Sinopsis Chandra Nandini Episode 17 Part 1 Sinopsis Sebelumnya Chandra sedang termenung diteras
mengingat ucapan Nandini, Chandra pun berbicara sendiri dan secara tidak
langsung berkata pada dirinya sendiri kalau yang di lakukannya pada Nandini
adalah tidak benar. Chaya lalu menemuinya dan berbicara dengannya mengenai
Dhurdhara dan juga mengenai Nandini yang sudah melupakan Malayketu.
Sinopsis Chandra Nandini |
Nandini hendak berjalan keluar
tapi dia terkejut saat Chandra berdiri dihadapannya. Nandini bertanya. Chandra
mengatakan bahwa dirinya ingin memberikan harapan terbaik untuk kehidupan masa
depannya sambil memberikan koin2 emas pada Nandini. Nandini mengatakan tidak
memerlukannya, Chandra membalasnya sambil menahan airmatanya dan memberikan kantong koinnya pada tangan Nandini
lalu beranjak pergi. Nandini menangis memeluk koin dari Chandra dan mengatakan bahwa
dirinya tidak akan menggunakan koin2 emas ini karena ini hadiah terakhir dari
Chandra.
Nandini berjalan diluar istana disertai
petir menggelegar sambil mengingat ucapan Chandra saat mengusirnya. Nandini
juga teringat kenangan2nya bersama sang ayah selama di istana.
Chandra sendiri kembali termenung
di balkon dan berpikir bahwa seharusnya dirinya tidak menyuruh Nandini pergi
disaat badai seperti ini, Pelayan datang dan mengabarkan bahwa Dadima sudah
kembali dari perjalanannya dan Dadima dalam kondisi tidak sehat. Chandra pun
bergegas ke kamar Dadima dan melihat kondisinya yang memburuk.
Dadima membuka mata dan memanggil
Chandra menanyakan Nandini. Chandra hanya diam, Moora lalu menyuruh pelayan
memanggil Nandini. Helena menatap dengan kesal.
Avantika menangis membaca surat
dari Nandini, pelayan menemuinya dan menanyakan keberadaan Nandini, Avantka pun
mengatakan perginya Nandini. Pelayan beranjak pergi dan Avantika kembali
menangis mengingat Nandini. Sinopsis
Sinopsis Chandra Nandini Episode 17 Part 1
Pelayan menemui Chandra dan
mengatakan perginya Nandini. Dadima kembali bertanya tentang keberadaan Nandini. Chandra memegang surat
Nandini dan menjadi bingung. Moora lalu menemui Chandra dan menanyakan
keberadaan Nandini, Chandra hanya terdiam dan Moora kembali bertanya, Chandra
lalu mengatakan bahwa Nandini telah pergi. Moora pun bertanya dan Chandra
menjelaskan. Moora pun menegurnya. Dhurdhara datang dan memberitau kondisi
parah Dadima, Moora pun memberi perintah pada Chandra untuk membawa Nandini
kembali dan kemudian Moora beranjak pergi. Malayketu diam2 mendengarkan
pembicaraan mereka dan mempunyai rencana.
Moora dan Dhurdhara menemui Dadima
yang terus menanyakan Nandini, tabib mengatakan pada Moora mengenai kondisi
Dadima. Moora pun berpikir. Helena berbisik pada ibunya bahwa Nandini tidak
mungkin kembali dan Helena hendak berjalan pergi untuk tidur kembali tapi Apama
menghentikannya dan mengatakan bahwa ini saat yang tepat untuk mendapakan hati
semua orang, Apama menyuruh Helena untuk tetap menjaga Dadima.
Tabib memberikan obat pada
Dhurhara agar diminumkan pada Dadima tapi Apama menyuruh Helena bertindak, Helena
pun menghentikan Dhurdhara dan mengatakan dirinya yang akan memberikan obat
tersebut. Helena lalu mencoba meminumkan obat pada Dadima tapi Dadima menolak dan
mengatakan bahwa drinya hanya akan meminum obat dari Nandini. Helena pun
terlihat kesal.
