Sebelumnya, Uttaran 23 September 2021. Ekadish yakin Ambika akan meminta banyak uang, Sankrant menjawab bahwa Ambika tidak meminta apapun dan ini mengherankan semua orang. Akash berkomentar bahwa bab Ambika sudah berakhir. Malvika tidak bisa mengerti apa-apa untuk saat ini.
Selengkapnya : Daftar Link Sinopsis Uttaran Antv 2021
Uttaran
Mukta menelpon Chameli tapi nomornya dimatikan. Sudah dua jam sejak dia pergi. Dia memutuskan untuk berbicara dengan Rani dan duduk di dalam taksi. Rani terlihat sangat ketakutan. Mukta bertanya padanya tentang ibunya, kau tidak perlu takut padaku. Rani mulai mengatakan sesuatu ketika dia berhenti mengingat kata-kata ibunya.
Ambika bahkan tidak mengangkat telepon Malvika yang semakin mengkhawatirkannya. Ekadish datang ke sana untuk berbicara dengannya karena dirinya tidak bisa berbicara dengan orang lain. Malvika menjadi senang karena Ekadish pasti punya cara untuk membatalkan pernikahan ini.
Mukta datang untuk mendaftarkan keluhan orang hilang untuk Chameli tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa sampai 48 jam orang itu hilang. Mukta benar-benar khawatir dengan Chameli dan bertanya-tanya apa yang harus dilakukan tentang Rani. Polisi menyarankan dia untuk meninggalkannya di panti asuhan. Mukta yang tegang tersenyum saat dia melihat Rani dan duduk di sampingnya untuk menghiburnya.
Meethi sedang menulis daftar tamu. Akash berbicara tentang beberapa rapat dan Meethi bertanya pada Ekadish apakah dia ingin mengundang seseorang. Ekadish bercanda bahwa dia tidak boleh lupa mengundang Gomti tapi jangan menelepon Pavitra. Malvika ingin tahu apa yang Ambika lakukan.
Seseorang terlihat berjalan menuju rumah. Pena Meethi berhenti bekerja saat dia menambahkan beberapa nama ke daftar tamu. Dia meminta pena pada Akash. Saat itu seseorang membuka pintu dan semua undangan berhamburan karena angin. Ambika mengambil satu kartu undangan dan melihatnya. Semua orang sangat terkejut melihatnya di sana.
Ekadish, Akash dan Meethi mengingat semua insiden masa lalu dan kenangan buruk yang berhubungan dengan dirinya.
Wisnu sedang mencari popok bayi. Koper uang jatuh saat dia mencari-cari. Dia terkejut melihat begitu banyak uang dan mengingat bagaimana dia mencoba bertanya pada Mukta tentang hal itu kemarin.
Ambika meminta izin untuk masuk berkata aku datang ke sini bukan untuk mengambil apa pun selain memberimu. Meethi menyambutnya karena dia telah menjadi bagian dari keluarga ini beberapa waktu lalu, satu-satunya permintaan aku adalah kau tidak mengatakan apa pun yang menyebabkan kepahitan dalam hubungan di sini dan jangan membuat drama apa pun di sini.
Ekadish ingin dia langsung ke intinya. Ambika mengulangi bahwa dia datang untuk memberi mereka sesuatu, aku datang ke sini untuk menandatangani surat cerai ini. Sankrant semakin terpengaruh dan dia dengan jelas mengamatinya dengan seksama. Malvika berdiri di sana dengan bingung.
Ambika meminta pena dan Meethi memberikannya padanya. Ambika menandatangani surat-surat di hadapan semua orang. Semua orang terus mengawasinya, terlalu tercengang untuk bereaksi. Ambika memberitahu mereka untuk memeriksa apakah ada halaman yang terlewat. Malvika tidak bisa memahami apa pun. Meethi berterima kasih pada Ambika yang meminta izin mereka untuk menghabiskan waktu berduaan dengan Sankrant.
Akash menentangnya tapi Meethi mengizinkannya untuk itu. Ambika berbalik menghadap Sankrant. Sankrant mengingat malam terakhir bersamanya dan masih merasa bersalah. Ambika memintanya untuk menghapus vermilion dari kepalanya. Semua orang tercengang dengan kata-katanya. Sankrant menitikkan air mata tapi dia akhirnya melakukannya (dia tidak senang).
