Sinopsis Chandra Nandini Episode 33 Part 3 Sinopsis Sebelumnya Vishaka mendekat dan meminta ijin
menggendong Bindusara. Moora mempersilahkan. Vishaka lalu menggendong Bindusara
dan menenangkannya. Bindusara pun menjadi tenang. Moora lantas berterimakasih
dan memujinya. Vishaka lalu mengatakan bahwa semuaini tidak ada apa2nya
dibandingkan dengan perlindungan yang telah Magadha berikan padanya. Vishaka lalu
membaringkan Bindusara diayunannya.
Sinopsis Chandra Nandini |
Chandra mendatangi barak Padmananda
dan memberi aba2 pasukannya untuk masuk dengan perlahan2, Chandra memberi aba2
lalu masuk ke dalam tenda tapi dirinya terkejut melihat tenda sudah dalam keadaan
kosong tak berpenghuni. Prajurit yang lain pun melaporkan kalau tenda yang lain
juga sudah tak berpenghuni.
Chandra menemui Chanakya dan
mengatakan bahwa dirinya sudah melakukan apa yang diperintahkan tapi barak itu
sudah ditinggalkan penghuninya. Sinopsis
Padmananda beralih mendirikan
tenda disebuah hutan. Padmananda lalu bertanya pada Amartya mengapa mereka
harus berpindah tempat. Amartya menunjukkan kulit kacang Chanakya yang
ditemukannya. Amartya lalu mengatakan dirinya menemukan kulit kacang ini diluar
tenda mereka dan jenis kacang tersebut tidak tersedia di sekitar wilayah
mereka. Amartya menambahkan kalau semua ini jelas perbuatan Chanakya.
Padmananda pun memuji kecerdasannya. Amartya juga berkata bahwa tidak menutup
kemungkinan orang lain juga yang melakukannya dan mereka harus mencari tau.
Chanakya berbicara pada Chandra
bahwa sekarang Padmananda pasti akan lebih waspada dan tidak mudah mengelabui
Amartya. Chanakya meminta Chandra memberinya waktu untuk berpikir.
Sinopsis Chandra Nandini Episode 33 Part 3
Malayketu berkomentar bahwa dirinya
yakin semua itu perbuatan Chanakya. Padmananda pun berkata kalau mereka harus
menguji Chanakya sebelum bergabung dengannya. Amartya berkata mempunyai solusi
untuk hal tersebut.
Vishaka dan Nandini tengah
bermain bersama Bindusara. Nandini kemudian berkata akan mengambil susu lebih
dulu. Vishaka mengendong Bindusara dan Nandini beranjak pergi. Chandra masuk
kedalam tanpa melihat Vishaka dan merasakan kram lagi. Chandra yang mengira
Bindusara tengah bersama Nandini berteriak memanggilnya meminta tolong. Vishaka
meletakkan Bindusara diayunan lalu bergerak ragu menghampiri Chandra untuk
memijatnya.
Nandini masuk membawa susu
Bindusara dan terkejut melihat Vishaka tengah memijat Chandra, Chandra juga terkejut
melihat Nandini dihadapannya dan melihat ternyata Vishaka yang memijatnya. Vishaka
lalu meminta maaf pada Chandra karena sudah memijatnya. Chandra berbicara dan
tersadar kramnya sudah menghilang. Nandini bertanya dan Chandra tertawa pada
Vishaka mengucapkan terimakasih serta menambahkan kalau tangannya mengandung
keajaiban. Nandini membenarkan ucapan Chandra. Chandra lalu berbicara pada
Vishaka agar mengatakan apa yang diinginkannya sebagai ucapan terima kasih.
Vishaka mengatakan kalau dirinya sudah sangat berterimakasih atas perlindungan
yang diberikannya lalu VIshaka keluar kamar.
Chandra pun memuji Vishaka.
Apama bersiap2 hendak keluar dan
Helena memperhatikannya lalu bertanya hendak kemana dia, Apama menjawab bahwa
dirinya harus melakukan sesuatu. Helena bersikeras bertanya apa yang akan dilakukannya dan melarangnya pergi
sebelum mengatakan yang sebenarnya. Apama pun berkata kalau Sunanda sudah
mengancam akan memberitaukan semuanya pada Chandra, Helena ketakutan dan
menanyakan nasib mereka nanti tapi Apama menenangkannya dan berkata akan
menangani Sunanda. Helena mengingatkan akan janjinya pada Chandra untuk
menemukan Padmananda, Apama menyahut akan menemukan jaan untuk memenuhi
janjinya itu. Apama lalu berjalan keluar dan menutupi kepalanya dengan selimut.
Diam2 ada yang mengikuti Apama juga.
Chandra tengah tertidur, Nandini
juga tertidur disebelah ayunan Bindusara tapi Nandini terbangun dan kemudian
melihat sekelebat bayangan melintas. Nandini melihat bayangan tersebut lalu mengikutinya
juga. Sinopsis Chandra Nandini Episode 33 Part 3
Sinopsis Chandra Nandini |
Apama melihat bayangan Nandini dari
cermin dan secepat kilat bergegas masuk ke ruangan rahasianya. Nandini mencari2
Apama tapi kehilangan jejak dan kemudian melihat orang lain yang dikiranya
orang yang sama dengan yang tadi diikutinya. Nandini mengikutinya dan
menemukannya di luar lalu bertanya siapa dia, Chanakya membalikan badan dan
Nandini langsung memberi hormat dan bertanya apa yang tengah dikerjakannya.
