Sinopsis Chandrakanta ANTV Episode 26 Tayang Sabtu 29 Agustus 2020

Sinopsis Chandrakanta ANTV Episode 26 Sinopsis Sebelumnya Iravathi memberikan gelang kepada Surya / Chandrakantha dan memintanya untuk memakainya, bertanya apakah dia tidak ingin menikah. Chandrakantha mengatakan tidak. Gehna berpikir tahu Surya adalah Chandrakantha dan tidak akan menikahi seorang raksasa. 

Sinopsis Chandrakanta ANTV
Sinopsis Chandrakanta ANTV

Chandrakantha mengatakan akan memakai gelang jika calon suaminya yang memakaikannya di tangannya. Swayam dengan senang hati melakukannya. Dhruv berpikir apa yang sedang dilakukan Chandrakantha. Chandrakantha dengan penuh semangat mengatakan menginginkan pernikahannya dengan cara yang mewah. 

Nishi mengatakan pernikahan akan diadakan besok dan ritual harus dimulai hari ini. Dhruv bertanya pada Chandrakantha mengapa dia setuju untuk menikahi raksasa Swayam, apakah dia tamak akan emas. Chandrakantha berkata bahwa dirinya menyadari Iravathi tidak menginginkan pernikahan ini dan mulai meragukannya, jadi dirinya setuju untuk menikahi Swayam. 

Sinopsis Chandrakanta ANTV Episode 26

Dhruv mengatakan bagaimana Iravathi bisa tahu. Chandrakantha mengatakan Iravathi sangat pintar. Chandrakantha melihat kucing muncul dengan menggigil, dia memberinya selimut. Dhruv mengatakan kebaikannya selalu menciptakan masalah baginya, dia ditikam oleh banyak orang tetapi tidak mati karena dia adalah murid Vishnuji. Dhruv berhenti melihat Nishi dan Gehna. 

Baca : Daftar Lengkap Sinopsis Chandrakanta ANTV


Mereka berdua masuk dan mengatakan bahwa mereka membawakan shagun mehandi untuk Surya dan mengirim Dhruv pergi. Surya mengatakan akan membuat mehandi sendiri dan berpikir harus pergi ke hutan. Mereka berdua bersikeras lagi. Kucing keluar dan berubah menjadi Bhadrama dan berpikir harus memberi tahu Irvathi bahwa Surya adalah Chandrakantha dan Chandrakantha masih hidup.

Upacara Mehandi dimulai. Gehna dan Nishi mendiskusikan bahwa mereka mencampurkan racun di mehandi dan Chandrakantha akan mati. Nishi mengatakan akan mengoleskan mehandi ke Chandrakantha. Iravathi mengatakan sesuai ritual ibu mertua dulu yang mengoleskan mehandi. Nishi tidak memberikan mangkuknya dan bersikeras. 

Surya mengatakan di Chandangarh, menantu menerapkan mehandi ke mertua dulu. Nishi mengatakan ini Vijaygarh. Kucing berjalan di dekat Iravathi. Swayam melihat kucing dan meminta pelayan untuk mengambilnya. Kucing memanjat meja mehandi dan menjatuhkan mehandi ke bawah. Nishi dengan marah mengambilnya dan berjalan sambil berteriak bahwa dirinya ingin membunuh Surya berulang kali, tapi dia diselamatkan dan bahkan kali ini, rencananya gagal karena kucing. 

Chandrakantha berpikir bisa pergi ke hutan sekarang dan pergi, tapi Swayam menangkapnya dari belakang dan mengatakan dia pasti mencarinya, mari kita pergi ke kamarnya. Chandrakantha mendorongnya dan mengatakan bahwa dirinya harus mengoleskan mehandi dan kembali ke kursinya.

Di hutan, harimau melihat darah pada daun dan kemudian di tanah lalu harimau pun berlari ke arah noda darah. Dia melihat gubuk dan mencoba untuk melompat tetapi gagal karena penghalang magis di sekitar gubuk.

Iravathi melihat Swayam yang dengan marah tengah meneriaki pelayan dan mengira dia akan segera menjadi raksasa, jadi bergegas dan bertanya apa yang terjadi padanya. Swayam mengatakan pelayan menjengkelkan nya dan Swayam mempertanyakan apa yang akan di makan dan kucing sebelumnya mengganggu. 

