Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 78 Tayang Senin, 17 Oktober 2016 -Madhavi dan Toshi saling memperdebatkan gaun yang mereka pakai. Toshi memakai gaun warna hitam dan Madhavi menggunakan saree warna putih. Tn. Bhalla dan Vishwa melerai mereka.
Baca : Daftar Sinopsis Yeh hai Mohabbatein Versi 2021
Raman melihat Ishita terlihat lebih tinggi darinya, diapun meminta Neelu mengambilkan bangku. Raman memuji Mihika dan erkata padanya bahwa ishita terlihat lebih tinggii hari ini. Mihika lalu bertanya apa yang harus dilakukannya. Raman memintanya mengambil bangku. Mihika pun tertawa mendengarnya dan Mihir senang melihat Mihika tertawa, Mihir mendatangi Raman dan bertanya apa yang telah dilakukannya sehingga membuat Mihika kembali tersenyum. Raman pun menjawab bahwa itu semua berkat pesonanya.
Baca : Daftar Sinopsis Yeh hai Mohabbatein Versi 2021
Raman melihat Ishita terlihat lebih tinggi darinya, diapun meminta Neelu mengambilkan bangku. Raman memuji Mihika dan erkata padanya bahwa ishita terlihat lebih tinggii hari ini. Mihika lalu bertanya apa yang harus dilakukannya. Raman memintanya mengambil bangku. Mihika pun tertawa mendengarnya dan Mihir senang melihat Mihika tertawa, Mihir mendatangi Raman dan bertanya apa yang telah dilakukannya sehingga membuat Mihika kembali tersenyum. Raman pun menjawab bahwa itu semua berkat pesonanya.
Toshi meminta Raman segera datang karena mereka akan mulai mengambil gambar. Raman sendiri sedang menunggu bangkunya. Beberapa saat kemudian semua keluarga bersiap untuk pemotretan. Mereka memanggil Raman untuk segera datang. Raman sedang berpikir mengapa mereka semua tidak memahaminya bahwa tinggi badannya terlihat pendek di hadapan Ishita.
Pengambilan foto dimulai, Ishita
menatap Raman yang kini lebih tinggi dari dirinya. Raman pun berkata bahwa
kamera berada disana (sambil menunjuk ke arah kamera) dan Ishita mengatakan bahwa dia terlihat lebih
tinggi. Raman menjawab bahwa dirinya memang
terlahir tinggi. Raman lalu memeluknya sehingga mereka berdekatan. Mereka lalu
memulai pemotretannya. Setelah itu Raman berkata bahwa pemotretan belum selesai
karena Simmi belum datang. Fotografer kemudian berkata akan mengecharge baterai
lebih dulu. Lalu saat semua bubar, Ishita melihat bangku kecil tergeletak
disampingnya dan Ishita pun menyadari jika itu yang membuat Raman nampak lebih
tinggi. Ishita pun tertawa terbahak2.
MIhir lalu menahan sang
fotografer dan meminta foto berdua dengan Mihika. Mereka pun berfoto dengan
berbagai gaya.
Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 78 Tayang Senin, 17 Oktober 2016
Ishita menemui Raman dan berkata
bahwa Raman terlihat tinggi dan tampan, Raman menjawab bahwa dirinya memang
selalu seperti itu. Ishita kemudian menambahkan bahwa dirinya akan membawa
bangku kecil kembali saat puja. Raman berkata Ishita mulai menjadi mata2nya.
Mereka kemudian tersenyum bersama.
Simmi lalu datang dan mereka
mulai pemotretan lagi bersama Simmi. Ishita melepas highheelsnya dan kemudian
langsung berdiri disebelah Raman tanpa alas kaki. Raman melihatnya tanpa alas
kaki dan tersenyum. Setelah semua usai, mereka pun saling bercengkrama dan
mengobrol. Mihika memperhatikan mereka semua dengan wajah sedih dan menahan
tangis. Mihika teringat kembali kejadian saat Shagun menghujatnya.
Ishita lalu melihat Mihika dan
bertanya padanya. Tapi Mihika tiba2 menangis dan bergegas kembali ke apartemen
keluarga Iyer. Semua orang bertanya2 tapi Ishita menenangkan mereka dan berkata
akan menyusul Mihika.
