Sinopsis Radha Krishna ANTV Episode 51 Sinopsis Sebelumnya Radha bertanya pada Krishna apa yang dia lakukan disini bukannya berada di gunung untuk melindungi meditasi rishi Durvasa. Krishna mengatakan dirinya datang saat dia memanggilnya. Radha bertanya kapan dirinya memanggilnya. Krishna mengingatkan bahwa dia mengajarkan cinta murni.
 |
| Sinopsis Radha Krishna ANTV |
Radha mengatakan sudah menikah dan tidak bisa berbicara dengannya seperti ini. Krishna menjelaskan arti cinta sejati dan mengatakan dia membuat kasur rumput dengan bantuannya, jadi dia bertindak sesuai perintah murid. Begitu dia pergi, Ayan berjalan dengan memegang bungkusan rumput dan melihat Radha sudah menyiapkan kasur bertanya bagaimana dia bisa menyiapkannya sendiri. Radha menyadari bahwa itu adalah rumput yang dibawa Krishna. Murid memperhatikannya dan memuji Radha dan Ayan karena mempersiapkannya tepat waktu.
Kansa memanggil Ayan dan menunjukkan kepadanya sebuah ghungroo (gelang kaki penari) lalu meminta untuk memakainya dan menari di depannya karena dia berulang kali gagal dalam misinya.
Ayan marah. Kansa mengatakan dirinya membantunya menikahi Radha, tetapi Radha masih mencintai Krishna, jadi Ayan bahkan tidak bisa memikat istrinya sebagai seorang pria. Ayan semakin marah. Kansa memerintahkan Ayan untuk pergi dan memikat istrinya agar dia bisa selamanya melupakan Krishna. Ayan pergi dengan marah.
Kansa kemudian memanggil raksasa Karkasasur dan memerintahkan untuk pergi merusak meditasi Rishi Durvasa dengan membuat suara patah gendang telinga. Karkasasur berkata jika Krishna hadir di sana, dirinya tidak dapat melakukan apapun sebab Krishna akan membunuhnya. Kansa meyakinkan dia akan menangani Krishna.
Krishna berpikir akan bermain seruling dan membuat Radha menyadari nilai cinta sejati. Dia memainkan seruling. Radha terpesona mendengarnya, tapi kemudian melihat mehandinya lantas kembali ke akal sehatnya dan berpikir bagaimana cara melepaskannya dari tangannya. Ayan masuk ke kamarnya dan bersikeras untuk tidur di kamar yang sama. Radha mengatakan sudah menjelaskan kepadanya bahwa sampai dirinya merasakan cinta padanya, mereka tidak bisa tinggal bersama. Ayan memberi hadiah kalung mutiaranya yang indah dan mencoba memikatnya. Radha memperingatkannya.
Ayan bersikeras bahwa dirinya akan tidur dengan hak yang sama dengan cara apapun. Radha mengatakan maka dirinya akan pergi dan melakukan hal yang sama, ini membuat Ayan marah.
Sinopsis Radha Krishna ANTV Episode 51
Kansa memberi tahu Akroor bahwa Radha pasti keluar dari kamar melihat keinginan Ayan. Dia menembakkan panah yang berubah menjadi gunung es dan jatuh ke arah Radha. Radha takut melihatnya dan memanggil Krishna untuk meminta bantuan. Krishna berpikir dirinya bisa menerima kutukan Rishi Durvasa daripada melihat Radha dalam masalah. Karkasasur muncul di depan Rishi Durvasa tepat ketika gunung es akan menghantam Radha, Krishna memegangnya untuk menyelamatkannya.
Krishna menyelamatkan Radha tepat waktu dengan menahan gunung es. Karkashasur berjalan menuju rishi Durvasa yang sedang bermeditasi sambil mengatakan dirinya akan berteriak dengan nada tinggi sehingga rishi Durvasa akan mematahkan meditasinya dan mengutuk Krishna. Balram sebagai seshnag sampai di sana dan menyerang Karkashasur mengatakan bahwa kakak Krishna akan memenuhi tugas Krishna.
