Sinopsis Paakhi Episode 16 Ayaan berlari pergi, Mahaji
membuka pintu dan terkejut melihat sopir ternyata yang datang. Sementara dalam perjalanan Anshuman
mengajak Paakhi mengobrol tapi Paakhi hanya terdiam. Anshuman mengatakan bahwa
Ayaan sudah kelewat batas dan harus dihukum. Paakhi berkata akan menangani
Ayaan dengan caranya.
Anshuman dan Paakhi tiba dirumah,
Paakhi kesulitan membuka pintu mobil dan Anshuman membantunya, pintu terbuka
tiba2 dan Anshuman jatuh menimpa Paakhi. Anshuman emnarik diri dan meminta
Paakhi tegas terhadap Ayaan.
Anshuman dan Paakhi masuk ke dalam rumah,
Mahaji berbicara dengan manis, Ayaan bersembunyi dan mengintai dari kejauhan.
Paakhi menatap tajam pada Mahaji. Anshuman beranjak pergi. Paakhi menegur
Mahaji dan menunjukkan amplop gaji, dia lalu memarahi Mahaji karena teah
membantu rencana Ayaan. Anshuman mengintai dari balkon atas. Ayaan terkejut
mendengar kemarahan Paakhi pada Mahaji. Mahaji membela diri tapi Paakhi
membentaknya. Ayaan semakin ketakutan.
Mahaji meminta maaf dan menyentuh
kaki Paakhi. Paakhi pun memperingatkannya untuk tidak mengulanginya. Mahaji lalu
melangkah pergi, peayan yang lain takut dengan kemarahan Paakhi dan segera
membersihkan rumah yang di porak porandakan oleh Ayaan. Ayaan muncul berlari
secepat kilat ke kamar. Paakhi juga melihat Anshuman, Anshuman terkejut dan
beranjak pergi.
Ayaan sedang terduduk di kamarnya
dan berkata bahwa Paakhi tidak akan melepaskannya, Ayaan menganggap kini Paakhi
seperti drakula. Paakhi eandangi kaar Ayaan dan melangkah menjauh.
Pagi harinya, Ayaan melihat
Paakhi datang dengan wajah drakulanya dan menyiksanya. Ternyata itu hanya
khayalan Ayaan dan Ayaan bersembunyi di bawah ranjang, saat akan keluar, Ayaan
mendengar pintu kamar terbuka. Ayaan lalu diam2 keluar dari tempat persembunyiannya
dan melihat Ashok yang datang mengantar jus nya. Ayaan memarahinya dan
menyuruhnya pergi lalu Ayaan berpikir
mengapa Paakhi belum juga mendatanginya dan menghukumnya.
Paakhi menghidangkan sarapan,
Anshuman menuruni tangga dan melihatnya. Paakhi menyapanya dan Anshuman
bertanya2 mengapa Paakhi tidak menghukum Ayaan, dia lalu berb icara dengan
Paakhi mengenai Ayaan.
Ayaan membuka lemari dan tiba2
setoples sampah menjatuhinya, Ayaan berteriak memanggil Shuki. Shuki datang dan
saat Ayaan memarahinya karena sampah tersebut Shuki mengatakan bahwa itu
jebakan yang dibuat dia (Ayaan) un tuk Paakhi tapi ternyata senjata makan tuan.
Anshuman sedang merenung dan
berpikir bahwa Paakhi pasti mempunyai rencana besar untuk menghukum Ayaan. Lalu
Anshuman ke dapur dan melihat Paakhi tengah memasak. Anshuman masuk ke dapur
dan Paakhi melihatnya. Mereka berbicara. Paakhi memintanya mengambilkan garam
dan Anshuman menginjak saree Paakhi hingga saat Paakhi berjalan dengan memegang
toples garam sareenya terbuka, Paakhi terdiam karena saree nya terbuka.
Anshuman hanya membantunya meletakkan toplesnya lalu hendak pergi tapi Paakhi
memanggilnya dan Anshuman memakaikan saree nya dengan arahan Paakhi. Mereka pun
berdekatan, Paakhi lalu menjauh dan Anshuman mengatakan bahwa dia harus
menghukum Ayaan dan mereka membicarakan Ayaan, Ayaan mendengar pembicaraan
mereka dan berpikir apa yang akan Paakhi lakukan padanya.
Mahaji berteriak2 memanggil Ayaan
dan mengatakan pada Anshuman bahwa Ayaan dan Paakhi tidak ada dirumah. Anshuman
paham bahwa Paakhi membawa Ayaan untuk menghukumnya.
Lavanyan berbicara dengan Girish
bahwa dirinya akan pergi mengambil Ayaan karena Paakhi pasti akan ebalas dendam
pada Ayaan. Girish tidak yakin Paakhi akan melakukannya karena Girish yakin
Paakhi akan elakukan hal yang benar.