Mihika mulai menangis, Ishita
menemuinya dan menghiburnya. Ishita pun bercerita bahwa Ashok sebenarnya tidak
menyentuhnya. Mihika pun terkejut mendengarnya. Lalu Ishita kembali
menyemangatinya
Simmi bercerita pada kedua
keluarga tentang apa yang sudah dilakukannya. Raman pun memarahinya karena
sudah pergi menemui Parmeet. Tapi Simmi memberi penjelasan semuanya yang dia
tahu, dia berkata bahwa seorang staff hotel lah yang telah melucuti pakaian
Mihika waktu itu, semua itu rencana Ashok untuk menghindari pernikahannya
bersama Shagun. Raman lalu berkata jika dirinya harus mendapatkan gadis staff
hotel tersebut untuk mengungkap tentang Ashok dan Parmeet. Romi lalu ikut bersuara
dan mengatakan bahwa dia punya teman yang bekerja di hotel yang sama dan bisa
menemukan gadis yang mana yang sedang bertugas malam itu. Ishita meminta untuk
berhati2. Romi berkata bahwa dirinya melakukan ini untuk Mihika. Mihir pun
mempercayai ucapan Romi. Romi lalu bergegas pergi. Ishita pun berterima kasih
pada Simmi karena telah membantu Mihika. Simmi kemudian membalas sambil
menangis dan berkata bahwa ini adalah buah dari perbuatannya. Simmi pun berkata
ingin mengakhiri hubungannya dengan Parmeet. Toshi pun menenangkannya. Simmi
juga meminta maaf pada Madhavi karena suaminya btelah merusak kehormatan kedua
putrinya.
Vishwa berjalan ke taman depan
apartemen sambil memikirkan masalah Mihika, dia lalu mengingat ucapan Madhavi
dan juga teringat pertunangan Mihika serta semua kejadian yang telah menimpa
Mihika. Vishwa lalu terduduk lemas di bangku dan berbicara sendiri menganggap
dirinya tidak bisa melindungi Mihika. Beberapa orang tetangga lalu datang
menemuinya, mereka mendebat Vishwa dan memintanya untuk pergi dari lingkungan
mereka karena kekuarga Iyer selau mendapat masalah. Vishwa pun berusaha memberi
penjelasan. Tapi orang2 itu masih menyudutkan Vishwa. Raman lalu datang dan
menegur orang2 tadi, dia mengatakan bahwa wartawan telah menambah2i berita
Bala menemui Ishita yang sedang
memasak dan menanyakan apakah Romi telah datang. Ishita menjawab ‘belum’.
Mereka lalu berbicara. Raman lalu muncul dan mereka mengobrol kembali sambil
menunggu kedatangan Romi. Tak lama kemudian Romi datang dan memberikan rincian
temuannya serta menyebut nama Raina Singh yang sedang bertugas di hotel malam
waktu itu. Bala pun terkejut dan langsung merasa gelisah. Bala berkata bahwa
dirinya akan pergi berbicara dengan Raina tapi Raman melarangnya, Ishita
meminta Bala untuk mengantar Vandu dan Madhavi. Raman dan Ishita lalu bergegas
pergi.
Mihika dan Mihir berada di sebuah
kedai. Mihir berbicara tapi Mihika asik melamun. Mihir lalu memanggil pelayan
untuk memesan makanan, Mihir lalu melihat ada sepasang kekasih di sebelah
mejanya sedang berbicara mengenai Mihika. Mihir berkata bahwa mereka tidak
memiliki pekerjaan dan kemudian menggosipkan orang.
Raman dan Ishita bertemu serta berkenalan
dengan Raina Singh. Raina menanyakan kepentingan Raman-Ishita menemuinya. Raman lalu berkata mengenai
pernikahan Ashok dan bertanya apa yang terjadi dengan Mihika Iyer.
Mihir menghampiri pasangan
tersebut dan menunjuk sang lelaki karena telah mentertawakan Mihika, mereka
bertengkar. Mihika meminta Mihir menghentikannya. Lalu wanita pasangan lelaki
tersebut berkata bahwa mereka tadi sedang membicarakan kalung inisial kalung
Mihika yang bertuliskan huruf “GF” dan mereka berkata bahwa mereka melihatnya
seperti tertulis “BF”, sebab itukah mereka tadi tertawa. Wanita itu juga
menambahkan bahwa sebenarnya dirinya tidak melihat berita tentang Mihika tapi
jika Mihir bersikap seperti tadi maka segala sesuatunya akan bertambah buruk.
