Sinopsis SALIM ANARKALI Episode 2 Tayang Selasa 12 Maret 2019


Sinopsis SALIM ANARKALI Episode 2 Sinopsis Sebelumnya Rukaiya bertanya kepada pelayan tentang kematian Salim. Rukaiya  mengatakan dirinya di sini untuk memerintah bukan untuk membuat rencana seperti pelayan.

Sinopsis SALIM ANARKALI
Sinopsis SALIM ANARKALI

Akbar sendiri membawa Salim ke Dargah. Baba di sana mengatakan pada Akbar bahwa ahli warisnya akan memenuhi setiap impiannya. Salim pun tersenyum. Baba menambahkan bahwa ahli warisnya akan menghancurkan setiap mimpi juga, dia juga kebahagiaan dan kesedihan terbesar dalam hidupmu. Semua orang jadi cemas mendengarnya. Akbar mengatakan Salim adalah putra satu-satunya dan dia adalah berkah bagi nya, Akbar mengatakan apapun yang Salim akan berikan padanya baik itu kebahagiaan atau kesedihan akan diterimanya. Mereka lalu pergi dari Dargah dan Baba melihat Salim dengan Anarkali dan mengatakan bahwa orang akan berlutut ke Mugal atau akan dipenggal, tetapi gadis ini akan mengangkat tangannya dan itu akan menjadi bencana.

Baca : Daftar Lengkap Sinopsis SALIM ANARKALI

Salima mendatangi Rukaiya dan memintanya untuk mengepak tasnya karena mereka akan pergi dan beribadah. Salima bilang pada Rukaiya bahwa dia tidak akan pernah menjadi ratu India. Rukaiya bertanya apa yang dia katakan. Salima mengatakan pada Rukaiya bahwa Salim baik-baik saja dan itu berarti mimpinya telah hancur. Rukaiya bertanya kepada pelayan bagaimana cara Salim bisa diselamatkan. Salima mengatakan Anarkali datang dan menyelamatkan Salim, Salima mengatakan bahwa Anarkali adalah gadis kecil yang malang dan Akbar telah memberikan perlindungan padanya. Pelayan meminta mereka untuk membunuh Anarkali terlebih dahulu dan Rukaiya setuju seraya mengatakan akan melihat siapa yang mati lebih dulu, Salim atau Anarkali.

Sinopsis SALIM ANARKALI  Episode 2

Akbar sendiri tengah mempersiapkan Salim untuk bertarung dengan gajah dan memintanya untuk tidak mundur. Salim menjadi takut dan memeluk Jodha. Jodha mengatakan pada Akbar bahwa dia sudah mempertaruhkan nyawa Salim. Akbar mengatakan Salim harus pergi menuju kematian untuk mempelajari ini. Jodha menolak dan mengatakan ada banyak orang untuk perang dan mengapa dia memilih Salim, Jodha mempertanyakan kasih sayang Akbar pada Salim.  Sinopsis SALIM ANARKALI Episode 2

Akbar mengatakan dirinya sangat menyayangi Salim tapi juga sangat mencintai negerinya, Akbar menambahkan mengatakan bahwa dirinya adalah Raja dan Salim bukan hanya anaknya tetapi aset negeri juga, lebih lanjut Akbar berkata bahwa seorang ayah bisa tak berdaya tetapi seorang Raja tidak diizinkan untuk ini.

Jodha tersenyum dan berkata bahwa dirinya memahami nya dengan baik tetapi dirinya juga memiliki hati ibu. Jodha berkata mengingatkan Akbar bahwa Salim memiliki darah Rajput dan Mugal jadi dia harus bangga dengan Salim. Kemudian Abu fazal datang dan memberikan info tentang musuh. Akbar memintanya untuk mengirim prajurit mereka dan jika musuh menginginkan perang maka perang akan diberikan dan Akbar juga menyuruh Abu Faal mempersiapkan keberangkatan ke Agra. Salim duduk di atas gajah dan memanggil Akbar. Akbar memujinya mengatakan bahwa dia harus memiliki kebanggaan di matanya. Salim melihat Anarkali dan memanggilnya keluar.

