Mohabbatein Episode 177 (Tayang Senin, 23 Januari 2017)

Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 177 Tayang Senin, 23 Januari 2017 -Ishita kemudian menyapa Rohit dan menggendongnya. Ishita lalu menemukan obat milik Toshi di boks mainan Rohit, Sarika pun pura2 tidak mengetahuinya saat Ishita menanyakannya. Ishita pun kemudian pergi keluar kamar dengan emosi.





Madhavi menenangkan Toshi. Ishita datang  dan mengatakan nahwa obat2an Toshi ada di kamar Sarika. Raman hendak mendatanginya tapi Ishita menahannya dan kemudian menceritakan ntentang adopsi Rohit.

Sooraj memprovokasi semua mahasiswa untuk melawan Vandu dan agar Vandu dipecat dari kampus. Media massa juga meliput kekampus tersebut dan mewawancarai Sooraj.

Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 177


Ashok mendatangi kampus dan menelpon Sooraj agar mendatanginya. Sooraj pun kemudian mendatangi Ashok dan berbicara dengannya bahwa dirinya ingin menyelesaikan skor dengan Vandu. Sooraj lalu mengeluarkan pewarna hitam dari sakunya dan mengatakan akan menghitamkan wajah Vandu didepan kampus dan media. Lalu Sooraj kembali ke kerumunan mahasiswa yang berdemo.

Ishita sedang menggendong Rohit dan menyuapinya makan. Raman muncul mengatakan bahwa dirinya ada rapat penting lalu bergegas pergi. Ishita kemudian memutar TV dan melihat berita mengenai kasus Vandu di kampus. Ishita pun terkejut. Lalu Ishita memanggil Neelu dan menyerahkan Rohit pada Neelu. Ishita kemudian melihat Sooraj dalam siaran TV tersebut dan memahami bahwa semua ini pasti rencana Sooraj untuk melawan Vandu.

Ishita langsung menelpon Bala dan menceritakan yang terjadi dengan Vandu. Bala pun terkejut. Ishita berkata akan pergi kekampus dan akan menelpon Raman. Bala juga berkata akan datang ke kampus.

Mihika mendatangi Mihir di ruangannya dan bertanya mengapa dia memanggilnya. Mihir memintanya untuk tidak panik lalu memutar TV dan memberitahu Mihika tentang kejadian yang menimpa Vandu. Mihika terkejut melihat berita tersebut.

Ishita berbicara dengan Toshi bahwa dirinya harus pergi dan kemudian  Toshi menyuruhnya pergi, Toshi mengatakan keadaannya baik2 saja dan akan menjaga Madhavi. Ishita meminta Toshi menjaga diri dan kemudian bergegas pergi.

Madhavi membuka pintu rumah dan melihat Toshi. Toshi kemudian masuk ke dalam rumah dan berbicara dengan Madhavi bahwa dirinya merasa sendirian dirumah. Toshi meminta Madhavi membuatkan kopi untuknya. Madhavi menyuruh Toshi memutar TV tapi Toshi menolak dan berkata hanya ingin mengobrol dengannya.

Saat Madhavi pergi ke dapur, Toshi menyembunyikan remote di balik sofa dan Madhavi pun bertanya2. Dia pun berpikir bahwa Toshi mulai menua dan tidak ingin untuk melihat TV.

Raman sedang berbicara dengan Chadda, Chadda berkata bahwa mereka harus menemukan ibu kandung Rohit, mereka lalu mendengar gonggongan suara anjing. Chadda pun memanggil Pallavi. Pallavi muncul dan Chadda mengatakan agar Pallavi mengendalikan anjing tersebut. Pallavi kemudian beranjak pergi dan Chadda kembali mengobrol dengan Raman tapi kemudian Raman mendapat sms  dan terkejut. Raman pun berkata pada Chadda bahwa dirinya harus pergi.

Demo di kampus masih berlangsung, Sooraj memimpin mereka menerobos penjagaan keamanan kampus. Vandu yang masih bersama anggota dewan terkejut mendengar mereka dan merasa cemas.

Penjaga masuk dan mengatakan bahwa mahasiswa2 tersebut ingin menghukum ibu dekan. Komite Dewan khawatir situasi akan semakin tak terkendali. Ishita datang bersama Mihir, Mihika dan Bala. Ishita menghentikan mereka dan mengatakan semua ntentang dedikasi Vandu terhadap kampus. Vandu mendengar suara Ishita.

