Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 45 Tayang Senin 24 September 2018

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 45 Sinopsis Sebelumnya Rajeshwari bicara pada Indravardhan mengenai Savitri,  Indravardhan berkata akan memberi Savitri pekerjaan dimana Savitri nanti pasti akan meninggalkan istana dengan sendirinya. Savitri kemudian datang dan Indravardhan memberi perintah agar dia menyiapkan Haseena kudanya. Savitri membalasnya lalu beranjak pergi.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Savitri menenangkan Haseena yang mengamuk. Kokila dan Rajeshwari menyaksikannya. Sang kuda menendang cawan air Savitri hingga membuat riasan hitam Savitri sedikit luntur tapi kemudian kuda itu menatap Savitri dan ingat akan Gayatri. Savitri mencoba bicara padanya bahwa dirinya adalah Gayatri, dan Haseena  pun luluh pada Gayatri.

Lakhan datang bersama Indravardhan dan Gayatri berhasil membuat hitam wajahnya lagi dengan lumpur lalu Gayatri memberi makan sang kuda. Indravardhan pun heran karena Haseena menurut pada Gayatri. Rajeshwari dan Kokila pun merasa kesal.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 45

Indravardhan lalu bertanya pada Savitri mengenai cara dia menenangkan Haseena, Savitri menjawab bahwa dirinya melakukannya dengan cinta kemudian Indravardhan beranjak pergi. Kokila berbicara pada Rajeshwari bahwa ada sesuatu dalam diri Savitri hingga dia mampu mengalahkan semua orang dan memberikan nasihat pada Indravardhan.

Di kamarnya Indravardhan mengamuk teringat ucapan Savitri tentang cinta. Indravardhan lalu merasakan sakit kepala lagi dan berteriak kesakitan. Lakhan menemui Gayatri dan bicara padanya agar tidak terlalu banyak bekerja karena dia masih lemah. Gayatri menjawab bahwa dirinya perlu mendapat kepercayaan Indravardhan lagi.

Indravardhan memeganginya kepalanya yang terasa sakit. Bhagwanti melihatnya dan mendatangi nya lalu memijat kepalanya sembari memprovokasi agar terus membenci Gayatri.Gayatri bicara pada Lakhan mengenai Priyamvada dan tau kalau ada seseorang yang bisa bercerita mengenai Priyamvada.

Savitri menemui pelayan untuk menanyakan tentang Priyamvada tapi pelayan itu menyuruh nya untuk melakukan pekerjaan masing2 dan tidak menjadi nyata2 lalu Savitri kembali menemui Lakhan membahas keluarga istana. Kokila kemudian muncul dan Savitri bicara padanya memuji bahwa dia sebenarnya lebih cantik dan lebih pantas menjadi ratu daripada Rajeshwari. Kokila lalu beranjak pergi dan Gayatri kembali bicara pada Lakhan bahwa pasti ada makanan yang akan diantar pada Priyamvada dan Savitri memutuskan akan mengawasi dapur.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Laksharaj bertemu Lakhan dan berdebat dengannya karena kembalinya Lakhan ke istana. Swarnalekha muncul dan bertanya apa yang terjadi. Laksharaj beranjak pergi. Swarnalekha menatap Lakhan dan teringat pertemuan mereka lalu Swarnalekha mengikuti Laksharaj. Savitri mengintai ke dapur dan mengikuti seorang pelayan yang membawa baki makanan dengan diam2. Savitri yakin pelayan itu akan membawa makanan tersebut pada Priyamvada.

Savitri mengikuti pelayan ke sebuah gudang tapi pelayan itu menghilang. Indravardhan kemudian muncul dan bertanya pada Savitri. Rajeshwari muncul membentak Savitri dan meminta Indravardhan untuk mengusirnya. Indravardhan pun menyuruh Savitri keluar dari istana. Savitri pun memohon padanya dan mengatakan akan melakukan apa saja asal bisa tetap di istana. Indravardhan lalu menunjukkan sebuah peti besar dan menyuruh Savitri membawa peti itu keluar istana tanpa menggunakan alas kaki.

Lakhan menemui Swarnalekha dan bicara padanya untuk pergi bersamanya karena dirinya tau dia mencintainya. Diam2 Laksharaj mendengarkan dari balik jendela dan menjadi geram.

