Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 44 Tayang Jumat 21 September 2018

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 44 Sinopsis Sebelumnya Bhagwanti menghabisi perawat yang asli dan menyamar  menjadi perawat lalu masuk ke kamar  Indravardhan dan berniat menghabisinya. Para pengawal ke dapur dan menemukan perawat asli yang tak bernyawa. Mereka pun membunyikan peluit tanda bahaya.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Indravardhan membuka mata dan mencekik Bhagwanti sembari  menanyakan siapa dia. Bhagwanti pun terkejut. Indravardhan lalu memegangi kepalanya dan bertanya sendiri siapa dirinya. Bhagwanti tersenyum senang mengetahui Indravardhan hilang ingatan. Bhagwanti lalu sembunyi dibawah ranjang saat Priyamvada masuk. Indravardhan pun menanyakan siapa Priyamvada. Priyamvada terkejut dan memanggil dokter. Dokter pun kemudian mengatakan kalau mungkin Indravardhan kehilangan ingatannya.

Bhagwanti berhasil kabur dan merasa senang karena setelah kehilangan Gayatri kini Indravardhan juga kehilangan ingatannya juga.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 44

Indravardhan mencoba mengingat apa yang terjadi dan siapa dirinya lalu mencopot semua alat kedokteran yang melekat di badannya. Sementara tubuh Gayatri berhasil ditemukan orang yang melintas dan di bawa untuk segera dirawat.

2 Bulan Kemudian

Indravardhan tengah berlatih menembak dan Priyamvada memperhatikan dari balkon istana karena sejak insiden tersebut Indravardhan hanya mengingat setengah tentang Gayatri.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Priyamvada berbicara pada Indravardhan mengenai Gayatri. Indravardhan teringat saat Gayatri menembaknya dan mengatakannya pada Priyamvada lalu Indravardhan merasakan sakit kepala. Bhagwanti muncul pura2 simpati pada Indravardhan dan menyuruh Rajeshwari membawa Indravardhan ke kamar.

Bhagwanti bicara pada Priyamvada. Lalu saat Priyamvada pergi Kokila dan Chandravardhan menghampiri Bhagwanti dan bertanya padanya tentang apa yang ada di jarinya hingga Indravardhan visa sembuh saat dia menyentuhnya tadi. Bhagwanti menunjukkan batu kecil yang terselip di balik cincin nya dan berkata bahwa batu ini yang telah menenangkan Indravardhan tadi. Chandravardhan lalu bertanya apa gunanya menjaga Indravardhan untuk tetap hidup. Bhagwanti mengatakan bahwa Indravardhan sudah menulis surat wasiat bahwa jika di meninggal maka semua harta dan uang akan jatuh pada rakyat Amirkot dan Bhagwanti tidak ingin hal itu terjadi.

Rajeshwari membawa Indravardhan ke kamar dan bicara padanya menghasutnya. Priyamvada masuk dan menyuruh Rajeshwari pergi tapi Indravardhan berkata bahwa Gayatri yang sudah menembaknya. Priyamvada mendebat Indravardhan dan memintanya untuk ikut bersamanya karena dirinya akan menunjukkan siapa Gayatri sebenarnya.

Rajeshwari mendatangi Bhagwanti dan bicara padanya mengenai Priyamvada yang membawa Indravardhan ke kamar Gayatri. Mereka pun bergegas menuju kamar Gayatri dengan cemas.

Priyamvada berusaha mengingatkan Indravardhan dengan menunjukkan semua barang2 pemberiannya untuk Gayatri. Rajeshwari masuk dan berdebat dengan Priyamvada tapi Indravardhan menganggap Priyamvada pembohong. Priyamvada pun mendebat balik. Indravardhan sendiri lebih memilih Rajeshwari. Priyamvada pun menampar nya. Indravardhan pun semakin mendebat Priyamvada. Bhagwanti pun merasa senang. Indravardhan lalu menyuruh pengawal untuk menangkap Priyamvada. Priyamvada mengatakan pada Indravardhan bahwa dia sudah melupakan cintanya dan hari ini juga telah melupakan ibunya lalu Priyamvada beranjak pergi.

