Sinopsis Paakhi Episode 49 Paakhi lalu menanyakan kabar
semua pelayan dirumah, Ayaan menjawabnya dan kemudian mengatakan bahwa ayahnya
sangat sedih tapi menjaganya dengan baik, Paakhi mengatakan bahwa Anshuman
adalah terbaik didunia dan dia meminta Ayaan untuk merawat Anshuman. Ayaan juga
hendak memberitahu rahasia Anshuman yaitu iklan Anshuman di koran tapi Paakhi
mencegahnya dan mengatakan dia tidak boleh menceritkan rahasia orang lain.
Ayaan lalu menanyakan siapa saja
yang tinggal bersamanya. Paakhi lalu mengenalkan Anuja pada Ayaan. Anuja pun
menyapa Ayaan dan berbicara dengannya. Depika juga kemudian muncul membawa
nampan minuman dan Paakhi mengenalkannya.
Deepika beranjak pergi dan
tersandung, nampan terjatuh dan gelas pecah berantakan. Paakhi mematikan video
call nya. Deepika hendak menggunakan koran untuk membersihkannya tapi Anuja
menghentikannya. Paakhi kemudian muncul membawa lap dan membersihkannya, dia
juga menghidupkan kipas angin langit2 hingga membuat selembar halaman koran
terjatuh ke kolong. Paakhi berkata akan mengambilnya. Paakhi mencoba mengambil
dan teringat saat2 dirinya selalu dibawah kolong bersama Anshuman. Setelah itu
Anuja membawa koran tersebut dan membacanya.
Anshuman tengah memeriksa tab
nya, dia lalu mendapat telepon. Anuja sendiri membaca berita di koran dan
kemudian membuatnya menjadi penutup jendela karena melihat wanita pemilik rumah
datang (Nyonya Bhalla). Nyonya Bhalla lalu masuk dan mengobrol dengan Anuja.
Paakhi sedang menjadi pemandu
wisata dan menjelaskan banyak hal pada wisatawannya. Paakhi lalu mendapat
telepon dari Deepika yang tengah menangis, Anuja muncul dan ikut berbicara
dengan Paakhi bahwa model untuk pemotretan Deepika tidak mengerjakan proyeknya
dan Deepika tidak memiliki model lain, Anuja lalu berkata akan pergi menemui
Paakhi bersama Deepika karena tidak bisa menangani Deepika sendirian. Setelah
itu tak lama kemudian Anuja dan Deepika pergi ke tempat Paakhi memandu wisata
sambil mengobrol. Paakhi lalu muncul dan menenagkan Deepika.
Paakhi melanjutkan pekerjaannya
sementara Depika dan Anuja lanjut mengobrol sembari Deepika memotret2 dan
Paakhi lah yang sering di potret oleh Deepika. Deepika mempunyai ide dan
mengatakan pada Anuja akan menjadikan Paakhi modelnya. Deepika berkata akan
meminta persetujuan Paakhi tapi Anuja menyuruhnya mengirim foto Paakhi terlebih
dahulu pada kliennya untuk mengetahui tanggapan kliennya. Anuja menyuruh
Deepika mengirim segera foto Paakhi pada kliennya, Deepika melakukannya. Setelah
itu Anuja dan Deepika beranjak pergi sambil berjalan, tanpa sengaja saat
mengambil coklat dari dalam tas untuk Deepika dompet Anuja terjatuh tanpa
disadari.
Paakhi tengah berjalan sambil
menelpon kakak iparnya dan Paakhi menuju ke tempat Deepika dan Anuja, Paakhi
melewati tempat dimana dompet Anuja terjatuh tapi Paakhi tidak menyadarinya.
Paakhi lalu mengobrol dengan Deepika dan Anuja, Anuja melihat Nyonya Bhalla
datang, dia lalu menyuruh Paakhi dan Deepika untuk kembali berakting menjadi
putri dan menantunya. Seorang lelaki menemukan dompet tersebut dan memungutnya
lalu melihat isinya, dia menemukan foto masa kecil Anshuman dan Lavanya disana.