Mihika pun berlari pergi.
Raina menjawab pertanyaan Raman
dan berkata bahwa dirinya tidak mengetahui apa yang terjadi malam waktu itu. Ishita
lalu bertanya kemungkinan staff wanita yang lain yang sedang bertugas. Raman
melanjutkan jika Raina takut dengan seseorang maka dirinya akan mendukungnya.
Raman juga berkata bahwa kemungkinan ada seseorang yang telah menyuapnya. Raina
pun marah karena menganggap Raman telah menyalahkannya. Raina lalu berkata
bahwa dirinya tidak ingin mengetahui apapun. Lalu Raina bergegas pergi. Ishita
berkata bahwa Parmeet sepertinya berbohong lagi pada Simmi. Raman membantahnya
dan berkata jika Parmeet mengatakan hal yang benar tapi kali ini Raina lah yang
sedang berbohong.
Romi berbicara dengan kekuarganya
dan mereka pun mengobrol. Romi berkata bahwa telah melihat Vishwa duduk di
tangga. Tn. Bhalla pun berkata akan mengajaknya makan bersama. Toshi kemudian
menyuruh Neelu menyiapkan masakan vegetarian. Toshi juga berkata akan membuat
masakan Ghee dan setiap orang akan menyukainya.
Mihir dalam perjalanan bersama
Mihika dan meminta maaf karena terlalu berlebihan tadi. Mihika hanya diam.
Mihir pun mengurnya dan Mihika berkata bahwa dirinya sedang tidak ingin
berbicara.
Raman dan Ishita kembali ke rumah
dan bercerita mengenai Raina yang telah berbohong. Toshi lalu mengatakan
sesuatu mengenai Simmi. Raman dan Ishita lalu ke kamar Simmi dan bertanya
padanya. Simmi mulai berteriak sambil menangisi nasibnya yang buruk. Raman dan
Ishita pun menenangkannya. Simmi lalu berbicara pada Ishita dan Ishita
menasihatinya.
Mihir mengejar Mihika yang hendak
masuk ke dalam apartemen. Mereka kembali berdebat. Raman dan Ishita mendengar
pertengkaran mereka dan mereka pun keluar melihatnya.
Mihika masih bertengkar dengan
Mihir. Raman dan Ishita melerai mereka, Raman membawa Mihir keluar, sementara
ishita mengajak Mihika berbicara. Raman dan Mihir berbicara di luar apartemen.
Mihir lalu teringat sesuatu dan kembali masuk ke dalam apartemen lalu berbicara
dengan Mihika. Mihir mengajak Mihika menikah dengan segera. Mereka lalu kembali
bertengkar. Mihir melamarnya tapi Mihika diam tak menjawab. Ishita pun
menasihatinya. Mihika mengatakan bahwa dirinya akan menjawab ‘iya’ tapi tidak
hari ini, Mihika berkata akan menjawab ‘iya’ pada hari dimana dunia tahu jika
dirinya tidak bersalah dan hari dimana Shagun mengetahui Ashok yang bersalah
dan pada hari itulah Mihika berkata akan siap menikah dengan Mihir. Kemudian Mihika
bergegas pergi ke kamarnya. Raman pun menasihati Mihir agar membiarkan Mihika
dulu. Mihir pun berkata bahwa dirinya harus menemukan bukti. Raman memintanya
untuk tenang. Bala menatap dari kejauhan
dan mendengarkan mereka, dia berpikir bahwa dirinya harus menemui Raina karena
Raina tidak akan mendengarkan siapapun.
Simmi menyiapkan semua masakan,
Vishwa ikut menikmati makanan di rumah keluarga Bhalla. Romi muncul dan
berbicara dengan Raman dan Ishita mengenai Raina. Raman meminta Romi mencari
tahu latar belakang Raina dengan terperinci. Toshi lalu menanyakan komentar
Vishwa mengenai masakannya. Vishwa menikmati makanan Toshi dan merasa
kepedasan, tapi Vishwa tidak mau mengatakannya. Toshi pun menambahkan makanan
pada piring Vishwa.
