Sinopsis Paakhi Episode 52 Tayang Jumat 19 Mei 2017

Sinopsis Paakhi Episode 52 Anuja mendebat Anshuman karena mengerti rasa sakit Paakhi. Anuja mengatakan bahwa dia sudah melakukan apa yang sudah ayahnya lakukan dulu terhadapnya. Anshuman berusaha menjelaskan tapi Anuja menolaknya, dia lalu masuk ke kamar dan keluar dengan membawa kotak sindoor yang diberikan Paakhi. Anuja lalu menceramahi Anshuman dan bercerita tentang Paakhi sambil menangis, Anshuman kemudian meyakinkan ibunya mengenai Paakhi dan Anshuman berlutut memeluk kaki ibunya sambil menahan tangis memohon bantuannya untuk mendapatkan Paakhi kembali.




Anuja lalu meminta Anshuman membuktikan pada dirinya sendiri bahwa dia akan meyakinkan Paakhi akan penyesalannya, Anshuman mengambil kotak sindoor Paakhi dan berjanji pada ibunya.

Paakhi tiba di Singapura dan menelpon Raghu untuk mengatakan bahwa dirinya telah tiba di Singapura dan Rohan teman masa kecilnya akan membawanya, kemudian Paakhi menunggu kedatangan Rohan. Paakhi melihat seorang lelaki (Rohan) sedang memainkan gitar dan menyanyikan lagu untuknya. Usai menyanyi Paakhi menghampiri Rohan lalu mengajaknya pergi.

Anuja tiba dirumah Anshuman, Lavanya menunggunya di pintu. Girish membukakan pintu dan Anuja merasa ragu untuk keluar, Girish menyambutnya dan Anuja pun turun dari dalam mobil. Lavanya menatap Anuja dengan haru lalu dia melakukan aarti untuk Anuja. Setelah itu Anuja memeluk Lavanya.

Anuja melangkah masuk ke dalam rumah dengan perlahan, Ayaan menyambut neneknya  dengan membawa buket bunga dan terkejut mengetahui neneknya adalah bibi Anuja yang dikenalnya waktu itu, lalu Ayaan berbicara dengan Anuja. Anuja pun mengobrol dengan Ayaan dan mengatakan pada Lavanya bahwa Paakhi telah membuatnya mengobrol dengan Ayaan waktu itu.

Paakhi sedang berjalan bersama Rohan sambil mengobrol. Rohan merasa Paakhi sudah berubah, pandangan mata yang selalu penuh cinta kini merasa sarat beban. Rohan berkata bahwa dirinya dulu selalu menatapnya dengan penuh cinta tapi dia tidak pernah memperhatikannya. Rohan juga berkata, “suamimu tidak pernah menghargaimu”. Paakhi memandang Rohan dengan terkejut.

Anshuman tiba di Singapura, Anshuman kembali teringat ucapan Paakhi. Anshuman kemudian mengeluarkan kotak sindoor dari dalam tas nya dan berbicara sendiri bahwa kali ini dirinya tidak akan pulang tanpa membawa Paakhi bersamanya. Paakhi sendiri bersama Rohan sedang menaiki kapal, Paakhi membaca kontrak kerjanya dan membicarakannya dengan Rohan. Rohan memberikan bolpoinnya dan Paakhi pun menandatangani kontrak kerjanya dan berkata akan memenangkan kompetisi ini.

Anuja mengobrol dengan Lavanya dan Girish, Lavanya menangis dan Girish mengingatkannya untuk tidak terlalu stres. Anuja lalu melirik Mahaji kemudian memarahinya, Mahaji menanyakan kesalahannya karena baru kali ini bertemu dengan Anuja. Tapi ternyata Anuja hanya bergurau. Anuja bertanya mengapa dia tidak menawarinya teh atau jus. Mereka pun kemudian tertawa2. Mahaji lantas ke dapur bersama pelayan yang lain untuk menyiapkan minuman. Anuja lalu kembali mengobrol dengan Lavanya. Ayaan lalu ikut berbicara. Lavanya kemudian membahas Paakhi dan bertanya pada Anuja apakah Paakhi akan kembali, Anuja dengannyakin berkata bahwa Paakhi pasti akan kembali. Girish kemudian mendapat telepon dari seseorang yang mengabarkan bahwa Deepak telah kembali.