Radha bertanya pada Krishna mengapa dia datang untuk menyelamatkannya. Krishna bertanya mengapa dia memanggilnya. Radha berkata telah memanggilnya karena tanpa kesengajaan. Krishna mengatakan dia mencintainya dengan hati dan jelas akan memanggilnya ketika dalam masalah. Radha mengatakan dirinya adalah wanita yang sudah menikah dan tidak dapat berbicara dengannya seperti ini. Krishna mengatakan jika dia sangat bahagia dengan suaminya, dia tidak akan keluar rumah saat ini. Radha beralasan hanya untuk mendapatkan udara segar lalu pergi memperingatkan dia untuk tidak mengganggunya lagi. Krishna berpikir akan mengingatkan Radha nilai cinta sejati.
Krishna kembali ke rishi Durvasa dan melihat Balram di sana. Balram bertanya apakah dia tahu bagaimana meditasi rishi Durvasa tidak hancur. Krishna berkata ketika dirinya memiliki Balram bersamanya, mengapa harus khawatir, dia lalu bertanya di mana raksasa itu. Balram menunjukkan raksasa yang pingsan. Krishna menghipnotis Karkasasur.
Baca : Daftar Lengkap Sinopsis Radha Krishna ANTV
Karkasasur kembali ke Kansa dan berteriak dengan nada tinggi. Kansa berteriak bahwa dia menyerang tuannya lalu Kansa membunuh Karkasasur.
Keesokan paginya, Balram membawa makanan untuk dirinya dan Krishna dan melihat Krishna tersenyum lalu bertanya leela / sihir apa yang dia ingin lakukan sekarang. Krishna mengatakan akan membuat Radha menyadari cintanya, tetapi dirinya tidak bisa pergi ke ashram, kalau tidak Radha akan bertanya mengapa dirinya turun dimana seharusnya dirinya harus melindungi rishi Durvasa. Balram bertanya apa yang akan dia lakukan sekarang. Krishna memainkan seruling. Radha terpesona mendengar suara seruling.
Ayan masuk dan memanggilnya. Radha berpikir tidak bisa terhipnotis oleh seruling Krishna. Ayan mengatakan mereka berdua harus menyiapkan pakaian rishi Durvasa dengan bahan katun. Radha mengatakan sudah memberitahunya apa yang dirinya rasakan tentang dia, jadi dirinya tidak bisa mempersiapkan apapun dengannya. Ayan memintanya untuk memberinya kesempatan sampai dia menerimanya. Radha setuju.
Seorang rishi berjalan menuju rishi Durvasa. Balram bertanya pada Krishna siapa rishi baru ini. Krishna berjalan menghampiri rishi dan bertanya kemana dia pergi. Rishi mengatakan tengah melakukan moun vrat dan ingin bertemu rishi Durvasa. Krishna mengatakan dia bisa pergi, tetapi dengan jepitan jari Krishna membuat rishi Durvasa, dirinya, dan Balram tidak terlihat.
Rishi berjalan menuju rishi Durvasa dan tidak menemukannya. Balram bertanya mengapa rishi tidak bisa melihatnya atau rishi Durvasa. Krishna berkata telah melakukan sihir, jadi rishi tidak bisa melihat kita bertiga. Rishi berubah menjadi raksasa dan berteriak di mana rishi Durvasa, Krishna menipunya lagi. Krishna berkata Kansa telah mengirim raksasa ini untuk merusak meditasi rishi Durvasa. Balram mengatakan itu berarti Kansa tidak tahu bahwa dia juga ada di sini.
Krishna dengan Balram menjadi tidak terlihat dan mengganggu asur (raksasa) Kansa. Asur berteriak siapa itu, jika berani datanglah di hadapannya. Krishna dan Balram menunjukkan bentuk Narayan dan Seshnag mereka. Asur meminta maaf kepada Krishna karena datang untuk menyakitinya dan meminta untuk memberinya moksh. Krishna memberinya moksh dan memberi tahu Balram bahwa Kansa akan terus mengganggu mereka tapi Balram dapat mengatasinya saat dirinya pergi dan bertemu Radha.
