Sebelumnya, Uttaran Episode 293. Pavitra menghampiri dan memberitahu Ekadish bahwa dirinya senang dia keluar dari penjara tapi sebuah drama besar telah dimulai di sini, semua orang percaya cerita Ambika. Meethi bingung melihat Ambika menangis dan bertanya padanya tentang hal itu.
Selengkapnya : Daftar Link Sinopsis Uttaran Antv 2021
Akash mengatakan padanya untuk bertanya pada Ekadish siapa yang baru saja kau tebus. Akash lalu mengatakan apanyang terjadi dan tentang penculikan Ambika. Meethi terlihat terkejut. Ambika juga menegaskan.
Uttaran
Meethi memberitahu Ekadish dia berbohong padanya bahkan setelah bersumpah atas nama anaknya. Ambika mengatakan kepada mereka bahwa Ekadish tertangkap karena dia tidak jauh dari preman atau tidak akan tahu siapa yang ada di baliknya. Akash percaya kejujuran Ambika. Akash menyebut itu kesalahan Meethi dengan dia mengeluarkan Ekadish dari penjara.
Meethi bertanya pada Ekadish mengapa dia berbohong padanya. Ekadish menyebutnya kesalahannya dan meminta Meethi untuk mempercayainya sekali lagi bahwa ini semua rencana Ambika. Tapi Meethi memintanya untuk menghentikannya karena tidak ingin mendengar siapa pun sekarang. Meethi pergi sementara Ekadish terus mengatakan bahwa dia (Ambika) akan menghancurkan seluruh keluarganya. Pavitra dan Gomti mempercayainya. Ekadish menginginkan kepercayaan Akash dan Meethi karena jika tidak, tidak ada gunanya, sekarang aku harus menunjukkan kepada mereka wajah asli Ambika, aku harus melakukan ini sekarang.
Wisnu telah menutupi mata Mukta dan membantunya duduk. Dia telah menghiasi seluruh ruangan dengan lilin dan meja diatur untuk makan malam romantis dengan cahaya lilin. Dia memberinya kartu yang dia buat untuknya di hari valentine mereka. Dia menyukai kejutannya. Dia mengucapkan selamat hari valentine padanya. Mukta juga mengatakan hal yang sama dan mereka berdua berbagi pelukan saat mereka menyatakan cinta mereka satu sama lain.
Akash berdiri di dekat jendela di kamarnya saat Meethi datang ke sana. Dia tidak bisa mengerti apa yang Meethi lakukan. Meethi ingat apa yang Ekadish katakan padanya beberapa waktu lalu. Meethi mencoba memberi pengertian pada Akash dan berkata mungkin ini alasan Ambika ingin membalas dendam dengan kita. Akash menggelengkan kepalanya tak berdaya. Pintu kamar mereka terbuka dengan sendirinya. Meethi pergi dan kemudian menutupnya. Ambika muncul dari tempat dia bersembunyi. Dia telah mendengar semuanya dan terlihat marah saat kata-kata Meethi bergema di kepalanya.
Meethi menyadari bahwa suasana hati Akash sedang tidak baik. Ini bukan waktunya untuk berdebat, aku harus melakukan sesuatu agar suasana hatinya berubah selamanya.
Rathore mengambil sebuah amplop untuk menyimpannya tapi sebuah amplop kecil jatuh darinya, ada cd di dalamnya sehingga Rathore duduk untuk melihatnya. Itu adalah rekaman ketika Ekadish telah meminta inspektur (Chaubey) untuk melakukan sesuatu sehingga Rathore dipenjara karena pembunuhan Nirbhay. Chaubey memberi tahu Ekadish untuk tidak melupakannya begitu pekerjaannya selesai.
Jogi datang untuk menemui Rathore. Dia khawatir karena tidak bisa berbicara dengannya di rumah Mukta. Rathore mengatakan Chaubey mencoba menakut-nakuti aku dengan pernyataan palsu sejak lama, tetapi aku memilikinya sekarang. Rathore menunjukkan kertas-kertas itu padanya, aku juga memiliki surat keterangan medis lain yang dapat membuktikan bahwa Malvika tidak dalam keadaan mengeluarkan pernyataan, Chaubey tidak bisa melakukan apa-apa sekarang. Jogi bertanya kepadanya apa yang akan dia lakukan dengan ini sekarang. Rathore berkata aku belum memutuskan tapi aku akan melakukan apa yang benar.