Indravardhan  dan Rajeshwari melihat Savitri yang terhuyung2 menyeret sebuah peti besar. Mereka terkejut karena Savitri mampu melakukannya. Savitri lalu mengatakan bahwa kekuatan batin yang lebih penting daripada kekuatan fisik lalu Savitri beranjak ke aula. Semua anggota istana melihat dengan jelas bagaimana tapak kaki yang berdarah milik Savitri terlihat jelas di lantai tapi Savitri tetap menarik peti tadi. Lakhan pun mulai cemas karena tangan Savitri juga mulai berdarah akibat menarik rantai peti.

Savitri hampir pingsan tapi dengan sigap Indravardhan yang tersentuh oleh perbuatan Gayatri memeganginya. Mereka berdua pun saling pandang lalu Indravardhan memindahkan satu rantai kepundaknya dan bersama2 Savitri mereka menarik peti tadi. Rajeshwari pun menjadi cemas karena Indravardhan melampaui batas hanya demi Savitri. Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 45

Lakhan merawat luka Savitri sambil mengobrol. Rajeshwari sendiri menemui Indravardhan dan mengomelinya karena dia seharusnya membiarkan Savitri mati menyeret peti tadi. Indravardhan pun mencengkeram mulut Rajeshwari dan mengatakan bahwa dirinya selalu memotong pedang atau lidah yang melintas di hadapannya kemudian Indravardhan beranjak pergi. Rajeshwari pun kesal dan merasa harus melakukan sesuatu pada Savitri.

Lakhan masih mengobrol dengan Savitri menanyakan apa yang akan dilakukannya sekarang. Savitri menjawab bahwa dirinya yakin pelayan tadi memberikan makan pada Priyamvada dan dirinya akan menemukannya. Lalu Savitri mendatangi pelayan tadi dan mengecohnya hingga Savitri berhasil mengoleskan cairan hitam di sepatu pelayan tadi agar sepatu itu meninggalkan jejak di lantai dan jejak itu akan membawanya pada Priyamvada.

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Ibu Gayatri mendatangi istana sambil berteriak memanggil Gayatri. Indravardhan muncul dan mereka berdebat karena Indravardhan sudah tidak peduli pada Gayatri. Savitri hanya bisa menyaksikan dalam diam. Savitri tanpa sadar berteriak menghentikan Indravardhan saat Indravardhan bersikap kasar pada ibunya. Semua pun terkejut dengan tingkah Savitri. Rajeshwari bertanya pada Savitri dan Savitri lepas kontrol mengatakan bahwa dia adalah ibunya.

Semua orang terkejut memandang Savitri dan Savitri merawat ucapannya mengatakan bahwa Ibu Gayatri sudah seperti ibunya sendiri. Indravardhan lalu mengatakan pada ibu Gayatri bahwa dirinya membenci semua yang berhubungan dengan Gayatri lalu Indravardhan beranjak pergi. Savitri pun merasa sedih.

Savitri mengikuti jejak kaki yang ditinggalkan oleh sepatu pelayan. Bhagwanti juga mengikuti jejak kaki tadi. Savitri menemukan pintu rahasia di lantai dan membukanya. Savitri terkejut melihat Priyamvada disana tapi Savitri juga senang karena berhasil menemukannya. Tiba2 Savitri mendengar suara langkah kaki dan Savitri bersembunyi. Bhagwanti masuk ke ruangan yang sama dengan Savitri dan menutup pintu.

Laksharaj menemui Lakhan yang tengah menyetrika. Laksharaj menyindirnya lalu menyetrika telapak tangan Lakhan dan memberi peringatan. Lakhan menahan rasa sakit dan  Laksharaj lalu menyuruh nya untuk memijatnya. Swarnalekha muncul menghentikannya dan Swarnalekha menyuruh Lakhan untuk pergi.

Bhagwanti masuk ke pintu rahasia untuk menemui Priyamvada dan bicara padanya pura2 bersimpati dan mendukungnya serta mengatakan bahwa Indravardhan sudah berubah gara2 Rajeshwari. Savitri diam2 mendengarkan mereka.

Savitri bicara pada Lakhan mengenai kejadian tadi tapi tetap tidak bisa percaya pada Bhagwanti. Lakhan memberinya pil tidur untuk keluarga istana agar dia bisa bebas menemui Priyamvada.