Rajeshwari membawakan kayu bakar lalu mengatakan  pada Indravardhan agar membakar semua benda milik Gayatri. Bhagwanti juga menyuruh Indravardhan untuk membakar benda2 tersebut. Priyamvada mendengar semuanya dan memanggil Rajeshwari  mengatakan bahwa Indravardhan dan Gayatri tidak akan bisa dipisahkan.

Ternyata Lakhan yang menemukan Gayatri dan memanggil dokter untuk terus merawatnya. Sementara Indravardhan sudah membakar dan merobek foto2 Gayatri. Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 44

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Gayatri pun mulai tersadar dan berteriak memanggil Indravardhan. Lakhan bicara padanya memintanya tenang. Gayatri pun bersikeras ingin menemui Indravardhan. Lakhan mengatakan bahwa dia baru sadar setelah dua bulan dan kondisi ya masih lemah. Lakhan memintanya meminum obat dan istirahat.

Rajeshwari membawakan kopi untuk Indravardhan dan berbicara padanya. Indravardhan mencoba kopi buatan Rajeshwari dan membuangnya lalu mengatakan agar mencari pelayan yang bisa membuat kopi dengan enak lalu Indravardhan menyuruh Rajeshwari pergi.

Lakhan tengah membantu Gayatri berjalan dan sambil mengobrol. Gayatri memberitahu Lakhan bahwa dirinya akan mendapatkan cintanya lagu dan sudah saatnya sekarang untuk kembali ke istana. Lakhan mengatakan akan membantunya dengan cara akan pergi ke istana untuk mendapatkan semua berita untuknya. 

Rajeshwari bicara pada Bhagwanti, Kokila dan Chandravardhan mengeluhkan sikap Indravardhan,  Bhagwanti mengatakan bahwa mereka hanya akan menunggu selama 6 bulan dan jika raja tidak segera membaik maka tahta akan diserahkan pada orang lain dan dalam hal ini pasti Chandravardhan orangnya. Rajeshwari juga mengeluh karena dalam dua bulan mereka sudah berganti 4 pelayan dan mereka harus segera menemukan pelayan yang bisa menahan temperamen Indravardhan lalu Rajeshwari beranjak pergi. Bhagwanti bicara pada Kokila dan Chandravardhan tentang Rajeshwari ketika penjaga datang memberitahu seseorang yang ingin bertemu Chandravardhan.

Kokila dan Chandravardhan mendatangi Lakhan yang datang ke istana. Lakhan berkata bahwa kini dirinya akan bekerja demi uang yang ditawarkan Chandravardhan. Lakhan lalu melihat perilaku aneh Indravardhan yang bersikap kasar pada seorang pelayan. Lakhan lalu menanyakan keberadaan Priyamvada tapi Chandravardhan melarangnya ikut campur. Pelayan lalu melintas membawa baki makanan. Kokila menghentikannya dan memeriksa bakinya lalu berkata bahwa dia mengantar makanan tahanan dan bukan putri. Lakhan pun bertanya2 tentang siapa yang dimaksud dengan tahanan tersebut.

Pelayan membawakan makanan pada Priyamvada. Tapi Priyamvada menolak dan masih bertanya2 dimana keberadaan Gayatri saat ini.

Lakhan pulang dan memberi tau Gayatri mengenai Indravardhan yang hilang ingatan dan kini membencinya. Gayatri pun terkejut. Gayatri menanyakan keberadaan Priyamvada tapi Lakhan menjawab tidak mengetahuinya.

Gayatri menuju kuil di malam hari dan berkeluh kesah dengan Dewa-nya. Gayatri lalu memberi salam pada Dewa dan memohon agar mengembalikan cintanya, dan saat bangun Gayatri melihat wajahnya yang hitam karena abu suci. Gayatri lalu bersyukur mengatakan bahwa Dewa telah menunjukkan jalan untuk mengembalikan Indravardhan padanya.

Pendeta bicara pada Bhagwanti dan yang lain lalu pemujaan di mulai. Gayatri yang menyamar mendatangi istana. Indravardhan  sendiri di hantui mimpi buruk dan berteriak menyebut nama Gayatri. Priyamvada juga merasakan kehadiran Gayatri.

Semua mendengar teriakan Indravardhan. Rajeshwari melihat bagaimana Indravardhan bersikap kasar pada pengawal. Bhagwanti lalu mendatangi Indravardhan dan mengusap kening nya dengan jarinya dimana cincin di jemarinya Bhagwanti mengandung sihir. Indravardhan kembali tenang.

