Sinopsis Mohabbatein Episode 219 Tayang Senin 6 Maret 2017

Sinopsis Mohabbatein Episode 219 Raman dan Ishita saling bertatapan. Semua orang tersenyum menyaksikan Pihu memegang tangan kedua orang tua kandungnya. Aaliya pun teringat ucapan Mani dan beranjak pergi.



Raman sendiri melepas pegangan tangan Pihu dari pegangan tangan Ishita dan menggendongnya. Dia berkata bahwa dirnya datang karena panggilannya. Pihu pun menciumnya. Ruhaan merasa kesal melihat Raman begitu menyayangi Pihu. Ruhaan pun berkata jika dirinya sangat membenci Pihu.

Mani mendapat telepon dari Aaliya yang menceritakan tentang Ishita dan Raman yang datang di pernikahan Romi. Mani lalu mengakhiri panggilan telepon. Aaliya berpikir apakah dirinya telah membuat kesalahan dengan membawa Ishita ke sini.

Ruhaan keluar venue dan saat menuruni tangga, Nidhi menangkapnya dan memarahinya karena telah mengelabuinya. Ruhaan berusaha menjelaskan tapi Nidhi tahu kalau Ruhaan telah berbohong, Nidhi tahu kalau Ruhaan mendatangi pernikahan Romi-Mihika untuk menemui keluarganya.

Nidhi membawa Ruhaan pulang ke hotel dan mmenamparnya berulang2, lalu Nidhi bergerak mengambil pemukulnya dan Ruhi berusaha menahannya, saat Nidhi hendak mmemukulnya, Ruhi menahan pemukul tersebut dan berusaha menjelaskan pada Nidhi bahwa Ishita masih hidup dan dirinya tidak ingin Raman dan Ishita bersatu. Nidhi mendengarkan perkataan Ruhi tentang Raman dan Ishita. Nidhi melepas pemukulnya dan mulai melembut pada Ruhi, dia berbicara dengannya. Ruhi pun berkata betapa dirinya sangat membenci Raman Bhalla.

Pihu terus memperhatikan Ishita yang sedang memberikan bunga2 pada keluarganya untuk pheras Romi-Mihika. Pihu senang dengan apa yang telah Ishita lakukan untuk Romi dan Mihika. Raman menutupi pandangan Pihu dan mengajak Pihu berbicara. Raman lalu mengajak Pihu pergi membeli es krim dan Ishita melihat mereka.

Ritual pemasangan mangalsutra dan sindoor dilakukan Romi dan setelah itu pendeta meminta mereka meminta restu pada keluarga. Setelah itu Mihika melakukan ritual buang beras untuk melepas kepergiannya.

Mihika berbicara dengan Romi bahwa dirinya ingin berbicara dengan Ishita, Romi mengiyakan kemudian beranjak pergi. Mihika memanggil Ishita agar mendekat dan setelah itu mereka mengobrol. MIhika menginginkan hadiah pernikahan dari Ishita dan hadiah itu adalah Mihika ingin Ishita menyatukan kembali kedua keluarga seperti dulu. Ishita berkata akan mencobanya. Mihika pun merasa senang dan memeluk Ishita. Aaliya berpikir bahwa kedatangan Ishita ke pesta ini adalah suatu kesalahan karena Ishita kini akan selalu bersama keluarganya dan akan menjauh darinya dan juga Mani.

Ishita dan Aaliya pulang ke rumah sambil terus membicarakan pernikahan tadi. Mani lalu memandangi Ishita, Aaliya beranjak ke kamar. Mani lalu berbicara dengan Ishita dan bertanya mengapa dia menghadiri pernikahan tersebut. Ishita menjawab bahwa itu adalah pernikahan adiknya, mereka lalu bersitegang membicarakan Raman. Ishita mengakhiri pembicaraan dan mengatakan bahwa besok akan ada syuting bersama Ruhaan dan mereka harus beristirahat, Ishita kemudian beranjak pergi. Mani bertanya2 apa yang akan terjadi dengan syuting besok.