Krishna berjalan ke Radha yang sedang sibuk menyiapkan kain katun untuk rishi Durvasa dan mengesampingkan semuanya dengan diam-diam. Radha marah dan akhirnya melihat Krishna bertanya mengapa dia datang ke sini saat dirinya sama sekali tidak memanggilnya. Krishna berkata dia selalu mengingatnya, jadi dirinya bisa datang menemuinya kapan saja. Perdebatan mesra mereka berlanjut saat Ayan masuk sambil berteriak.
Krishna berkata bahwa suami Radha mudah marah. Ayan berkata dirinya membawa bunga favorit rishi Durvasa dari hutan di belakang pasar. Krishna bertanya benarkah itu, apakah mereka benar-benar dari balik gunung yang paling keras dari tengah hutan yang dalam.
Di rumah Jatila, burung beo Radha menyanyikan Radhe Radhe. Jatila dengan marah mencoba membunuhnya, tetapi berhenti ketika Ugrapath masuk. Ugrapath bertanya mengapa burung ini dikurung, ia harus dibebaskan karena mengurung burung adalah dosa. Jatila membebaskan burung. Ugrapath menginformasikan bahwa Ayan harus menghabiskan beberapa hari lagi di ashram rishi Durvasa.
Jatila berteriak mengatakan sejak Radha masuk ke rumah mereka, hanya hal buruk yang terjadi. Ugrapath memperingatkan untuk tidak menyalahkan Radha karena dia adalah laksmi rumah mereka sekarang dan Ugrapath menyruuh Jatila untuk melindungi burung beo sampai Radha dan Ayan kembali. Jatila berdiri sambil mengomel.
Krishna menipu murid rishi Durvasa dan meyakinkan mereka untuk mengirim orang lain yang lebih suci dan saleh untuk melindungi meditasi rishi Durvasa. Murid berkata bahwa Radha sangat murni dan harus pergi ke tebing untuk melindungi meditasi rishi Durvasa. Ayan mengatakan akan menemani istrinya untuk melindunginya. Murid setuju. Krishna meminta Ayan untuk menyerahkan bunga kesayangan rishi Durvasa yang dia dapatkan dari hutan dalam.
Murid melihat bunga itu dan melempar ke wajah Ayan mengatakan dia berbohong dan ini bukan bunga itu, sang murid menyalahkan pikirannya yang tidak murni, jadi dia tidak bisa mendekati rishi Durvasa. Murid meminta Krishna pergi bersama Radha untuk melindunginya. Krishna setuju dan menemani Radha. Krishna mengatakan kepada Radha bahwa dirinya ingin menjelaskan arti sebenarnya dari cinta, pikiran Ayan tidak murni sehingga dia membawa bunga palsu, tapi cintanya murni, bahkan takdir menjaga mereka tetap bersama.
Radha berjalan pergi. Krishna memintanya untuk berhenti dan tidak berjalan cepat. Radha berhenti dan mengatakan dirinya sudah menikah dan tidak ingin berjalan atau berbicara dengannya. Balram meletakkan bunga favorit rishi Durvasa di depannya dan meminta rishi Durvasa yang bermeditasi untuk membantu Radha karena dia selalu menghadapi masalah. Balram mencoba untuk bersembunyi melihat Radha berjalan ke arah mereka, tetapi lega mengingat Krishna telah membuatnya tidak terlihat.
Radha berjalan mendekati rishi Durvasa dan melihat bunga favoritnya bertanya siapa yang membawanya. Krishna mengatakan dirinya yang membawa mereka. Radha mengatakan dia tidak akan bisa dan merasakan Balram di sekitar meminta dia untuk berhenti bersembunyi dan maju. Balram beraksi dari balik gunung. Radha mengatakan tahu dia lah yang membawa bunga. Balram tersenyum.