Sinopsis Chandra Nandini |
Nandini menaiki gerobak bersama
warga yang lain dalam kondisi akan terjadi badai. Nandini lalu bermimpi melihat
Chandra disampingnya tengah memeluknya, mereka pun berbicara dan Nandini tidur
di pelukan Chandra.
Nandin terbangun dan tidak
melihat Chandra, Nandini memanggil2 namanya dan kembali teringat saat Chandra
mengusirnya. Gerobak tiba disebuah kedai untuk makan malam dan seorang pelayan
kedai membawakan makanan untuknya, Nandini hendak membayar tapi teringat tdak
akan menggunakan koin pemberian Chandra dan menolaknya, Malayketu kemudian
datang dan menyuruh pelayan tadi memberikan makanan pada Nandini karena dirinya
yang akan membayar. Nandin pun terkejut.
Helena terkejut mendegar ucapan
Apama bahwa Dadima harus dilenyapkan lalu menanyakan alasannya, Apama pun
berkata bahwa jika Dadima mati maka Chandra tidak akan pernah memaafkan Nandini
dan Nandini tidak akan pernah kembali. Helena pun menyetujui ucapan ibunya. Sinopsis Chandra Nandini Episode 17 Part 1
Nandini berlari dari kejaran
Malayketu tapi Malayketu berhasil mengejarnya dan mengatakan bahwa dirinya
masih mencintainya. Nandini menyuruhnya pergi tapi Malayketu pantang menyerah
dan terus mengatakan akan melenyapkan Chandra dan Magadha akan menjadi miliknya,
Nandini pun menamparnya dan berkata tidak akan membiarkannya melakukan hal
tersebut. Malayketu pun menarik Nandini dalam dekapannya dan melemparnya keatas
jerami lalu mencoba mencumbuinya, Nandini berusaha berontak dan berhasil meraih
batu besar lalu menghantamkannya pada kepala Malayketu, Nandini mencoba lari
tapi Malayketu yang masih bisa bertahan menarik kaki Nandini dan berniat
mencumbuinya lagi tapi Malayketu mendengar suara langkah kaki kemudian
Malayketu melarikan diri.
Nandini mencari2 Malayetu sambil
memegangi batu besar nya untuk menghantamnya lagi, Chandra muncul dan bertanya
apakah dia ingin menghantamnya kemudian Chandra berkata jika dia ingin
menghantamnya silahkan tapi Dadima membutuhkannya, Chandra berbicara mengenai
keadaan Dadima pada Nandini. Nandini berpikir bahwa diantara pertengkarannya
dengan Chandra harusnya tidak ada yang menderita. Chandra mengulurkan tangan
hendak membantunya berdiri tapi Nandini menolak dan berkata akan ikut dengannya.
Nandini mencoba berdiri tapi kakinya terasa sakit. Chandra membantunya berdiri
dan Nandini berjalan denga tertatih. Chandra kemudian melihat kantong uang yang
diberikannya pada Nandini masih tersimpan rapi. Sementara itu Chanakya tengah
membuat obat bersama kedua muridnya dan tabib sambil berbicara.
Chandra mengajak Nandini bergegas
tapi kaki Nandini kembali sakit dan Nandini terjatuh, Nandini pun mengatakan
pada Chandra agar pergi terlebih dulu karena kakinya masih terluka. Chandra menolak
dan mengatakan tidak akan membiarkannya sendirian. Nandini pun bertanya mengapa
dia sangat peduli terhadapnya. Chandra berpikir dan mengatakan karena dirinya
mencintainya. Chandra terus mengungkapkan perasaannya dan ketika membalikkan
badan Chandra melihat Nandini sudah jatuh pingsan, Chandra mencemaskannya lalu
menggendongnya dan sambil berjalan Chandra memikirkan kembali perkataannya tadi.
Tabib membawakan obat untuk
Dadima, Helena mengikutinya dan berbicara pada tabib tersebut agar mengambil
beberapa obat di kamarnya yang akan diberikan untuk Dadima. Helena mengambil obat
dari tabib dan tabib kemudian beranjak pergi. Helena meletakkan obatnya lalu
mengambil bantal dan hendak membekap wajah Dadima tapi kemudian terdengar suara
Nandini memanggil Dadima, Helena terkejut melihat kedatangan Chandra dan Nandini.
