Sinopsis Meri Durga ANTV Episode 12 Tayang Sabtu 4 April

Sinopsis Meri Durga ANTV Episode 12 Sinopsis Sebelumnya Yashpal meminta Brijpal untuk menyimpan barang dengan baik, sehingga iringan pengantin dapat terlihat. Sheela memuji Yashpal. 

Sinopsis Meri Durga ANTV
Sinopsis Meri Durga ANTV

Subhadra bertanya-tanya mengapa Sheela tidak terganggu dengan Yashpal dan Subhadra berkata bahwa pasti ada yang salah. Dadi mengatakan jangan katakan ini, Sheela tidak berhati buruk, Yashpal mencoba memberikan anting-anting ku kepada Sheela, tetapi Sheela memberikan nya kepada Amrita. Subhadra mengatakan Durga hancur karena dimanjakan, mintalah Yashpal untuk mengirim Durga bersamaku ke Bhiwani. 

Sheela menghentikan Yashpal mengatakan Shilpa dan Bantu akan memberi tahu kami jika Durga bangun, aku akan lihat karena kau ada pekerjaan yang harus dilakukan. Yashpal setuju dan pergi. Sheela berharap Yashpal kehilangan rasa hormat.

Sinopsis Meri Durga ANTV  Episode 12

Shilpa mengetuk pintu dan khawatir Durga akan merusak rencana. Shilpa menyadari telah meninggalkan ponselnya dan berharap Bantu mengawasi Durga. Bansi di kamar Durga berlari ke kamar kecil. 

Baca : Daftar Lengkap Sinopsis Meri Durga ANTV

Annapurna dan Baby membawa Amrita. Dadi meminta Amrita melakukan ritual. Amrita meninggalkan jejak tangannya di dinding. Dia menjadi emosional dan merindukan Durga. Sheela memintanya untuk tidak menangis dan agar memikirkan mertua.

Brijpal meminta Yashpal untuk keluar karena iringan pengantin akan datang. Annapurna mengatakan kau mengelola rumah ini dengan baik dan membuat nama kami bersinar, cerahkan mertua mu dengan cahaya cintamu, mintalah berkat dari Dewa. Amrita berdoa. Sheela tersenyum dan berpikir aku melihatmu berdoa untuk kehancuran, siapa yang akan menyelamatkanmu sekarang. 

Durga berlari di jalan. Teman-teman Rishi mengikutinya dan berpikir untuk memberi tahu Rishi dan Dulaari.

Durga dan teman-temannya tiba di kuil dan berdoa. Setelah itu mereka pergi dari sana. Teman-teman Rishi kehilangan jejak Durga dan pergi ke sisi lain. Dulaari datang ke kuil dan berdoa kepada Dewa Hanuman agar membuat semuanya berjalan dengan baik. Dia mendapat telepon dari Sheela. Dia berkata aku khawatir dengan teleponmu. Sheela berkata aku tidak bisa menunggu, aku telah menyalakan diya untuk hari ini. Dulaari berkata aku akan segera tiba, Amrita harus mendapatkan serangan setelah pheras. Sheela mengatakan biarkan aku, aku tidak akan melepaskan Yashpal dan Annapurna. Dia mengakhiri panggilan dan keluar. 

Bantu datang untuk melihat Durga. Bansi berlari ke kamar kecil. Sheela datang untuk memeriksa Durga. Bantu datang dan mengatakan Durga ada di sini, Shilpa harus pergi dan bersiap-siap. Sheela memintanya untuk berada di sini karena ada baiknya jika Durga terus tidur.

Bantu memintanya untuk tidak khawatir dan pergi ke pernikahan. Bansi merasa lega. Sementara itu Durga dan teman-temannya melihat petasan. Dia khawatir dan berlari. Rishi membawa iringan pengantin nya. Pooja tersenyum melihatnya. Semua orang menari bersama iringan pengantin. Sinopsis Meri Durga ANTV Episode 12

Brijpal menyambut semua orang. Annapura, Subhadra, Sheela dan Dadi berdiri di pintu masuk untuk melakukan ritual. Dulaari dan Sheela bertemu dan tersenyum. Yashpal menyambut Rishi. Rishi meminta shagunnya agar bisa turun dari kuda. Yashpal mengatakan mengapa tidak, lalu memberinya uang. Rishi memberi tanda pada pendeta. Dulaari dan Sheela tersenyum.

Rishi turun dari kuda. Subhadra melakukan tilak Rishi. Durga tiba di toko perhiasan dan memintanya untuk membantunya. Dia menceritakan segalanya tentang Rishi. 

Rishi bersikap manis pada Yashpal. Dia meminta shagun agar dia bisa duduk. Kakak Dulaari (Nirmala) meminta Yashpal untuk melakukan rasam. Yashpal khawatir. Subadra memberikan shagun kepada Rishi dan mengejeknya agar menjaga rasam karena mereka akan menjaga hubungan.

Baby berkata kami harap kau menjaga Amrita dengan baik, kami membesarkannya dengan baik. Sheela berpikir aku akan menakut-nakuti Amrita agar mendapatkan serangan di antara pheras. 