Ambika datang ke kamarnya dan Sankrant mengatakan kepadanya bahwa dirinya sedang menunggunya. Dia menutup pintu dan memintanya untuk menutup matanya. Dia bertanya-tanya mengapa dia bertindak begitu anak-anak. Sankrant membawa hadiah untuk Ambika karena hari ini adalah Hari Valentine. Ambika sendiri tidak tertarik tetapi terpaksa menerimanya.
Meethi membangunkan Akash yang sedang tidur dengan menarik hidungnya. Mereka berdua terus saling memandang dengan manis. Akash bertanya ke mana dia pergi setelah berdandan dengan sangat baik. Meethi mengambil tangannya dan membawanya ke taman. Itu didekorasi dengan indah dengan meja khusus untuk mereka. Dia mengucapkan selamat Hari Valentine, ini hadiahku untukmu. Mereka berdua memutuskan untuk memotong kue yang Meethi buat. Mereka berdua memotongnya bersama-sama dan kemudian saling menyuapi satu sama lain lantas meniup sisa lilin.
Keesokan paginya, Mukta bertanya pada resepsionis tentang waktu wawancara. Dia pergi dan memberitahu Wisnu bahwa wawancara akan dimulai 10 menit lagi. Wisnu terlihat sangat gugup. Mukta mengatakan kepadanya untuk memiliki keyakinan pada dirinya sendiri. Wisnu mengangguk. Mukta lalu pergi ke ruangannya.
Yuvi memberi tahu karyawannya bahwa Wisnu Kashyap adalah pria yang baik dan berpendidikan. Mukta ada di pintu mendengarkan semua ini. Yuvi melanjutkan, kami tidak mendukungnya dengan memberinya pekerjaan ini tetapi dengan cara kami memberikan kompensasi kepadanya. Karyawan itu pergi mengangguk.
Sinopsis Uttaran Kamis 29 Juli 2021
Mukta meminta izinnya untuk masuk dan membuatnya tersenyum. Mukta mengatakan aku datang untuk memberimu file ini. Mukta juga memuji Yuvi dan berterimakasih atas apa pun yang telah dia lakukan untuknya dan untuk semua yang dia lakukan untuk Wisnu hari ini. Yuvi meminta dia untuk tidak membiarkan Wisnu tahu tentang hal itu karena harga dirinya akan terluka jika dia mengetahuinya. Mukta setuju untuk merahasiakannya. Dia pergi setelah memberinya file. Yuvi lalu memikirkan semua tentang balas dendam.
Ekadish datang untuk berbicara dengan Meethi tapi dia tidak tertarik. Meethi pergi dari sana sebelum Ekadish bisa mengatakan sesuatu. Ambika datang ke sana menyanyikan bhajan. Ekadish berkomentar bahwa dia bernyanyi seolah-olah tidak ada yang semurni dia. Ambika terus berdoa di sekitar tanaman Tulsi. Ekadish mengatakan padanya untuk tidak bersandiwara. Ambika berkata kau seratus persen benar tapi aku jiwa paling murni di sini di rumah ini untuk semua orang dimana kau adalah penyihir. Ekadish yakin suatu hari rencananya akan terbalik. Ambika mengatakan kau memaksaku untuk membuktikan bahwa kau salah di depan putramu sendiri. Ekadish memegang tangannya menantangnya untuk apa yang akan dia lakukan. Ambika tersenyum.
Ambika mengambil wadah ghee dan menjatuhkannya ke lantai. Pecahan kaca menjadi potongan-potongan yang tersebar. Ekadish terlihat bingung saat Ambika berputar-putar di sekitar tanaman dan kemudian menginjak potongan kaca. Nampan puja jatuh dari tangannya saat dia berteriak keras. Ekadish terlihat tegang.