Iravathi menyadari bahwa kucing itu adalah Bhadramaa yang pasti datang menyamar untuk memberitahukan sesuatu padanya. Dia pun mulai mencari kucing itu.

Nishi menerapkan mehandi ke Surya / Chandrakantha dan berpikir mengapa belum ada yang terjadi padanya. Dia berkata telah menyiapkan asap cengkeh untuk mehandi-nya dan dengan tegas membawanya. Nishi berhenti dan meminta Chandrakantha untuk mendekati asap lalu dia diam-diam melarikan diri. 

Chandrakantha berteriak. Iravathi dan Dhruv datang ke sana dan melihat kucing di lantai. Dhruv melihat buah beri beracun dalam asap cengkeh dan berteriak bahwa seseorang mencoba membunuh Surya berulang kali. Iravathi mengatakan akan mencari tahu pelakunya. 

Swayam mengatakan bahwa akan melindungi Surya dan Dhruv tidak perlu khawatir. Dhruv bertanya di mana dia saat baba-nya terbunuh. Iravathi memintanya untuk tenang, seekor kucing sedang sekarat dan mereka harus melindunginya. Iravathi pergi ke Gehna dan menamparnya bertanya siapa yang menambahkan beri beracun dalam asap cengkeh. Gehna mengatakan Nishi. 

Iravathi mengatakan harus menyelamatkan Bhadramaa terlebih dahulu dan memperingatkan untuk tidak memberi tahu siapa pun bahwa kucing adalah Bhadramaa. Dia membawa kucing ke kamarnya dan melakukan sihir. Kucing berubah menjadi Bhadramaaa yang terengah-engah karena udara membiru karena racun, Bhadramaa mengatakan sesuatu tapi kemudian pingsan. 

Iravathi memanggil tabib yang mengatakan Bhadramaa telah koma. Iravathi berpikir Bhadramaa ingin menceritakan sesuatu tentang Surya karena dia memata-matai Surya.

Chandrakantha pergi ke hutan dan melihat langkah kaki harimau di dekat gubuk. Dia masuk ke gubuk dan melihat Veer yang tengah mengingat bagaimana dia menyelamatkannya. Dia menghipnotis prajurit dan melakukan CPR Veer dan membuat Veer di gigit dengan kalajengking dan kemudian melakukan sihir sehingga prajurit mengira dia sudah mati. Prajurit memutuskan untuk membakar Veer bersama orang lain. 

Chandrakantha diam-diam mengambil tubuh Veer dan menyembunyikannya di sebuah gubuk hutan dengan perlindungan magis di sekitarnya. Dari kilas balik, Chandrakantha berpikir Veer tidak bisa mati dari tangan lain kecuali dirinya, Veer harus menanggung hukuman atas pengkhianatannya. Belati ajaib Vishnuji harus kembali ke Vishnuji, Chandrakantha bertekad akan mengekspos Irvathi di depan semua orang, jadi dirinya harus menikahi Swayam. Sinopsis Chandrakanta ANTV Episode 26

Iravathi memberi tahu Gehna bahwa Bhadrama ingin memberitahunya sesuatu yang penting sebelum mengalami koma. Gehna mengatakan bahwa dirinya telah meminta Bhadrama untuk memata-matai Surya, dia pasti mengetahui bahwa Surya adalah Chandrakantha. Iravathi memperingatkannya untuk tutup mulut. Tabib terus merawat Bhadrama. 

Di gubuk hutan, Chandrakantha merawat luka Veer yang tidak sadarkan diri dan bertanya bagaimana dia bisa melupakannya, lalu berpikir dia tidak pernah mencintainya. Veer batuk dan tanpa sadar mencoba mengambil gelas air. Chandrakantha memberinya air dan mengatakan keyakinan buta pada ibunya melemparkannya dalam kondisi ini, dia pantas mendapatkan ini, dia tidak pernah mencintainya dan menikamnya, dia lebih buruk dari Iravathi, Chandrakantha berkata akan menunggu sampai ingatannya kembali dan ketika akan membunuhnya, dirinya harus tahu siapa dan mengapa dia membunuhnya. 