Sinopsis Paakhi Episode 16 Tayang Kamis 13 April 2017 Hari Ini
Ayaan kabur dan duduk di sebuah taman
dan dia melihat monyet di pohon lalu memikirkan sesuatu tiba2 Paakhi datang
mendekatinya. Ayaan terkejut melihatnya. Paakhi mendapat pesan dari Anshuman
dan membalasnya. Anshuman pun tersenyum.
Ayaan berjalan pergi dan Paakhi
mengikutinya dan bertanya. Ayaan berkata akan meninggalkan rumah karena tidak
ingin tinggal bersamanya. Paakhi pun kemudian menakut2i Ayaan bagaimana
kondisinya kalau tinggal di jalanan, Paakhi juga mengiming2i Ayaan mengenai
liburannya dan menunjukkan beberapa temat yang indah untuk dikunjungi. Paakhi
beranjak pergi dan Ayaan tidak ikut, Paakhi pun menakut2inya. Dia menghitung
hingga angka kelima apakah Ayaan akan ikut bersamanya atau tidak.
Anshuman menelpon Rana dan mereka
membahas Paakhi yang pergi bersama Ayaan. Paakhi kemudian datang bersama Ayaan.
Anshuman lalu berbicara dengan Paakhi dan memarahi Ayaan, Paakhi menengahi dan
menenangkannya.
Paakhi membersihkan lemari dengan
menaiki meja, Anshuman muncul mengatakan sesuatu dan Paakhi terkejut mendengar
suaranya yang muncul tiba2 lalu terpeleset dan terjatuh tapi dengan sigap
Anshuman menangkapnya.
Paakhi membuka laci lemari atas dan
mengenai kepala Anshuman, mereka berdebat lalu membicarakan Ayaan.
Ayaan merasa kesal karena Paakhi
tidak kunjung memarahinya, Mahaji menemuinya dan berbicara dengannya. Ayaan
memarahi Mahaji karena mengtakan kebenarannya. Mahaji lalu bertanya apakah
Paakhi memukuinya tapi Ayaan membantahnya. Dia lalu menyuruh Mahaji pergi
menyiapkan makanan untuknya.
Lavanya mencari2 surat adopsi
Naina, Girish muncul memberikannya. Lavanya berterimakasih dan memeluknya.
Lavanya lalu membicarakan Naina. Girish berkata ingin memberitahunya sesuatu.
Buaji datang dan memberikan Naina pada Lavanya, Lavanya beranjak pergi. Buaji
meminta Girish untuk tidak mengatakan apapun pada Lavanya
Paakhi melihat bintang jatuh dan
membuat permohonan. Anshuman memandanginya dan menggerutu. Anshuman menghampiri
Paakhi dan mereka lalu mengobrol. Paakhi lalu berkata ingin melakukan sesuatu
berdua dengan Anshuman, Anshuman dengan tegang beranya apa yang diinginkannya.
Paakhi berbisik ditelinga Anshuman dan berkata “misi BP”.
Lavanya berbicara dengan Girish
dan Buaji bahwa identitasnya akan menjadi ibu Naina. Lavanya lalu membawa pergi
Naina. Girish berbicara dengan Buaji bahwa semua ini tidak benar, Girish
berkata tidak bisa membohongi Lavanya dan akan mengatakan yang sebenarnya.
Buaji melarangnya karena melihat Lavanya telah menerima Naina. Buaji meminta
Girish mengontrol emosinya.
Anshuman menanyakan tentang misi
Paakhi tapi Paakhi berkata tidak akan memberitahunya sekarang, saat Paakhi
hendak pergi, Anshuman mencegahnya dengan menarik tangannya, Paakhi pun
terpental jatuh menimpa Anshuman. Paakhi menjaga jarak dengan Anshuman dan
Anshuman kembali bertanya tentang misinya. Paakhi pun kemudian menulis dengan
isyarat di tangan Anshuman dan Anshuman mengerti yang di maksud BP adalah Big
Picnic. Anshuman berkata bahwa misinya akan gagal karena Ayaan membenci piknik.
Tapi Paakhi yakin bahwa misi nya akan berhasil.
Paakhi berbicara dengan Ashok dan
Ramdin mengenai persiapannya dan meminta mereka untuk tidak memberitahu Mahaji.
Anshuman mendengar pembicaraan mereka dan berpikir kalau saja Paakhi
memenangkan hal ini.
Anshuman melihat Paakhi memasak
didapur dan berpikir untuk menghentikan rencananya. Anshuman pura2 batuk.
Paakhi memberinya air. Anshuman kembali mengatakan bahwa rencananya akan gagal.
Mahaji datang dan bertanya rencana yang dimaksud. Paakhi menjawab bahwa ini
rahasia. Anshuman lalu menulis pesan dan meremasnya lalu memberi kode pada
Mahaji untuk mengambilnya.
By : aRin