Ambika memanggil semua orang. Meethi adalah yang pertama datang dan Ambika mulai pura-pura menangis. Semua orang datang ke sana juga saat itu. Ambika meminta dia untuk berhati-hati karena ada potongan kaca tergeletak di sekitar. Ambika berkata aku berdoa di sini setiap pagi, entah siapa yang melakukan ini. Sankrant mengambil potongan kaca dari kakinya. Pavitra mengatakan dengan lantang bahwa aku ingat bagaimana kami mencampur potongan kaca di mandao waktu itu. Ekadish menatapnya dengan marah. Meethi juga mengingatnya dan mendongak. Ambika mengatakan ini yang terjadi padamu di Aatishgarh kan, hal yang sama terjadi dengan aku di sini.
Sankrant mengeluarkan potongan kaca lain dari kaki Ambika. Ekadish menyebut Ambika pembohong, munafik tapi Akash memintanya untuk menghentikannya. Ekadish menyebutnya penyihir, dia sendiri memecahkan botol itu dan kemudian menginjaknya. Ekadish menyebut mereka semua bodoh. Ambika mulai bertingkah tak berdaya lagi. Ekadish marah berkata akan mengakhiri cerita dia hari ini. Sankrant memegang tangannya memintanya untuk berhenti lalu mengancam akan mengakhiri hubungan keluarga dengannya jika terjadi sesuatu pada Ambika. Ambika tersenyum tapi sekali lagi berpura-pura menangis saat mereka melihatnya.
Sankrant mengangkat Ambika dalam pelukannya dan pergi dari sana. Ekadish menghentikan Meethi berkata hanya kau yang akan mempercayai aku, aku tidak melakukan apa pun, dia sendiri mengambil botol itu dan menjatuhkannya. Meethi juga pergi tanpa mendengarkannya sementara Ekadish mengikutinya dalam upaya untuk berbicara dengannya saat Gomti dan Pavitra melihatnya. Pavitra berkomentar apa perlunya melakukan ini. Ekadish menyebutnya bodoh mengatakan kali ini semua rencana Ambika.
Wisnu mengatakan pada Mukta bahwa pertanyaannya sangat mudah. Mukta menyimpan peralatannya dan masuk ke dalam. Dia bertanya-tanya apakah harus mengatakan yang sebenarnya bahwa Tuan Yuvaan telah memilihnya. Mukta kemudian memutuskan untuk tidak melakukannya karena jika aku menceritakannya kepadanya maka Wisnu tidak akan pernah menerima pekerjaan ini.
Meethi memberikan obat untuk Ambika yang tidak suka bahwa dia membuat Meethi melakukan segalanya. Meethi hanya berharap dia baik-baik saja. Meethi tidak percaya Ekadish bisa melakukan hal seperti ini lagi. Ambika berkata dia mencoba menghasutmu melawanku, kau juga mulai percaya padanya.
Bel pintu berbunyi. Rathore yang datang. Meethi menyapanya sementara Ambika menatapnya dengan bingung. Akash dan Sankrant juga datang untuk menemuinya. Dia terlihat manis pada Ambika yang sedang mengobati kakinya dan menjadi khawatir. Ambika berbohong padanya mengatakan tergelincir. Meethi menanyakan alasannya datang pada jam ini dan tiba-tiba.
Rathore berkata aku membawa hadiah untuk kalian semua ketika aku datang terakhir kali, kali ini aku membawa hadiah untuk Ekadish. Dia menunjukkan padanya cd dan kemudian memutarnya. Semua orang melihat Ekadish dengan terkejut.
Rathore mendekati Ekadish bertanya apakah ini suaramu. Sankrant meminta dia untuk menjawab pertanyaan itu. Ambika ingin tahu bagaimana Rathore mendapatkan cd itu karena cd itu milik ayahnya. Ambika berpikir apapun itu, ada keuntunganku di dalamnya, sekarang tidak ada yang akan mendengarkan Ekadish.
Akash meminta maaf kepada Rathore atas kesalahan Ekadish. Rathore berkata tidak datang ke sini untuk membuat seseorang merasa rendah, aku mengatakan apa yang benar dan untuk itulah aku datang ke sini, untuk memberitahumu, Meethi, Ambika dan Sankrant. Rathore berbalik untuk pergi tapi kemudian berhenti. Dia mengatakan pada Ambika untuk tidak mengabaikan lukanya. Meethi pergi untuk mengantarnya sampai di luar. Ambika menyeringai menyedihkan ke arah Ekadish saat dia menatapnya. Akash terlihat marah pada Ekadish.