Chandrakantha mengatakan racun kalajengking akan hilang suatu saat, dirinya harus pergi sekarang karena orang-orang menunggunya untuk menikahi Swayam. Dia pergi dengan mengenakan gaun hitam. 

Iravathi bertanya pada tabib kapan Bhadrama akan sembuh. Tabib mengatakan mencoba yang terbaik dan pasien seperti ini bisa sembuh dalam sehari atau seumur hidup. Iravathi mengatakan sampai Bhadrama sembuh, tabib akan berada di sini di gua. 

Iravathi mencoba membuka pintu gua dan memperingatkan Gehna bahwa dia tidak bisa melarikan diri tanpa izinnya. Gehna melihat batu di lantai dan teringat saat Bhadra mengatakan bahwa batu ini ajaib dan bahkan siapa yang tidak tahu sihir dapat melakukan sihir dengannya, terbang di udara, menjangkau kemanapun mereka inginkan, dll. Gehna bersikeras untuk memberikannya padanya. Bhadrama mengatakan tidak akan melakukannya. Gehna menggunakan batu dan mereka keluar dari gua. 

Chandrakantha berhenti melihat mereka di hutan. Iravathi menegur Gehna, begitu pernikahan Swayam dan Surya selesai akan memberinya pelajaran. Mereka berdua menghilang. Chandrakantha berpikir kemana mereka pergi. Gehna menangkapnya dari belakang dan bertanya siapa dia. Chandrakantha berpikir Gehna tidak boleh melihat wajahnya lalu Chandrakantha menghilang. 

Gehna menggunakan sihir batu dan lari ke istana. Dia tiba di istana dan berteriak bahwa sihir sangat berbahaya. Gehna mencari Chandrakantha. Iravathi datang dan bertanya apa yang dia lakukan. Gehna mengatakan Surya ada di hutan memata-matai mereka. Iravathi mengatakan apa dia sudah gila karena Surya ada di istana. Gehna mengatakan Surya adalah Chandrakantha. 

Iravathi memperingatkan untuk tidak memulai kebingungannya lagi, siapa pun Surya, dirinya akan menikahkan Surya dengan Swayam. 

Di kamar Swayam, Surya / Chandrakantha menunjukkan mehandi kepada Swayam dan bertanya bagaimana komentarnya. Swayam mengatakan bagus dan mencoba menjadi romantis dengannya. Surya mendorongnya mengatakan dirinya harus pergi dan tidur untuk membuat warna mehandi lebih gelap lalu Surya pergi. 

Surya tiba di kamarnya. Dhruv membawa gaun pengantinnya dan bertanya di mana dia tadi malam. Chandrakantha berkata  pergi ke hutan dan melihat Iravathi bersama Gehna merencanakan sesuatu. Dhruv memintanya untuk tidak menikahi Swayam. Chandrakantha mengatakan akan menikahi Swayam untuk membalas dendam dari Iravathi dan lainnya. 

Veer bangun meminta air dan melihat dirinya di sebuah gubuk berpikir siapa yang membawanya ke sini, apa yang terjadi, dirinya hanya ingat saat digantung. Veer pikir hanya Iravathi yang tahu apa yang terjadi dengannya dan mencoba meninggalkan gubuk, tetapi penghalang magis melemparkannya kembali.

Dekorator mendekorasi istana untuk pernikahan Swayam dan Surya. Gehna ikut campur dan mengatakan akan mendekorasi istana. Dekorator mengatakan Iravathi memberi tugas padanya. Gehna memberinya koin emas dan memintanya untuk pergi. Dekorator pergi. 

Iravathi pergi ke Swayam dan memberinya pisau. Swayam bertanya siapa yang harus dibunuh. Iravathi mengatakan rasa lapar, pergi ke hutan, berburu binatang dan memakannya, dan kembali sebelum pernikahan karena dirinya tidak ingin ada drama selama pernikahan.

Chandrakantha berpikir malam ini sangat berat bagi Iravathi. Swayam berjalan ke hutan bersama prajurit dan memperingatkan mereka untuk menunggu sampai dirinya datang. 

Gehna menghiasi mandap. Nishi mengatakan pernikahan ini seharusnya tidak terjadi. Gehna mengatakan bahwa dirinya akan membunuh Surya hari ini dan menunjukkan persiapannya mengatakan jika Surya menggunakan sihir, dia adalah Chandrakantha, kalau tidak dia akan mati sebagai Surya. 