Anuja membuka tas nya dan
menyadari dompetnya menghilang, Anuja mulai panik mencarinya, begitu juga
Paakhi dan Anuja. Tiba2 lelaki tadi datang mengembalikan dompetnya, Anuja
langsung mengambilnya dan memeriksa fotonya. Anuja berterimakasih pada lelaki
tersebut. Mereka lalu kembali pulang ke rumah.
Anshuman tengah melamun di
ruangannya, tiba2 dia melihat tas bekal makan siang dan tanpa sadar Anshuman
menyebut nama Paakhi, ternyata Ayaan yang datang mengantar makan siang
Anshuman, Ayaan berkata bahwa dirinya sedang liburan jadi dia datang mengantar
makan siang, Ayaan lalu memberitahu Anshuman bahwa dirinya menelpon Paakhi
setiap hari dan Ayaan memberikan tips Paakhi buat Anshuman agar menutup mata
dan dia akan merasa Paakhi ada dihadapannya. Setelah itu mereka makan berdua
dan saling menyuapi.
Paakhi sedang menata baju2nya ke
dalam lemari, dia lalu membuka gelangnya dan teringat Anshuman saat dilarangnya
merokok, Paakhi tersenyum mengingatnya. Anuja muncul dan melihat Paakhi lalu bertanya
apakah dia sedang memikirkan suaminya. Paakhi pun teringat bagaimana Anshuman
menghinanya waktu itu dan Paakhi pun berkata pada Anuja, “apa yang harus dilakukan dengan memori lama..itu sangat buruk dan
menyakitkan..jika hal itu baik maka kita akan sedih dibuatnya”, Anuja
menatap gelang Paakhi dan tersenyum.
Anshuman selesai makan siang
bersama Ayaan, Ayaan memotretnya saat tersenyum dan bertanya mengapa dia
tersenyum, Ayaan menunjukkan hasil fotonya. Anshuman menjawab bahwa karena dia
telah membawakannya makan siang yang telah membuatnya tersenyum. Tapi Ayaan
tidak percaya dan berkata bahwa ayahnya telah berbohong dan sebenarnya sedang
memikirkan ibunya. Anshuman menyuruh Ayaan agar segera pulang karena masih
banyak kerjaan yang harus dilakukan dirinya. Ayaan pun beranjak pergi.
Setelah itu Anshuman kembali bekerja. Dia
mendapat telepon agar memeriksa model fotonya dan setelah itu Anshuman
memeriksa kiriman foto di laptopnya, Anshuman menyadari jika itu foto Paakhi
saat melihat gelang di tangan foto tersebut meski foto2 itu tidak menampakkan
wajah Paakhi karena tertutup selendang. Anshuman teringat saat Paakhi
memamerkan gelang2 yang diberikannya waktu itu padanya. Karyawan Anshuman
muncul dan Anshuman menyuruhnya membuat kesepakatan dengan modl tersebut dan
melakukan pemotretan besok, Anshuman berkata akan ke Delhi besok.
Paakhi menegur Deepika karena
menggunakan foto tanpa seijinnya, Deepika menunjuk Anuja sebagaiorang yang
menyuruhnya, Anuja mengomeli Deepika dan berbicara dengan Paakhi serta
meyakinkannya. Deepika kembali memohon pada Paakhi untuk menjadi modelnya karena
pemilik perusahaan juga akan datang besok tapi Paakhi dengan tegas menolaknya.
Anuja memiliki ide lalu dia mulai
mengemasi semua baju2 Deepika, Deepika menanyakannya. Anuja menyuruh Deepika
pergi dengan sedikit menyindir Paakhi. Saat Anuja akan pergi, Paakhi
menghentikannya dan setuju dengan keinginan Deepika. Deepika dan Anuja
tersenyum senang, Deepika juga berterimakasih pada Paakhi.
Ayaan sedang menatap foto model
di laptop ayahnya dan berpikir itu adalah ibunya, Ayaan lalu membicarakannya
dengan ayahnya dan Ayaan menyemangati sang ayah untuk ke Delhi besok dan
berharap model tersebut adalah ibunya. Anshuman juga berharap demikian dan dia
pun memeluk Ayaan.