Meethi meminta maaf pada Rathore atas apa yang telah Ekadish lakukan padanya. Rathore berkata aku datang ke sini hanya untuk memperingatkannya dan untuk memperingatkanmu…dan Ambika, aku hanya khawatir tentang fakta jika Ekadish mencoba melakukan sesuatu yang salah pada kalian. Meethi meyakinkannya bahwa dirinya akan memastikan tidak ada hal buruk terjadi selagi dirinya ada di sini. Rathore lalu pergi.
Akash berjalan ke Ekadish dan menjelaskan panjang lebar tentang siapa Rathore dan jasa Rathore padanya. Pada saat Ekadish berbalik untuk melihat dia meminta pengampunan ternyata Akash sudah pergi. Sankrant membantu Ambika dan mereka juga pergi ke kamar mereka.
Meethi berada di area taman. Dia ingat apa yang Ekadish katakan padanya di kantor polisi hari itu. Dia juga mengingat kejadian pagi tadi serta kekhawatiran Rathore. Meethi meminta Dewa agar memberinya kekuatan sehingga bisa melihat perbedaan antara yang benar dan yang salah.
Ekadish bergegas untuk berbicara dengan Meethi segera setelah dia masuk dan meminta maaf. Meethi mengatakan seseorang tidak bisa dimaafkan ketika mereka dipaksa untuk mengatakan yang sebenarnya, sekarang hentikan semua ini demi Dewa. Meethi berjalan pergi dari sana. Ekadish berdiri di sana frustrasi dan sedih melihat semuanya berbalik melawannya.
Wisnu mendapat telepon dari kantor Mukta. Mukta merasa bahwa dirinya seharusnya mengatakan yang sebenarnya. Somnath (Manajer SDM) memberinya kabar baik bahwa dia bisa bergabung dengan kantor mulai besok. Wisnu pun bahagia. Dia mengatakan pada Mukta bahwa mereka bisa pergi ke kantor bersama mulai besok. Mereka berdua berpelukan dan Mukta mengucapkan selamat padanya. Dia memutuskan untuk tidak memberitahunya apa-apa sekarang.
Ekadish ingin Meethi mendengarkannya untuk terakhir kalinya. Meethi setuju untuk mendengarkannya. Ekadish mengatakan kepadanya bahwa Rathore dan Nirbhay bertengkar sehingga dirinya membuat beberapa saksi palsu melawan Rathore dan membuatnya dipenjara tapi ayah Ambika itu mengetahuinya dan mengancam aku untuk menjadikan Ambika menantuku atau dia akan memasukkan aku ke penjara, dia memaksa aku untuk melakukan banyak hal. Meethi terkejut ketika dia mengatakan kepadanya bahwa dia mencuri gelang dari kamarnya.
Ekadish mengatakan semuanya pada Meethi tentang alasan mengapa harus menculik Ambika. Meethi ingat bagaimana Ambika telah merencanakan untuk pergi berbelanja dengannya karena suami mereka tidak di rumah. Ekadish melanjutkan, dia memainkan kartunya segera setelah anakku kembali. Pavitra menceritakan semuanya padaku. Meethi tidak bisa mengerti siapa yang harus dipercaya. Meethi memintanya untuk ikut dengannya. Ekadish berpikir bahwa dirinya tidak berdaya karena tidak ada orang lain yang akan mendengarkannya kecuali Meethi, Ekadish berpikir saat ini aku siap untuk melakukan apa pun yang dia minta aku lakukan.
Wisnu dan Mukta datang ke kantor bersama. Dia menawarkan untuk pergi dengan Somnath tentang ruangannya tetapi Wisnu ingin melakukannya sendiri. Mukta akhirnya setuju dan memintanya menemuinya saat istirahat makan siang. Wisnu setuju dan Mukta menuju kabinnya.
