Uttaran Episode 398 jumat 2 september 2016 (ANTV)

Sinopsis Uttaran episode  398  yang tayang di ANTV pada tanggal jumat 2 september 2016 menceritakan tentang,Nandini masuk kedalam kamar Akash membawakan secangkir kopi ketika Akash dan Meethi tengah asik bermesraan.

Nandini :  Akash.
Meethi :  Kau pasti tidak mengetuk pintu dulu sebelum masuk.
Nandini :  saya tau semua itu tp saya juga puny hak yang sama denganmu karena saya adalah ibuny putrimu. Akash, saya adalah cinta pertamamu! Kau menikahi Meethi hany karena saya tidak ada dalam hidupmu saat itu. Meethi juga pernah meninggalkanmu, tp kau memaafkanny saat dia kembali, kenapa kau tidak bisa memaafkanku?
Sinopsis Uttaran episode 398

Sinopsis Uttaran episode 398

Ekadish yang mendengarkan keributan dari kamar Akash datang dan memarahi Nandini, Meethi menamparnyny karena Nandini telah melewati batas.

Nandini tersadar dari lamunanny, ia lalu mengetuk pintu sebelum masuk. Nandini memberikan secangkir kopi yang dia bawakan untuk Akash.
Akash :  Kau memasukkan jahe kedalam kopi ini?
Nandini :  Ya Akash,kita selalu meminumny setiap kali saya membuatkanny untukmu. Dulu kau sangat menyukainy.
Akash meletakkan kembali kopi itu.
Akash :  Sebanyk itu waktu bisa merubah segalany. Sekarang saya tidak bisa meminumny lagi. Terimakasih.

Nandini menatap kearah Akash dan Meethi sebelum meninggalkan kamar. Akash menanykan sebuah kata saat mengisi TTS, Meethi menjawabny tanpa berfikir. Meethi sedang memikirkan sikap Nandini tadi dan bicara dalam hati,"Hari ini saya melihat kebencian untukku dimata Nandini". Nenek buyut menelfon Mukhta dan memberitahu kalau Nandini tinggal di rumah Meethi.
Nenek :  Bicaralah pada Meethi, kenapa dia mengizinkan Chameli tinggal di rumahny.
Setelah nenek buyut mematikan telfon, Mukhta teringat dengan sumpahny kepada Meethi saat dia kehilangan Manav, Mukhta pernah berkata bawa Meethi juga akan kehilangan seluruh kebahagiaanny seperti Mukhta kehilangan Manav. Mukhta merasa bersalah dan bicara dalam hati,"saya telah mengutuk Meethi, karena diriku hidup Meethi kini dalam bahaya".

Tuan Khana menyerahkan map berisi berkas sebuah perusahaan kepada asistenny.
Tuan Khana :  Ini berkas2 perusahaanny. saya ingin membeli perusahaan itu.
Asisten :  tp Tuan, perusahaan ini tidak bisa dibeli.
Tuan Khana :  saya menginginkan perusahaan itu. Cari tau semua tentang pemilik perusahaan tersebut, gunakan segala cara untuk membeliny.
Asisten :  Baik Tuan.

Mukhta menelfon Meethi.
Meethi :  Ya Mukhta?
Mukhta :  Meethi, kenapa Chameli tinggal bersama kau dan Akash? saya telah mengetahui semuany.
Meethi :  Tidak ada yang perlu ditakuti, kami semua hidup bahagia.
Mukhta :  Maaf karena saya telah mengutukmu waktu itu.
Meethi :  Tidak perlu minta maaf, keluarga kami telah lengkap. saya, Akash dan Rani.
Mukhta :  Dan Chameli. Untuk apa Chameli tinggal bersama kalian?
Meethi :  Karena dia adalah ibuny Rani, dia hany masa laluny Akash.
Mukhta :  Terkadang saya merasa marah dengan kepolosanmu.
Meethi :  Tidak ada yang perlu dicemaskan.

Nandini sedang menggerutu di halaman rumah saat Naina datang mengunjunginy. Naina ingin masuk tp Nandini melarang karena takut pada Ekadish.
Naina :  Baiklah. Bagaimana kabarmu Chameli?
Nandini :  Namaku bukan Chameli lagi, tp Nandini.
Naina menjewer telingany sendiri.
Naina :  Baiklah, Maaf. Bagaimana kabarmu Nandini?
Nandini :  Baik. Naina, terkadang saya berharap saya bisa kembali ke masa lalu.
Naina :  Kendalikan Akash, dia masih mencintaimu. Itu akan jadi lebih mudah buatmu.
Nandini :  Benar. saya adalah kekasihny Akash. Ibu dari anakny. saya puny hak atas diriny.

Setelah Naina pergi, Nandini bicara dalam hati,"saya akan memenangkan hati Akash dan menjadikanny milikku, setelah itu apapun yang saya lakukan tidak ada yang bisa menghentikanku".

