Sinopsis Nakusha Episode 47 Sinopsis Nakusha Sebelumnya Kala lalu berbicara dengan
Sudarshan dan membuat Sudarshan terkejut karena Kala menyuruh Sudarshan yang
melakukan tugasnya. Kala mengembalikan remote pada Sudarshan dan Sudarshan
menerimanya lalu beranjak pergi untuk mengikuti Dutta dan Baji.
Kala menelpon Chaskar dan
berbicara dengannya mengenai beberapa rencana mereka, Chaskar berkata akan
melakukan pekerjaannya.
Sinopsis Nakusha Episode 47 Hari Ini |
Dutta dalam perjalanan bersama Baji,
dan Dutta mengingat Nakku. Sudarshan mengikuti mobil Dutta. Sementara Kala
tengah menatap layar laptopnya dan bermain game seraya berkomunikasi dengan
Sudarsahan melalui telepon.
Baji berbicara pada Dutta.
Sementara Kala berbicara ditelepon dengan Sudarshan. Sementara Nakku tengah menyiapkan
puja dan Sahib berbicara dengannya. Seema sendiri juga tengah melakukan puja
dan teringat Dutta. Nakku lalu melakukan puja bersama Sahib. Sinopsis
Dutta berbicara pada Baji dan Baji
menelpon seseorang tapi tidak terhubung. Sudarshan hendak memencet remote peledak
tapi mobil Dutta berhenti didepannya karena ada arak2an, Sudarshan spontan
melempar remotenya dan mobilnya berhenti disebelah mobil Dutta, Baji pun
menyuruhnya pulang dan Kala mendengar suara Baji dari ujung telepon.
Dutta melanjutkan perjalanan dan
Kala menyuruh Sudarshan memencet remote peledaknya. Sudarshan dengan penuh
dendam melakukannya tapi mobil Dutta tidak juga meledak. Sudarshan pun menjadi
bingung dan terus menerus memencetnya. Sementara Nakku dan Seema sama2 masih
melakukan puja. Sinopsis Nakusha Episode 47
Sudarshan merasa kesal dan saat
akan pergi Sudarshan melihat peledaknya ada dijalanan sebelah Sudarshan dan
dalam keadaan rusak, Sudarshan mengingat apa yang terjadi dan memberitau Kala
yang terkejut mendengarnya. Kala pun mendamprat Sudarshan.
Chaskar dan anak buahnya tengah
menunggu,Chaskar sendiri tengah berbicara dengan Kala melalui telepon. Setelah
itu Chaskar menyuruh anak buahnya beraksi.
Dutta melihat jalan dihadapannya
tertutup lalu baik Dutta maupun Baji melihat seseorang menutup jalan dibelakang
mereka juga dan kemudian muncul beberapa orang didepan dan belakang mobil
mereka dengan membawa alat2 persenjataan.
Dutta lalu menjalankan mobilnya
dan menerobos kerumunan orang2 tersebut yang kemudian dengan kalap menembaki
mobil Dutta tapi tidak berhasil, orang2 itu menelpon Chaskar.
Anak buah Chaskar yang lain
bergerak mengikuti mobil Dutta. Baji menyiapkan senjatanya dan menembaki
mereka. Baji juga menyempatkan menelpon Kale agar mengirim beberapa pengawal
dengan segera. Dutta pun kemudian tertembak dilengannya, Baji kemudian
bersitegang dengan Dutta karena Dutta menyuruh Baji keluar mobil tapi Baji
menolak karena tidak ingin meninggalkan Dutta sendirian, Dutta pun mendorong Baji
keluar dari dalam mobilnya, meski kepala terantuk batu tapi Baji berusaha
berdiri dan berteriak memanggil nama Dutta.
Dutta meneruskan perjalanan
sendiri sambil dikepung oleh anak buah Chaskar. Mobil Dutta pun pada akhirnya masuk
ke dalam jurang. Chaskar melihat kondisi mobil Dutta yang hancur dan Chaskar
yakin Dutta pasti telah tewas, Chaskar lalu menembakkan senjatanya ke tanah dan
dengan cepat api menjalar ke mobil Dutta dan meledak, seketika diya di piring
pemujaan Nakku padam, Sahib dan Nakku terkejut melihatnya. Chaskar lalu merekam
peledakan mobil tersebut.