Veer dalam gubuk berpikir siapa yang menyelamatkannya .. Swayam mencari mangsa di hutan dan mengendus darah. Dia berlari. Veer menggunakan sihir untuk memecahkan penghalang pelindung tapi tidak berhasil. Dia melihat Swayam berlari dan memanggilnya. 

Swayam berhenti mengendus darah. Veer menyadari Swayam tidak bisa mendengarnya, jadi harus melakukan sesuatu. Dia mencoba melompat keluar lagi, tapi jatuh kembali. Swayam menjadi raksasa dan berlari lebih jauh. Veer berpikir harus menunggu bulan terbit untuk menangkal sihir ini.

Chandrakantha / Surya bersiap untuk pernikahan. Iravathi masuk dan mengatakan itu sebabnya putranya memanggil chandanya, dia terlihat sangat cantik lalu Iravathi menerapkan kajal untuk menangkal hal buruk. Surya mengatakan bahkan nasib Iravathi akan berubah. Iravathi bertanya apa maksudnya. Surya berkata dia akan menjadi mertuanya hari ini. Iravathi memeluknya. 

Surya berpikir malam ini Iravathi akan melihat hari akhirnya. Nishi mempekerjakan orang jahat untuk menyelesaikan Surya. Gehna berjalan menuju gua untuk menginformasikan kabar baik kepada Bhadrama, dan Dhruv mengikutinya. Gehna menggosok batu di dekat gua dan masuk ke dalam gua. Dhruv mengalihkan perhatian pendengaran suara raksasa tapi tidak menemukan Gehna.

Iravthi menyiapkan Swayam sebagai pengantin pria dan mengatakan bahwa dia terlihat menawan. Swayam bertanya apakah Surya bahagia. Iravathi mengatakan ya, dia harus menikahi Surya untuk menjadi manusia, dan kemudian dia akan membunuh Surya dan membuatnya menikah dengan seorang gadis yang sangat cantik. 

Swayam dengan marah mencekiknya dan bertanya apakah dia akan membunuh Surya-nya. Iravathi bertanya apakah dia akan membunuh ibunya. Swayam berkata untuk Surya, dirinya bisa membunuh siapa saja. Iravathi membebaskan dirinya dan mengatakan bahwa dia melihat cinta sejatinya pada Surya, malam ini dia pasti akan menikahi Surya. Iravathi berpikir Swayam hanya menginginkan Surya dan tidak mencintainya dengan benar seperti Veer, begitu nafsunya terpuaskan, dia akan membuang Surya, maka dirinya akan membunuh Surya dan membalas dendam Daksh dan Bhadrama.

Dhruv terus menunggu Gehna sampai malam. Gehna datang dan memerintahkan gua batu ajaib untuk dibuka karena malam ini Surya akan mati. Dhruv mendengar itu dan berpikir untuk menangkap Gehna dan mengetahui rencananya. Gehna menghilang. Dhruv berpikir harus bergegas ke istana dan menyelamatkan Chandrakantha. 

Veer menunggu sampai bulan terbit dan menggunakan batu untuk keluar dari gubuk. Dia melihat istana dan berpikir harus sampai di sana. Veer jatuh dan berpikir mengapa merasa sangat lemah, entah bagaimana dirinya harus tiba di istana. 

Iravathi memberi tahu seseorang bahwa dirinya tidak menginginkan pernikahan Swayam dan Surya selama duka kematian Veer, dan akan merayakannya setelah Surya dan Swayam melahirkan anak. Nishi berpikir bahwa Surya akan tetap hidup untuk perayaan pernikahan.

Chandrakantha menuju mandap pernikahannya dimana Swayam sudah menunggunya. Nishi dan Gehna saling melirik memberi kode.

Saat akan memulai ritual, Chandrakantha mengingatkan pendeta untuk tidak melupakan ritual membasuh kaki pengantin wanita sesuai adatnya di Chandangarh. Nishi mengingatkan bahwa di sini adalah Vijaygarh yang tidak mempunyai adat seperti itu.

Chandrakantha pura-pura bersedih karena merasa sendiri di Vijaygarh tapi Swayam membelanya mengatakan bahwa dia tidak sendiri dan akhirnya Swayam berhasil membuat Iravathi melakukan ritual pencucian kaki pengantin wanita.

