Paramavatar Shri Krishna - Devaki bermimpi tentang dia yang akan menimang seorang bayi tapi terbangun di pagi hari karena panggilan Sunanda. Dia lalu berbicara dengan Sunanda tentang mimpinya tapi tiba-tiba dia teringat bahwa hari ini adalah hari Ekadashi dimana kekasihnya Basudewa pasti sudah menunggunya di perbatasan Mathura-Mahishmati, Devaki pun bergegas pergi.
Ratna sang pelayan berusaha menghentikannya dan mengingatkan bahwa kakaknya yakni Raja Kansa akan kembali dari Medan perang dan dia harus menyambutnya. Devaki tidak peduli dan terus berlari keluar istana.
Lainnya : Daftar Link Sinopsis Paramavatar Shri Krishna Tiap Episode
Kansa kembali ke kerajaan Mathura di iringi seruan nanya yang di pekikkan oleh warga Mathura dengan keterpaksaan. Para tahanan yang di dominasi pendeta dengan tertatih menarik kereta emas Kansa yang begitu berat. Jika mereka berhenti karena kelelahan maka cambuk prajurit Kansa yang bicara.
Paramavatar Shri Krishna
Panglima Kansa yakni Badraksh melihat seorang warga yang diam saja tidak menyerukan nama Kansa, dia pun menendang lelaki tersebut ke jalanan dan membuatnya tergilas kereta Kansa.
Devaki mengendarai kereta kudanya di jalanan bersama Ratna membelah jalanan meninggalkan istana Mathura. Ratna ketakutan melihat cara Devaki mengendarai kereta kudanya dan bertanya hendak kemana mereka serta mengingatkan resiko yang akan di terima karena mereka tidak mengikuti upacara kepulangan Kansa. Paramavatar Shri Krishna
Kansa dengan pongahnya mulai berpidato yang intinya mengharuskan warga untuk menyembahnya layaknya Dewa dan kemudian di lanjut dengan peresmian patung emas Kansa sementara Devaki berhasil bertemu dengan pujaan hatinya yakni Basudewa dan memintanya membawanya pergi ke Mahishmati.
Badraksh tengah memeriksa susu dan mentega yang di hasilkan oleh warga dan mengetahui anak-anak yang menyembunyikan beberapa guci berisi mentega. Badraksh memerintahkan untuk menangkap anak-anak tersebut tapi Yashoda muncul menghentikannya. Badraksh berdebat dengan Yashoda dan hampir menamparnya tapi suami Yashoda yakni Nanda muncul dan meminta maaf atas sikap Yashoda. Badraksh pun melunak dan bergerak pergi setelah memberi peringatan agar mereka tidak menyembunyikan susu dan mentega lagi. Paramavatar Shri Krishna
Kansa berhasil menangkap Basudewa dan Devaki. Kansa menyiksa Basudewa dan dia baru berhenti saat Devaki memanggilnya sebagai Dewa. Kansa tersanjung dan bahagia mendengar panggilan barunya hingga kemudian di mengijinkan pernikahan Basudewa dan Devaki setelah Devaki bersilat lidah pura-pura memuja Kansa sebagai Dewa.
Dewa Wisnu dan Dewi Laksmi serta yang lain tengah berdiskusi tentang sikap Kansa. Narada meminta Dewa Wisnu menghentikan kesombongan Kansa tapi Wishnu berkata bahwa kesombongan Kansa akan menghancurkannya sendiri.
Kansa mengadakan pesta untuk pernikahan Basudewa dan Devaki. Saat akan mulai ritual Kanyadaan, Kansa pun memanggil ayahnya, Ugrasena, yang di jadikannya sebagai tawanan. Dengan tertatih-tatih Ugrasena muncul dengan keadaan terantai. Setelah itu Ugrasena melakukan upacara Kanyadaan dan berkata pada Devaki bahwa dirinya senang melihat dia akan meninggalkan Mathura menuju Mahishmati. Kansa berkata waktu Ugrasena sudah habis dan kemudian setelah Ugrasena pergi dari pernikahan, Kansa menyuruh pendeta memulai ritual putaran api suci. Paramavatar Shri Krishna
Paramavatar Shri Krishna Antv
Melihat arogansi Kansa, Dewi Lakshmi meminta Dewa Wishnu menghentikan semua. Dewa Wishnu berkata akan menghentikan semua dalam wujud yang tak pernah di duga sebelumnya.
Setelah ritual pernikahan selesai, Kansa berniat mengantarkan Devaki dengan kereta ke tempat mertuanya. Dalam perjalanan Kansa memberkati Devaki bahwa dia akan melahirkan 8 bayi. Cuaca yang sebelumnya baik-baik saja tiba-tiba berubah menjadi gelap dan jembatan yang mereka sebrangi patah. Kemudian aakashwani (suara dari awan) muncul memberitahu semua kesombongan Kansa dan mengutuknya bahwa putra ke-8 Devaki akan menjadi penyebab kematian Kansa. Paramavatar Shri Krishna Antv
Kansa berniat menghabisi Devaki tapi Basudewa mencoba menghalangi dan bertarung dengan Kansa. Basudewa terlempar ke tepi jurang lalu dia dan Devaki di bawa kembali ke Mathura.
Yashoda mendudukkan anak-anak dan melayani mereka dengan mentega tapi teringat akan ancaman Badraks, anak-anak itu menolak pemberian Yashoda dan berlari pergi. Nanda menemui Yashoda dan menghiburnya kemudian Akrura datang dan memberitahu kalau Kansa membawa Devaki dan Basudewa kembali ke Mathura. Paramavatar Shri Krishna Antv
Kansa memutuskan untuk membuat Devaki dan Basudewa mati di depan penduduk desa, Kansa menyiksa Basudewa dan akan menghabisinya terlebih dahulu tapi Devaki menghalangi dengan membuat janji bahwa nantinya ke delapan anaknya yang lahir akan diserahkan pada Kansa.
