Sinopsis Pardes Episode 1 Perdana Part 3 Sinopsis Sebelumnya Naina merasa kedinginan dan celingukan
mencari kakaknya, Naina lantas memakai jaketnya dan tersenyum bahagia saat
melihat salju mulai turun. Naina menatap cincin pertunangannya dan kembali
tersenyum bahagia karena merasa akan mendapatkan kebahagiaan hidup disini dan
juga cinta.
Sinopsis Pardes |
Parameshwari (Pam) tengah
berbicara ditelepon, setelah itu dia memanggil Raghav dan berbicara mengenai
donasi untuk organisasi amal. Pam lalu
mengingatkan Indu akan dietnya, Raghav bergegas mengambil setengah roti hidagan
penutup yang tengah dimakan Indu. Balraj juga mengingatkan untuk cek diet. Indu
pun mengatakan sesuatu. Sudha (ibu Veer) menyindir Pam yang membicarakan donasi
dengan lantang sementara Balraj dan kakaknya Madan (ayah Veer) berdebat
mengenai biaya produksi yang terlampau tinggi.
Balraj lalu segaja menanyakan
keberadaan Veer dihadapan Indu, Raghav hendak mengatakan kemana Veer pergi tapi Sudha mendahuuinya dan berkata kalau Veer tengah pergi ke sebuah event dan
membawa serta Ira (sepupu Veer) meski Ira tidak diundang. Pam lalu berbicara
pada Raghav mengatakan bahwa ada 14 pelayan dirumah tapi dirinya tidak
mendapakan es krim kesukaannya. Raghav meminta maaf dan berkata akan membelinya
dalam waktu setengah jam.
Raghav keluar membeli es krim dan
merasa kedinginan akibat salju yang mulai turun sementara Naina juga masih
bermain2 dengan salju di halaman bandara. Setelah itu Naina mencoba menelpon
Rajiv tapi tidak dijawabdan naina berpikir Rajiv sedang mendapat giiran kerja
malam. Lalu Naina menelpon Amit dan tdak terhubung juga. Naina berkata bahkan
Amit tidak membalas emailnya, Naina berpikir Amit tengah kesal padanya dan
Naina berniat memberikan kejutan untuknya. Naina kemudian duduk menunggu
kakaknya dan tertidur.
Naina terbangun dan merasa tidak
ada seorangpun yang datang menjemput, Naina pun bergegas pergi untuk mencari
taksi dan memintanya mengantarkan sambil memberikan alamat, Naina lalu menelpon
Rajiv lagi dan tetap tidak terhubung, Naina pun meninggalkan pesan suara. Nana
memutuskan akan ke rumah Amit dan meminta sopir membawanya ke alamat rumah
Amit, Naina lalu mencoba menelponnya lagi tapi Amit tetap tidak menjawab
telponnya, Naina berpikir mungkin karena cuaca.
Sinopsis Pardes Episode 1 Perdana Part 3
Naina lalu menuju rumah Amit dan
saat memencet bel, Amit sendiri yang membukakan pintu, dengan wajah terkejut Amit
menatap Naina, Naina mengatakan bahwa sekarang tidak akan ada pintu yang
ditutup tapi Amit malah menutup pintu. Naina memanggilnya lalu Amit keluar dan bertaya
pada Naina bagaimana bisa dia datang dengan cara seperti ini. Naina menjawab
bahwa dirinya hanya ingin memenuhi janjinya. Lalu Amit membawa koper Naina dan
menarik Naina menyuruhnya pergi dengan alasan bahwa dirinya tinggal dirumah
sewa dan jika mereka melihat dirinya membawa gadis maka dirinya akan diusir,
Amit menyarankan agar Naina tinggal dirumah Rajiv, Amit berjanji akan
menghubunginya lagi nanti lalu Amit kembal hendak masuk ke rumahnya. Tapi kemudian
Amit memanggilnya lagi dan dengan riang Naina menghampirnya tapi Amit hanya
bertanya apakah dia memiiki uang atau tidak. Naina dengan sedih menolak bantuan Amit dan
mengatakan kalau dirinya masih memiliki simpanan uang, Amit kembali masuk dan
menutup pintu. Sinopsis Pardes Episode 1 Perdana Part 3
Naina dengan sedih beranjak
pergi. Naina terus berjalan tak tentu arah lalu seorang lelaki datang menghampirinya dengan membawa botol
minuman. Naina ketakutan dan berlari meminta tolong sambil membawa kopernya tapi
meningalkan tas nya , Naina terus berlari lalu menabrak Raghav yang tengah
membawa es krim dan wdah2 es krim itu berjatuhan, Naina memeluk Raghav dan
meminta bantuannya dari pemabuk yang membawa tas nya. Raghav mennegar Naina
berbicara dan bertanya apakah dia orang India, Naina mengiyakan lalu Raghav melihat
lelaki yang dimaksud dan Raghav berbicara pada Naina kalau dirinya juga orang
India dan akan membantunya lalu Raghav bergerak mendatangi lelaki tadi dan menyuruhnya
mengembalikan tas Naina tapi lelaki tadi menolak. Raghav menggerutu karena
lelaki dihadpannya sangat tinggi dan terlihat kuat tapi Raghav menantangnya
untuk berkelahi . Lelaki tad menerima tantangan Raghav dan melempar tas Naina pada Naina, Raghav pun
bertanya bukankah dia pencuri, lelaki itu malah menuduh Raghav lah yang
pencuri. Raghav membantah dan berkata sedang membantu gadis tadi, lelaki itu
pun mengatakan hal yang sama. Raghav pun paham sudah terjadi kesalahpahaman diantara
mereka.