Radha mengatakan Balram di sini melindungi meditasi rishi Durvasa, itulah sebabnya Krishna sering turun. Krishna mengatakan itu sebabnya dirinya selalu mengatakan bahwa kakak laki-laki harus seperti Balram. Sinopsis Radha Krishna ANTV Episode 51
Ayan memotong batang kayu sambil berpikir dirinya sibuk bekerja keras di sini sementara Krishna menikmati bersama Radha. Dia melempar kapaknya. Murid Rishi Durvasa bertanya kemana dia pergi. Ayan berkata untuk menemui istrinya. Murid mengingatkan tidak ada istri atau suami di sini, dia harus menyelesaikan tugasnya. Ayan dengan marah memotong kayu dan berpikir dirinya memiliki begitu banyak api di dalam dirinya sehingga ingin membakar Krishna.
Radha menyerahkan bunga kepada rishi Durvasa dan mengatakan ingin membuat karangan bunga untuknya. Dia menyiapkan karangan bunga sementara Krishna membantunya. Radha merasa kesal, tetapi terus menyiapkan karangan bunga. Setelah karangan bunga disiapkan, mereka berdua berlutut pada rishi Durvasa yang sedang bermeditasi.
Di sisi lain, Jatila membebaskan duplikat burung beo Shuka yang merupakan kiriman asur dari Kansa. Shuka terbang ke Radha. Radha senang melihatnya. Balram pun merasa senang melihat Radha bahagia. Krishna berkata Shukha akan mengganggu Balram di malam hari.
Pada malam hari, Balram melihat seseorang mencekik Shuka dan bergegas ke sana, melihat Krishna mencekik Shuka dan bertanya apakah dia ingin membunuh burung itu. Krishna berkata berharap dia bisa membunuhnya karena itu bukan Shuka, tapi Kansa mengirim asur. Balram bertanya mengapa dia membiarkan burung mendekati Radha saat itu. Krishna mengatakan tidak ingin merusak kebahagiaan Radha. Burung berubah menjadi burung asur yang berbeda dan memohon untuk melindunginya. Krishna mengatakan dia harus mematuhinya dan menyamar sebagai Shuka sampai dirinya memerintahkannya. Burung asur menurut. Radha berjalan ke arah mereka dan membawa Shuka.
Radha bertanya kepada Krishna bagaimana dia bisa menenangkan burung beo Shuka. Krishna berkata bahwa dirinya ahli dalam meyakinkan orang sejak kecil. Radha pergi dengan burung. Balram bertanya mengapa dia membiarkan burung asur bersama Radha. Krishna berkata jika burung mencoba menjadi asur lagi, Balram harus membunuhnya. Balram bertanya dimana Shuka yang sebenarnya. Krishna mengatakan Kansa menculik Shuka ketika dia terbang menuju Radha, tapi Shuka bukanlah burung biasa dan itu akan mengganggu Kansa.
Di istana Kansa, Shuka asli terus melafalkan Radhe Radhe. Kansa dengan marah memerintahkan Akroor untuk membunuh burung ini. Shuka membakar istana Kansa dan kabur. Akroor mengatakan burung ini lebih kuat dan istana yang terbakar, bayangkan apa yang bisa dilakukan Krishna, daripada menunggu Krishna di sini, Kansa harus pergi ke sana.
Shuka sampai pada Krishna. Krishna tersenyum dan mengirimnya pergi. Balram mengatakan Shuka mereka sangat istimewa untuk membakar istana Kansa, sekarang mengapa mereka tidak membunuh burung asur. Krishna mengatakan akan memperalat burung asur untuk menyampaikan pesannya ke Kansa bahwa dirinya dan Radha masih bersama bahkan setelah Radha menikahi Ayan dan begitu dirinya mendapatkan Radha sepenuhnya, dirinya akan membunuh Kansa.
Burung asur kembali ke Kansa dan menginformasikan hal yang sama. Kansa berteriak dalam kemarahan dan menciptakan kekacauan.