Sankrant berterima kasih padanya untuk surat-suratnya. Ambika ingin menanyakan sesuatu padanya, aku punya satu pertanyaan, apakah kau melakukannya dengan benar padaku. Sankrant menatapnya dengan heran. Ambika berbalik dan menyeringai lalu berjalan menuju pintu utama. Sankrant telah tersentak oleh pertanyaannya dan melihatnya.
Ambika berbalik dan membuat ekspresi terluka di wajahnya. Ambika melipat tangannya di depan mereka, meminta maaf atas semua kesalahan masa lalunya mengatakan mungkin ini pertemuan terakhirku denganmu. Ekadish berkata setelah selesai dengan dramamu pergilah dan jangan tunjukkan wajahmu lagi. Ambika melihat Sankrant sekali lagi dan akhirnya berjalan keluar rumah.
Sankrant melihat kertas-kertas yang dia pegang. Ekadish memberitahu dia bahwa dia dapat menjalani hidup dengan mudah sekarang. Sankrant setuju dengannya, dia tidak melakukan apa-apa dan pergi setelah menandatangani surat-surat dengan tenang, apakah dia benar-benar berubah. Semua orang terkejut dengan pertanyaannya.
Meethi mengingatkan dia bagaimana Ambika telah melakukan semua tindakan ini di masa lalu juga, orang seperti dia tidak akan pernah bisa berubah, apa pun yang terjadi. Malvika tidak setuju dengan Meethi berkata dia terlihat seperti gadis yang baik, dia tidak akan menandatangani surat-surat itu jika dia bukan gadis yang baik.
Akash memberitahu mereka semua untuk membiarkannya. Dia pergi menghampiri Sankrant berkata kau dapat menjalani sisa hidupmu dengan Kajri sekarang. Sankrant menganggukkan kepalanya sedikit. Dia masih dalam rasa bersalah dan berpikir bagaimana aku memberi tahu mereka tentang ini, pertanyaannya masih terngiang di benakku.
Meethi berbicara tentang persiapan yang harus mereka lakukan karena pernikahannya lusa. Dia membuat Kajri berdiri dengan Sankrant dan memberikan tangannya ke tangan Kajri. Kajri dapat melihat di matanya bahwa dia tidak bahagia. Meethi memberkati pasangan itu. Malvika menatap mereka dengan marah. Sankrant dengan sangat perlahan melepaskan tangannya dan Kajri mengamatinya dengan seksama.
Ambika melempar mangalsutra dan mendarat di tempat tidur. Malvika menelponnya dan memuji aktingnya. Ambika ingin tahu efek setelah masuknya dia. Malvika yakin Meethi tidak akan duduk diam. Dia mengingatkan Sankrant bahwa kau telah melakukan hal serupa di masa lalu juga. Ambika bertanya tentang reaksi Sankrant. Malvika berbagi bahwa dia tampak terguncang.
Di kamarnya, Sankrant melihat foto pernikahannya dan memeluknya dengan erat. Dia memutar ulang seluruh kejadian yang terjadi di lantai bawah beberapa waktu lalu. Dia yakin Ambika telah berubah, dia tidak menghinaku bahkan setelah aku melakukan kesalahan besar, dia memang menandatangani surat-surat itu, apa yang terjadi padaku, aku akan menikah dengan Kajri dan hanya memikirkan Ambika.
Sinopsis Uttaran 24 September 2021
Meethi bertanya-tanya mengapa Sankrant masih tidak terlihat bahagia. Akash juga tidak bisa memahaminya karena Sankrant tidak membaginya padanya. Mereka sedang menunggu pernikahan Sankrant dan Kajri. Akash juga bingung tentang masuknya Ambika yang tenang di rumah. Meethi merasa mungkin dia akhirnya mengerti bahwa dia tidak bisa membawa keluarga kita. Meethi berbicara tentang pernikahan yang akan datang, keinginan Ekadish akan terpenuhi juga karena rumah ini akan mendapatkan ahli warisnya.