Keesokan harinya, persiapan syuting dilakukan oleh para kru, Mani dan Ishita menunggu Ruhaan, Ishita mencoba berbicara dengan Mani agar tidak tegang karena RUhaan pasti akan datang, Mani berpikir bahwa Ishita tidak tahu jika dirinya tengah memikirkan bagaimana reaksinya saat nanti tahu saingan perusahaan ereka adalah perusahaan Raman. Nupur kemudian datang menyapa Mani. Mani mendapat telepon dan beranjak pergi.

Saat itulah Raman datang ke lokasi dan melihat Ishita yang sedang berbicara dengan Nupur. Nupur lalu beranjak pergi dan Raman mendatangi Ishita. Ishita terkejut melihat kehadiran Raman. Raman lalu berbicara dengan Ishita. Dia memberi peringatan pada Ishita nbahwa perusahaannya telah mengontrak Ruhaan dengan eksklusif. Raman lalu memanggil Nupur dan memarahinya, Nupur memberi penjelasan bahwa Ruhaan hari ini akan syuting dengan perusahan Mani. Ishita bertanya apakah Mani tahu tentang perusahaan Raman, Nupur mengiyakan. Ishita pun kembali terkejut.

Nupur mencoba menjelaskan pada Raman bahwa perusahaan Mani akan menuntut Ruhaan jika dia membatalkan kontrak. Raman pun beranjak pergi bersama Nupur dan Ishita pun bertanya2 karena Mani menyembunyikan semua ini dari dirinya.

Ruhaan sedang bersiap2 dan berbicara dengan kru nya. Ruhaan lalu mendapat telepon dari Nidhi dan berbicara dengannya. Nidhi berkata tidak bisa datang ke lokasi syuting karena tidak ingin Raman melihatnya, dia juga berpesan agar Ruhaan tidak mencoba memberitahu identitasnya pada Raman. Ruhaan mengiyakan, Nidhi merasa senang dan mengakhiri panggilan.

Mani sedang berbicara di telepon, setelah itu Ishita menemuinya dan bertanya apakah dia tahu kalau Raan juga mengontrak Ruhaan. Mani pun memberi penjelasan pada Ishita. Mani juga bercerita bahwa Raman lah yang menyelamatkannya dan membawanya ke RS saat pembajakan pesawat terjadi. Ishita terkejut dan kemudian teringat bunga pemberian seseorang sewaktu pembajakan pesawat. Mani berkata bahwa Raman yang mengiriminya bunga dan Raman jugalah yang telah menyelamatkan hidupnya.

Raman tiba2 muncul dan mengatakan bahwa semua itu adalah kesalahan terbesarnya. Ishita dan Mani terkejut melihatnya. Raman lalu mmenabahkan, ‘’aku tidak tahu bahwa dia masih hidup..jika aku tau aku telah menyelamatkan hidupnya aku harusnya meninggalkannya  untuk mati,,akan lebih baik jika dia tidak ada”. Setelah itu Raman beranjak pergi. Ishita pun menangis mendengar ucapan Raman.

Mihika membawakan teh ke kamar, dia melihat Romi masih tertidur. Mihika pun membangunkannya dan berbicara dengannya. Ponsel Romi berbunyi dan itu dari seseorang yang mengabari sesuatu dan membuat Romi terkejut. Romi berkata akan segera datang.

Mihika menyiapkan sarapan dan Romi yang telah bersiap bergegas ke kantor, Mihika menghentikannya dan memintanya sarapan. Romi mengatakan sesuatu dan memberi Mihika beberapa lembar uang. Romi mengatakan sesuatu lalu beranjak pergi. Mihika pun menahan tangisnya.

Aditya memanggil2 neneknya dan menanyakan pada Neelu. Neelu mengatakan bahwa Toshi pergi ke gudang untuk memmbersihkan beberapa barang2. Aditya lalu bergegas ke gudang menemui Toshi dan berbicara dengannya. Aditya melihat Toshi sedang memegang bingkai foto pernikahan Raman dan Ishita. Toshi meminta Aditya memasang foto tersebut di kamar Raman.