Murid Rishi Durvasa bertanya kepada Ayan di mana Radha dan Krishna. Ayan mengatakan tidak tahu tentang Krishna, tetapi Radha mengumpulkan bunga untuk Rishi Durvasa. Murid berkata hari ini mereka memilih guru mereka dan bahkan Ayan harus memilih Rishi Durvasa sebagai gurunya. Ayan bersumpah mengatakan Rishi Durvasa akan menjadi gurunya mulai saat ini.
Radha memetik bunga di taman. Krishna diam-diam mengisi keranjangnya dari belakang. Radha terkejut melihatnya terisi begitu cepat dan marah melihat Krishna di belakang. Perdebatan mesra mereka mulai lagi. Mereka berdua lalu turun. Murid meminta Radha untuk memilih gurunya. Radha memilih Ayan sebagai gurunya. Ayan mengatakan Radha mengikuti dharma suami-nya, jadi mereka seharusnya tidak marah.
Murid kemudian meminta Krishna untuk memilih gurunya. Krishna mengatakan memilih Radha sebagai gurunya. Murid marah dan mengatakan Rishi Durvasa akan mengutuknya. Krishna menjelaskan bahwa siapa yang mengajarinya cinta dalam hidup adalah gurunya, ibu dan ayahnya yang mengajarinya cinta adalah gurunya, Radha yang mengajarinya cinta abadi adalah gurunya, dirinya siap menerima hukuman Rishi Durvasa.
Radha bertanya mengapa dia melakukan itu. Krishna berkata bahwa dirinya melakukan apa yang seharusnya, seseorang tidak boleh memutuskan guru mereka di bawah tekanan apapun dan harus memilih guru yang mendengarkan hati mereka dan memahami cinta sejati. Radha mengatakan tidak ada cinta yang tersisa di antara kita, dan dirinya hanya bisa mencintai Ayan sekarang.
Krishna berkata sesuai keinginannya dan dirinya akan mematuhinya sebagai guru. Radha mengatakan dari sini dia tidak akan mengejek Ayan dan tidak berbicara tentang Ayan dan jika dia gagal, dia tidak akan melakukan ritual guru poornima menganggapnya sebagai guru. Krishna mengatakan keinginan teman adalah perintahnya dan dirinya akan mematuhinya. Radha lalu pergi.
Balram bertanya kepada Krishna mengapa dia menganggap Radha sebagai guru daripada maharshi Durvasa. Krishna mengatakan semua orang tersayang adalah gurunya, orang tua, kakak, Radha, dll. Balram bertanya lalu mengapa dia tidak mengambil nama mereka. Krishna mengatakan hanya Radha yang hadir di sana. Balram mengatakan memahami leela-nya sekarang dan bertanya mengapa Ayan dijadikan guru ketika kita tahu dia tidak pantas mendapatkannya. Krishna berkata bahwa dosa seseorang pasti akan menghantuinya, bahkan Ayan akan membayar dosanya, meskipun dirinya siap menerima kutukan maharshi Durvasa. Balram berpikir tidak akan membiarkan itu terjadi.
Murid Maharshi Durvasa berkata bahwa guru mereka tidak hadir di sini, jadi mereka akan mendoakan sandalnya saja. Mereka mencuci sandal Maharshi Durvasa dan mendoakannya, lalu meminta Ayan untuk melakukan ritualnya. Krishna bertanya jika Radha dapat membasuh kaki Ayan dengan menganggapnya sebagai guru, dapatkah dirinya mencuci kaki Radha dengan menganggapnya sebagai guru.
Murid berteriak bagaimana dia bisa membasuh kaki wanita. Krishna memberikan alasannya. Ayan berteriak bahwa dia menjebaknya dalam kata-katanya dan menghinanya, sekarang Radha akan menjelaskan keputusannya. Radha mengatakan seorang guru adalah guru dan tidak bisa berjenis kelamin apapun. Aayan berjalan pergi sambil berteriak bahwa Radha seharusnya berada di sisinya, diikuti oleh para murid. Radha bertanya pada Krishna mengapa dia menghina Ayan lagi. Krishna memintanya untuk mengenang kejadian itu, Ayan menanyainya dan dia baru saja menjawab. Radha setuju dan membiarkan Krishna membasuh kakinya.