Disaat Anuja dan Deepika telah
tertidur, Paakhi masih asik melamun, dia teringat Anshuman dan teringat saat
dirinya cemburu ketika Anshuman memuji2 seorang model. Deepika terbangun dan bertanya
pada Paakhi apakah dia sedang gugup untuk pemotretan besok. Paakhi hanya
menjawab dengan humornya dan kemudian mengajak Deepika untuk segera tidur.
Anshuman juga tengah memikirkan
Paakhi dan pikirannya sama dengan yang dipikirkan Paakhi tadi yakni ketika
Paakhi mencoba berjalan seperti layaknya seorang model dihadapan Anshuman saat
Paakhi cemburu dengan modelnya. Tiba2 baik Paakhi maupun Anshuman kembali
teringat hinaan saat itu yang dilontarkan Anshuman pada Paakhi. Anshuman
kemudian mengambil surat2 Paakhi di laci dan membacanya lalu memeluknya seraya
berkata, “aku datang ke Delhi
Paakhi..untuk melengkapi keluarga bahagia kita”.
Deepika mengajak Paakhi berangkat
untuk pemotretan, Paakhi masih mempersiapkan puja. Mereka lalu membahas Ayaan.
Paakhi pun teringat Ayaan kembali dan menjadi sedih. Anuja muncul dan
membawakan kelapa untuk puja Paakhi, mereka lalu berbicara sebentar. Kemudian
mereka bertiga mengikuti puja yang dilakukan Paakhi.
Anshuman sendiri terbang ke Delhi
sementara pemotretan Paakhi sudah dimulai, disela2 pemotretan Deepika sempat
mengobrol dengan Paakhi. Deepika lalu mengajak Paakhi memulai kembali pemotretannya,
saat tengah berpose Paakhi melihat Anshuman yang berjalan ke arahnya. Paakhi
menutupi wajahnya dengan selendang lalu berusaha berjalan pergi tanpa disadari
Anshuman. Mereka berjalan berlawanan arah. Anshuman menemui Deepika dan
berbicara dengannya, Anshuman juga berkata ingin bertemu modelnya. Paakhi
memperhatikan mereka dari kejauhan dan beranjak pergi.
Sinopsis Paakhi Episode 49 Tayang Selasa 16 Mei 2017 Hari Ini
Depika masih mengobrol dengan
Anshuman, Paakhi lalu menelponnya dan mengatakan agar tdak membiarkan Anshuman
menemuinya, Deepika bersikeras menanyakan alasannya dan Paakhi terpaksa
mengatakan kalau Anshuman adalah suaminya. Deepika terkejut lalu menutup
panggilannya. Deepika kemudian berbicara dengan Anshuman bahwa modelnya sedang
berganti kostum. Anshuman beranjak pergi dan Deepika kembali menelpon Paakhi
untuk memberitahunya bahwa Anshuman menuju tempat ganti kostum.
Anshuman mencari Paakhi ke tempat
kostum dan dia lalu melihat seorang gadis disana, Anshuman bertanya dan gadis
itu mengakui bahwa dia adalah modelnya. Anshuman merasa kecewa dan beranjak
pergi. Paakhi keluar dari tempat persembunyiannya dan berterimakasih pada gadis
tersebut (adegan flashback saat Paakhi meminta bantuan Priya untuk menjadi model
palsunya).
Anshuman kembali pada Depika dan
berbicara dengannya lalu beranjak pergi. Setelah itu Deepika menemui Paakhi dan
terkejut megetahui Paakhi adalah istri Anshuman, Deepika bertanya mengapa
mereka hidup terpisah. Paakhi tidak mau membahasnya dan tidak mau Deepika
memberitahu kebenaran ini pada siapapun, Deepika memahaminya.
Anuja tengah memberikan prasad
untuk anak2 kecil yang datang ke rumahnya. Anak2 itu menanyakan anak Anuja,
Anuja mengambil foto Anshuman-Lavanya dan menunjukkan pada mereka.
Paakhi pulang ke rumah dengan
lesu dan masih teringat kedatangan Anshuman tadi, Paakhi juga teringat
obrolannya bersama Deepika.
