Sinopsis Chandra Nandini Episode 77 Part 1 Sinopsis Sebelumnya Nandini berjalan di koridor dan teringat akan penculikan Dharma dan usaha
untuk melenyapkan Chanakya. Nandini berpikir bahwa telah terjadi konspirasi dan
Nandini berencana akan berbicara dengan Chanakya agar menambah jumlah prajurit untuk
melindungi Chandra. Tapi murid Chanakya menemuinya dan berkata kalau
Chanakya keluar kerajaan untuk beberapa urusan dan tidak tau kapan akan
kembali. Nandini lalu beranjak pergi. Mohini yang bersembunyi mengintai Nandini
dan tertawa puas karena Nandini tidak
bisa melakukan apa2 lagi sekarang.
Sinopsis Chandra Nandini |
Chandra-Bheem berjalan di koridor
dan sedang mabuk. Helena melihatnya dan memanggilnya lalu bertanya mengapa dia mabuk. Chandra-Bheem menyuruh Helena pergi tapi Helena berkatabtidak akan
meninggalkannya dalam keadaan seperti ini. Chandra-Bheem pun menamparnya. Helena terkejut melihat
perangai kasar Chandra-Bheem. Chandra-Bheem
mengatakan kalau tidak ada seorangpun yang mau mendengarkan perintahnya
dan Chandra-Bheem beranjak pergi. Helena
berkata bahwa suatu kesalahan Chandra telah menamparnya.
Sinopsis Chandra Nandini Episode 77 Part 1
Pagi harinya Bindusara menatap tangga menuju puncak kuil. Moora mengatakan
padanya kalau dia harus menaiki tangga tersebut sambil menggendong istrinya. Iring2an
yang membawa Dharma datang. Bindusara menanyakan
alasan mengapa dirinya harus menaiki tangga tersebut. Moora menjawab kalau itu
sudah menjadi tradisi keluarga dan Moora meminta Bindusara melakukannya demi
dirinya.
Sinopsis Chandra Nandini |
Dharma keluar dari tandu dan memberi salam menyentuh kaki Moora berbarengan dengan Bindusara. Moora
memberkati mereka lalu Bindusara dan Dharma berjalan menuju tangga. Bindusara
menatap puncak kuil dan mengatakan bahwa jika seseorang terjatuh dari tangga
tersebut mustahil akan bisa bertahan. Dharma menjawab bahwa waktu yang akan berbicara.
Bindusara memikirkan sesuatu dan langsung menggendong Dharma. Dharma berkata pada Bindusara agar dia menikmati perjalanan
seperti dirinya yang mengambil air dari sumur suci. Bindusara membeeitau kalau
dirinya melakukan semua ini demi ibunya . Dalam perjalanan mereka kembali
berdebat, pelayan Charumitra melihat
mereka. Bindusara terpeleset dan mereka berguling bersama2 tapi Dharma sebisa
mungkin tidak melepaskan diri dari Bindusara dengan memeluk erat.
Pelayan Charumitra mendatangi Charumitra memberikan informasi mengenai
Bindusara dan Dharma. Charumitra menghentikannya dan menyuruhnya pergi.
Charumitra terlihat emosi dan memikirkan
sesuatu.
Helena bercermin dan teringat tamparan Chandra. Nandini masuk ke kamarnya
dan membuatnya terkejut. Nandini lalu berbicara padanya mengenai perilaku buruk
Chandra akhir2 ini. Helena teringat kembali tamparan Chandra dan mengatakannya
pada Nandini. Lalu Helena meminta Nandini berhati2 dengan mental Chandra yang
tidak stabil dan meminta Nandini tidak memberitau siapapun tentang keadaan
Chandra karena jika musuh mengetahui hal ini maka mereka bisa diserang. Nandini melipat tangan berterimakasih pada
Helena dan Helena memegang tangannya. Nandini beranjak pergi dan merasa lega
sudah bercerita pada Helena. Helena pun tertawa terbahak2 dan berpikir bahwa
inilah saatnya menyingkirkan Chandra dari singgasananya dan membuat Bindusara menjadi raja berikutnya agar
dirinya bisa menguasai Magadha. Sinopsis Chandra Nandini Episode 77 Part 1
Nandini ke kamar Chandra dan menyelimutinya. Saat hendak pergi Chandra menariknya
dalam pelukannya dan mengigau mengatakan
bahwa dia adalah Nandini-nya dan bukan Savitri. Nandini berpikir bahwa disatu
sisi Chandra sangat mencintainya tapi di sisi lain Chandra menunjukkan sisi
buruknya. Nandini berjanji akan menemukan solusi untuk Chandra.
Sinopsis Chandra Nandini |
Bindusara dan Dharma berhasil ke puncak kuil dan mereka melakukan pooja
disana. Bindusara mengatakan pada Dharma agar berdoa karena dirinya tidak akan
pernah menghabiskan waktu bersamanya lagi. Dharma membalasnya. Mereka Lalu
menerima persembahan dari pendeta dan Bindusara bertanya pada pendeta. Pendeta
mengatakan agar dia tidak kembali ke istana karena sedang terjadi badai di luar.
Bindusara terkejut dan berkata haruskah dirinya menghabiskan malam bersama
Dharma. Dharma menjawab bahwa dia bisa
pergi jika mau.
Sinopsis Chandra Nandini Episode 77 Part 1 Tayang Selasa 20 Maret 2018
Bindusara dan Dharma tidur di kuil beralaskan tikar di lantai. Dharma sudah
tidur dengan nyenyak tapi tidak dengan Bindusara. Bindusara pun mengomel. Saat
tengah malam Dharma terbangun untuk mengambil air. Dia lalu melihat ular yang berada
tepat di atas kepala Bindusara yang tengah tidur. Dharma terkejut dan merangkak
kemudian menepuk ular itu agar pergi tapi Dharma terjatuh menimpa Bindusara.
Bindusara dengan sigap bangun dan mencekik Dharma karena mengira Dharma hendak
menyakitinya tapi kemudian Bindusara melihat ular yang merayap pergi dan
Bindusra menatap Dharma lalu melepas cekikannya. Dharma pun mendorong
Bindusara. Bindusara berkata bahwa dia sudah menyelamatkannya. Dharma
mengatakan kalau dia sudah pernah menyelamatkannya dan dirinya harus
mengembalikan bantuannya lalu Dharma kembali tidur.
Helena mencari Bindusara ke kamarnya dan menemukan Charumitra. Charumitra
pun mengatakan dengan sinis kalau dia sudah mengirim Bindusara untuk pooja
bersama Dharma dan mereka belum kembali. Helena menyuruhnya berhenti
menyudutkannya dan Helena berkata bahwa dia akan segera menjadi ratu pertama
Magadha. Charumotra menjawab tidak ingin singgasana tapi inginkan suaminya.
Helena pun mentertawakannya karena tidak tau bagaimana kekuatan menjadi seorang
ratu pertama.
Prajurit menemui Swananda dan mengatakan kalau dua mata2 mereka sudah
dihabisi. Swananda langsung menghabisi prajurit tersebut.
Sinopsis Chandra Nandini Episode 77 Part 1 Chanakya ditemui mata2nya yang mengatakan
kalau Swananda mengirim orang lain lagi sebagai mata2 ke Magadha. Chanakya lalu
menulis surat dan menyuruh mata2nya mengirim surat itu pada Chandra.
Amartya berbicara pada Swananda agar tenang menunggu informasi dari Bheem
dan Mohini lalu setelah itu mereka akan menyerang Magadha. Swananda pun
meneriakkan nama Chandra.
by : aRin