Lelaki tadi menghampiri Naina dan
mendoakan Naina mendapatkan kehidupan yang baik lalu beranjak pergi. Raghav
menghampiri Naina mengatakan agar dia tidak terlibat masalah apapun dan Raghav
berpesan agar dia menjaga baik2 barang2nya lalu Raghav beranjak pergi setelah
memunguti es krimnya yang terjatuh. Naina menangis dan Raghav mendengarnya,
Raghav kembali lalu membawa Naina ke tepian dan memberikan sapu tangan sambil
memintanya berhenti menangis. Lalu sambiil menangis Naina berkata bahwa
seharusnya dirnya tidak datang ke Austria. Raghav pun bertanya tujuannya. Naina
memberikan alamat Rajiv dan Raghav berkata bahwa tempat tersebut dekat da hanya
10 menit dtemuh dengan berjalan kaki, Raghav berkata akan mengantarnya dengan
berjalan kaki karena semua orang disini suka berjalan kaki. Naina mengembalikan
saputangan Raghav dan berkata akan mengambil tas nya tapi Raghav berkata akan
membawanya. Mereka berdua lalu berjalan menyusuri jalanan. Naina pun berpikir
bahwa orang asing sudah menunjukkan jalannya di negri asing.
Sinopsis Pardes |
Sinopsis Raghav dan Naina tiba disebuah
resto dan Raghav memesan es krim lagi, Raghav melihat uang didompetnya dan berpikir
bahwa sekarang dirinya harus mengatur pengeluaran bulanannya di 60 euro saja. Lalu
Raghav kembali pada Naina dan melihatnya melamun, Raghav pun berpikir berharap
dia (Naina) akan tersenyum dengan es krimnya. Raghav membawakan 2 gelas es krim
ke hadapan Naina dan berkata bahwa dia harus mencoba es krim tersebut karena
itu akan membuatnya bahagia. Naina pun meminta maaf sudah merepotkannya dan
Naina berkata pernah mengenal suaranya, Raghav menjawab bahwa semua wanita
mengatakan hal yang sama tiap bertemu dengannya, Naina menyahut bahwa pernah
mendengar suaranya sebelumnya.
Raghav dan Naina melanjutkan
perjalanan sambil berjalan dan mereka mengobrol tentang dinginnya cuaca. Raghav
lalu bertanya tentang maksud kedatangan Naina ke Austria. Naina berkata dirinya
datang untuk tinggal bersama kakaknya. Raghav pun menanyakan kenapa kakak Naina
tidak datang menjemput lalu Raghav bercerita tentang dirinya yang membeli es
krim untuk bibinya. Naina pun berkata bahwa da (Raghav) sangat menyayangi
keuarganya. Raghav menjawab bahwa yang utama adalah keluarga dan setelah itu
cinta. Naina pun berpikir bahwa lelaki ini (Raghav) adalah malaikat barunya
yang sudah mmbantunya sedari tadi dan kemudian Naina memikirkan Raghav Mehra
yang sudah membantunya sebelumnya dengan mengirimkan uang untuk perawatan
ibunya. Nana berharap yang terbaik untuk malaikat barunya ini (Raghav) dan
semoga dia mendapatkan cintanya di negri asing. (jadi ini ceritanya sedari tadi
barengan sama2 ga kenalan nama yaaa)
Raghav mengantar Naina ke rumah
Rajiv. Raghav memnta Naina menjaga barang2nya dengan baik, Naina pun berkata
bahwa didalam tasnya ada hal yang lebih berharga daripada sekedar uang. Naina
mengeluarkan patung Dewa Ganpati dari dalam tasnya, Raghav mengambilnya dan
meletakkannya lalu memberi salam pada sang Dewa. Raghav lalu berkata bahwa
dirinya bisa bertemu Dewa Ganpati lagi berkat dia (Naina). Raghav bertanya
mengapa dia membawanya, Naina menyahut membawanya untuk seseorang. Lalu Raghav
berpamitan dan pergi, Naina memanggilnya karena lupa menanyakan namanya tapi
Raghav sudah berlalu.