Anuja melihat 1 prasad lagi dan
bertanya pada anak2, Paakhi memperhatikannya. Anak2 itu kemudian berpamitan.
Paakhi melihat Anuja masih menyisakan 1 prasad, Paakhi menghampiri Anuja dan
bertanya untuk siapakah prasad tersebut dan itu berarti dia menyisakan prasad
untuk anaknya. Anuja bingung menjawab pertanyaan Paakhi. Anuja menjawab bahwa
Nyonya Bhalla yang menyuruhnya menyisakannya kemudian Paakhi beranjak pergi
tapi Nyonya Bhalla datang dan berbicara dengan Anuja bahwa dirinya tidak
menyuruhnya, Nyonya Bhalla juga menyuruh Paakhi untuk menyentuh jaku mertuanya
tapi Anuja menolak dan beralasan bahwa seorang gadis tidak perlu menyentuh kaki.
Tapi Paakhi bersikeras hendak melakukannya, Paakhi memakai penutupnya dan menyentuh
kaki Anuja meminta berkatnya, Anuja pun memberkatinya.
Nyonya Bhalla lau meminta Anuja
memberikan hadiah untuk Paakhi. Anuja membuka kalungnya dan memberikannya pada
Paakhi. Nyonya Bhalla lalu beranjak pergi, Anuja tertawa dan beranjak pergi,
Paakhi berbicara sendiri, “aku tau ketika
kau memarahi ibu2 waktu itu karena croboh dengan kereta dorong anaknya..aku tau
kau menyembunyikan masa lalumu karena kau mengerti akan rasa sakitku..tidak tau
bagaimana bisa anakmu dijauhkan darimu”.
Lavaya membagikan prasad pada anak2 yang lain. Girish menemuinya dan
mereka mengobrol. Lavanya menangis mengingat ibunya dan Girish berusaha
menenangkannya. Sementara itu Deepika mengobrol dengan Paakhi di dapur dan
mengatakan kecurigaannya bahwa sebenarnya Anuja memiliki anak dan mungkin anak
tanpa pernikahan hingga Anuja terpaksa menyembunyikan kenyataan tersebut tapi
Paakhi membantah dan berkata bahwa mungkin Anuja sedang lari dari sebuah
hubungan. Deepika lalu membicarakan Paakhi dan Anshuman, Deepika menyarankan
agar Paakhi memaafkan Anshuman. Deepika berkata bahwa jika Prateek melakukan
keslaahan maka dirinya akan memaafkannya karena egois itu tidak bagus untuk
sebuah hubungan. Deika lalu mendapat telepon darimPrateek dan berbicara
dengannya. Prateek memarahinya dan menyuruhnya kembali, Deepika pun mengiyakan
dan berkata akan menuruti semua perintahnya. Usai menutup telepon Deepika
kemudian merasa sedih, Paakhi memberinya teh dan berkata bahwa mereka
seharusnya tidak ikut campur dalam kehidupan Anuja.
Anshuman berada di balkon hotel,
dia menatap bulan dan teringat Paakhi. Anuja muncul membawa minuman. Anshuman
memandanginya dan kemudian mengajaknya mengobrol mengenai masalahnya. Anuja lalu
menanyakan namanya, Anshuman hendak menyebut namanya tapi pelayan datang
memanggilnya untuk makan malam. Anuja menyuruhnya pergi tapi dia memberikan
prasad nya yang disimpannya untuk Anshuman, Anshuman menerimanya dan
memakannya. Anuja berkata bahwa dirinya merasa putranya lah yang sedang memakan
prasadnya. Anshuman tersenyum. Anuja lalu berkata bahwa semoga Anshuman akan
segera menemukan istrinya dan tidak menyakitinya lagi. Anshuman juga berdoa
untuk kebahagiaan Anuja dan berkata bahwa dia tidak membutuhkan minuman. Anuja
tersenyum dan beranjak pergi.
Paakhi melihat Anuja yang baru
saja pulang, Paakhi lalu mengatakan telah menyimpan kalung emasnya di laci.
