Sinopsis SHANI Episode 44 Part 3 Sinopsis Sebelumnya Surya pun mengajukan protes perlahan mengatakan pada Durvasa bahwa dia
tadi sudah menawarkan kalung bunga itu padanya. Surya memperjelas bahwa dirinya
adalah ketua komite para Dewa. Indra pun sengaja merendah dan tidak
berkeberatan jika kalung bunga itu diberikan pada Surya. Surya ikut berbicara
mengharap Durvasa berbelas kasih memberikan kalung itu padanya.
Durvasa menghardiknya dan mengatakan bahwa dirinya sudah memutuskan akan memberikan kalung bunga nya pada Indra yang merupakan Raja para Dewa dan juga karena Indra rendah hati. Indra pun meski merasa menang tetap menunjukkan wajah tenang agar tidak terlihat serakah.
Baca : Daftar Lengkap Sinopsis SHANI
Sinopsis SHANI |
Durvasa menghardiknya dan mengatakan bahwa dirinya sudah memutuskan akan memberikan kalung bunga nya pada Indra yang merupakan Raja para Dewa dan juga karena Indra rendah hati. Indra pun meski merasa menang tetap menunjukkan wajah tenang agar tidak terlihat serakah.
Baca : Daftar Lengkap Sinopsis SHANI
Durvasa menghampiri Indra dan hendak memberikan kalung bunganya. Rahu
pun bergumam senang karena tujuannya sudah tercapai. Indra berlutut menerima
kalung bunga Durvasa. Shani datang dan sudah terlambat karena kalung bunga itu
sudah berada di tangan Indra.
Sinopsis SHANI Episode 44 Part 3
Sinopsis SHANI Episode 44 Part 3
Durvasa lalu mengatakan pada Indra bahwa alasannya untuk mengunjunginya
sudah terlaksana dan Durvasa mengingatkan Indra kalau kalung bunga tadi
sangatlah kuat dan disetiap kekuatan terkait dengan tugas dan tanggung jawab.
Indra menjawab akan selalu mengingatnya dan berterimakasih pada Durvasa lalu
Durvasa beranjak pergi dan melihat Shani yang memberi salam padanya kemudian
Durvasa mengatakan bahwa dirinya senang dia sudah memperingatkannya untuk
memberikan kalung bunga pada orang yang tepat dan dirinya sudah melakukannya.
Shani hendak mengatakan sesuatu tapi Durvasa beranjak pergi.
Indra mengangkat kalung bunganya dengan bangga. Rahu pun dari kejauhan mengatakan
pada Indra bahwa kalung bunga itu memang kuat tapi tidak lebih kuat dari
kekuatannya karena dia adalah Raja Dewa dan Raja Dewa tidak pantas memakai
gumpalan aneh pemberian pertapa seperti Durvasa lalu Rahu meniupkan kata2 itu pada Indra
hingga membuat Indra berpikir hal yang sama dengan Rahu . Indra lalu berbicara
pada Surya bahwa dirinya adalah Raja para Dewa dan tidak ada hadiah apapun yang
bisa melebihi kekuatannya. Indra berkata tidak membutuhkan kalung bunga itu
untuk menjadi hebat dan Indra mengatakan kalau kalung bunga tadi akan sangat
cocok untuk gajah kendaraannya yakni Airavat.
Durvasa berjalan keluar Suryaloka dan merasa senang karena kekuatan
dari meditasinya ada di tangan yang tepat karena para Dewa berhak mendapatkan
kalung bunga tersebut. Indra sendiri melempar kalung bunganya keluar dan Shani
tidak berhasil mencegahnya. Rahu pun semakin tertawa lebar.
Durvasa merasakan sesuatu dan dengan mata kepalanya sendiri melihat
kalung bunganya melayang di udara dan jatuh pada belalai Airavat yang berdiri di dekatnya. Durvasa pun terlihat
murka Atas penghinaan tersebut.
Indra memamerkan kekuatannya pada Surya dengan mengatakan bahwa kalung
bunga tadi tidak penting baginya karena dirinya tidak butuh siapapun sebab
dirinya sudah sangat kuat.
Durvasa sendiri yang tengah murka melihat Airavat membuang kalung
bunganya dan menginjaknya. Durvasa yang diliputi kemarahan pun berteriak menyebut
nama Indra.
