Sebelumnya, Uttaran 20 Oktober 2021. Ekadish menyebutnya penyihir, dia bukan seorang ibu. Nandini menerima kesalahannya, tolong izinkan aku untuk bertemu putriku sekali. Ekadish menentangnya tapi Akash mengenal Meethi dengan sangat baik, Nandini ingin bertemu putrinya untuk terakhir kalinya, biarkan dia bertemu Rani.
Uttaran
Rani menolak untuk berbicara dengan Nandini. Meethi membuatnya mengerti bahwa Nandini sangat mencintainya. Rani mengulangi bahwa dia tidak ingin bertemu Chameli. Meethi memperhatikan Nandini melihat dan mendengar obrolan mereka dari luar. Nandini berbalik untuk pergi tapi Meethi keluar untuk berbicara dengan Nandini.
Meethi menghentikan Nandini. Dia membawa Nandini ke dalam untuk bertemu Rani. Rani berkata aku tidak ingin berbicara dengannya. Meethi menjelaskan kepada Rani bahwa setiap orang membuat kesalahan, Ibumu juga telah membuat kesalahan, orang baik memaafkan kesalahan orang. Rani menolak untuk memaafkan Nandini. Meethi mengingatkannya pada kesalahan yang dia buat di masa lalu, Ibumu juga sudah memaafkanmu, kan.
Rani mencoba untuk mengatakan sesuatu tapi Meethi mencoba memberi pengertian. Rani menyebut Nandini buruk, dia hanya tahu bagaimana membenci, dan telah sangat menyakitimu. Meethi menunjukkan bahwa Nandini dan aku telah menjadi teman sekarang, dia tidak membenciku lagi. Nandini mengangguk. Meethi bertanya pada Rani apakah dia bisa memaafkan Nandini sekarang atau tidak, jika kau mencintai aku maka kau akan memaafkan Nandini.
Nandini memegang telinganya. Rani setuju untuk memaafkannya, tetapi ucapkan terima kasih terlebih dahulu. Nandini menurut dan tersenyum melalui air matanya. Nandini membelai kepala Rani dan mencium tangannya, aku mengerti satu hal, aku tidak bisa mencintaimu sebanyak Meethi mencintaimu, aku sangat jahat tapi aku bersumpah aku tidak akan pernah menyusahkan Meethi dan ayahmu, aku akan selalu mendoakan mereka, aku bersumpah aku bahkan bisa memberikan hidupku untuk mereka. Rani tersenyum, mereka berbagi pelukan.
Khanna terkejut mengetahui bahwa Guru Ma sudah meninggal. Dia mengambil revolvernya dari dasbor. aku harap ini tidak diperlukan tetapi aku akan menggunakannya jika perlu. Dia turun dari mobilnya.
Di rumah sakit, Akash dan Khanna saling memperhatikan. Akash mengucapkan selamat kepadanya karena mendapatkan jaminan tapi menjauhlah dari keluargaku. Khanna tertawa berkata bukan hal besar bagi aku untuk keluar dari penjara. Nandini mengawasi mereka dari jauh. Khanna kembali tersenyum berkata Guru Ma sudah mati. Nandini kaget mendengarnya.
Khanna melanjutkan, aku tidak akan mati dengan mudah, dengarkan aku baik-baik, pergi ke kantor polisi dan beri tahu mereka bahwa flashdisk itu palsu. Akash berdiri di sana tidak terpengaruh. Akash sekali lagi memperingatkan dia untuk menjauh dari keluarganya. Akash memperhatikan Nandini tapi kemudian menuju ke ICU. Nandini memutuskan untuk menghentikan Khanna.
Nandini memanggil Khanna saat dia pergi dari rumah sakit. Dia juga mengatakan kepadanya untuk menjauh dari Akash dan keluarganya, aku bahkan bisa mengorbankan hidupku untuk menyelamatkan mereka. Khanna menyebutnya pelacur, kau mengejarku sampai sekarang untuk menghancurkan keluarga Akash, apa yang terjadi padamu tiba-tiba.