Salah satu mahasiswa melawan Ishita dan berkata tidak akan mendengarkannya. Ishita pun mendebatnya dan kembali mengingatkannya akan apa yang telah Vandu ;akukan untuk mahasiswa dan kampus ini. Sooraj pun cemas karena para pendemo mulai termakan omongan Ishita. Sooraj lalu mengatakan sesuatu untuk memprovokasi pendemo lagi. Ishita pun mendebatnya. Bala juga ikut bersuara. Sooraj berpikir bahwa  rencananya akan segera gagal dan dirnya harus melakukan sesuatu.

Sarika dirumah sedang mencemaskan sesuatu, dia lalu bertanya pada Neelu keberadaan anggota keluarga. Neelu lalu menceritakan tentang Toshi yang pergi untuk menghentikan Madhavi menntn berita mengenai Vandu. Sarika tampak memikirkan sesuatu dan berpikir akan melakukan drama yang menyenangkan.

Madhavi sedang mengobrol bersama Toshi. Sarika kemudian datang  dan memberitahu tentang Vandu. Sarika berpura2 simpati dan mencari remote TV lalu menghidupkannya. Madhavi pun terkejut melihat berita tersebut. Toshi berusaha menenangkannya dan melirik Sarika dengan sengit. Sarika sendiri tersenyum dengan senangnya.

Ishita memohon pada mereka semua untuk berhenti menyalahkan Vandu. Sooraj masih saja memprovokasi dan berkata bahwa mereka harus berjuang untuk keadilan. Para pendemo kembali setuju dengan Sooraj. Sooraj pun berkata bahwa mereka harus menghukum Vandu. Vandu sendiri menangis karena cemas.

Ashok menyuruh orang suruhannya agar mendatangi kerumunan dan membuat rang2 yang membantu Vandu untuk tidak menghalangi mereka. Orang suruhan Ashok lalu pergi sambil membawa timba kecil berisi cairan pewarna.

Sooraj berkata bahwa mereka semua akan masuk ke dalam ruangan komite dewan jika Vandu tidak juga keluar. Orang suruhan Ashok lalu memberikan pewarna tadi pada Sooraj.

Ishita meminta mereka mmenghentikan aksinya. Kmite Dewan memutuskan menelpon polisi dan mengajukan keluhan tentang demo tersebut. Ishita dan Bala cba menghentikan Sraj tapi Sooraj  mendorng Ishita hingga terjatuh.


Shagun datang membantu Ishita berdiri. Sooraj dan para pendemo berhasil masuk ke ruangan dewan dan menarik Vandu. Sooraj hendak mengoleskan tinta hiyam pada wajah Vandu tapi Shagun datang sambil membawa pecahan botol dan mengatakan agar mereka semua menjauhi Vandu.

Lalu Shagun bertanya pada para pendemo apakah mereka tahu siapa sebenarnya Soraj. Shagun lalu mengatakan semuanhal buruk tentang Sooraj dan Ashok. Shagun pun menantang Sooraj. Shagun lalu kembali membongkar semua kejahatan Sooraj di depan para pendemo. Raman datang dan ikut membela Shagun. Dia lalu menghajar Sooraj, sementara yang lain menghajar orang suruhan Ashok. Mihika dan Ishita memeluk Vandu.

Polisi datang dan menghentikan mereka, Raman memberikan Sooraj pada polisi. Polisi membawa Sooraj pergi. Sementara Vandu merasa lemas, Mihika dan Ishita menenangkannya dan membawanya pulang.

Madhavi menenangkan Vandu yang masih merasa lemas dan teringat kejadian tadi. Vandu meminta mereka semua untuk tidak pergi karena Vandu takut pendemo itu akan datang lagi. Ishita menenangkannya dan berkata bahwa tidak ada satupun orang yang akan mendatanginya.

Romi dan MIhika sedang mengintai Sooraj dan menunggu kedatangannya. Mereka lalu melihat mobil Sooraj yang berhenti di traffic light. Para waria lalu mengerumuni mbil Sooraj, Sooraj memberinya uang tapi mereka masih menggoda Sooraj. Sooraj kemudian turun dan menghadapi mereka tapi mereka menjadikan Sooraj bulan2an.

Mihika dan Romi memperhatikan dari kejauhan. Para waria itu lalu menari mengerumuni Sooraj. Dan kemudian salah satu dari mereka mengoles wajah Sooraj dengan pewarna hitam dan mengkalungkan sandal.

Romi dan Mihika mendatangi  mereka dan mengambil foto Sooraj. Sooraj terkejut melihat mereka dan marah. Sooraj berniat merampas ponsel Romi tapi para waria itu menghalanginya. Romi lalu menghina Sooraj. Sooraj memberi Romi peringatan. Romi pun menunjukkan hasil jepretan fotonya dan berkata akan menyebarnya ke social media. Romi menyuruh para waria tersebut berfoto bersama Sooraj dan Romi memotretnya kembali. Sooraj pun kembali ke dalam mobil dengan menahan amarah.

