Sinopsis Orang Ketiga Episode 114 Tayang Sabtu 31 Maret 2018

Sinopsis  Orang Ketiga Episode 114 Sinopsis Sebelumnya Yuni menanyakan keadaan Putra. Putra berpikir bahwa seharusnya dirinya membenci Yuni tapi  mengapa tatapan mata Yuni bisa membuatnya tenang. Putra menjawab pada Yuni bahwa semua bukan urusan dia lalu Putra beranjak pergi.

Sinopsis  Orang Ketiga - SCTV
Sinopsis  Orang Ketiga - SCTV


Aris berjalan bersama Yuni dan memperingatkan Yuni untuk tidak dekat2 dengan Putra sementara ini karena Putra itu berbahaya sebab Putra tidak bisa kontrol emosinya. Yuni berpikir apakah semuanya berkaitan dengan. masa lalu Putra. Yuni teringat saat Putra membawanya ke tempat dimana ibunya bunuh diri. Yuni menganggap Putra sedang depresi dan ingin menolongnya. Aris menyadarkan lamuna Yuni dan kembali mengingatkannya. Yuni memintanya untuk tidak khawatir karena dirinya bisa jaga diri.

Ivan tengah memperhatikan Nila yang sedang bekerja dan teringat ucapan Vino yang menyayangi Nila. Riko lalu menghampiri Ivan dan berkata kalau dia sepertonya mulai jatuh cinta dengan Nila. Riko berkata agar dia berpikir apakah dia pantas untuk Nila karena Vino jauh lebih pantas untuk Nila. Riko lalu beranjak pergi dan Ivan berpikir ucapan Riko sepenuhnya benar.

Sinopsis Orang Ketiga - SCTV Episode 114

Putra bertemu dengan Dita sahabat sekaligus psikolognya dan bercerita kalau hari ini dirinya sudah lepas kontrol dan Putra juga bercerita tentang Yuni yang pelakor. Putra meminta pendapat Dita dan Dita menyarankan agar dia membuka hati untuk wanita baru.

Aris berkata pada Yuni kalau mereka harus lembur kerjaan. Yuni berpikir akan janjinya untuk tidak jatuh cinta lagi pada Aris namun terasa berat. Putra muncul dan berkata kalau malam ini tidak akan ada lembur. Aria menanyakan menanyakan. Putra berkata kaalu Yuni hanya boleh lembur pekerjaan darinya dan bukan pekerjaan orang lain. Putra menandaskan kalau itu perintahnya dan tidak boleh dibantah.

Aris pulang ke rumah dan menuju meja makan. Aris teringat larangan Putra untuk lembur tadi. Afifah muncul dan melihat  Aris yaang memijat2 badannya sendiri lalu Afifah bertanya apakah dia capek. Afifah teringat tips dari Rangga untuk menyenangkan suami dan Afifah pun kemudian menawarkan diri untuk memijatnya. Aris berpikir betapa baiknya Afifah dan dirinya masih saja memikirkan Yuni. Meeka berdua lalu ke kamar dan Afifah melihat bayangan Yuni yang duduk dirancangnya. Aris pun menyadarkan Afifah dan bertanya. Afifah hanya berkata ingin ke toilet sebentar.

Afifah ke meja makan dan memikirkan sesuatu. Aris mendatanginya dan bertanya ada apa dengannya karena sudah berkali2 dia seperti ini. Afifah pun meminta maaf dan berkata bahwa setiap kali dirinya mencoba berdekatan dengannya bayangan Yuni selalu muncul dan dirinya tidak bisa lupa kalau dia masih cinta dengan Yuni. Aris pun minta maaf karena sudah membuatnya terluka sedemikian rupa hingga sulit  untuk bisa disembuhkan. Aris berjanji alan berusaha untuk tidak menyakitinya lagi. Aris mengajaknya istirahat tapi Afifah berkata harus mengecek pekerjaannya lebih dulu.

Nila mendapat telepon dari Ivan yang mengajaknya jalan. Nila merasa senang lalu bersiap2. Diah senang mengetahui Nila akan jalan dengan ayahnya.

Afifah menelpon Desy dan bertanya mengapa dirinya tidak bisa menghapus bayangan Yuni dan Afifah menanyakan solusinya. Desy berkata seiring waktu semua akan menghilang dan Desy meminta Afifah untuk terus berusaha.