Romi kembali menemui Raman dan
Ishita mengatakan bahwa keluarga Raina tinggal di Kolkata dan Raina tinggal
sendirian disini. Mihika lalu datang
ikut bergabung di meja makan, begitu juga Romi dan Raman. Vishwa membisikkan
sesuatu pada Romi. Lalu setelah itu Vishwa diam2 menuang makanannya berulang2
pada Romi. Lama2 Romi pun kepedasan dan berkata bahwa perutnya akan meledak. Semuamorang
pun melihat Romi dan mengetahui apa yang telah dilakukannya bersama Vishwa. Mereka
semua pun tertawa. Tapi Raman masih melihat kesedihan di wajah Mihika.
Bala mendatangi rumah Raina
Singh. Raina merasa senang dan berkata bahwa dirinya tau jika Bala akan datang
untuk berbicara dengan dirinya. Bala lalu bertanya apa yang sebenarnya di
inginkan Raina. Raina lalu mendekati Bala dan berkata bahwa dirinya hanya
menginginkan Bala. Bala mengatakan jika itunhal yang mustahil karena dirinya
sudah menikah dan sangat mencintai istrinya, Bala menyadarkan Raina bahwa
dirinya adalah guru Raina dan mereka memiliki perbedaan umur 15-16 tahun. Bala
mengingat semua pertemuan2nya dengan Raina. Raina lalu akhirnya mengatakan bahwa
Ashok tidak menyentuh Mihika karena dirinyalah yang telah melucuti pakaian
Mihika. Bala pun meminta Raina mengatakan kebenaran itu untuk Mihika sebab
kalau tidak kehidupan Mihika akan hancur. Bala mencengkeram lengan Raina dan Raina
membelai tangan Bala sambil berkata bahwa dirinya sangat mencintai Bala. Raina
berkata akan membantunya hanya jika Bala menerimanya. Bala lalu berkata agar
Raina mendapatkan perawatan mental lalu dia bergegas pergi. Raman menelpon
Raina tapi Raina merejectnya.
Raman berusaha menelpon, Ishita
lalu mengatakan akan mengantar Shravan ke rumah Bala. Bala pulang dan duduk di
bangku depan apartemen, dia nampak kebingungan dan tengah berpikir solusi
terbaik untuk mengatasi Raina. Ishita keluar dari rumah ibunya dan hendak
kembali ke rumahnya, dia lalu melihat Bala dan memanggilnya. Bala lalu mengalihkan
perhatian Ishita dengan menceritakan sesuatu tapi Ishita tidak percaya, Bala
pun buru2 masuk ke dalam rumah dan Ishita menjadi bertanya2.
Shagun menemui Mihir dirumahnya,
mereka mulai berdebat. Shagun terus memprovokasi Mihir dengan mengatakan bahwa
Ishita dan Mihika berusaha menghancurkan kehidupan mereka. Mihir berkata Ashok
lah yang telah menghancurkan kehidupan mereka. Mihir lalu pergi meninggalkan Shagun.
Raman dan Ishita berada dikamar
dan mereka membicarakan Bala, mereka melihat Bala terlaku tegang dan khawatir.
Raman memutuskan akan nberbicara dengan Bala. Vishwa lalu mengetuk pintu kamar
dan menemui Raman lalu memberinya sebuah file agar Raman memeriksanya kembali.
Setelah itu Vishwa bergegas pergi. Raman pun kembali berbicara dengan Ishita.
Pagi harinya, Toshi memasak
didapur bersama Neelu, Ishita lalu datang dan Neelu berbisik2 mengatakan jika
Toshi sedang membuat masakan ‘dosa’ untuk ayah Ishita. Ishita lalu menghampiri
Toshi dan bertanya. Mereka lalu mengobrol.
Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 78
Bala menyuruh Shravan sarapan,
Bala lalu menghampiri Mihika yang sedang menyiapkan bekal untuk Shravan. Bala
lalu mengajak Mihika berbicara tapi Mihika menanggapi ala kadarnya kemudian
pergi. Vishwa melihat itu dan menemui Bala, mereka lalu membahas Mihika.
Beberapa saat kemudian Baa mengantar Shravan pergimke sekolah.
Bala dalam perjalanan dan
memikirkan Mihika, Bala merasa bahwa dirinya harus menyetujui Raina demi Mihika.
Shravan menegur ayahnya saat mobil sang ayah melewati sekolahnya. Bala tersadar
dan memundurkan mobilnya.
Toshi kembali menawari Vishwa
makanan yang tidak terlalu pedas dan Vishwa pun menyukainya. Mereka semua lalu
mengobrol.
Tayang Senin, 17 Oktober 2016
By : ARIN