Kansa tertarik dengan ucapan Devaki dan berkata bahwa akan lebih menarik jika dirinya menghabisi ke 8 putra Basudewa. Basudewa pun berteriak mendengar keputusan Devaki.
Nand dan Yashoda pergi ke kuil berdoa kepada Dewa Wisnu untuk anak karena Yashoda tidak memiliki anak. Yashoda juga bersedia merawat ke delapan anak Devaki jika itu memungkinkan. Paramavatar Shri Krishna Antv
Kansa menempatkan Basudewa dan Devaki di gua tahanannya. Basudewa menyesali keputusan Devaki yang menyerahkan anak-anaknya pada Kansa. Dia berkata bahwa itu hal terburuk sebagai ayah yang akan menyaksikan kematian anak-anaknya. Devaki meyakinkannya bahwa bukan takdir anak mereka yang berada di tangan Kansa melainkan sebaliknya, takdir Kansa lah yang berada di tangan putra mereka nanti.
Istri Basudewa lainnya (Rohini) mengumpulkan para prajurit Mahishmati untuk berperang melawan Kansa karena dia telah menjadikan Basudewa tahanannya. Akrura kemudian datang dan menyampaikan bahwa prajurit mereka kalah banyak dibanding dengan prajurit Mathura dan itu akan mengalahkan mereka. Rohini pun berkata bahwa mereka harus mencari rencana lain untuk mengalahkan Kansa.
Kansa mendatangi ayahnya di penjara nya dimana sang ayah mengutuknya karena memenjarakan sang adik. Ugrasena berniat melawan Kansa untuk membebaskan Devaki tapi Kansa menghajarnya dan memaksanya untuk mengakui bahwa dirinya adalah Dewa.
Seorang wanita pemuja Dewa Wishnu (Poornamaashi) tengah berkeliling desa untuk mendapatkan sedekah. Saat Yashoda memberinya sedekah dia menolak karena Yashoda memberikan dengan raut wajah sedih. Yashoda pun menceritakan masalhnya yang tidak mempunyai anak. Dia menanyakan takdirnya pada Poornamaashi.
Poornamaashi pun memberitahu bahwa takdirnya adalah tidak akan bisa menjadi ibu. Yashoda shock mendengar itu dan berkata bahwa dirinya lebih baik mati daripada mempunyai takdir seperti itu. Poornamaashi menasihati dan berkata bahwa dia bisa merubah takdirnya dengan rajin berdoa pada Dewa Wishnu dan melakukan putra kamesthi yagna.
Yashoda pun berlari menemui Nanda dan menceritakan pertemuannya dengan Poornamaashi. Nanda bahagia mendengarnya dan berjanji akan mengadakan putra kamesthi yagna bersama Yashoda agar mereka segera mendapat keturunan.
Paramavatar Shri Krishna Antv Lengkap
Akrura menemui Kansa dan memainkan strateginya. Dia berpura-pura ingin menjadi pengikut Kansa dan menganggap bahwa kerajaan Mahishmati kini berada di bawah kendali Mathura. Kansa menyukai pola pikir Akrura dan mengangkatnya menjadi menteri Mathura tapi tetap mengawasinya.
Devaki menangis melihat Basudewa di cambuk dan di paksa untuk bekerja memecah batu. Saat kembali ke penjara, Devaki berusaha mengobati punggung Basudewa yang terluka.
Tabib kerajaan berlari menemui Kansa memberikan kabar bahwa Devaki akan segera melahirkan. Kansa pun menyeringai dengan senang dan bergegas menunggu lahirnya anak pertama Devaki.
Setelah putra Devaki lahir, Kansa merayakannya dan memberinya nama Kirtiman. Dia memperbolehkan Basudewa dan Devaki membawa bayi mereka. Devaki merasa senang karena Kansa tidak menghabisi bayinyabtqpi Basudewa menyimpan tanda tanya besar.
Basudewa dan Devaki di bawa ke penjara lagi oleh Akrura. Akrura pura-pura membentak mereka dan meminta maaf pada Basudewa karena harus berlaku kasar agar Kansa tidak curiga. Akrura berkata bahwa sebentar lagi mereka akan bebas dari Kansa.
Narada mengunjungi Kansa atas tugas dari Dewa Wishnu. Narada memuji Kansa sebagai Dewa dan menghadiahinya buah-buahan. Setelah Narada pergi, Kansa terkejut menghitung buah tersebut yang berjumlah delapan seperti jumlah ramalan anak Devaki. Kansa menganggap ini sebuah pertanda.
Basudewa dan Devaki tengah bersenda gurau dengan bayi mereka seraya mengobrol. Devaki bahagia karena Kansa tidak menghabisinya tapi Basudewa tetap was-was. Saat Devaki hendak memasangkan bulu merak di kepala sang bayi, Kansa datang dan menggendong bayi Kirtiman. Kansa meminta ijin Devaki untuk bermain-main dengan keponakannya tersebut. Kansa lalu bercanda dengan Kirtiman dan menimang-nimangnya. Tapi kemudian Kansa berjalan ke tepi gua penjara dan melempar Kirtiman dari atas sana ke jurang. Devaki dan Basudewa pun histeris menyaksikan perilaku Kansa yang menghabisi putra mereka. Intifilm.com