Neelu memberikan minum pada Shagun. Sarika muncul dan mereka saling tatap. Lalu Ishita datang dan Shagun menanyakan keadaan Vandu. Mereka  pun mengobrol.

Toshi lalu muncul membawa cabe dan mengatakan bahwa dirinya membawa cabe untuk membuang hal2 buruk agar tidak mendatanginya. Lalu Toshi mendoakan Shagun. Tn. Bhalla dan Mihir kemudian datang. Toshi lalu memanjakan Shagun dan memintanya untuk makan. Manoj dan Raman juga datang. Manoj meminta berkat pada Toshi. Toshi berterimakasih pada Manoj karena telah menjaga Shagun.

Madhavi kemudian datang dan menghampiri Shagun. Madhavi mengatakan terimakasih pada Shagun karena telah menyelamatkan Vandu. Sarika menatap mereka semua dari meja makan dan tersenyum mengatakan sesuatu.

Romi berterima kasih pada para waria karena telah membantunya. MIhika pun memeluk Romi dan para waria itu menyangka mereka adalah pasangan dan mereka mendoakan Romi dan Mihika. Romi dan Mihika hanya tersenyum.

Ishita membawa Shagun ke kamar dan mengobrol dengannya ntentang perkembangan kehamilannya. Manoj dan Raman muncul, Ishita mengatakan agar Raman mencoba merasakan pergerakan sang bayi di perut Shagun lalu Raman memegang perut Shagun.

Mihir juga kemudian muncul dan mengatakan akan pergi karena ada beberapa pekerjaan. Mihir mengatakan pada Shagunnagar beristirahat dan akan menemuinya esok hari.

Mihir keluar dari rumah Bhala dan berpapasan dengan Mihika dan Romi yang sedang tertawa2. Mihika menyapanya dan menceritakan tantang Sooraj lalu Romi memperlihatkan rekaman video Sooraj pada Mihir. Mereka membahasnya.

Romi mendatangi Raman diruang tamu dan berbicara dengannya, mereka mengobrolkan Ishita . Lalu Raman pergi ke kamar dan melihat Ishita sedang  termenung.

Raman menghampiri Ishita dan bertanya, mereka berbicara mengenai tendangan bayi mereka didalam perut Shagun yang tak dirasakan oleh Ishita  lalu Raman mengajak Ishita keluar kamar.

Mihika masuk ke kamarnya dan berbicara sendiri. Mihika lalu menelpon Mihir dan berbicara dengannya.

Raman dan Ishita dalam perjalanan sambil mengobrol. Tiba2 mobil Raman menabrak seorang wanita yang memakai penutup kepala. Ishita dan Raman turun dari mobil tapi orang yang tertabrak melarikan diri. Ishita curiga itu bahwa wanitab tadi adalah Pallavi.

Romi berada diruangan Mihika dan Romi melihat Mihika yang melamun, dia lalu menyadarkan lamunan Mihika dan mengajaknya berbicara. MIhir kemudian datang dan mengatakannbahwa klien mereka sudah datang dan mereka harus mendapatkan kontrak ini.

Toshi sedang memasak bersama Neelu dan Ishita. Raman muncul membawa beberapa berkas  dan meminta Ishita menandatanganinya serta membawanya ke rumah Chadda.  Ishita lalu kembali membicarakan tentang wanita yang dicurigainya sebagai Pallavi semalam. Raman meminta segera ke rumah Chadda dan melupakan apa yang terjadi semalam.

Mihika selesai dengan presentasinya, semua anggota rapat bertepuktangan. MIhir lalu berkata bahwa mereka akan mencari tag line nya dulu dan meminta waktu pada mereka, Mihir berkata agar mereka menandatangani kontrak dulu. Romi menyela dan berkata bahwa dirinya memounyai tag line yang bagus. Mihir berkata mereka akan mendiskusikannya nanti. Romi memintanya mendengarkan sekali saja. Mihika meminta Mihir mendengarkan usul tag line Romi. Romi pun menyebutkan tag line nya dan klien mereka menyukainya dan mengucap selamat pada Raman atas tim nya yang bertalenta.  Raman berkata bahwa dirinya tidak tahu talenta Romi dan berterimakasih pada MIhika yang telah merekomendasikan Romi. Raman mendapatkan kontraknya. Mihir pun memandangi Mihika dan Romi.