Krishna memberi tahu Radha bahwa gurunya tahu apa yang benar dan salah dan dirinya yakin Radha juga mempercayainya dan mempercayai gurunya dengan cara yang sama. Radha pergi. Balram masuk dan bertanya apa yang terjadi. Krishna berkata Radha tidak mau menerima bahwa Ayan tidak mampu menjadi gurunya. Balram memintanya untuk mempercepat apapun yang dia lakukan sebelum rishi Durvasa menyelesaikan meditasinya. Krishna mengatakan bahwa dirinya adalah Narayan dan harus membuat Radha menyadari apa yang salah dan apa yang benar.
Ayan senang melihat orang tuanya datang di ashram. Jatila bertanya dimana Radha. Ayan mengatakan Radha bersama Krishna dan dia menjadikannya gurunya. Ugrapath mengatakan Radha mengikuti patni dharma dengan menjadikan suaminya sebagai gurunya. Jatila bertanya apakah dia pergi dengan Krishna. Ayan menginformasikan bahwa Krishna menjadikan Radha sebagai gurunya. Jatila berkata Krishna sangat pintar dan bermain permainan lagi. Ugrapath mengatakan bahwa Radha mengikuti gurunya dharma saat itu dan pergi. Ayan memberi tahu Jatila bahwa baik dia datang ke sini.
Jatila mengatakan Radha berbuat baik dengan menjadikan Ayan sebagai gurunya, sekarang dia bisa memerintahkannya dan membuatnya mematuhinya untuk mengeluarkan Krishna dari hidupnya.
Krishna mengikuti Radha. Radha bertanya mengapa dia mengikutinya. Krishna mengatakan tugasnya adalah mengikuti langkah gurunya. Radha mengatakan itu hanya pepatah. Krishna berkata bahwa dia harus menyadari bahwa mereka tidak dapat dipisahkan sekarang sebagai guru dan murid dan dirinya akan mengikuti tindakannya. Mereka berdua kembali ke ashram.
Jatila bertanya pada Radha mengapa dia menjadikan Krishna sebagai muridnya. Radha mengatakan mengikuti dharma. Murid Rishi Durvasa masuk dan memberi tahu Ugrapath bahwa Radha melakukan yang benar. Ugrapath meminta mereka untuk membiarkan Radha dan Ayan tinggal bersama dan mengirim Krishna untuk melindungi meditasi Rishi Durvasa. Murid setuju dan meminta Krishna untuk pergi dan melindungi Rishi Durvasa untuk satu hari terakhir karena meditasi Rishi Durvasa akan berakhir besok. Krishna setuju.
Di sisi lain, Kansa melakukan yagna dan mendapat belphal. Akroor bertanya apakah dia melakukan yagna yang sulit untuk belphal ini. Kansa mengatakan itu adalah belphal khusus yang memiliki kekuatan yang setara dengan Narayan dan dapat memisahkan Krishna dari Radha. Dia memanggil Ayan dan Jatila dan memerintahkan Ayan untuk menggunakan posisi gurunya dan memerintahkan Radha untuk memiliki belphal ini, dia akan marah di belakangnya setelah itu dan dia bisa menyempurnakannya.
Sinopsis Radha Krishna ANTV Episode 51 Tayang Selasa 1 Desember 2020
Ayan kembali ke Radha dan menawarkan nampan pooja nya dengan belphal mengatakan dirinya membawanya dengan susah payah dan ingin dia untuk mengkonsumsi belphal. Radha dengan senang hati setuju menganggap Ayan adalah guru yang baik.
Balram melihat Krishna bermain dengan lumpur dan memintanya untuk pergi melindungi Rishi Durvasa. Krishna berkata bahwa dirinya mengikuti dharma murid dan mempersiapkan patung Radha untuk mendoakannya. Balram melihat patung dan mengatakan itu terlihat seperti replika Radha.