Salim menghentikan mereka dan mengatakan ingin temannya duduk bersamanya dan jika dia tidak naik maka dirinya akan turun. Akbar meminta Abu Fazal tenang karena Salim berterima kasih kepada penyelamat hidupnya, Akbar hanya berpesan pada Abu Fazal agar berhati-hati dan membawa Anarkali turun dari gajah sebelum mencapai Agr karena jika ibunya tahu hal ini maka  dia akan menganggapnya sebagai kesalahan Anarkali.

Jhillan meminta Saifu untuk menyambut semua orang dengan hormat. Anarkali menyapa semua orang dan pergi ke Salim. Salim memegang tangannya. Mereka bermain di jalan dan tertawa. Anarkali terluka. Salim melihat lukanya dan merawatnya seraya mengatakan dirinya adalah pangeran dan tidak diajarkan cara meminta maaf sebab kalau tidak dirinya akan minta maaf. Abu Fazal kemudian berkata mereka sudah sampai di Agra dan meminta Anarkali turun sekarang. Salim meminta Anarkali untuk datang bermain di istananya. Anarkali mengangguk dan turun.

Akbar dan semua orang datang ke istana. Rukaiya menyambut Akbar. Rukaiya memberkati Salim untuk umur panjang dan melakukan drama. Dia mendapat kheer untuk memberi makan Salim. Abu Fazal menghentikan Rukaiya dan meminta maaf karena dirinya harus mencicipi makanannya terlebih dahulu sebelum Salim memakannya.

Rukaiya bertanya pada Abu Fazal apakah dirinya akan memberi Salim racun. Abu Fazal mengatakan tidak dan menambahkan bahwa piring itu telah melewati banyak tangan jadi Abu Fazal meminta Rukaiya membiarkannya memenuhi tugasnya lalu Abu Fazal makan kheer itu.

Rukaiya kemudian bertanya apakah dirinya sudah bisa memberi Salim makan kheer sekarang. Abu Fazal mengiyakan dan Rukaiya memberi makan kheer ke Salim. Dia meminta Salim untuk beristirahat dan memintanya agar mengenalkan padanya nanti tentang malaikat yang telah menyelamatkan hidupnya. Akbar bertanya di mana ibunya (Hamida). Pelayan sendiri memberi tahu Hamida tentang kedatangan Akbar dan istrinya.

Sinopsis SALIM ANARKALI Episode 2 Tayang Selasa 12 Maret 2019


Sinopsis SALIM ANARKALI Episode 2 Hamida menemui mereka dan bertanya tentang Salim. Jodha mengatakan Salim bersama teman barunyanya yakni gadis yang telah menyelamatkan hidupnya. Hamida mengatakan bahwa seorang pelayan menyelamatkan hidup nya tapi dia bukan teman nya, Hamida menyuruh Jodha memberikan hadiah kepada gadis itu dan mengirimnya kembali pulang, Hamida juga tidak ingin tahu nama gadis itu.

Anarkali melihat beberapa ikan dan merindukan pamannya tapi tiba2 Anarkali jatuh di kolam. Salim tertawa dan peduli padanya dengan memberikan jubahnya agar di pakai Anarkali. Hamida kemudian  mendatangi Salim dan memeluknya. Dia marah melihat Anarkali berani memakai jubah Salim lalu memberi tanda pada pelayan. Pelayan itu mengambil pisau. Jhillan meminta Hamida untuk menunjukkan belas kasihan. Pelayan itu mengambil jubah Salim dari Anarkali dan membakarnya. Hamida mengatakan bahwa mereka berdua tidak bisa tinggal di sini. Salim mengatakan bahwa Anarkali adalah temannya dan Salim meminta Hamida membiarkan Anarkali tinggal.

Hamida mengatakan tidak bisa menolak Salim dan mereka boleh tinggal di sini tetapi Hamida memperingatkan bahwa gadis itu tidak akan menjadi teman Salim tetapi sebagai pelayan. Jhillan mengangguk. Hamida terlihat marah dan membawa Salim bersamanya. Jhillan pun memeluk Anarkali. Sementara itu Rukaiya meniup semua lilin di kamarnya lalu meminta pelayan setianya (Khanam) untuk mengirim Salim ke labirin karena  Salim perlu istirahat. Khanam dengan senang hati menyetujuinya.







by : aRin