Rangga menunggu Desy dengan tidak sabar dan jadi baper memikirkan Afifah yang akan kembali mesra dengan Aris. Desy muncul dan setelah masuk ke dalam mobil Desy berterimakasih karena dia sudah nasihatin Afifah yang berarti dia sudah bisa move on. Dalam hati Rangga berpikir bahwa hanya Desy yang berpikir dirinya telah move on dari Afifah.

Nila merasa mimpi bisa kencan dengan Ivan. Vino lalu dayang dan terkejut melihat Nila.  Vino berkata kalau Ivan menelpon dan memintanya datang ke kafe. Nila pun paham kalau Ivan sengaja mengatur kencannya dengan Vino. Dari kejauhan Ivan mengintai mereka berdua lalu beranjak pergi karena menganggap Nila lebih cocok dengan Vino.

Afifah kembali ke kamar dan melihat Aris sudah pulas. Afifah menyelimutinya lalu berbaring menatapnya sambil berpikir kalau dirinya sebenarnya merasa bersalah tapi dirinya tidak bisa berbuat apa2. Afifah memegang lengan Aris. Aris pun terbangun dan menggenggam tangan Afifah sembari memohon agar dia melupakan persoalan dirinya dan Yuni karena dirinya hanya ingin bersama dia dan Kiara. Aris meminta Afifah mempercayainya. Aris kemudian mengecupnya.

Yuni membawakan kopi dan kudapan untuk Putra lalu bertanya tentang masalahnya dan menawarkan bantuan. Putra pun menghampirinya dan bertanya apakah seperti ini cara dia merayu Aris. Yuno mencoba melepaskan diri tapi Putra mencengkeramnya dan mengingatkan kalau Aris sudah beristri. Putra lalu memperingatkan Yuni untuk tidak ikut campur urusan pribadinya dan Putra menyuruhnya pulang. Yuni pun beranjak pergi.

Setibanya di rumah sang ibu memuji cara kerja tukang2 Putra. Ibu Yuni menyampaikan pesan agar Yuni berterimakasih pada Putra. Novi berkata pada Yuni kalau Putra sepertinya suka dengan dia. Yuni berkata kalau dirinya tidak ingin dekat dengan siapapun lalu Yuni beranjak ke kamar.

Yun didalam kamarnya memikirkan Putra yang terlihat rapuh dari sisi bagian dalam tapi Yuni berpikir kalau semua ini bukan masalahnya.

Sinopsis  Orang Ketiga - SCTV
Sinopsis  Orang Ketiga - SCTV

Afifah terbangun dan memanggil Aris. Aris pun terbangun dan berkata kalau dirinya merasa senang karena mereka bisa kembali seperti dulu. Afifah dalam hati juga merasa senang karena sudah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri tapi perasaannya masih tidak karuan. Afifah lalu berkata ingin ke toilet.

Didalam toilet Afifah kembali memikirkan dirinya yang susah sekali melupakan Aris dan Yuni.

Ivan dan Nila serta Diah berkonsultasi dengan dokter dan mereka senang mendapat jawaban menggembirakan dari dokter.

Putra masuk ke kantor dan melihat meja Yuni yang kosong. Putra berpikir apakah Yuni takut dengannya hingga tidak masuk kantor. Putra masuk ke ruangannya dan melihat Yuni disana. Yuni lalu berkata kalau semua berkas meeting sudah disiapkan. Putra berpikir mengapa Yuni masih ramah padanya setelah kejadian semalam.

Yuni memberikan berkas pada Aris dan hendak beranjak pergi tapi Aris menghentikannya dan bertanya apa dia semalam jadi lembur dengan Putra dan apakah dia baik2 saja. Yuni berkata dia tidak perlu mengkhawatirkannya karena dirinya baik2 saja. Aris berpesan kalau suara saat Putra menyakitinya agar dia bercerita kepadanya. Yuni pun berkata kalau Putra tidak akan menyakitinya karena Putra sebenarnya orang yang baik. Yuni pun kemudian beranjak pergi. Sinopsis  Orang Ketiga Episode 114 