Nandini mengatakan bahwa Chameli sudah mati, orang yang berdiri di depanmu adalah Nandini, jika kau mencoba untuk menyakiti Akash atau keluarganya maka aku tidak akan mengampunimu. Khanna berjanji untuk membunuh Akash tepat di depannya, kau tidak akan bisa melakukan apapun.
Akash menyimpan obat Rani di atas meja dan melihat Rani. Meethi melihat bahwa dia terlihat khawatir. Akash memberitahunya tentang Khanna. Meethi tidak bisa mempercayai Khanna, dia bisa melakukan apa saja. Dia menyadari bahwa Nandini tidak terlihat. Akash mengatakan kepadanya bahwa dia melihat Nandini mendengar obrolannya dengan Khana dan mungkin dia pergi untuk berbicara dengannya hanya karena dia adalah temannya.
Meethi menyarankan membawa Nandini kembali ke sini, berharap Khanna tidak menyakitinya. Akash tidak tertarik tapi Meethi memberinya sumpah, aku akan tinggal dengan Rani, kau bawa Nandini.
Sinopsis Uttaran 21 Oktober 2021
Khanna memberitahu Nandini untuk memikirkannya. Nandini mengulangi bahwa dia bukan Chameli lagi, tapi Nandini, jauhi Akash dan keluarganya atau aku tidak akan melepaskanmu. Khanna memegang rambutnya dengan marah dan menegurnya. Nandini meludahi wajahnya. Khanna menyekanya dengan marah dan mengangkat tangannya untuk menamparnya tapi Akash memegang tangannya tepat waktu.
Akash menyuruh Nandini masuk ke dalam. Nandini berbalik untuk masuk ke dalam. Akash berkata aku sudah memberitahumu untuk menjauh dari keluargaku dan aku tapi kurasa kau tidak mengerti maksudku, aku akan menjelaskannya kepada kau sekarang. Dia meninju Khanna. Nandini kembali ke sana melihat Akash menghajar Khanna. Khanna jatuh ke tanah. Akash berbalik untuk pergi tetapi tidak menyadari bahwa Khanna telah mengeluarkan senjatanya. Akash berbalik dan terkejut melihat pistol di tangan Khanna. Nandini berteriak untuk Akash saat Khanna mulai menembaki Akash. Akash lari untuk menyelamatkan dirinya sendiri sedangkan Khanna terus menembaknya.
Akhirnya Nandini memukul kepala Khanna dengan batu besar. Dia memukul kepalanya lagi dengan marah seraya berkata kau akan membunuh Akash. Akash tertegun melihat ini. Nandini memukul Khanna sekali lagi, kau akan membuat Raniku menjadi yatim piatu. Akash berteriak pada Nandini untuk berhenti tapi sia-sia. Khanna menghembuskan nafas terakhirnya. Akash menghentikan Nandini entah bagaimana. Akash memeriksa denyut nadi Khanna tetapi dia sudah mati.
Meethi keluar dari ruangan dan melihat sekeliling di koridor untuk Akash dan Nandini, kenapa mereka belum datang. Dia mondar-mandir di luar. Perawat datang untuk memberitahu Meethi bahwa Akash berkelahi di luar dengan seseorang. Meethi terkejut bertanya dengan siapa. Perawat tidak memiliki petunjuk tentang hal itu, wanita yang datang bersamamu juga ada di luar.
Polisi juga datang. Meethi juga bergegas keluar meskipun kakinya sangat sakit. Meethi terkejut melihat Khanna terbaring dengan genangan darah. Polisi menyatakan dia meninggal. Meethi melihat Nandini.
Inspektur polisi bertanya kepada Akash dan Nandini siapa yang telah menghabisi Khanna. Akash menjelaskan detail kejadian kepadanya. Akash mengatakan Khanna akan menembakku dan Nandini menyerangnya untuk menghentikannya, jika Nandini tidak melakukan itu maka aku pasti sudah mati sekarang. Meethi terkejut.