Indra dan yang lain terkejut mendengar teriakan Durvasa yang membuat
Suryaloka terguncang. Rahu sendiri bergegas pergi.Sinopsis SHANI Episode 44 Part 3
Shani dan seluruh Dewa mendatangi Durvasa yang masih emosi diluar dan
melihat kalung bunga yang berserakan. Durvasa lalu menghardik Indra dengan
emosi karena sudah menghina hadiahnya dengan melemparnya pada Airavat. Kemudian
Durvasa pun bersumpah pada Indra bahwa dia akan dihukum dan menanggung akibat
dari perbuatannya.
Sinopsis SHANI |
Langit seketika berubah warna dan muncullah kekuatan Durvasa ditangannya
lalu tanah mulai terbelah dan Durvasa mengutuk pada Dewa atas penghinaan terhadapnya,
kutukannya adalah kekuatan para Dewa tersebut akan diambil untuk selamanya. Durvasa melempar kekuatannya pada Shani dan
yang lain hingga membuat kekuatan Shani dan Dewa yang lain menghilang. Airavat
juga menghilang tiba2 dan seluruh perhiasan lara Dewa juga menghilang. Indra
yang melemah masih bisa menyombongkan dirinya lagi akibat pengaruh Rahu dan berkata
akan membebaskan mereka semua dari kutukan tersebut. Indra mengeluarkan
senjatanya tapi senjatanya pun kemudian menghilang. Surya dengan lemah bertanya
pada Indra mengapa dia melakukan kesalahan fatal. Shani merasa pusing dan
pandangan matanya terlihat samar. Durvasa lalu beranjak pergi.
Rahu pun muncul dan merasa senang melihat Shani dan yang lain melemah
lalu Rahu bertanya pada Shani apakah dia bisa menyelamatkan mereka semua. Rahu
mengatakan bahwa para Dewa mendapatkan kalung bunga tadi sekaligus kalah dan
dirinyalah yang menang. Shani yang melemah menatapnya.
Sinopsis SHANI Episode 44 Part 3 Tayang Jumat 20 April 2018
Tridev membahas yang terjadi. Dewa Wishnu berkata bahwa semua ini
menjadi bencana. Dewa Brahma juga berkomentar kalah bumi akan dihancurkan
dengan cara ini karena akan ada ketidakseimbangan yang mengerikan. Mahadewa
menyahut bahwa hal ini akan menjadi pelajaran untuk para Dewa bahwa ketika
seseorang mencapai puncak keberhasilan maka dia pasti akan jatuh dalam kehancuran. Sinopsis SHANI Episode 44 Part 3
Shani menatap Dewa yan lain dengan samar dan masih bisa berpikir bahwa ketidakseimbangan ini tidak bisa di biarkan dan Shani
memutuskan untuk mendekati Durvasa lalu
berjalan mengejar Durvasa dan menghentikannya. Dengan terseok2 Shani
menghampiri Durvasa dan mengatakan bahwa
semua yang telah terjadi adalah tidak benar dan Shani atas nama para Dewa
meminta maaf pada Durvasa taoi Shani juga mengingatkan Durvasa bahwa kutukan
yang dia berikan dalam kemarahan tidaklah benar dan Shani bertanya mengapa satu
orang yang bersalah tapi hukumannya untuk alam semesta. Durvasa menghardiknya
dan berkata bahwa Indra adalah raja para Dewa dan perilakunya juga mencerminkan
tingkah laku para Dewa. Durvasa menambahkan kalau dirinya tidak membuat
kesalahan dengan menghukum semua Dewa.
Shani pun bertanya bagaimana cara menebus kesalahan tersebut. Durvasa mengatakan bukan sifatnya memberitau orang yang bersalah tentang bagaimana cara menghindari hukuman. Durvasa menyalahkan Shani yang mendatanginya dan memintanya memberikan kalung bunga pada orang yang tepat. Durvasa pun menyuruh Shani mencari jalan keluar sendiri dan menyuruhnya mencari solusi baru jika dia tidak menemukan jalan keluar. Durvasa pun beranjak pergi dengan kemurkaan.
Shani pun bertanya bagaimana cara menebus kesalahan tersebut. Durvasa mengatakan bukan sifatnya memberitau orang yang bersalah tentang bagaimana cara menghindari hukuman. Durvasa menyalahkan Shani yang mendatanginya dan memintanya memberikan kalung bunga pada orang yang tepat. Durvasa pun menyuruh Shani mencari jalan keluar sendiri dan menyuruhnya mencari solusi baru jika dia tidak menemukan jalan keluar. Durvasa pun beranjak pergi dengan kemurkaan.
SINOPSIS SELANJUTNYA
by : aRin