnya dan Pihu berkata bahwa dia mirip ayahnya.



Pesta ultah dimulai, Raman dan Ishita sebisa mungkin menghibur anak2 disana terutama Pihu. Ishita memainkan permainan dan memberi hadiah Pihu, Pihu pun memeluknya dan Ishita merasa bahagia karena Pihu memeluknya dengan penuh cinta untuk pertama kalinya.

Aditya, Ruhi dan Aaliya kembali menunggu diruang tunggu klinik. Ruhi mendapat pesan dari Kanika dan merasa senang, saat giliran Aditya masuk, Ruhi meminta ijin pada Aditya dan beranjak pergi.

Aditya mulai menjalani hipnoterapinya lagi. Dia kembali mengingat hal yang sama dan terkejut melihat orang yang menyiram Aaliya berpakaian seperti Ruhaan. Aditya terbangun dengan shock, Aaliya dan hipnoterapinya bertanya karena yakin Aditya melihat sesuatu. Aditya menyangkal dan mengatakan bahwa semua terlihat buram, dia  lalu kekamar mandi dan membasuh wajahnya. Aditya bergumam bahwa semua itu tidak mungkin, dia berkata tidak akan memberitahu siapapun termasuk Raman dan Ishita.

Raman dan Ishita masih berpesta dan mengambil foto bersama Pihu, mereka lalu melihat kedatangan dua badut yang lain dan mereka adalah Madhavi dan Toshi, Raman dan Ishita menghampiri mereka dan mereka saling mengenali. Mereka kembali berpesta dan menari bersama anak2. Salah satu ibu2 berpikir bahwa para penghibur sangat aneh karena mereka semua hanya menghibur Pihu dan meninggalkan yang sedang berulangtahun. Wanita itu lalu pergi menemui ibu2 yang lain dan menceritakan keanehannya. Mereka pun mengenali bahwa para penghibur itu adalah Raman dan Ishita, mereka sadar bahwa Raman dan Ishita berpakaian seperti itu karena Shagun tidak mengijinkan mereka menemui Pihu. Wanita itu memuji ibu dari anak yang sedang berulangtahun karena telah membantu Raman Ishita. Ibu teman Pihu pun meminta bantuan mereka untuk mendukung Raman dan Ishita, mereka pun setuju.

Aditya dan Aaliya berjalan bersama, Aaliya bertanya pada Aditya apakah dia menyembunyikan sesuatu. Aditya meminta Aaliya pergi dan Aditya duduk di bangku taman sambil merenung. Aditya lalu menelpon  seseorang dan berkata ingin bertemu.

Raman dan Ishita masih berpesta dan Shagun punn merasa aneh melihat para badut hanya menghibur Pihu. Saat Shagun hendak menghampiri mereka untuk  mencari tahu, ibu teman Pihu menahannya dan mengajaknya berbicara bersama yang lain, salah satu dari mereka beranjak pergi mendatangi Raman dan mengatakan bahwa Shagun sudah mencurigainya, dia meminta mereka agar segera pergi. Mereka pun berterimakasih dan berpamitan.

Shagun masih berbicara dengan mereka dan menyadari para badut telah pergi. Shagun pun bertanya2 siapakah mereka.

Raman, Ishita, Madhavi dan Toshi membahas pesta tadi dan tertawa2, Raman lalu mendapat telepon dari Abhisek dan terkejut. Beberapa saat kemudian Raman dan keluarganya mendatangi kantor polisi dan berbicara dengan Abhisek, mereka lalu melihat Aditya dan terkejut. Ishita bertanya pada Aditya. Aditya lalu mengakui bahwa oenyerangan terhadap Aaliya adalah perbuatannya. Raman dan Ishita pun terkejut mendengarnya.

Ruhi menjadi Ruhaan dan bertamu ke rumah Singhal. Istri Singhal menemuinya lalu anak nya (Kanika) yang dikursi roda muncul dan Ruhaan terkejut.

Sinopsis Mohabbatein Episode 271 Tayang Sabtu 29 April 2017 Hari Ini


Ishita meminta Aditya jujur tapi Aditya mengakui dirinya yang melakukannya, Mani datang dan mengancam Aditya dan menamparnya lalu memukulinya, polisi melerainya. Abhisek menyuruh anak buahnya membawa Aditya, Ishita menahannya, Raman menenangkan Ishita  dan memarahinya karena Aditya sendiri sudah mengakui kejahatannya.

Ruhaan berkenalan dengan Kanika tapi Kanika diam saja. Ruhaan lalu berbicara dengan Kanika meski Kanika diam saja. Ruhaan lalu berbicara dengan istri Singhal yang menceritakan bahaimana Kanika bisa berada di kursi roda. Istri Singhal meminta Ruhaan melakukan sesuatu untuk membuat putrinya kembali tersenyum.

Aaliya menemui Aditya disel dan memintanya memberitahu yang sebenarnya, Mani mendatangi Aaliya dan memaki Aditya. Shagun juga kemudian datang dan mencaci Aditya. Ishita dan Raman hanya mendengarkan saja. Aditya membentak Shagun dan mengatakan agar mereka semua pergi karena dirinya tidak ingin berbicara. Shagun lalu pergi, Mani juga membawa Aaliya pergi. Raman lalu memarahi Aditya dan bergegas pergi. Ishita menangisinya dan mencoba berbicara dengan Aditya mengapa dia mengatakan kebohongan. Raman pun menyeret Ishita keluar. Aditya duduk sambil menangis.

Diluar, Raman dan Ishita berdebat. Ishita lalu melihat Aaliya dan Mani, Ishita memanggil Aaliya dan berbicara dengannya, Mani melarang tapi Aaliya memohon. Mani menyetujui kemudian beranjak pergi. Ishita pun berbicara dengan Aaliya. Aaliya mengatakan bahwa pada sesi terapi pertama Aditya tidak melihat apapun tapi pada sesi kedua sepertinya Aditya mengetahui seseorang yang menyerangnya tapi tidak mau memberitahu dan kemudian Mani menelponnya dan mengatakan bahwa Aditya mengakui semua perbuatannya. Ishita pun merasa seseorang telah terlibat. Ishita bertanya2 siapa yang coba di lindungi oleh Aditya. Aaliya lalu pergi bersama Mani.

Ruhaan selesai dengan atraksinya menghibur Kanika, istri Singhal senang melihat Ruhaan, Ruhaan kemudian memberikan CD nya pada Kanika. Singhal datang dan berata tidak ada gunana menghibur Kanika karena dia tidak akan bereaksi. Ruhaan menyapa SInghal dan mengatakan akan mencoba membuat Kanika tersenyum. Singhal menyuruhnya pergi, Ruhaan menjadi sedih dan tanpa sadar membuka topinya, Singhal terkejut dan menyadari dia Ruhi Bhalla, Singhal lalu mendamprat Ruhi tapi Ruhi memberinya penjelasan sambil menangis mengenai Kanika. Ruhi mengatkan awalnya in gin meyakinkannya melalui Kanika tapi setelah melihat kondisi Kanika dirinya merasa jahat. Ruhi berkata bahwa kali ini benar2 ingin membuat Kanika tersenyum tapi dirinya gagal. Ruhi pun menangis.


Aditya berbicara sendiri didalam sel. Dia merasa telah mematahkan kepercayaan semua orang, Aditya teringat Ruhaan dan berkata tidak bisa memberitahu siapapun karena kalau semua orang tahu kebenarannya maka keluarganya akan hancur.


By : aRin