Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 114 Tayang Selasa 12 November

Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 114 Sinopsis Sebelumnya Deep menelpon anak buahnya dan meminta mereka untuk mencari tahu tentang pengendara itu. Pengendara sepeda motor itu sendiri menghilangkan plat nomor. Deep mengatakan  yakin itu Arohi atau Tara.

Sinopsis Ishq Mein Marjawan
Sinopsis Ishq Mein Marjawan

Pengendara sepeda motor datang ke suatu tempat dan menempatkan kotak berlian di loker. Deep datang ke Tara. Tara bertanya apa yang kamu lakukan di kamarku. Deep berkata aku kehilangan sesuatu yang penting, kau mungkin telah mencuri sesuatu. Tara berkata aku tidak mencuri apa pun. Deep bertanya apakah kau yakin, aku bisa melihat dengan mata tertutup. Deep lalu mengatakan pakai gaun ini. Tara berkata aku tahu ada rahasia di balik ini. Deep mengatakan tidak ada yang bisa datang di antara kita. 

Sinopsis Ishq Mein Marjawan  Episode 114

Sementara itu Netra tengah mencari sesuatu dan  melihat Arohi di dalam lemari.

Tara mengenakan gaun yang Deep beri untuknya. Deep berkata aku bisa merasakan kecantikanmu. Deep merasakan luka di punggungnya lalu bertanya bagaimana kau memiliki luka ini, dimana kau mendapatkannya. Tara berkata kau tahu di mana aku mendapatkannya.


Netra bertanya pada Arohi, apa yang kamu lakukan di sini. Arohi mengatakan apa yang kamu lakukan di rumah ini, ada beberapa rahasia di balik wajah polos ini. Netra mengatakan kamu hanya ingin memisahkan aku dan Deep, dia hanya milikku. 

Deep masuk. Netra mengatakan Arohi ada di sini. Deep mengatakan jangan biarkan dia memisahkan  kita. Netra berkata aku sepenuhnya mempercayaimu. Deep berkata aku tidak bisa menghabiskan waktu bersamamu, dimana kamu di pagi hari. Netra berkata ada beberapa pekerjaan. Deep mengatakan berhati-hatilah, Arohi berbahaya. Deep memeluk Netra. Netra mengatakan cintamu bersamaku. Deep bertanya mengapa ada luka di punggungmu. Netra mengatakan Arohi mendorong ku dan aku terluka. Deep mengatakan aku tidak akan melepaskannya, biarkan aku memberikan obat pada luka mu.

Netra menelpon seseorang dan berkata aku siap untuk besok. Tara mengatakan Deep, aku akan bermain denganmu kapan-kapan, dengan Arohi dan kapan-kapan dengan Netra, hari-hari burukmu akan datang. 

Seorang pria memberikan undangan Arohi ke pesta. Arohi datang. Lampu mati. Deep datang mendekati Arohi. Arohi bertanya apa yang kamu lakukan, lepaskan aku. Deep menyadari ada luka di pinggangnya dan berkata aku tahu bagaimana kamu mendapatkan luka ini. Arohi mengatakan Tara mendorongku. Deep berkata aku tahu di mana kamu berada, kembalikan berlian ku 

Deep datang mendekati Arohi. Dia mengatakan kita sendirian tanpa satu sama lain. Arohi menangis. Deep mengatakan kamu tidak pernah percaya padaku, aku mencoba menyelamatkan hidup mu. Arohi memeluknya sambil menangis. Dia memimpikan semua ini dan memanggil nama Deep,  tapi kemudian Arohi mengatakan bahwa Deep hanya memanfaatkannya.

Deep tertidur. Aroh datang kepadanya dan mengatakan teh Anda. Deep juga bermimpi semua ini dan berkata aku tidak akan membiarkan cintanya melemahkanku.

Netra masuk ke dalam berkata kamu di sini. Deep bertanya siapa yang kamu bicarakan,  siapa yang mengawasi mu. Netra berkata Arohi membuatku khawatir, dia mengawasi kita dan ingin memisahkan kita. Deep mengatakan tidak ada yang bisa datang di antara kita. Netra berkata aku ingin memulai hidupku lagi. Deep mengatakan kita berpikir sama, ini yang dinamakan cinta. Deep pun memeluk Netra.