Sinopsis Nakusha Episode 47 Sahib menenangkan Nakku dan Nakku
kembali menghidupkan diyanya. Kala sendiri menerima telepon dari Chaskar yang tertawa
puas atas kemenangan mereka karena berhasil melenyapkan Dutta.
Sinopsis Nakusha Episode 47
Sahib kembali berbicara dengan
Nakku, Nakku kemudian beranjak pergi dan Kala menghadangnya lalu pura2
berbicara manis tapi menyindir pada Nakku, Kala lalu melakukan aarti dari
nampan Nakku. Sahib mengomentari mereka lalu beranjak pergi. Kala pun tersenyum puas. Sinopsis
Baji menuju jurang tempat mobil
Dutta terbakar dan terkejut lalu Baji pun menangis mengingat Duttadan bergumam
mengapa dia meninggalkannya seperti ini dan apa yang akan di katakannya pada
Nakku dan Sahib, sementara Nakku masuk kekamar Dutta dan memperhatikan
sekeliling kamar sambil mengingat Dutta, angin bertiup agak kencang dan Nakku melindungi
diyanya lalu Nakku menghampiri foto Dutta dan memberikan titik hitam pada foto
tersebut, angin kembali berhembus dan foto Dutta terjatuh, Nakkupun terkejut
melihatnya. Nakku juga terperanjat karena diyanya kembali padam.
Sudarshan menuju tepi jurang dan
melihat Baji di bawah lalu Sudarshan mengarahkan senjatanya pada Baji tapi
kemudian Kala menelponnya dan mengatakan agar dia membawa Baji kembali agar dia
bisa menyampaikan berita kematian Dutta. Sudarshan urung menembak Baji lalu
Sudarshan pura2 berteriak memanggil Dutta.
Sahib mendapat telepon dari seseorang
yang memberitau bahwa putrinya melahirkan bayi lelaki dan akan diberi nama Dutta,
Sahib ikut senang mendengarnya, Baji dan Sudarshan datang dan setelah menutup
telepon mereka menghampiri Sahib. Baji menangis dan Sahib bertanya padanya
serta mencari Dutta. Seluruh anggota keluarga kemudian berkumpul karena
mendengar Sahib yang berteriak pada Baji. Baji pun kemudian teringat yang
terjadi lantas mengatakan pada Sahib bahwa mobil Dutta hangus terbakar. Seluruh
anggota keluarga terkejut tentunya beberapa diantaranya terkejut dengan pura2.
Kala lalu pura2 berteriak pada Baji. Baji menjelaskannya, Sahib kemudian
teringat pertemuannya dengan Dutta pagi tadi. Nakku muncul dan bertanya pada
Baji serta Sahib.
Kala pura2 bersimpati dan
mengatakan apa yang terjadi dengan Dutta, Nakku bersikeras bertanya pada Baji
dan meneriakinya. Baji hanya mengangguk membenarkan ucapan Kala, piring
persembahan yang dibawa Nakku pun terjatuh dan Nakku berteriak2, Sahib kemudian
jatuh pingsan. Nakku pun berlari menuju kuil dalam rumah dan bertanya pada sang
Dewa sambil menangis, Kala melihatnya dari balkon dan tersenyum.
Sudarshan berpesta bersama Kala
sambil membicarakan kematian Dutta. Kala meminta Sudarshan untuk tidak terlalu memperlihatkan
kegembiraannya atau orang2 akan curiga. Sudarshan lalu bertanya apa yang akan
dilakukan terhadap Chaskar.
Chaskar kemudian menelpon Kala
dan berbicara dengannya, Kala lalu memberi beberapa saran pada Chaskar. Usai
menutup telepon Kala kembali berbicara dengan Sudarshan.
Pagi harinya Nakku yang tertidur
di kuilpun terbangun dan di tangan Nakku terdapat bunga sang Dewa, Nakku menatap
Dewa nya dan mengatakan bahwa dirinya tau jika dia tidak akan pernah
mengkhianatinya.
Sinopsis Nakusha Episode 47 Antv |
Sahib memetik sayuran di meja
makan seperti biasa, Kala dan yang lain memperhatikannya, Roops lalu berbicara
dengannya bertanya apa yang sedang dilakukannya,Sahib menjawab jika dirinya
akan memasak untuk Dutta. Nakku muncul dan berbicara dengan Sahib mencoba
mencegah ucapan Kala yang akan mengatakan kembali kebenaran akan kematian Dutta.