Nila dan Diah kembali ke rumah dan Diah mengingatkan Ivan untuk menepati janji karena dirinya akan segera sembuh.  Ivan hanya menyuruhnya untuk istirahat. Nila lalu mengantar Diah ke dalam. Ivan berpikir bagaimana menepati janji Diah karena takut Nila menolaknya. Nila lu menemuinya dan Ivan bertanya mengenai janjinya pada Diah. Riko diam2 mendengarkannya. Ivan bertanya apakah dia bersedia dengan janji Diah. Nila merasa Ivan melamarnya secara tidak langsung. Ivan berkata tidak ingin di tolak dan meminta Nila memikirkannya. Nila bertanya apakah dia menyukainya. Ivan hanya berkata dirinya tidak ingin di tolak lalu Ivan beranjak pergi. Nila senang karena merasa Ivan menyukainya. Riko pun geram karena Ivan berani melamar Nila.

Rangga bersama Afifah dan Rangga berkata betapa senangnya hari ini karena berhasil menaklukkan klien sulit mereka. Rangga melihat kebahagiaan di wajah Afifah dan bertanya apakah tips nya berhasil. Afifah memintanya untuk tidak kepo. Rangga lalu mengajaknya pergi.

Riris menemui Sari dan menyuruhnya mengantarnya ke kantor Afifah karena ingin memberikan jamu biar cepat hamil tapi kemudian Afifah muncul bersama Rangga. Riris pun memandang sewot pada Rangga dan bertanya pada Afifah mengapa dia bersama Rangga. Afifah pun mengajaknya keluar.

Sari mendatangi Rangga di ruangannya dan meminta maaf atas sikap ibunya. Rangga tidak mempermasalahkan dan Rangga bertanya ada apa ibunya datang ke kantor. Sari berkata kaalu ibunya ingin memberikan jamu supaya Afifah cepat hamil. Sari beranjak pergi dan Rangga menjadi sedih memikirkan Afifah akan hamil.

Afifah meminta ibunya u tuk tidak membuat masalah di kantor dan Afifah menjelaskan kalau dirinya dan Rangga hanya patner kerja. Riris mengiyakan lalu memberikan jamunya dan menyuruhnya untuk meminum langsung. Afifah menolak tapi Riris berkata tidak akan pergi sebelum dia meminumnya. Afifah pun terpaksa meminumnya. Riris kembali memberinya pesan2.

Hilda ke ruangan Putra dan bertanya2 apakah Putra sudah punya pacar atau istri.  Hilda pin memeriksa ruangan Putra dan menemukan kotak cncin. Had bertanya2 apakah itu cincin pernikahan. Tiba2 Putra sudah berdiri di hadapannya. Hilda terkejut dan menjatuhkan cincin Putra. Putra menghardiknya dan memecatnya. Hilda memohon tapi Putra mengusirnya.

Di ruangan meeting Putra menjelaskan mengapa mengadakan meeting mendadak. Putra berkata akan ada perubahan posisi jabatan. Putramerubah posisi Yuni dari staff Aris menjadi sekretarisnya. Aris menyela dan berkata kalau Yuni adalah tim nya. Putra berkata kalau dirinya memasukkan Riska dalam tim Aris menggantikan Yuni.

Putra keluar ruangan dan Aris mengejarnya lalu berkata harus berbicara soal pergantian posisi. Putra menjelaskan bahwa Yuni akan mendapatkan peningkatan dan Putra bertanya pada Aris apakah dia tidak ingin Yuni menjadi maju. Aris berkata bukan seperti itu maksudnya. Putra menyuruhnya menerima keputusannya.

Yuni berpikir akan semakin jarang bersama Aris mulaihari ini. Aris menemuinya dan berkata harus bicara. Aris membawa Yuni ke sudut koridor dan mengingatkan Yuni akan Putra. Yuni berkata untuk tidak berpikir demikian pada Putra dan cara ini akan semakin baik karena dengan bersamanya dirinya tidak akan bisa berhenti mencintainya. Yuni berkata bahwa dirinya masih bisa melihatnya setiap hari itu sudah cukup baginya. Lalu Yuni beranjak pergi.

Riska berjanji pada Aris akan bekerja dengan baik seperti Yuni tatapi dalam hati Riska gembira karena akan dnegan mudah memata2i Aris.

Yuni terkejut melihat ON membawa barang2nya le ruangan le ruangan. Putra berkata dia akan tinggal di ruangannya agar mudah di pantau. Yuni lalu berkata akan merapikan barang2 nya di ruangannya.