Paakhi lalu menanyakan keluarga Anuja. Sementara Anshuman sudah berada
dirumahnya dan tengah mengobrol dengan Ayaan. Anshuman lalu mendapat telepon
dari Lavanya yang mengatakan bahwa Tuan Sardesia (lelaki yang menemukan dompet
Anuja waktu itu) bertemu dengan ibu
mereka di Delhi, Lavanya juga berkata bahwa Sardesia akan menemui mereka besok.
Anshuman merasa senang dan menggendong Ayaan.
Pagi harinya Anshuman dan Lavanya
menemui Sardesia, lelaki itu pun bercerita bahwa ibunya bersama dua gadis yang
satu dipanggilnya menantu dan satunya lagi adalah putrinya. Kemudian Sardesia beranjak
pergi, Anshuman dan Lavanya masih membahas masalah ibu mereka dan mereka
menduga ibu mereka telah mempunyai keluarga yang lain.
Saat akan beranjak pergi,
Anshuman bertabrakan dengan seseorang dan dia adalah Tanya. Anshuman terkejut
melihatnya. Seorang lelaki (Pracheen Maan Singh) mendekati Tanya dan Tanya
mengenalkannya pada Anshuman dan Lavanya. Tanya pun memuji2 Pracheen sebagai
pengusaha minyak dan mengatakan bahwa Pracheen adalah tunangannya.
Lavanya mengabaikan Tanya dan beranjak
pergi, Anshuman mengucapkan selamat pada tunangan Tanya, Pracheen beranjak
pergi, Tanya pun mempunyai kesempatan kembali untuk mencemooh Anshuman. Anshuman
tidak menanggapi dan bersikap biasa lalu beranjak pergi.
Anuja, Paakhi dan Deepika
berjalan2 dan berbelanja untuk mengadakan pesta karena Deepika telah menerima
cek pembayaran pertamanya, selama berjalan2 ada seorang lelaki yang dengan
sengaja menabrak Deepika dan menyentuhnya, Anuja sudah merasa curiga dan
mengajak mereka kembali berjalan tapi ternyata lelaki tadi kembali menyentuh
Deepika, Deepika merasa emosi. Anuja dan Paakhi menyemangatinya untuk tidak
diam saja dan melakukan sesuatu untuk membalas agar mereka tidak mengulangi
perbuatannya. Deepika pun berjalan pada lelaki tadi yang tengah mengobrol
dengan temannya. Deepika langsung menamparnya, orang2 bertanya pada Deepika dan
Deepika menjelaskan apa yang terjadi, orang2 pun memukuli lelaki tersebut, Anuja
dan Paakhi merasa bangga dengan Deepika tiba2 Prateek bersuara memanggil
Deepika.
Prateek membawa Deepika pulang
dan mendorong Deepika ke sofa lalu memarahinya, Anuja dan Paakhi berusaha
membela Deepika. Prateek tidak peduli dan terus memaki Deepika serta mengatakan
bahwa dia adalah wanita yang tidak berkarakter. Deepika pun menamparnya.
Prateek hendak membalas tapi Anuja dan Paakhi meneriakinya, Deepika pun balas
memaki Prateek. Prateek kembali hendak menampar Depika tapi Paakhi menghalangi.
Deepika tidak gentar dan terus menghadapi Prateek. Deepika juga membuka cincin
pertunangannya dan melemparnya pada Prateek, dia pun kemudian mengusir Prateek
keluar rumah.
Deepika lalu menangis, Anuja dan
Paakhi pun menenangkan dan menyemangatinya. Mereka berpelukan tapi Deepika
berkata bahwa dirinya menangis karena Prateek menyebutnya tidak berkarakter
setelah dirinya berubah banyak hanya untuk Prateek, Deepika kini mengerti apa
maksud Paakhi untuk menghargai diri sendiri.
Anuja berbicara dengan Paakhi
mengenai kehidupan mereka berdua, Paakhi kembali teringat kemarahan dan hinaan
Anshuman. Anuja juga kemudian teringat saat dirinya diusir ayah Anshuman.
Sementara Lavanya sendiri tengah bercerita pada Girish mengenai ibunya yang
sudah memiliki keluarga sendiri.
By : aRin