Ambika menelpon ayahnya menceritakan semuanya. Chaubey terkejut mendengar nama Rathore darinya. Ambika mengatakan kepadanya tentang cd dan bertanya apakah kau memberikannya padanya. Chaubey terpana oleh informasi ini dan mengakhiri panggilan dengan tiba-tiba. Dia bingung.
Sinopsis Uttaran Episode 294 Antv
Ekadish datang untuk meminta maaf kepada Rathore. Dia melipat tangannya sebagai isyarat untuk meminta pengampunannya namun tidak bisa tidak berpikir apakah dia harus berdiri seperti ini sepanjang hari. Rathore mengatakan padanya untuk tidak melakukannya. Ekadish siap bersumpah atas nama Meethi. Rathore ingin berbicara dengan Meethi sendirian sehingga Ekadish pergi keluar.
Rathore memberitahu Meethi bahwa dia tidak bisa menyakitinya dengan cara apapun tapi kau tinggal bersamanya. Meethi mengatakan kepadanya bahwa neneknya selalu mengatakan bahwa seseorang harus bergerak maju dalam hidup dengan melupakan masa lalu. Meethi lalu pamit karena harus pergi sekarang. Rathore tersenyum karena bisa melihat Iccha dalam diri Meethi.
Mukta mencari Wisnu. Dia terkejut ketika menemukan Wisnu duduk di sudut dengan beberapa barang tergeletak di sekitar. Yuvi datang ke sana saat itu. Mukta hendak pergi ke Wisnu ketika Yuvi memanggilnya. Yuvi mengatakan padanya bahwa ini adalah hari pertama Wisnu ditambah pembukaannya hanya untuk tingkat junior, semoga kau tidak akan merasa buruk jika dia duduk di sana selama beberapa hari. Yuvi memintanya untuk datang ke ruangannya setelah menyelesaikan makan siangnya. Mukta mengangguk. Wisnu memperhatikannya dan tersenyum. Mereka berdua saling melambai.
Ambika meminta Kasha untuk minum kopi. Kasha menggodanya dengan mengatakan bahwa dia tidak meminta orang tua untuk bekerja. Ambika tersenyum dan melihat amplop di tangannya lalu bertanya kepadanya tentang hal itu. Kasha berkata ini adalah laporan obat Sankrant (setelah insiden pesta itu). Ambika ingat bagaimana dia mengganti obatnya dengan vitamin. Kasha berkata akan menyimpannya di kamar Meethi karena dia tidak ada di rumah. Ambika terkejut mengetahui bahwa Meethi telah pergi dengan Ekadish.
Ambika ingin melihat laporannya. Kasha ragu-ragu sehingga Ambika berpura-pura marah karenanya. Ambika akan pergi ketika Kasha memberikannya padanya memintanya memberikannya kepada Meethi. Ambika membukanya segera setelah Kasha pergi dari sana. Dia khawatir kebenarannya akan terungkap di depan semua orang dengan cara ini karena mereka akan mengetahui mengapa Sankrant kembali minum alkohol lagi.
Selengkapnya : Daftar Link Sinopsis Uttaran Antv 2021
Sankrant dan Akash pulang. Ambika meminta Kasha untuk membantunya mengatur meja tapi Akash menghentikannya. Dia meminta Kasha untuk melakukannya. Selanjutnya dia memanggil Meethi tapi Ambika mengatakan kepadanya bahwa dia telah pergi dengan Ekadish. Akash terkejut. Dia akan menelponnya tapi Ambika menghentikannya. Dia memintanya untuk makan dulu dan berkata akan menunjukkan sesuatu kepadanya sesudah itu. Dia meminta Kasha untuk menunjukkan laporan sebelum Meethi datang. Mereka bingung.
Ambika menunjukkan laporan pada Akash sementara dia menjelaskan semuanya pada Sankrant. Ambika berkata Meethi memeriksakan obatmu, entah bagaimana dia meragukannya, obatnya bukan apa yang ada dalam resep tetapi itu adalah tablet vitamin, seseorang telah mengubahnya. Sankrant mengingat seluruh kejadian. Kedua bersaudara itu terlihat terkejut. Sankrant menyadari inilah mengapa dirinya kehilangan kendali malam itu tapi siapa yang melakukan semua ini. Intifilm.com
Selanjutnya, Uttaran Episode 295