Sinopsis Mohabbatein Episode 219 Tayang Senin 6 Maret 2017 Hari Ini


Mani berbicara dengan kru2nya dan Nupur, Nupur menyuruh kru nya memanggil Ruhaan. Ishita memanggil Mani dan berbicara dengannya mengenai Ruhaan yang tidak professional. Ishita hendak beranjak pergi menemui Ruhaan tapi Mani menahannya dan berbicara dengannya bahwa bukan pekerjaannya untuk menangani perangai Ruhaan karena dia bukan ibunya. Mani menyarankan agar Ishita mkenemmui Madhavi. Ishita setuju karena juga tidak ingin melihat Raman di lokasi syuting.

Mihika berkunjung ke rumah Madhavi, Madhavi dan Vandu menyambutnya. Saat Mihika akan melakukann rasam, Toshi berteriak mencegahnya dan mengatakan jika Mihika harus melakukannya di rumah mertuanya karena mertuanya masih hidup. Lalu Toshi membawa Mihika ke rumahnya tapi Madhavi mencegahnya, mereka pun berebut Mihika.

Ishita muncul melihat pertengkaran mereka. Ishita berusaha melerai, Toshi dan Madhavi sama2 bersikeras dengan pendapat masing2 dan mereka kembali berebut Mihika. Ishita pun marah dan beranjak pergi. Mihika menghentikan keduanya dan mengatakan jika Ishita datang ingin menemui mereka tapi mereka malah bertengkar. Toshi pun menyalahkan Madhavi.

Ishita mengemasi baju2nya, Aaliya mendatangi Ishita dan bertanya. Ishita memberi penjelasan pada Aaliya bahwa dirinya harus pergi ke keluarganya karena mereka selalu bertengkar dan membutuhkannya. Ishita meminta Aaliya menjaga Mani. Aaliya pun terlihat sedih.  Lalu Ishita beranjak pergi membawa kopernya. Aaliya merasa bahwa Ishita tidak akan pernah kembali karena Aaliya melihat cinta Ishita untuk Raman didalam matanya.

Raman masuk ke dalam rumahnya sambil berbicara ditelepon dengan emosi mengenai kontrak Ruhaan. Toshi memperhatikannya. Raman masuk ke kamarnya dan terkejut melihat foto2nya bersama Ishita menghiasi kamarnya, Raman berteriak memanggil Toshi, Raman juga membuka lemari dan melihat saree2 Ishita disana serta album foto mereka.

Toshi muncul dan Raman bertanya apa yang telah dilakukannya. Toshi berusaha memberi penjelasan bahwa dirinya meletakkan semua barang2 tersebut tepat di tempatnya.  Raman lalu mencopot semua bingkai fotonya dan mengumpulkan saree Ishita. Toshi berusaha mencegahnya. Raman berkata bahwa dirinya akan menunjukkan dimana seharusnya barang2 tersebut berada.

Raman membawa semua foto dan saree ke halaman rumah dan membuangnya meski Toshi berusaha mencegahnya, lalu Raman menghidupkan korek api dan saat itulah Ishita muncul. Begitu juga dengan keluarga Iyer.

Raman lalu mengatakan bahwa baginya Ishita sudah tiada dan dia membenci nama dan semua yang berhubungan dengannya,  Raman lalu membakar semuanya. Ishita dengan sedih memandang semua itu. Shagun kemudian datang dan bertanya pada Raman apa yang telah dilakukannya. Shagun menghampiri Raman kemudian dia baru sadar ada Ishita disana. Shagun pun terkejut sekaligus senang melihatnya.

Raman mengatakan jika dirinya menyesal Ishita belum tiada tapi kini dirinya tidak peduli dia masih hidup atau tidak dan kemudian Raman melamar Shagun. Semua orang terkejut melihat Raman. Ishita pun menangis kemudian masuk ke dalam rumah ibunya. Raman mengajak Shagun masuk ke dalam rumah. Toshi merasa geram dengan tindakan Raman.




Tayang Senin 6 Maret 2017
By :  aRin