Nana mendatangi rumah kakanya,
Rajiv terkejut melihatnya dan bertanya bagaimana dia bisa datang. Naina pun
berkata sudah mencoba menelponnya berulang2 dan mengirimkan pesan suara. Rajiv berkata sedang bekerja dan ponselnya
dimatikan. Naina lalu menanyakan keberadaan istri Rajiv. Rajiv menjawab
istrinya sedang keluar. Chanchal istri Rajiv kemudian datang dan berbicara pada
Rajiv, Naina lalu memanggil kakak iparnya. Chanchal pun memeluk Naina dan
berbicara dengannya, “bagus kau datang..lihat
ini..bayiku akan segera lahir..Rajiv pergi ke kantor setiap hari dan aku sendirian..aku
bosan hanya makan roti dan mentega..aku ingin makanan yang pedas”. Naina
berkata akan memasak sesuai keinginannya, Chanchal pura2 menola karena dia tamu
dirumahnya tapi Naina bersikeras akan memasak demi calon bayi kakaknya lalu Naina
bergerak ke kamar meletakkan barang2nya.
Rajiv meminta maaf mengenai kedatangan Naina dan berbicara
dengan Chanchal. Chanchal berkata bahwa gaji pelayan disini mahal tapi mereka
memiiki Naina dan tidak usah membayarnya. Mereka berdua pun tersenyum senang.
Pagi harinya, Chanchal melhat
Naina masih tidur (Naina tidur di ruang tamu). Chanchal diam2 memutar alarm dan
meletakkannya disebelah telinga Naina, alarm berbunyi dan Chanchal pura2
bersikap manis dan menyuruh Naina untuk tidur lagi tapi Chanchal juga mengeluh
bahwa dirinya harus melakukan semua pekerjaan rumah sendiri dalam keadaan hamil
lalu dengan sengaja Chanchal mengeluhkan perutnya. Naina pun mengatakan agar
dia beristirahat dan dirinya yang akan mengerjakan semuanya. Naina mendudukkan Chanchal
di sofa dan Naina mulai berberes, Chanchal pun tersenyum simpul dan memuj Naina
sebagai adik ipar yang baik.
Sinopsis Pardes Episode 1 Perdana Part 3 Di kediaman Mehra, anggota keluarga
berkumpul di meja makan untuk sarapan. Raghav membawakan bunga segar untuk Dadima
dan Dadima meletakkan bunga itu didepan foto suaminya lalu mereka berdua berdoa
didepan foto suami Indu. Sinopsis
Raghav dan Indu ke meja makan
lalu Indu bertanya mengapa wajah Veer terlihat lelah tapi Dadima juga berkata
bahwa mungkin Veer lelah karena mempelajari proyek barunya dengan mendetail
(padahal si Veer capek kebanyakan ngelayap malam). Veer lalu melakukan
presentasi sambil sarapan, Indu mengajukan pertanyaan dan Veer cemas karena
tidak bisa menjawabnya, Raghav membantunya dengan kode berbicara pada Pam, Veer
pun membuka filenya dan menemukan jawabanya. Veer lalu melanjutkan
presentasinya. Indu berkata menyuai presentasinya dan menjelaskan kembal proyek
Veer.
Balraj dan Pam masuk ke kamar dan
Balraj mengomel karena Veer berhasil dengan presentasinya padahal dirinya sudah
dengan sengaja membuat Veer berpesta setiap malam agar pekerjaan Veer kacau
balau. Pam pun memberitahukan bahwa semua itu tak lepas dari bantuan Raghav
yang mengetahui segalanya. Pam pun berkata akan memberi pelajaran pada Raghav.
Raghav tengah bersama Veer dan
menyiapkan segala keperluan Veer, Veer berkata pada Raghav bahwa dia
diciptakan untuk bekerja dan dirinya
tercipta untuk bersantai. Raghav lalu berkata pada Veer bahwa dia adalah calon
pewaris dan Dadima sangat menyayanginya , Raghav menambahkan bahwa ketika dia
Veer) bisa mengatur kantor maka Dadima pasti akan bahagia begitu juga dengan
dirinya. Veer pun menjawab, “jadilah kau
santaklaus yang membagi2kan kebahagiaan..kau selalu memikirkan orang lain
sedangkan aku memikirkan diriku sendiri.. rumah ini membutuhkan seseorang yang
memikirkan orang lain dan seseorang untuk diri sendiri maka rumah ini akan berjalan
lancar dan aku berpikir kau salah satunya”.