Chanakya lalu berbicara dengannya, “aku
disini untuk melihatmu karena hanya kau yang mempercayaiku..dengarkan
aku..Chandra berpikir aku sudah tidak bersamanya tapi dia masih seperti putraku
sendiri..aku mempunyai infrmasi kalau ayahmu mengirim seseorang keistana untuk
melenyapkan Chandra..apakah ada orang baru didalam istana..”. Nandini
menyebut nama Vishaka tapi Nandini juga berkata kalau orangtua Vishaka sudah dilenyapkan
oleh ayahnya. Chanakya pun berpesan agar dia tetap memata2i Vishaka dan orang
baru lainnya lalu Chanakya beranjak pergi.
Apama menemui Sunanda di gua
rahasianya. Mereka pun berbicara dan Sunanda memberitau kalau Padmananda
memiliki cucu yakni anak Gautami dan Nandini mengetahui hal tersebut. Apama
memberinya koin, Sunanda menerimanya dan tersenyum. Apama pun beranjak pergi.
Chandra tengah menunggu Nandini dan
Vishaka tengah menggendong Bindusara. Nandini muncul dan bertanya apa hyang
terjadi dengan Bindusara. Chandra bertanya darimana saja dia lalu memarahinya karena meninggalkan Bindusara yang
sedang menangis. Nandini menjawab bahwa dirinya baru saja dari kamarnya,
Chandra mengingatkan bahwa dia disini sebagai pengasuh. Vishaka mengatakan pada
Chandra bahwa Bindusara baik2 saja lalu memberikan Bindusara pada Nandini dan
beranjak pergi. Chandra kembali menegur Nandini agar ingat apa tujuannya di
bawa kembali ke istana ini. Nandini membaringkan Bindusara dan Chandra melihat
jejak lumpur disandal Nandini.
Di aula, mentri membacakan peraturan
baru. Chandra memberikan usulan. Megasthenes lalu berkata mengenai Vishaka dan
semua informasi yang disampaikan Vishaka memang benar kalau Padmananda dan
Malayketu sudah menyerang kerajaannya dan mencoba menculik Vishaka tapi Vishaka
berhasil kabur. Megasthenes juga berkata bahwa Padmananda pasti akan menyerang
wilayah2 sekitar untuk menambah pasukannya, Megasthenes menyarankan agar
Magadha bergabung dengan kerajaan2 sekitar untuk melawan Padmananda. Pelayan
masuk memberitau bahwa ada jasad prajurit yang ditemukan.
Sinopsis Chandra Nandini |
Sinopsis Chandra dan keluarga memeriksa jasad
prajurit tersebut, Chandra memikirkan sesuatu dan memberi perintah agar
menemukan siapa pelakunya. Megasthenes berkata bahwa semua ini pasti dilakukan
oleh orang didalam istana. Nandini muncul, Chandra lalu menatap tajam pada
Nandini dan teringat jejak sandalnya yang berlumpur semalam. Chandra lalu menghampiri
Nandini dan menyeretnya ke tempat lain.
Sinopsis Chandra Nandini Episode 33 Part 3 Tayang Minggu 4 Februari 2018
Helena berbicara dengan ibunya
dan bertanya apakah dia yang menghabisi prajurit tadi. Apama menjelaskan bukan
dirinya yang melakukannya dan Apama bercerita kalau Nandini sempat melihatnya
semalam tapi Nandini tidak tau jika yang di ikuti adalah dirinya. Apama juga
bercerita mengani anak Gautami, Helena menjawab kalau dirinya sudah tau
mengenai anak Gautami, Apama memarahinya karena tidak memberitahunya dan Apama
berkata kalau mereka bisa memperalat anak Gautami untuk melawan Nandini. Sinopsis Chandra Nandini Episode 33 Part 3
Chandra membawa Nandini ke kamar
dan mendorongnya hingga terjatuh. Chandra menutup pintu kamar dan mulai
membentak Nandini, “apa yang sudahkau
lakukan !! apa yang ada di pikiranmu..mengapa kau kembali keistana ini..katakan
padaku !!”, Nandini menjelaskan bahwa dirinya diistana ini untuk Bindusara
dan Dhurdhara, Chandra lalu bertanya darima dia semalam. Nandini memutuskan
untuk tidak memberitau Chandra tentang pertemuannya dengan Chanakya. Chandra
membentaknya agar mengatakan yang sebenarnya karena semalam sudah terlihat jelas
jejak lumpur dikakinya. Nandini menunjukkan tanaman yang dibawanya dan berkata
kalau dirinya keluar mencari bahan ramuan yang bisa didapat hanya pada saat
malam hari. Chandra mengatakan bahwa dirinya tidak akan dengan mudah mempercayainya
dan dia tidak akan pernah menang lalu Chandra beranjak pergi. Nandini pun
berpikir, “siapa yang telah menghabisi
prajurit tadi..ini berarti Chanakya benar kalau Chandra sedang dalam bahaya".
by : aRin