Kala lalu berkata sesuatu dan beranjak pergi bersama Nakku.
Sinopsis Kala menegur Nakku yang berbohong
pada Sahib tentang kematian Dutta, Nakku menjawab dan bertanya apakah mereka
melihat jasad Dutta dan apa buktinya kalau Dutta sudah tiada lalu Nakku kembali
pada Sahib dan mengatakan bahwa Dutta akan segera kembali. Sahib lalu beranjak
pergi.
Polisi menyelidiki di tempat
kejadian dan bertanya pada Baji. Sudarshan dengan diam2 mendengarkan. Orang2
berkerumun memberi dukungan untuk Dutta, Baji berjanji pada mereka akan segera
menemukan pelakunya dan memberi tau pada Sudarshan agar mencari pelaku ke
setiap rumah dan memeriksa semua musuh mereka. Sudarshan pun beranjak pergi
bersama para pengawal.
Baji, Sudarshan dan para pengawal
menghajar orang2 yang dicurigai. Sudarshan lalu mendapat telepon dari Kala dan Sudarshan
berkata bahwa mereka harus melenyapkan Baji juga karena dia berbahaya bagi
mereka. Kala juga bercerita mengenai Nakku dan Sahib. Kala berkata membutuhkan
bukti bahwa Dutta memang sudah tiada. Sinopsis Nakusha Episode 47
Baji pulang dan Kala bertanya
padanya. Sudarshan kemudian juga muncul dan Baji bertanya padanya hasil pencariannya.
Baji lalu menyebut nama Chaskar dan bertanya pada Sudarshan dimana Chaskar,
Sudarshan dan Kalapun terkejut.
Sudarshan beralasan mengatakan bahwa
Chaskar tidak akan becus jika dilibatkan dalam pencarian ini dan pura2 emosi.
Baji kemudian mengatakan akan tetap mencari Chaskar dan membuat Sudarshan
tergagap. Baji lalu menyuruh pengawal2 mencari Chaskar, pengawal bergerak pergi
begitu juga dengan Baji, Sudarshan menceritakan kekhawatirannya pada Kala. Kala
mengatakan agar membiarkan saja Chaskar di lenyapkan karena dirinya juga tidak
pernah menyebut nama pada Chaskar, Kala berkata saat ini yang di inginkannya
adalah jasad Dutta.
Sinopsis Nakusha Episode 47 Tayang Jumat 25 Agustus 2017
Baji berbicara di telepon dengan
seseorang, Nakku mendatanginya dan kemudian berbicara padanya. Roops muncul dan
mendengar pembicaraan mereka. Baji bercerita pada Nakku kronologi kejadian
waktu itu dan berkata bahwa ini bukanlah kecelakaan melainkan jebakan dari
musuhnya. Nakku lalu mengatakan pada
Baji agar membuat laporan kekantor polisi. Baji pun beranjak pergi. Nakku kembali
berdoa pada sang Dewa. Sementara Roops bergegas pergi.
Kala berbicara dengan Chaskar
melalui telepon menanyakan jasad Dutta. Usai menutup telepon Chaskar berbicara
dengan anak buahnya bahwa Kala tengah bermain2 dengannya, Roops sendiri
mendatangi Kala dan berbicara dengannya mengenai Baji yang pergi ke kantor polisi,
Sudarshan pun menjadi geram. Roops lalu mengatakan pada Kala bahwa dirinya juga
yakin kalau Dutta masih hidup. Sudarshan menyahutinya dengan kasar. Roops
kembali mengatakan sesuatu dan Kala menyela ucapannya. Kala lalu beranjak pergi
dan Sudarshan mengikutinya.
Orang2 berkerumun di gerbang
depan, Nakku dan Baji yang akan keluar bertanya pada pengawal didepan,Kala dan
Sudarshan memperhatikan mereka.
Pengawal membuka pintu gerbang
dan orang2 tadi mengelilingi Baji dan Nakku lalu bertanya tentang penyerang
Dutta danmereka bersumpah akan menemukan pelakunya. Salah satu lelaki tua
berbicara pada Nakku bahwa akan mendukungnya. Nakku berbicara pada mereka bahwa
berkat mereka bersamanya dan Nakku meminta mereka membiarkannya pergi lalu Nakku
dan Baji beranjak pergi.