Rohan dan Paakhi masih berjalan sambil mengobrol. Rohan mengajak Paakhi untuk berpartisipasi dalam festival budaya negeri. Lalu datang seorang wanita (Sara) menyapa mereka, Sara memuji kecantikan Paakhi. Rohan lalu berbicara dengannya dan menyuruhnya mencari patner untuk festival, Rohan menyuruhnya mencari lelaki India sebagai patnernya dengan segera. Sara kemudian beranjak pergi dan Rohan kembali mengobrol dengan Paakhi.

Anshuman terus berjalan berusaha mencari Paakhi dengan mencari keberadaan festival budaya, Sara juga tengah berjalan sambil mengomel. Seorang pengamen memberikan gitar dan topinya pada Anshuman lalu beranjak pergi, Anshuman berusaha mencarinya dan kemudian menabrak Sara, kertas Sara terjatuh dan salah satunya berisi foto Paakhi. Sara lalu berbicara dengan Anshuman karena melihatnya sebagai lelaki India, Sara meminta bantuannya dan menawarinya pekerjaan tapi Anshuman menolak karena ingin mencari istrinya, Anshuman beranjak pergi dan Sara melihat paspornya yang terjatuh, Sara memanggil Anshuman dan hendak memberikan paspornya tapi saat Anshuman mendekat Sara berlari dengan sekuat tenaga. Anshuman pun mengejarnya. Sara sambil berlari berkata bahwa paspor akan dikembalikan asal dia setuju untuk bekerja dengannya.

Sara menelpon Rohan sambil terus berlari memegang paspor Anshuman, Sara mengatakan telah menemukan lelaki India yang dimintanya. Sementara Paakhi dan Rohan tiba di sebuah restoran, Paakhi lalu menanyakan kamar mandi dan bergerak menuju ke sana sementara Anshuman juga berlari masuk ke arah restoran tersebut tapi Anshuman dan Paakhi tidak saling bertemu.

Rohan memandangi foto pernikahan Paakhi yang ada di layar ponsel Paakhi. Sara mendatanginya dengan terengah2 sementara Anshuman berada dibelakangnya. Rohan terkejut melihat Anshuman dan kembali memandangi ponsel Paakhi.

Anshuman berusaha merebut paspornya pada Sara. Rohan memarahi Sara dan menyuruhnya mengembalikan paspornya pada Anshuman. Rohan memberikan paspornya Anshuman karena melihat Paakhi yang sudah berjalan mendekat, Anshuman pun beranjak pergi. Anshuman dan Paakhi tidak saling lihat, Anshuman terlupa tas nya dan kembali naik untuk mengambilnya tapi dia terkejut melihat Paakhi begitu juga sebaliknya, mereka pun saling pandang. Anshuman dan Paakhi saling mendekat tapi tiba2 Rohan berteriak marah dan mengusir Anshuman, Anshuman berusaha menjelaskan bahwa Paakhi adalah istrinya tapi Rohan tidak menerima penjelasannya dan terus mendorongnya pergi, Anshuman bertanya siapa dia sebenarnya, Rohan berkata, “aku adalah salah satu nama yang membuatmu menghina Paakhi dan mengusirnya dari rumahmu..aku Rohan”, Anshumann terkejut mendengarnya. Rohan berkata bahwa sekarang Paakhi telah bersamanya dan Rohan mengusir Anshuman. Paakhi pun menghentikan Rohan dan mengatakan untuk membiarkan Anshuman berbicara. Anshuman mendekat ke arah Paakhi dan berkata bahwa mereka akan berbicara ditempat lain lalu Anshuman meminta tangan Paakhi dan membawanya pergi.