Sinopsis Radha Krishna ANTV Episode 51 Krishna memberi tahu Balram bahwa Bilvaphal akan memprovokasi hati nurani Radha, dan Ayan akan dihukum karena dosa-dosanya. Ayan membawa buah ke Radha, mengingat Kansa yang mengatakan begitu Radha mengkonsumsi Bilvaphal, dia akan sepenuhnya di bawah kendali Ayan. Ayan memanggil Radha dan mengatakan sudah waktunya untuk melakukan guru pooja dan kemudian mengkonsumsi bilvaphal ini. Radha mengatakan akan menyerahkan bilvaphal ini ke rishi Durvasa dan kemudian akan mengkonsumsinya.
Ayan bertanya mengapa dia menyeret Rishi Durvasa dan yang lainnya di antara mereka dan dia menghina suaminya karena dia masih mencintai Krishna. Radha memperingatkan bahwa dia salah menuduhnya dan berjalan pergi sementara Ayan terus berteriak untuk memakan Bilvaphal.
Radha berjalan ke gunung dan menangis sambil duduk di bawah pohon. Krishna mengatakan Ayan akan membayar dosa-dosanya sekarang. Murid duduk di depan Rishi Durvasa untuk melihat dia menyelesaikan meditasinya. Rishi Durvasa menghentikan meditasinya mendengar isak Radha dan berjalan ke arahnya dengan marah. Dia menyadari dia adalah Devi Radha dan tenang. Krishna melalui telepati memintanya untuk tidak menyapa Radha karena mereka dalam bentuk manusia.
Rishi Durvasa mengingatkan Krishna bahwa dia telah memberi tahu jika meditasinya rusak, dirinya akan mengutuk. Krishna mengatakan bahkan sekarang dirinya mengatakan hal yang sama, Rishi Durvasa dapat melanjutkan kutukannya. Rishi Durvasa mengatakan Radha merusak meditasinya, jadi dia akan dihukum.
Ayan berkata bahwa Krishna adalah alasan di balik ini karena dia melindungi meditasi Rishi Durvasa, tetapi dia berjalan berulang kali dan gagal dalam tugasnya. Rishi Durvasa bertanya kepada Krishna apakah dirinya harus mengatakan sesuatu. Krishna mengatakan bahwa dia baru saja memberi tahu siapa pun yang mengajarinya cinta adalah gurunya, orang tuanya, saudara kandungnya, teman-temannya dan karena hanya Radha yang hadir, dia menganggap gurunya.
Ayan mengatakan Radha tidak ingin menganggapnya sebagai murid dan dirinya sendiri dengan paksa menjadi murid Radha. Krishna mengatakan seorang murid memilih gurunya, sekarang Rishi Durvasa harus memberikan penilaian tentang ini. Rishi Durvasa melalui telepati bertanya kepada Krishna apakah dia menunjuk pada cerita masa depan Ekalavya dan Karn dan mengatakan meskipun guru tidak menerima murid, seorang murid dapat menerima gurunya selalu.
Durvasa mengucapkan Krishna tidak bersalah dan mengatakan ingin berbicara dengan Radha sendirian dan meminta semua orang untuk pergi kecuali suami Radha yakni Ayan. Jatila memintanya untuk membiarkan putranya pergi. Ugrapath membawanya pergi dengan paksa. Rishi Durvasa bertanya pada Radha apa yang dia pegang. Dia mengatakan gurunya Ayan diberi bilvaphal yang harus di konsumsi. Dia meminta Ayan untuk berbicara kebenaran setidaknya sekarang. Ayan mengatakan dia memberikan buah ajaib hitam karena dia ingin memilikinya. Radha mengatakan akan mengkonsumsinya dan Radha pun mengkonsumsinya.
Rishi Durvasa mengatakan dia tahu tidak ada yang akan terjadi pada Radha dan sedang menguji patni dharma-nya. Dia kemudian berkata bahwa dirinya menghentikan meditasinya karena Ayan yang berdosa dan mengutuk Ayan bahwa jika dia berpikir untuk memiliki Radha, dia akan terbakar hidup-hidup.