Inspektur berbicara dengan
komisaris mengenai jasad Dutta yang menghilang. Sementara Baji dan Nakku telah
memasuki kantor polisi, polisi menghentikannya dan bertanya. Tapi Nakku dan
Baji menerobos masuk ruang komisaris. Sinopsis
Komisaris menghampiri Nakku dan
Baji lantas menegur mereka. Nakku mencoba berbicara dengannya dan memohon
dengan melipat tangannya agar membantunya. Baji hendak bersuara tapi Komisaris
menghentikannya dan mengatakan sesuatu. Nakku membalas ucapannya. Komisaris pun
mengusir mereka, Nakku mengajak Baji keluar ruangan.
Nakku dan Baji pulang, Kala dan
Sudarshan menunggu mereka lalu Kala berbicara pada Nakku dengan sengitkarenasudah
membuatlaporan kekantor polisi, Baji membalas bahwa mereka memang ke
kantorpolisi tapi polisi tidak menulis laporan apapun. Nakku lalu beranjak
pergi di ikuti Baji.
Nakku pergi kekamar dan mengingat
ucapan Komisaris dan juga Kala. Nakku kemudian memungut foto Dutta yang sempat
terjatuh dan menggantungkannya kembali. Nakku mengingat kenangannya bersama
Dutta dan menangis. Sinopsis Nakusha Episode 47
Sudarshan berbicara dengan Kala
bahwa dirinya ingin menjebak Kala dan melenyapkan Baji, Kala meneriakinya dan
berkata bahwa sebelum jasad Dutta ditemukan maka mereka tidak akan menyentuh
Nakku. Tapi Sudarshan berkata sudah membayar Chaskar untuk melenyapkan Nakku,
Kala terkejut dan menyuruh Sudarshan untuk menghentikan Chaskar karena jika
Nakku dilenyapkan maka orang2 pendukung Dutta akan semakin terbakar.
Seorang dokter berjalan masuk ke
dalam sebuah rumah dan kemudian pergi kekamar untuk memeriksa lelaki yang tengah
terluka, lelaki itu kemudian terbangun dan menyebut nama Nakku. Nakku sendiri
tengah tertidur dan terbangun karena merasa mendengar panggilan Dutta.
Lelaki yang terluka tadi ternyata
adalah Dutta, dokter menutup kedua mata Dutta dengan perban dan Dutta terus
mengerang kesakitan, dokter mengatakan sesuatu pada lelaki yang menjaga Dutta.
Dokter lalu mencoba mengeluarkan peluru yang bersarang di lengan Dutta.
Nakku menangis teringat Dutta dan
berdoa. Sementara itu seorang lelaki masuk ke dalam kamar dan bertanya pada
dokter mengenai keadaan Dutta, Dokter menjelaskannya lalu dokter beranjak pergi.
Baji berbicara dengan pengawal2
Dutta, Nakku menemui Baji dan mengatakan bahwa dirinya mendengar suara Dutta
dan Dutta masih hidup. Baji terlihat diam, Nakku kembali berbicara dengannya.
Kale kemudian datang dan berbicara pada Baji bahwa pendukung Dutta menyatroni
kantor polisi. Kala dan Sudarshan muncul dan mendengarkan mereka. Nakku lalu
mengajak Baji pergi.
Orang2 pendukung Dutta berkerumun
di kantor polisi meminta pembunuh Dutta ditemukan untuk keadilan Dutta. Polisi
mengatakan sesuatu dan orang2 tadi kembali berteriak dan siap bertindak
anarkis, Nakku datang bersama Baji, Kala
juga datang bersama Sudarshan, Nakku menatap tajam pada Kala dan Sudarshan.
Sudarshan mencoba menghentikan
tindakan anarkis orang2 tapi tidak ada yang mendengarkannya. Orang2 maju ke
depan dan menghadapi para polisi, Komisaris memberi peringatan tapi orang2 itu
tidak peduli dan tetap berteriak. Komisaris kembali berbicara tapi orang2 itu
tidak gentar meski sang Komisaris mulai menghitung mundur. Komisaris terkejut
karena orang2 tidak ada yang menyerah. Komisarispun memerintahkan agar menembak
tapi kemudian Nakku dan Baji menghalangi kerumunan orang2 tersebut, Nakku lalu
berbicara pada Komisaris. Komisaris menyuruh anak buahnya menurunkan
senjatanya, Nakku kemudian berbicara dengan orang2 tersebut agar mempercayainya
bahwa dirinya pasti bisa membawa Dutta kembali. Selesai berbicara Nakku beranjak pergi. Orang2
tadi pun menurunkan semua senjatanya, Baji berteriak memanggil Nakku.