Ayaan tengah bermain bersama Naina, Ayaan lalu menendang bola dan mengenai Shuki, Ayaan pun meminta maaf pada Shuki dan Shuki semakin menangis karena teringat Paakhi dan merindukannya. Anuja bertanya pada Mahaji lalu berbicara dengan Ayaan, Mahaji kemudian membawa Ayaan pergi. Lavanya mengobrol dengan Anuja mengenai Ayaan yang awalnya dulu membenci Paakhi. Telepon rumah berdering dan Lavanya menerima telepon dari Deepak.

Sinopsis Paakhi Episode 52 Tayang Jumat 19 Mei 2017 Hari Ini


Anshuman berjalan mengikuti Paakhi dibawah air terjun buatan lalu Anshuman menyentuh pipi Paakhi dan membisikkan sesuatu. Mereka lalu berbicara dan Anshuman meminta Paakhi memberinya satu kesempatan.

Lavanya sendiri masih  mengobrol dengan Anuja mengenai Paakhi di taman.

Anshuman masih berbicara dengan Paakhi, Paakhi berlata bahwa semua sudah terlambat karena dirinya sudah menandatangani kontrak, Paakhi berkata jika dirinya memenangkan festivl ini maka dirinya tidak lagi memiliki waktu untuk siapapun. Paakhi berkata tidak bisa mundur lagi sekarang lalu kemudian Paakhi beranjak pergi.

Anshuman berjalan bersama Paakhi lalu sepasang wisatawan meminta bantuan Anshuman untuk memotretnya. Anshuman pun memotretnya dan kemudian wisatawan tersebut meminta foto Anshuman dan Paakhi, mereka memotret Anshuman dan Paakhi dan meminta mereka untuk lebih mesra. Rohan memperhatikan mereka dari kejauhan.

Rohan memanggil Paakhi dan mendekatinya untuk mengingatkann kontrak kerjanya, dia lalu mengajak Paakhi pergi dan Anshuman ikut bersamanya. Rohan bertanya hendak kemanakah dia. Anshuman pun menjawab bahwa kini dirinya ikut ambil bagian dalam festival mereka (karena Sara sudah mengajaknya tadi).

Lavanya menunjukkan foto2nya bersama Girish dan Anshuman serta Paakhi, Anuja kemudian mencari2 foto Depak, Lavanya dan Girish bertanya mengapa dia mencari foto Deepak karena Deepak hanya karyawan Anshuman. Anuja lalu mengatakan bahwa anaknya ada 3, saat terusir dirinya sedang mengandung Deepak, Anuja berkata bahwa telah mengirim Deepak pada ayah Anshuman dan Deepak bersama mereka. Lavanya tapi berkata bahwa ayahnya tidak pernah bercerita mengenai Deepak. Anuja pun menanyakan keberadaan Deepak.

Paakhi, Anshuman, Rohan dan Sara berada di tepi laut dan mengobrol. Mereka lalu memikirkan sesuatu yang akan digunakan untuk kompetisi festival, Anshuman dan Paakhi lalu sama2 menyebut Rangoli. Rohan menyukai ide mereka dan berkata akan mencari pewarna bersama Paakhi. Saat semua telah pergi, Rohan mendekati Anshuman dan memberinya peringatan untuk tidak berpikir bahwa takdirnya bersama Paakhi dan Rohan mengingatkan akan hinaannya pada Paakhi sebagai wanita yang tidak terhormat. Anshuman menjawabnya dengan telak. Paakhi lalu datang dan mengajak mereka pergi, Anshuman memegang tangan Paakhi dan berbicara dengannya, Anshuman berjanjia jika Paakhi memenangkan kompetisinya maka dirinya akan menunggunya selama 18 tahun kemudian, Paakhi juga berkata bahwa jika dirinya memenangkan kompetisi tersebut maka dirinya akan memberi kesempatan Anshuman menunggunya selama 18 tahun tapi jika dirinya kalah maka dirinya akan kembali ke India bersamanya setelah itu Anshuman mengeluarkan kotak sindoornya dan memberikan sindoor pada Paakhi lalu menggandeng tangannya dan beranjak pergi meninggalkan Rohan.