Ishita bertamu ke rumah Chadda untuk memberikan dokumennya. Pallavi muncul menghidangkan minuman, saat itulah Ishita melihat siku Pallavi yang terluka dan teringat kecelakaan yang terjadi semalam. Ishita kemudian bertanya dan Pallavi menjawab bahwa itu tanda lahirnya lalu dia beranjak pergi. Chadda lalu berkata akan memeriksa dokumen Ishita dan akan menghubunginya. Ishita berterimakasih dan beranjak pergi. Chadda terlihat curiga pada Pallavi.

Shagun makan siang di rumah Bhalla dan Toshi memanjakannya dengan banyak makanan. Shagun lalu menanyakan tentang Sarika pada Ishita. Dan Ishita kemudian menceritakan perihal Chadda dan Pallavi.

Sooraj menelpon ayah mahasiswa yang bunuh diri tersebut dan memprovokasinya tapi ayah mahasiswa tersebut tidak terpengaruh dan mematikan telepon. Sooraj pun emosi.

Vishwa mendekati ayah mahasiswa tersebut dan berterima kasih. Vishwa lalu mengatakan sesuatu padanya.

Tn. Bhalla kemudian datang bersama Ruhi. Ishita, Toshi dan Shagun senang melihatnya. Ishita langsung memeluk Ruhi begitu juga dengan Toshi. Ishita lalu berkata bahwa ini kejutan terbaik dari Ruhi.

Ruhi terkejut meihat Shagun dan langsung bersembunyi ketakutan dibalik Ishita tapi Ishita memintanya mendekat pada Shagun. Ishita memegangkan tangan Ruhi pada Shagun dan berkata bahwa Shagun masih hidup dan sedang mengandung adik Ruhi. Ishita pun menjelaskan pada Ruhi secara sederhana.

Shagun pun mencium Ruhi dan Ruhi berbicara dengan bayi didalam perut Shagun. Raman kemudian datang, Ruhi langsung berlari ke arah Raman dan Raman menggendongnya. Lalu Ruhi pergi ke kamar. Raman menanyakan keadaan Shagun.

Madhavi kemudian datang dengan terburu2 dan mengatakan sesuatu terjadi pada Vandu. Mereka semua pun bergegas berlari melihat Vandu.

Vandu histeris dan berteriak bahwa dirinya tidak melakukan apapun. Ishita langsung masuk menenangkannya. Ishita memaksanya meminum obatnya. Vandu pun kemudian agak tenang. Mereka semua lalu pergi agar Vandu bisa beristirahat.

Mihir memberikan hadiah laptop pada Romi dan berbicara dengannya bahwa mereka mendapatkan kontrak karena Romi. Romi berterimakasih pada Mihir. Mihir memintanya mengadakan suatu pesta karena perusahaan juga merencanakan akan diadakan pesta besar untuk promosi film Kya Kool Hai Tum 3. Mihir berkata bahwa Aftab Shivdasani dan Tusshar kapoor juga akan datang. Mihir meminta mereka mengatur acaranya.

Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 177 Tayang Senin, 23 Januari 2017


Mihika membicarakan tentang pesta pada Madhavi dan Toshi. Madhavi mengatakan bahwa perusahaannya akan menyeponsori pesta ini. Ishita dan Raman juga muncul dan mendengar semua. Mereka meminta Madhavi menyetujui pesta tersebut. Sarika kemudian muncul dan mendengarkan mereka dari meja makan. Sarika pun merencanakan sesuatu.

Raman dan Ishita membicarakan Sarika karena takutn Sarika akan mengacaukan pesta mereka. Raman meminta Ishita mengundang Abhisek dan Prateek. Raman lalu menelpon Chadda dan mengundangnya agar datang bersama Pallavi. Chadda berkata bahwa Pallavi sedang tidak sehat dan dirinya juga ada pekerjaan jadi Chadda meminta maaf karena tidak bisa datang. Usai menutup telepn, Chadda menelpon Pallavi dan memberitahunya tentang perjalananya ke Bangalore.

Ishita membeli sesuatu di kedai kopi dan kemudian melihat Pallavi saat akan keluar. Ishita lalu berbicara dengannya dan mengundangnya. Pallavi berkata tidak bisa datang. Pallavi mengenalkan temannya pada Ishita. Ishita pun mengundang teman2 Pallavi unuk datang dan mengatakan tentang kehadiran Aftab Shivdasani dan Tusshar kapoor. Mereka mengatakan bahwa Pallavi pasti akan datang karena Pallavi fan Tusshar Kapoor. Pallavi pun berpikir bahwa dirinyanbisa menghabiskan waktu bersama Rohit dan Chadda akan datang esok. Pallavi pun berkata harus mendatangi pesta tersebut.



Tayang Senin, 23 Januari 2017
By :  ARIN