Rajeshwari mengomel menuruni tangga karena tak kunjung menemukan pelayan. Lakhan menemui nya dan bicara padanya bahwa dirinya tau seorang gadis desa yang bisa mengatasi Indravardhan karena gadis itu tidak takut apapun dan tidak akan pernah mundur.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 44 Tayang Jumat 21 September 2018


Gayatri sendiri menuju kuil istana dan berdoa bahwa kembalinya dirinya untuk merawat Indravardhan. Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 44

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Lakhan masih bicara pada Rajeshwari  lalu mendatangi kuil dan melihat Gayatri tapi Rajeshwari tidak mengenalinya karena Gayatri menutupi sebagian wajahnya. Rajeshwari berdebat dengannya menanyakan siapa dia yang telah berani berdoa di kuil istana. Gayatri memperkenalkan diri sebagai Savitri. Lakhan muncul dan mengatakan kalau Savitri adalah saudaranya yang dibicarakan tadi.

Rajeshwari berkata pada Lakhan bahwa Indravardhan tidak akan mau menerima Savitri tapi Savitri berkata kalau Indravardhan tidak akan bisa menolak masakannya. Rajeshwari mengusir Savitri tapi tanpa sengaja Rajeshwari terjatuh dengan sendirinya. Savitri berniat membantunya berdiri tapi Rajeshwari menolak. Lakhan membawa Gayatri pergi tapi mereka melihat perilaku kasar Indravardhan pada pengawal. Indravardhan hampir melecuti pengawal tersebut tapi Gayatri menarik talinya dan mengatakan pada pengawal tadi agar segera lari. Indravardhan berusaha menarik tali yang di tarik Gayatri hingga membuat Gayatri hampir terjatuh tapi Indravardhan memeganginya. Keduanya pun saling berpandangan. Gayatri teringat semua kenangannya. Indravardhan lalu mendebat Gayatri karena berani menyuruh pengawal tadi lari. Rajeshwari datang dan mengatakan bahwa Savitri juga lah yang telah membuat tangannya memar. Indravardhan kembali berdebat dengan Gayatri dan menantangnya untuk menjadi pelayannya tapi Indravardhan memberi syarat bahwa jika dalam seminggu dia melakukan kesalahan maka dia akan memukuli dirinya sendiri dan jika dia tidak melakukan kesalahan maka dia akan menjadi pelayan tetapnya lalu Indravardhan beranjak pergi.

Savitri tengah melayani Kokila dan mengobrol dengannya. Rajeshwari kemudian datang dan menyuruh Savitri memasak untuk semua anggota istana. Gayatri pun senang karena akan memasak untuk Indravardhan.

Saat di meja makan Gayatri kembali membuat Indravardhan emosi hingga Indravardhan melempar piringnya dan pergi. Rajeshwari pun memarahi Savitri dan menyuruhnya membersihkan semuanya.

Gayatri bicara pada Lakhan dengan diam2 bahwa Rajeshwari sudah merubah Indravardhan hingga tidak menghargai makanan seperti tadi. Bhagwanti memperhatikan dari kejauhan dan berjalan menghampiri. Saat Bhagwanti mendekat Lakhan sudah pergi. Bhagwanti lalu bicara pada Savitri.

Savitri makan bersama pengawal dan para pengawal membahas Gayatri tapi sah satu pelayan mengingatkan agar tidak menyebut nama Gayatri lagi. Savitri pun bertanya apakah raja sangat membenci Gayatri hingga melarang menyebut namanya.

Indravardhan teringat Savitri dan emosi lalu memanggil Savitri. Lakhan yang muncul dan mengatakan kalau Savitri tengah makan bersama para pengawal. Indravardhan pun bergegas pergi.

Savitri masih bicara dengan pengawal menanyakan apakah Priyamvada juga membenci Gayatri. Pengawal melarangnya ikut campur. Indravardhan masuk dan mengatakan pada Savitri agar segera ke kamarnya ketika selesai makan. Savitri membalasnya.  Indravardhan lalu beranjak pergi. Gayatri pun berniat akan mengingatkan Indravardhan tentang dirinya sendiri.








by : aRin