Di dalam ruangan Putra melirik Yuni yang sedang membereskan barang2nya. Yuni pun melirik pada Putra dengan diam2.

Rangga kembali berdiskusi dengan Afifah. Afifah kelilipan  dan Rangga membantu meniup nya. Aris muncul dan Rangga berkata kalau ini tidak seperti pikirannya. Afifah mengatakan matanya yang kelilipan dan dengan mesra Aris memeriksanya. Aris lalu mengajak Afifah istirahat.

Sinopsis  Orang Ketiga - SCTV Episode 114 Tayang Sabtu 31 Maret 2018


Riska menemui Hilda  dan memanas2inya dengan berkata kalau Yuni yang menggantikan tempatnya. Mereka melihat Yuni dan Riska kembali memanas2i Hilda untuk melabrak Yuni.

Hilda beranjak pergi mendatangi Yuni dan memakinya lalu mendorongnya hingga terjatuh. Tepat saat itu Afifah dan Aris melihat nya.   Putra juga melihat dan berlari menghampiri Yuni. Aris juga menghampiri Yuni. Yuni kesulitan berjalan dan Putra pun menggendongnya. Afifah berpikir bahwa Aris masih mencemaskan Yuni. Rangga datang menghampiri Afifah. Aris hanya bisa menatap Putra membawa Yuni pergi.

Aris menghampiri Afifah dan Afifah tidak butuh penjelasannya karena dirinya sudah terbiasa. Afifah lalu beranjak pergi dan Aris mengikutinya. Riska yang mengintai dari kejauhan pun merasa senang.

Putra berkata akan membawa Yuni ke RS. Pura menelpon dokter dan menyuruhnya menyiapkan segalanya. Yuni menolak mengatakan kalau dirinya baik2 saja tapi Putra berkata dia harus menurut padanya.

Di rumah, Afifah berkata pada Aris untuk tidak perlu membahas kejadian tadi. Aris pun menjelaskan agar dia tidak cemas lagi akan Yuni karena dirinya dan Yuni sudah tidak satu tim lagi.

Putra memakai Yuni berjalan pulang. Ibu Yuni (Laras) mencemaskannya tapi Putra menjelaskan kalau keadaan Yuni baik2 saja. Putra lalu beranjak pergi. Novi pun memuji Putra.

Didalam rumah Laras menanyakan pada Yuni status Putra dan dia. Yuni meminta ibunya tidak memikirkan macam2 dan Yuni memberitau kalau dirinya bukan lagi staff Aris tapi sekretaris Putra. Laras berharap Yuni akan bisa melupakan Aris dengan kehadiran Putra. Dalam hati Yuni berkata bahwa tidak ada seorangpun yang bisa membuatnya melupakan Aris. Sinopsis  Orang Ketiga Episode 114 

Sinopsis  Orang Ketiga - SCTV
Sinopsis  Orang Ketiga - SCTV

Rangga sedang makan malam dengan Desy tapi Desy kesal karena Rangga terus bercerita mengenai insiden yang menimpa Afifah tadi. Rangga meminta Desy menelpon Afifah untuk membuatnya tidak bersedih. Desy menghentikan Rangga dan berkata kalau sudah 30 menit dia membicarakan Afifah terus menerus.  Rangga mencoba menjelaskan kalau dirinya hanya mencoba membicarakan Aris. Desy pun berkata kalau dia sudah bersikap seperti Aris. Desy kemudian dengan kesal beranjak pergi.

Yuni tertatih berjalan keluar hendak pergi bekerja tapi kemudian Putra datang menjemputnya. Putra berkata pada Yuni akan membantunya ke mobil. Yini pun pergi dengan di papah Putra. Novi pun berkata pada ibunya untuk tidak mencemaskan Yuni karena dia sudah memiliki Putra yang sangat baik.

Dalam perjalanan Yuni berbicara pada Putra untuk tidak memperlakukannya secara istimewa karena akan menimbulkan kecemburuan yang lain. Putra berkata kalau ada yang bersikap sepeti itu maka karyawan itu akan dipecatnya. Yuni pun bertanya apakah dia tidak takut karyawannya akan habis jika dia memecatnya terus menerus. Putra pun berkata memperumpamakan jumlah karyawannya dan jumlah orang  yang melamar ke perusahaannya.






by : aRin