Pemilik toko perhiasan memeriksa catatan dan mengatakan cincin ini dibuat untuk Pooja. Sementara itu Sheela membawa Amrita dan mengingatkan serangannya saat di masa kecil. Amrita mengingat pria itu dan cemas. Sheela meminta Amrita untuk tetap bahagia dengan Rishi, jangan merasa bahwa dia orang asing, keluarga semuanya mendukungnya di sini meski di sana dia akan sendirian. Amrita semakin khawatir. Amrita naik ke panggung dan melihat Rishi. Yashpal melihat Amrita yang terlihat cemas.

Durga meminta pemilik toko perhiasan untuk ikut dengannya dan memberi tahu ayahnya karena iringan pengantin akan datang. Pemilik toko memintanya untuk pergi dan memberi tahu ayahnya sendiri. Durga berkata ayahku sedang kesal padaku, dia tidak akan percaya padaku, kau ikutlah denganku dan katakan padanya bahwa Dulaari membuat cincin untuk Pooja, tolong bantu aku. Pemilik toko berkata aku tidak bisa melakukan ini, maaf. Yashpal sendiri melihat Amrita dalam ketegangan saat Amrita dan Rishi berdiri untuk bertukar karangan bunga.

Durga melihat gambar Dewi Durga di toko perhiasan dan bertanya pada pemilik toko apakah dia mengikuti ajaran Dewi Durga. Pria itu berkata ya. Durga mengatakan namaku Durga, bayangkanlah gambaran anak Dewi Durga meminta bantuanmu, selamatkanlah nyawa saudariku dari kehancuran. Pria itu pun setuju. 

Durga melihat teman-teman Rishi. Dia meminta pemilik toko perhiasan untuk pergi dengan cepat dan mereka lari. Teman-teman Rishi memblokir jalan mereka. Teman Rishi mengatakan Rishi akan membuat Amrita memakai karangan bunga sekarang. Teman Rishi menertawakan Durga.

Dulaari meminta Amrita untuk membuat Rishi memakai karangan bunga. Yashpal menghentikan Amrita. Sementara itu teman-teman Rishi mengatakan ritual pernikahan Rishi dan Amrita akan dimulai. Yashpal sendiri berkata pada Dulaari bahwa dirinya ingin mengatakan sesuatu. Subadra dan Brijpal memeganginya. Dulaari mengatakan kita akan bicara nanti. Yashpal mengatakan tidak, dengarkan aku, Amrita mendapat serangan gugup. Mereka semua terkejut. 

Yashpal berkata aku tahu aku seharusnya memberitahumu sebelumnya, tapi serangan itu terjadi di masa kanak-kanak, aku tidak tahu untuk memberitahumu atau tidak, aku pikir aku harus memberitahumu segalanya sebelum menikah. Sheela berpikir Yashpal menggagalkan rencana nya. Dulaari berpikir bagaimana memutus pernikahan setelah pheras sekarang. Yashpal mengatakan putuskan sekarang, aku tidak bisa membiarkan pernikahan ini terjadi dengan kebohongan.

Durga meminta teman-teman Rishi untuk membiarkannya pergi. Pemilik toko perhiasan mengatakan kalian semua melakukan kesalahan. Teman-teman Rishi menakuti pemilik toko perhiasan itu dan menyuruhnya untuk pergi. Durga meminta pemilik toko perhiasan untuk membantunya. Lelaki itu berkata aku harus menahan diri dulu lalu dia pergi. 

Dulaari mengatakan lupakan saja, dokter berkata tidak ada yang perlu dikhawatirkan, jadi biarkan saja. Yashpal berterima kasih padanya. Rishi dan Amrita pun bertukar karangan bunga. Semua orang melempar bunga. Pooja sendiri menjadi khawatir. Yashpal senang melihat Rishi dan Amrita.


Sinopsis Meri Durga ANTV Episode 12 Tayang Sabtu 4 April


Teman-teman Rishi bertanya pada Durga siapa yang akan ia panggil untuk membantunya. Manohar bertindak dan melempar pasir ke mata pria itu. Durga meletakkan batu dalam kain lalu Durga memutar kain itu dan mengalahkan teman-teman Rishi.

Brijpal datang ke Sheela. Dia berkata kau memiliki lamaran yang bagus untuk Amrita, aku tidak akan melupakan apa yang kau lakukan untuk keluarga Yashpal. Sheela mengatakan itu adalah tugasku, Amrita adalah putri kita juga. 

Sinopsis Meri Durga ANTV Episode 12 Sheela bertanya pada Dulaari tentang bagaimana dia akan menghentikan pernikahan. Dulaari berkata aku akan berpikir, biarkan setengah pernikahan terjadi. 

Teman-teman Rishi menelpon Dulaari dan mengatakan Durga telah melarikan diri, kami menangkapnya, tetapi dia menipu kami. Dulaari bertanya pada Sheela di mana Yashpal dan Dulaari mengatakan bahwa Durga telah melarikan diri. Sheela pun khawatir. 

Yashpal mengatakan nasib Amrita baik, aku merindukan Durga. Dia meminta Brijpal untuk melihat Durga apakah dia sudah bangun. Dulaari meminta Yashpal untuk menyelesaikan pheras segera, karena ibunya memiliki kebiasaan tidur lebih awal.

Durga dan teman-temannya lari. Dia masuk ke dalam kuil. Teman-teman Rishi mencarinya. Durga mendapat kartu undangan pernikahan yang diletakkan di dekat patung Dewa. Durga terkejut saat membacanya.