Meethi membantu Akash memasangkan dasiny saat Akash sedang sibuk membicarakan kerjasama perusahaanny dengan perusahaan lain. Meethi terus menghindar setiap kali Akash ingin memelukny.
Meethi :  Tidak ada kesepakatan dengan siapapun seperti yang kau katakan padaku.
Akash :  saya telah membuat kesepakatan besar dengan orang penting. Namany adalah Nona Meethi. saya telah mengunci semua kesepakatanku denganny.
Meethi memaksa Akash untuk segera bersiap2 berangkat ke kantor saat Akash minta dicium.
Meethi :  Oya Akash, saya butuh uang.
Akash :  Untuk apa?
Meethi :  Untuk Nandini. Lebih baik kita memberikanny uang sebelum dia memintany pada kita.
Akash :  Baiklah. saya akan mencari cara untuk membantuny.
Meethi :  Terimakasih.


Mukhta mengeluh tentang keputusan Meethi kepada Tuan Takhur.
Mukhta :  Meethi telah membuat kesalahan dengan membiarkan Chameli tinggal bersamany. Kenapa kakek diam saja? Apa kakek fikir saya salah?
Tuan Takhur :  Kau tidak salah. Meethi selalu memilih jalan yang sulit tp selalu berhasil membuktikan kalau yang dia lakukan itu benar.
Tuan Takhur menemukan kemeja Vishnu yang penuh darah dibagian lengan, dia teringat kejadian saat ia melihat seorang pria mirip Vishnu tertabrak mobil.
Tuan Takhur :  Sepertiny pria yang mengalami kecelakaan waktu itu benar2 Vishnu.

Seorang kurir mengantarkan paket untuk Nandini. Nandini membuka amplopny dan menemukan kartu kredit didalamny.
Akash :  Itu adalah kartumu.
Rani :  Ibu, itu adalah kartu kredit. Kita bisa belanja apapun menggunakan kartu itu.
Akash :  Kau bisa berbelanja menggunakan kartu itu, tagihanny akan dibayar melalui rekeningku.

Nandini bicara dalam hati,"Itu artiny kau masih mencintaiku". Nandini :  Terimakasih Akash. saya sering melihat ini ditangan orang lain.
Akash :  Tidak perlu berterimakasih.
Rani :  Ayo kita pergi berbelanja Chameli!

Ekadiah :  Kenapa kau memberikanny kartu kredit padany Akash? Suatu hari dia juga bisa mengusirku keluar dari hidupmu!
Akash :  Tidak perlu cemas seperti itu bu. Nandini tau kalau Meethi adalah istriku, dia juga tau posisiny dimana.
Ekadish :  Kau bodoh!

Taksi yang dikendarai Mukhta hampir menabrak mobil yang sedang melaju kencang dari arah berlawanan.Mukhta turun untuk memarahi pengemudi mobil tersebut.Rani turun dari mobilny setelah melihat Mukhta.
Rani : Kakak!
Mukhta : Rani,bagaimana kabarmu?
Rani : saya baik2 saja.
Nandini : Mukhta?
Nandini berjalan mendekati Mukhta.
Nandini : sekarang saya tinggal di rumah Akash,semua ini berkat dirimu.
Mukhta : Kami masih menyimpan uangmu.

Nandini : saya telah tidak membutuhkanny lagi,Akash yang mengurus semua keperluanku.Ini,Akash memberikan kartu kredit ini padaku.
Rani : Kakak tau?Kami banyk berbelanja dan membayarny menggunakan kartu ini.
Mukhta : Apa kau telah berterimakasih kepada paman dan kakak putih?
Rani : Sekarang saya memanggil ayah pada paman dan ibu Meethi pada kakak putih.saya akan mengucapkan terimakasih nanti.
Setelah Rani dan Nandini pergi,Mukhta bicara dlm hati,"Nandini menyebuntukan nama Akash dengan bersemangat,kenapa saya merasa kalau dia belum benar2 melupakan kenangan tentang Akash?" Rani dan Nandini memperlihatkan belanjaan mereka pada Meethi.Rani memberikan oleh2 bingkai foto pada Meethi.

Rani : Dan yang ini untuk nenek.
Meethi : Kalau begitu cepat berikan pada nenek.
Rani berlari kebawah. Meethi bicara dlm hati,"saya senang Akash memberikan kartu kredit itu pada Nandini.Mungkin mereka bisa memenangkan hati ibu jika memberikan sesuatu untukny".Meethi keluar dari kamar.Nandini bicara dlm hati,"Kau benar2 bodoh Meethi.saya akan memberikan hadiah yang kubelikan untuk Akash". Rani menyerahkan bingkisan kepada Ekadish.

Rani : Nenek,ini hadiah untukmu.
Ekadish membukany,bingkisan tersebut berisi syal.Ekadish langsung memakainy untuk menyenangkan hati Rani.
Ekadish : Bagus sekali.
Gomti : Apa kakak akan terus memakainy?
Ekadish : Tentu saja.Pasti Meethi yang telah membelikanny.
Rani : tidak nek,saya dan Chameli yang membelikanny.Kami membeliny menggunakan kartu kredit yang diberikan ayah!

Suasana hati Ekadish langsung berubah,ia melempar syal itu ke lantai.
Ekadish : saya tidak membutuhkan syal darimu!
Nandini melihat kejadian itu dari balik tirai.
Nandini : Ibu,tidak lama lagi akan tiba hariny dimana kau akan menerima pemberianku

Baca Juga Sinopsis Uttaran Episode 397 yang merupkaan episode sebelumnya dan baca juga kelanjutanya di Sinopsis Uttaran Episode 399 yang akan tayang sabtu 3 september 2016