Bel pintu berbunyi. Wisnu membuka pintu dan Rani berjalan ke dalam rumah. Dia bertanya padanya tentang keberadaannya, orang tua, alamat. Rani tetap diam memikirkan kata-kata ibunya. Dia menawarkan untuk membawanya keluar untuk menyatukannya dengan keluarganya tetapi Rani tidak bergerak. Mukta pulang dan dia mengeluh padanya tentang Rani. Dia setuju untuk menceritakan segalanya tapi pertama-tama memperkenalkan Wisnu dan Rani satu sama lain. Dia membawanya ke dalam sementara Rani duduk di samping Manav. Dia memberitahu Wisnu segalanya dari awal (termasuk tas).
Wisnu memujinya tapi dia khawatir karena hanya satu orang yang bekerja di rumah. Mukta yakin mereka akan menemukan jalan keluar. Rani tersenyum saat dia bermain dengan Manav. Mukta dan Wisnu melihat dan tersenyum juga.
Seorang wanita (di beberapa rumah bordil lain) sedang menonton video dimana Rani menari. Wanita itu (Ratna Bai) memberikan detailnya kepada anak buahnya, Chameli bekerja di rumah bordilku tapi keduanya hilang, aku ingin keduanya, terutama Rani dengan cara apapun. Dia mengatakan kepada premannya untuk kembali dengan Rani saja.
Rani sedang tidak mood untuk pergi dari rumah bordil karena dia menyukai suasana rumah bordil. Chameli mencoba menjelaskan kepadanya bahwa beberapa orang telah membayar banyak uang kepada Ratna Bai, dia akan membawamu ke Dubai. Rani tidak mengerti. Chameli membuatnya mengerti bahwa mereka adalah setan, mereka akan membunuhmu.
Rani bangun berteriak. Mukta dan Wisnu datang bergegas mengkhawatirkannya. Wisnu pergi untuk mengambil air untuknya sementara Mukta meyakinkannya bahwa dia pasti melihat mimpi buruk. Rani takut melihat Wisnu dan membuang gelasnya. Mukta bertanya-tanya di mana Chameli berada.
Meethi telah membawa perhiasan untuk Kajri coba tapi Kajri tenggelam dalam pikirannya. Malvika melihat semuanya dari luar. Kajri merasa gelisah. Kajri menjelaskan situasi Sankrant padanya dan berkata apa gunanya pernikahan di mana seseorang tidak bahagia. Malvika menyeringai senang.
Meethi menjelaskan kepada Kajri bahwa setiap individu memiliki masa lalu dan semuanya akan berubah setelah pernikahan ini. Malvika kesal dengan Meethi menganggapnya duri di jalan Ambika. Meethi mengingatkan Kajri bahwa besok adalah ritual kunyitnya. Dia mengucapkan selamat malam pada Kajri dan menuju kamarnya. Kajri memegang kalung di tangannya tapi dia masih tegang tentang apa yang dia rasakan.
Orang jahat Ratna membawa Chameli kembali ke rumah bordil. Dia meminta Rani. Chameli menyangkal mengetahui apa pun. Ratna memegang jari Chameli dengan pemotong supari dan memperingatkannya untuk berbicara sampai hitungan ketiga. Chameli mendorongnya dan melukai kepalanya kemudian melarikan diri dari sana. Ratna mengirim preman untuk mengejarnya.
Meethi datang ke rumah Mukta dan Rani membukakan pintu untuknya. Rani menatapnya dari atas hingga ujung kaki dan sebaliknya. Meethi tersenyum padanya dan begitu juga Rani. Meethi mengulurkan tangannya untuk menyambutnya. Rani menyimpan permen karetnya di ibu jarinya dan mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan. Meethi tersenyum geli.
Mukta menyambut Meethi di dalam. Meethi bertanya-tanya apakah Rani ini tinggal di lingkungan mereka. Mukta mengirim Rani ke dalam untuk menyelesaikan makanannya. Wisnu dan Manav pergi jalan-jalan. Meethi penasaran dengan Rani. Mukta mengatakan kepadanya bahwa ibu Rani adalah temannya, dia telah pergi ke desanya selama beberapa hari, jadi dia meninggalkannya bersama kami.
Rani membawa piringnya ke sana dan duduk di lantai. Meethi mengatakan padanya untuk duduk di sofa / kursi dan makan tapi Mukta mengatakan padanya untuk membiarkannya. Meethi semakin ingin tahu tentang Rani dan ibunya sekarang. Di sisi lain, Chameli sedang berlari di hutan.