Ayaan berbicara ditelepon dengan ayahnya dan mengeluhkan masalahnya, Anshuman pun memberikan solusi untuk masalah Ayaan dengan menggunakan dialog yang sama dari Paakhi. Paakhi muncul dan mendengarkan pembicaraan mereka.  Usai menutup telepon Anshuman terkejut melihat Paakhi. Mereka lalu berbicara dan Paakhi memuji Anshuman yang sudah banyak berubah. Anshuman bertanya apakah dia kini memaafkannya, Paakhi hanya terdiam menatapnya.

Pagi harinya, Paakhi bersiap2 dan Anshuman muncul membawakan kotak sindoor Paakhi dan memakaikan sindoor tersebut. Rohan datang dan terdiam melihat mereka. Rohan hendak keluar tapi Anshuman menahannya, Anshuman lalu menandai kalender dan hendak pergi tapi Paakhi memberikan saree nya untuk mengelap tangan Anshuman, Anshuman menggunakannya lalu beranjak pergi ke kamarnya dan mengambil patung Dewa milik Paakhi.

Anshuman kembali ke kamar Paakhi dan memberikan patung Dewanya. Paakhi senang melihatnya. Rohan lalu mengingatkan Paakhi akan kompetisinya dan kemudian beranjak pergi, Anshuman kembali mengobrol dengan Paakhi dan mereka lalu berdoa bersama.

Lavanya dan Girish menemui Anuja dan mengobrol dengannya.

Paakhi dan yang lain tiba di tempat kompetisi dan mendengar pengumuman bahwa mereka hanya punya waktu 45 menit untuk membuat karya seninya. Anshuman lalu mengajak Paakhi membuat Rangoli, Rohan menerima telepon dan beranjak pergi. Setelah itu Rohan menghentikan Paakhi dan mengatakan bahwa ada bahan kimia keras dalam salah satu bungkus pewarna tersebut. Anshuman lalu memeriksa satu persatu bubuk rangoli tersebut. Anshuman menemukan pada pewarna biru karena tangannya terasa terbakar. Paakhi berkata membutuhkan warna biru untuk rangolinya, Anshuman berkata akan mencarikannya tapi Paakhi berkata bahwa waktu yang tersisa hanya tinggal 30 menit, Anshuman meyakinkan Paakhi bahwa dia pasti menang. Setelah itu Anshuman berlari pergi mencari pewarna. Rohan mengatakan pada Paakhi bahwa Anshuman sengaja membuatnya kalah agar dia bisa membawa Paakhi kembali ke India, Rohan menghasut Paakhi dan berkata bahwa Anshuman tidak akan kembali dalam 30 menit. Paakhi menyanggah ucapan Rohan dan berkata bahwa Anshuman pasti akan kembali dengan membawakan pewarnanya.

Anshuman berlari dari satu toko ke toko lain untuk mencari2 pewarna biru, Paakhi dan yang lain menyiapkan peralatan dan mulai membuat desain dengan warna yang ada. Rohan berkata bahwa dirinya tidak mempercayai Anshuman dan mengirim Sara untuk membawakan pewarna.

Paakhi menunggu Anshuman, Rohan berkata waktu tinggal 5 menit dan Anshuman belum juga datang. Rohan kembali berkata bahwa Anshuman sudah menipunya. Paakhi kembali membantah dan meminta Rohan melihat kedatangan Anshuman. Anshuman datang dan terjatuh, Paakhi bergegas menyusulnya tapi Anshuman dengan sigap langsung berdiri dan kembali berlari menuju Paakhi, Anshuman dan Paakhi lalu segera menyusun rangoli dengan memanfaatkan waktu yang tersisa. Ketika waktu habis pekerjaan mereka telah selesai, Paakhi dengan bahagia memeluk Anshuman. Rohan menatap mereka dengan cemburu.


By : aRin