Pagi harinya Savitri mengecoh pelayan dan menuang pil tidur pemberian Lakhan ke dalam makanan lalu Savitri keluar menghentikan Indravardhan yang menyiksa penjaga. Savitri menghardik Indravardhan. Indravardhan membawa Savitri dan menunjukkan harta karunia didalam lubang yang ditimbulkan penjaga tadi. Keduanya kembali berdebat. Tanpa sengaja Indravardhan mendorong Savitri tapi Savitri menarik Indravardhan dan keduanya jatuh ke dalam lubang.

Di meja makan Bhagwanti dan yang lain sedang makan bersama. Lakhan senang melihatnya. Tapi Laksharaj tidak menyentuh makanannya dan berkata akan makan nanti. Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 45

Indravardhan dan Savitri saling berdebat dan berteriak meminta bantuan. Sementara itu Lakhan menghentikan Swarnalekha di koridor dan bicara padanya dari dekat mengatakan bahwa kedatangannya kali ini hanya untuk cintanya. Laksharaj memperhatikan mereka diam2 dan memecahkan gelas yang dipegangnya.


Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani Episode 45 Tayang Senin 24 September 2018

Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani
Sinopsis Ek Tha Raja Ek Thi Rani

Indravardhan berhasil naik ke permukaan dengan bantuan akar tanaman. Savitri berpikir bahwa Indravardhan tidak akan membantunya tapi Indravardhan membantu Savitri dengan mengulurkan tangannya dan menarik tangan Savitri. Tangan Savitri pun kembali berdarah dan darah itu menetes ke dahi Savitri menyerupai sindoor. Savitri memeluk Indravardhan saat naik ke permukaan tapi buru2 melepaskannya.

Malam harinya Indravardhan berdiri di balkon dan mengingat Savitri,  Indravardhan merasa heran karena merasa tidak bisa melihat Savitri menderita. Savitri lalu datang dan mengobati lukanya sambil mengobrol mengenai Gayatri dan Priyamvada tapi Indravardhan kemudian membentaknya karena Savitri berani menanyakan tentang apa yang sudah diperbuatnya pada Priyamvada. Indravardhan lalu menyuruh Savitri pergi.

Laksharaj terbangun dari tidur dan memikirkan Lakhan serta Swarnalekha. Laksharaj mengepalkan tinjunya dan berjalan keluar. Sementara Savitri ke kamar pelayan dan mencari kunci. Laksharaj melintasi kamar pelayan dan melihat perbuatan Savitri. Savitri terkejut tapi kemudian Laksharaj pingsan karena Lakhan memukulnya dengan balok kayu. Lakhan lalu bicara pada Savitri agar melakukan pekerjaannya sedangkan dirinya akan mengurus Laksharaj lalu Lakhan memindahkan tubuh Laksharaj. Gayatri sendiri menuju ruang bawah tanah. Savitri menemui Priyamvada dan Priyamvada memeluknya tapi Gayatri tidak mau mengaku kalau dirinya adalah Gayatri dan tetap mengatakan dirinya adalah Savitri yang merupakan rakyat biasa yang ingin membantunya. Priyamvada curiga Savitri mata2 Rajeshwari dan tidak bersedia melakukan apapun hingga Gayatri kembali.

Pagi harinya Indravardhan tengah berolahraga dan kembali teringat akan Savitri. Rajeshwari melihat dari kejauhan lalu mendekatinya dan mencoba bermesraan tapi Indravardhan menghardik nya dan mengatakan bahwa sampai dirinya sembuh maka dia tidak bisa mendekatinya. Rajeshwari pun khawatir mendengar ucapan Indravardhan.

Indravardhan merasa pusing mengingat Gayatri yang menembaknya dan memanggil Savitri lalu memberi perintah agar membawakan susu dan madu. Savitri pun pergi dan kembali dengan segelas susu.

Kokila bicara pada Bhagwanti bahwa jika Rajeshwari mendapatkan keturunan maka Rajeshwari akan semakin berkuasa. Rajeshwari datang dan mengeluhkan Indravardhan. Bhagwanti mengatakan bahwa dalam enam bulan kedepan semuanya akan baik2 saja dan Bhagwanti berpesan agar mereka harus tetap membuat Indravardhan layaknya binatang peliharaan mereka.








by : aRin