Sinopsis Pardes |
Naina sibuk dengan semua
pekerjaan rumah tangga, Chanchal memintanya memasak ayam mentega dan Naina
melakukannya lalu Chanchal asik menikmati makanannya.
Naina menelpon Amit dan berbicara
dengannya agar datang untuk makan siang tapi Amit berkata tengah sibuk bekerja,
Naina pun meminta 10 menit waktu untuknya. Amit pun menyuruhnya menemuinya di
kedai kopi. Setelah menutup telepon Asha menelpon Naina. Naina pun mengobrol
sambil memeriksa cuciannya dan terkejut melihat salah satu kemeja putih Rajiv
berwarna merah karena kelunturan kaos kaki. Naina berkata pada ibunya bahwa
dirinya akan menelpon lagi nanti.
Pam berbicara dengan Sudha bahwa
Sanjana akan datang dan Sudha menanggapi dengan sinis, Raghav melintas dan Pam
memanggilnya layaknya pelayan dan menyuruh Raghav menjemput Sanjana dan
membawanya pada Veer, Pam juga menyuruh Raghav memastikan agar Sanjana selalu
berjalan2 bersama Veer. Pam beranjak pergi dan Sudha berkata pada Raghav kalau
Veer adalah putranya dan dirinyalah yang akan memutuskan dengan siapa Veer akan
bertemu, Sudha menyuruh Raghav menjauhkan Sanjana dari Veer. Raghav mengiyakan
dan merasa terjebak diantara dua tugas bibi2nya tersebut.
Rajiv memarahi Naina karena
kemejanya, Naina berata kalau dirinya tidak tau bagaimana kaos kaki itu masuk
ke mesin cuci. Rajiv pun membanting kemeja tadi. Chanchal muncul dan bertanya.
Rajiv memberikan kemejanya agar Chanchal melihatnya. Chanchal menghampiri Nana,
Naina meminta maaf dan Chanchal tidak mempermasalahkan karena semua orang
pernah melakukan kesalahan.
Raghav duduk di kedai kopi sendiri
dan melatih diri untuk berbicara pada Sanjana, pelayan menghampiri dan menanyakan
pesanannya. Raghav menjawab masih menunggu teman lalu Raghav menelpon Veer dan Veer
menyuruh Raghav membuat alasan agar dirinya tidak bertemu dengan Sanjana,
Raghav pun mengasihani Sanjana yang akan sendirian. Veer pun paham bahwa Raghav
menyukai Sanjana, dan Veer menyuruh Raghav membawa Sanjana jalan2 lau Veer
menutup teleponnya. Raghav kembali duduk dan berpikir apa yang harus
dilakukannya.
Sinopsis Pardes Episode 1 Perdana Part 3 Tayang Senin 22 Januari 2018
Sanjana datang ke kedai kopi dan mencari2
Veer tapi dia malah melihat Raghav. Sanjana menggerutu lalu diam2 beranjak pergi
sedangkan Raghav masih duduk menunggu. Sinopsis Pardes Episode 1 Perdana Part 3
Naina datang ke kedai kopi untuk
menemui Amit dan bertanya pada pelayan meja yang kosong, pelayan menjelaskan bahwa
semua meja penuh tapi kalau Naina mau bisa berbagi meja denga orang lain, Naina
bersedia dan pelayan menghampiri Raghav agar mau berbagi meja, Raghav setuju
dan pelayan itu memanggil Naina untuk berbagi meja dengan Raghav. Naina duduk
dan mereka berdua sama2 terkejut melihat kehadiran masing2. Mereka lalu
mengobrol mengenai maksud kedatangan masing2 di kedai kopi tersebut. Tapi Raghav
berkata, “lihatlah takdir mempertemukan
kita lagi..tapi santai saja karena tidak akan ada seorangpun yang bisa merubah
masa depan”, Naina menyahut, “tapi
aku merasa kau akan merubah takdir tujuanku”, Raghav menimpali, “lihat saja nanti”. Pelayan datang
mencatat pesanan, setelah itu Raghav menanyakan nama Naina, Naina meihat Amit
dan menyebut nama Amit. Ragahv terkejut mengira nama Naina adalah Amit. Naina
bergegas menghampri Amit dan berdiri dihadapannya, Amit membalikkan badan dan
berkata “jangan lakukan ini sayang..aku
mencintaimu”. Lalu Amit berjalan menghampiri dan Naina mengira Amit mendatanginya
tapi teryata Amit medatangi gadis yang berdiri di belakang Naina. Naina pun tertegun.
by : aRin