Arohi datang ke suatu tempat. Tara juga ada di sana. Tara mengatakan jalan kita selalu menyilang. Arohi mengatakan mungkin yang kamu anggap teman bisa jadi musuh, seorang teman yang menusuk dari belakang lebih buruk daripada musuh yang menusuk dari depan. Arohi pergi. Dia berkata aku tahu Netra merencanakan sesuatu.

Netra bertemu dengan seorang pria dan mengatakan tidak ada yang harus tahu apa rencana kita, kita harus mengawasi semua orang. Tara masuk dan bertepuk tangan. Dia berkata aku tahu kamu membodohiku, kau mengatakan kepada ku sebuah cerita palsu. 

Netra berkata kepada Tara bahwa Deep memanfaatkannya, aku ingin membalas dendam darinya, dia melakukan hal yang sama kepada mu sehingga kita dapat berada di satu halaman, kita bisa berjabat tangan. Tara mengikat Netra dan berkata bersiaplah untuk mati.

Arohi ada di sana  bersembunyi mengatakan Tara masih tidak tahu apa yang Netra lakukan. Netra melepaskan ikatan tangannya. Pria itu datang dan mengatakan dia datang ke sini juga. Netra mengatakan kita harus fokus pada misi kita, Deep tidak seharusnya mendapatkan pedang itu, itu sangat berharga.

Acara dimulai. Deep berkata kepada Jatin aku bisa melakukan apa saja untuk mendapatkan pedang itu. Dia menyamar sebagai orang arab.

Pesta dimulai. Semua gadis memakai kerudung dengan wajah mereka disembunyikan. Host memperkenalkan Deep sebagai pria arab yang akan membeli pedang berharga. Tuan rumah berkata kami memiliki tiga penari untukmu. Ketiga gadis itu menari. Arohi mendekati Deep. Netra meminta anak buahnya untuk mengawasi semuanya.

Tuan rumah memperkenalkan semua orang ke Raja Sahab yang memiliki pedang. Tara mencampur sesuatu dalam minuman. Penjaga bertanya apa yang dia lakukan di dekat makanan. Tara berkata aku buta, aku tidak tahu keberadaan ku. 

Arohi melihat pedang itu. Penjaga memintanya untuk menjauh darinya. Arohi bertanya-tanya siapa orang Arab ini. Raja berkata aku punya hal berharga lainnya, cincin ini dan jika ada yang menjilatnya bisa mati. Deep mencoba menerimanya. Arohi menyadari bahwa dia tidak bisa melihatnya dan dia adalah Deep.

Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 114 Tayang Selasa 12 November


Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 114 Deep orang minum jus. Tara mengatakan pekerjaanku akan mulai ketika mereka pingsan. Ada seorang yang tidak pingsan dan Tara bertanya mengapa dia tidak pingsan. Orang itu anak buah Netra dan mengatakan aku sudah mengganti jus. 

Deep berkata kepada Shera kita harus memulai rencana kita. Tara memandang Arohi dan berkata aku tahu itu kamu, aku melihat wajah mu ketika penutup mu jatuh. Lelang dimulai. Netra membuat pingsan Tara.

Asap memenuhi ruangan. Semuanya batuk. Arohi mendekatinya. Deep memegang tangannya dan berkata jangan menyentuh pedang ini. Penjaga datang ke Arohi. Arohi mendorong mereka tapi kemudian pingsan karena asap. Deep mengatakan pada Arohi agar membuka matanya. Deep berkata tidak boleh ada sesuatu  terjadi pada mu. Deep lalu membawa pedang dan Arohi.

Deep membawa Arohi ke kamar dan menelpon dokter tapi dokter berada di luar kota dan memberikan arahan melalui telpon. Dokter menyuruh Deep untuk menggosok-gosok tangan dan kaki Arohi. Setelah itu Dokter memberi instruksi Deep agar memberikan CPR karena Arohi tak kunjung sadar. 

Deep pun melakukan CPR melalui mulut untuk menyadarkan Arohi. Tanpa disadari Deep diam-diam Netra muncul di pintu menyaksikan dengan nanar saat Deep memberi bantuan CPR. Arohi kemudian terbatuk perlahan dan mulai sadar.