Nakku membalikkan badan, orang2
tadi menghampiri Nakku dan berjanji akan ikut mencari Dutta. Kala dan Sudarshan
terkejut. Setelah itu orang2 mengelu2kan nama Dutta, Komisaris mendekati Nakku
serta berterima kasih pada Nakku dan berjanji akan membantunya. Nakku kemudian
berpamitan pada mereka dan mengajak Baji pergi.
Seema pulang kerumah dan menuju
sebuah kamar dan terkejut melihat ada seseorang yang terluka disana. Dutta lalu
bersuara memanggil ibunya, Seema menatapnya dan terkejut melihat Dutta yang terbaring
disana. Seema teringat percakapannya dengan Nakku.
Sinopsis Nakusha Episode 47 |
Sinopsis Nakusha Episode 47 Antv
Nakku, Baji,para pengawal dan
pengikut Dutta berdiri di tepi sungai di dekat jurang mobil Dutta terbakar.
Baji berbicara pada Nakku. Tapi mereka tetap belum menemukan petunjuk tentang
Dutta.
Paman Seema menemui Seema dan berkata
jika dirinya menemukan Dutta dan membawanya pulang ke rumah lalu memanggil
dokter untuk merawat Dutta. Paman Seema bertanya apakah salah yang
dilakukannya, Seema menjawab bahwa dia melakukan hal yang benar dengan menolong
hidup seseorang.
Nakku masih berbicara dengan
Baji, salah satu pengawal memberikan keterangan. Baji menyuruh mereka bubar kemudian
dirinya dan Nakku juga beranjak pergi. Sinopsis
Sudarshan dan Kala pulang ke
rumah, Sudarshan berbicara dengan Kala agar melakukan sesuatu atau Nakku akan
menang dan mereka akan tertangkap.
Seema duduk didekat Dutta dan
mengingat kenangannya bersama Dutta. Seema lalu mengambil harmonika. Dutta
sendiri teringat Nakku dan insiden yang terjadi pada dirinya. Dutta kemudian
terbangun dan mengejutkan Seema. Dutta berusaha turun dari tempat tidur dan
berjalan sempoyongan, Seema pun memapahnya, paman Seema datang dan Dutta
kembali pingsan. Paman Seema bertanya pada Seema apa yang terjadi.
Sinopsis Nakusha Episode 47 Roops mencoba menelpon Baji yang
tengah dalam perjalanan bersama Nakku dan bertanya tentang Dutta, Kala dan
Sudarshan mendengarkan pembicaraan Roops. Roops terkejut melihat Kala yang kemudian
merampas ponselnya.
Baji berbicara pada Nakku bahwa
sesegera mungkin mereka akan menemukan Dutta dan Baji mengajak Nakku pulang ke
rumah.
Kala berbicara pada Roops agar
lebih fokus memikirkan Sahib. Chaskar kemudian datang dan mengejutkan Kala
serta Sudarshan. Kala menyuruh Sudarshan menemui Chaskar dan Kala membalikkan badan
agar Chaskar tidak melihatnya.
Chaskar lalu berbicara dengan
Sudarshan. Setelah itu Chaskar hendak menemui saudara2 Dutta untuk meminta maaf
dan Sudarshan membuatnya terjatuh. Kala membalikkan badan dan Chaskar terkejut
bukan main melihat Kala. Kala memberi kode pada Chaskar agar tutup mulut, Chaskar
mengalihkan topik meski terkejut melihat Kala, Leela menjelaskan bahwa dirinya
dan Roops serta Kala adalah saudara Dutta. Chaskar kemudian memikirkan sesuatu
dan berbicara pada Kala bahwa dirinya pernah melihatnya.
Sinopsis Nakku dan Baji pulang kerumah dan
mendengar ucapan Chaskar. Nakku bertanya pada Baji,Baji kemudian mengeluarkan
senjatanya dan berteriak memanggil Chaskar. Chaskar,Kala dan Sudarshanpun
terkejut. Baji dan Nakku pun berjalan menghampiri Chaskar.
by : aRin