Meethi mengundang mereka semua untuk pernikahan. Dia juga membawa pakaian dan mainan untuk Manav. Rani membuat wajah mengejek. Meethi berkata akan membeli sesuatu tentang Rani juga jika tahu tentang dia.
Chameli benar-benar lelah dan haus. Dia mendengar lonceng kuil dan pergi menuju kuil. Beberapa wanita melakukan puja. Chameli menutupi kepalanya dan berjalan menuju shivling. Dia memastikan bahwa semua orang telah pergi dan minum air dari panci. Dia memperhatikan makanan yang disimpan di shivling dan akan memakannya ketika dia bertanya-tanya apakah Rani telah makan sesuatu atau tidak. Dia menangis untuk putrinya dan meletakkannya kembali. Dia berdoa untuk keselamatan Rani.
Sinopsis Uttaran Episode 350 Antv
Rani juga merasakan sesuatu dan berhenti makan. Mukta bertanya padanya apakah dia tidak menyukai makanannya. Meethi menawarkan untuk menyuapinya makan tapi Rani berkata dengan kasar, aku bisa makan dengan tanganku. Mukta menegurnya atas perilakunya dan meminta dia untuk meminta maaf kepada Meethi tapi Meethi mengatakan padanya untuk membiarkannya.
Rani mengambil piringnya dan masuk ke dalam. Mukta meminta maaf kepada Meethi atas namanya tapi Meethi menolaknya dan berkata datang tepat waktu dan bawa Rani juga. Mukta setuju untuk datang besok. Mereka tidak akan bisa datang malam ini.
Seluruh Rumah Bundela didekorasi. Semua orang sibuk dengan persiapan. Ekadish juga sangat bersemangat tentang semuanya. Malvika tersenyum berpikir bahwa pekerjaan semua orang akan sia-sia. Seluruh dekorasi akan sia-sia karena tidak akan terjadi apa-apa. Tirai jatuh karena kesalahannya dan semua orang menoleh padanya. Dia setuju untuk memperbaikinya.
Orang-orang menanyakan Meethi karena mereka ingin mulai merayakan acara tersebut. Meethi datang ke sana saat itu. Dia ingin pergi dan menelepon Sankrant tapi Malvika menawarkan untuk melakukannya.
Sankrant melihat ponselnya. Malvika menemukan dia tersesat dalam beberapa pemikiran dan berpikir untuk memanfaatkan kesempatan itu. Dia mengatakan kepadanya bahwa pakaiannya telah ditetapkan. Malvika bertanya apakah kau dalam dua pikiran atau benar-benar memikirkan orang lain. Sankrant menatapnya terkejut tapi tahu bahwa kakak iparnya melakukan segalanya untuk kesejahteraannya saja. Malvika terus mencoba meracuni pikiran Sankrant dengan lemah lembut.
Akash membuat Sankrant duduk di seberang Kajri. Sementara itu, dia menari dengan Meethi. Mereka membawa Sankrant, Kajri dan orang lain untuk menari juga. Ritual Kunyit akhirnya dimulai. Semua orang mengoleskan kunyit pada pengantin satu per satu. Sankrant dan Kajri melihat satu sama lain melalui partisi sekali dan dia dapat dengan jelas melihat bahwa dia tidak nyaman. Ekadish meminta Malvika untuk mengoles kunyit pada Sankrant. Malvika setuju.
Selengkapnya : Daftar Link Sinopsis Uttaran Antv 2021
Ekadish mengoleskan kunyit pada Kajri dan berbicara dengannya dengan manis, memberkati dia sepanjang waktu. Malvika masuk ke dalam saat Ekadish memintanya untuk memakaikan kunyit pada Kajri juga. Malvika enggan tapi dia menyekanya pada kain di bawah kaki Kajri ketika tidak ada yang melihat ke arahnya. Dia hanya menyentuh tangannya di kaki Kajri.
Ekadish memutuskan untuk membagikan sejumlah uang di antara orang-orang yang membutuhkan. Dia segera memikirkan Malvika dan memberinya beberapa. Dia memberikan sejumlah uang untuk Gomti juga. Malvika memegang uang di tangannya dengan marah. Gomti bertanya padanya tentang perasaannya. Meethi senang untuk Kajri dan berdoa untuk kebahagiaannya. Intifilm.com
Selanjutnya, Uttaran Episode 351 Antv