Helena pun tersenyum dan pura2 sedang berbenah.
Nandini berlari ke arah Dadima
dan memanggilnya, tabib muncul dan mengatakan pada Helena kalau tidak ditemukan
obat dikamarnya. Nandini menyuruh tabib membawakan obatnya, lalu Nandini memanggil
Dadima dan Dadima membuka mata mendengar
suara Nandini, mereka berbicara lalu Nandini mminumkan obat pada Dadima.
Moora dan Chaya serta Dhurdhara pun muncul.
Tabib menyuruh Nandini
mengoleskan ramuan ke kaki Dadima. Nandini pun melakukannya dan kemudian
bersama Chandra mereka membantu Dadima duduk. Dadima kembali bertaya pada
Nadini darimana saja dia. Nandini pun beralasan jika dirinya pergi kekuil untuk
mendoakan Chandra. Dadima memujinya lalu Chandra berkata pada Dadima bahwa
Nandini sangat memikirkannya. Dadima kemudian bertanya pada Nandini apakah
Chandra menjaganya. Nandini mengiyakan. Dadima lalu terbatuk, Helena dan Nandini
mengambil obat masing2 tapi Nandini berkata pada Helena bahwa bukan itu obat Dadima.
Tabib mendukung ucapan Nandini. Helena semakin terlihat kesal lalu Nandini
meminumkan obatnya pada dadima.
Sinopsis Chandra Nandini |
Nandini berjalan ke kamarnya dan
Chandra mengikutinya lalu berbicara dengannya bahwa dia akan tinggal di
kamarnya demi Dadima dan setelah Dadima sembuh maka dia bisa pergi. Chandra
kemudian memanggil pelayan dan menyuruhnya memindahkan barang2 Nandini ke
kamarnya. Sinopsis
Sinopsis Chandra Nandini Episode 17 Part 1 Tayang Jumat 19 Januari 2018
Malayetu menjadi cemas dengan
kembalinya Nandini ke istana. Malayketu terkejut melihat Nandini dikamarnya,
Malayketu lalu berbicara pada Nandini meminta maaf atas sikapnya semalam.
Nandini memegang bahunya menenangkannya dan mengatakan bahwa itu akan menjadi
rahasia mereka berdua. Malayketu melihat Chaya dan lantas menyembunyikan Nandini,
Malayketu lalu pura2 berdoa untuk Chaya dan bayinya. Chaya kemuian berbicara
pada Malayketu mengenai Nandini dan menanyakan perasaan Malayketu pada Nandini.
Malayketu menenangkannya dan memeluk Chaya sambil berkata untuk tidak
memikirkan hal tersebut karena sekarang hanya dialah miliknya. Malayketu pun
berpikir ada yang salah dengan sikap Nandini tadi dan Malayketu berniat mencari
tau.
Pelayan membawa barang2 Nandini
ke kamar Chandra, Helena melihatnya dan bertanya2. Lalu Helena menghentikan
pelayan tadi dan bertanya. Pelayan lalu menjawab bahwa mereka sedang membawa
barang2 Ratu Nandini ke kamar Raja Chandra. Helena menyuruhnya pergi dan Helena berpikir
berani2nya Nandini melakukan semua ini. Sinopsis Chandra Nandini Episode 17 Part 1
Pelayan membawakan buku2 Nandini,
Nandini membukanya dan teringat saat Chandra sakit. Tiba2 Helena datang membentaknya
katena berani pindah ke kamar Chandra. Chandra muncul membalas ucapan Helena
bahwa semua ini demi Dadima dan hanya sampai Dadima membaik. Helena pun setuju.
Chandra memanas2i Nandini dengan membelai wajah Helena, Helena lalu beranjak
pergi. Chandra lalu berbicara pada Nandini dan berkata bahwa dirinya mencintainya.
by : aRin