Gehna bergerak ke arah tali pengikat lampu gantung di atas mandap. Nishi memberi kode untuk menarik tali tersebut. Iravathi sendiri mencuci kaki Chandrakantha sembari menahan emosi demi Swayam dan Iravathi berjanji akan membuat Chandrakantha menyesal melakukan ini terhadapnya. Iravathi bertekad akan membuat Chandrakanta bonekanya setelah dia melahirkan putra Swayam. 

Selesai mencuci kaki Chandrakantha, Iravathi meminta lap untuk tangannya. Aryan maju memberikan lap tersebut tapi saat itu juga Gehna menarik tali pengikat hingga lampu gantung itu jatuh menimpa Aryan. Nishi pun berteriak histeris.

Tabib mengobati Aryan dan mwngatakan bahwa Aryan akan segera pulih. Sementara itu Dhruv membawa Chandrakantha menjauh dan memintanya untuk segera pergi meninggalkan Vijaygarh karena nyawanya dalam bahaya karena Dhruv tahu bahwa sasaran tadi bukan Aryan tapi Chandrakanta. 

Sinopsis Chandrakanta Episode 26 Tayang Sabtu 29 Agustus 2020


Chandrakantha menolak pergi dan bersikeras untuk menikah dengan Swayam. Iravathi terkejut mengetahui Chandrakantha bersikeras untuk meneruskan pernikahan hari ini juga tapi Iravathi akhirnya setuju karena Swayam juga bersemangat.

Sinopsis Chandrakanta ANTV Episode 26 Nishi emosi dan ingin melenyapkan Surya/Chandrakantha tapi Gehna menghalanginya. Pernikahan Chandrakanta dan Swayam pun berlanjut. Tapi saat Swayam dan Iravathi sibuk dengan ritual tiba-tiba seseorang dari atap mandap muncul dan menarik pergi Chandrakanta.

Dhruv, Iravathi dan Swayam kebingungan karena Chandrakantha menghilang sementara Nishi senang karena berpikir orang suruhannya lah yang telah membawa Chandrakantha. Swayam pun kesal dan marah hingga dia menunjukkan gejala akan berubah menjadi raksasa dan Iravathi pun berusaha menenangkannya dengan berjanji akan segera menemukan Surya.

Nishi terkejut saat orang suruhannya menemuinya mengatakan bahwa ada orang lain yang membawa Chandrakanta sebelum dirinya.

Semuanya berkumpul di kuil Vishnuji dan kemudian Chandrakantha muncul sambil berlari meminta tolong mengatakan bahwa seseorang telah menikahinya tadi. 

Veer muncul lalu memeluk Chandrakantha berkata dia sudah menikahinya dan dia sekarang istrinya. Swayam pun emosi mendengarnya dan berlari menyerang Veer setelah berubah menjadi Hiranyasur. 

Prajurit dan yang lain terkejut mengetahui bahwa Swayam adalah Hiranyasur. Chandrakantha sendiri senang karena rencananya berhasil untuk membuat kejutan Iravathi. Kilas balik Chandrakantha menunjukkan dimana sebenarnya Veer tetap hidup karena bantuan dan rencana Chandrakantha. Veer kini di kendalikan oleh Chandrakantha hingga melakukan semua ucapannya.

Hiranyasur hendak menghabisi Veer tapi Iravathi membantu Veer dan membuat Hiranyasur berlari ke hutan. Hiranyasur lalu lari ke pemukiman penduduk dan hampir membunuh seorang anak kecil dan ibunya tapi Dhruv membantu mereka dengan berubah menjadi babi hutan. Hiranyasur kembali melarikan diri.

Veer yang belum siuman bermimpi tentang Chandrakanta dan pemenggalan dirinya. Lalu Veer terbangun dan berniat menanyakan semua pada Iravathi tapi prajurit melarangnya pergi atas perintah Iravathi. Veer menanyakan alasannya. Prajurit berkata dia melakukan kesalahan dengan menikahi calon istri Swayam. Veer pun menahan diri dan menduga Surya terlibat dalam semua ini. Veer pun berniat menghabisi Surya.

SINOPSIS SELANJUTNYA