Inspektur mengatakan apa pun itu, aku harus menangkapnya. Meethi bertanya pada Nandini mengapa dia melakukan ini. Nandini menjawab dirinya memenuhi janji yang di berikan kepada Rani bahwa tidak ada yang bisa membunuh Akash selagi aku hidup. Meethi mengatakan kau harus memikirkan Rani setidaknya. Nandini tidak khawatir tentang Rani karena Meethi bersamanya.
Nandini berkata kau, Akash, Ekadish ada untuknya, aku harus melakukan penyesalanku dan itu sudah selesai sekarang. Meethi mencoba membuat Inspektur mengerti tapi sia-sia. Inspektur wanita memborgol Nandini. Meethi memberitahu Nandini untuk tidak khawatir karena Akash akan melakukan sesuatu. Nandini melihat mereka sekali dan kemudian pergi dengan jip polisi.
Sinopsis Uttaran Episode 377 ANtv
Meethi mengatakan kita harus melakukan sesuatu untuk menyelamatkan Nandini, dia tidak bersalah dalam hal ini. Akash berkata aku tahu itu, kau tinggallah dengan Rani, aku akan pergi ke kantor polisi dengan pengacaraku, aku akan melakukan sesuatu dan mengeluarkan Nandini dari penjara. Akash lantas pergi.
Rani bangun dan menanyakan Meethi. Ekadish meyakinkannya bahwa dia akan datang. Rani berkata ingin pulang. Ekadish setuju untuk membawanya pulang jika dokter mengijinkannya. Rani berkata aku baik-baik saja, aku akan menjaga kalian semua begitu aku sampai di rumah, Chameli juga telah berubah, dia tidak akan membuat kesalahan sekarang. Ekadish terkejut.
Pengacara menjelaskan situasinya kepada Inspektur. Inspektur mengerti maksud mereka tetapi itu adalah pembunuhan. Inspektur mengatakan aku harus bicara dulu dengan semua saksi. Akash mengulangi bahwa Khanna telah menembakkan satu peluru dan jika Nandini tidak datang untuk menyelamatkannya tepat waktu maka peluru kedua mungkin akan melukainya. Inspektur siap untuk mempertimbangkan semua sudut tetapi pertama-tama dia akan mengajukan hak asuh yudisial, kau dapat meminta jaminan dari pengadilan tetapi itu akan menjadi panggilan yang sulit bagimu.
Akash ingin bertemu Nandini tapi Inspektur menolak mengatakan kita harus mengambil pernyataan Nandini terlebih dahulu. Akash bertanya-tanya apa yang akan dia katakan kepada Rani ketika Rani bertanya kepadanya tentang Nandini.
Gomti melakukan puja Rani. Rani bersembunyi di balik sofa. Ekadish bertanya padanya tentang hal itu. Rani menjawab bahwa dirinya dan Chameli biasa bermain petak umpet seperti ini, lihatlah, ketika dia pulang dia akan mencari aku. Meethi dan Akash saling memandang. Meethi membuat Rani bangun lalu berkata tolong jangan panggil ibumu Chameli mulai hari ini dan seterusnya, namanya Nandini, panggil dia Nandini. Rani mengangguk, aku akan memanggilnya ibu Nandini, ayo, mari kita cari dia.
Meethi berkata aku tidak akan bisa membuatmu bertemu dengannya sekarang, dia pergi keluar untuk beberapa pekerjaan. Rani beralasan bahwa aku telah memaafkannya. Meethi menjawab bahwa Nandini meninggalkan rumah ini memikirkan kesejahteraanmu, jangan khawatir tentang dia, dia sangat mencintaimu, dia menginginkan kebahagiaan untukmu, dia ingin kau pergi ke sekolah dan belajar dengan rajin. Rani bertanya-tanya apakah Nandini tidak akan pernah kembali. Akash mengatakan tidak, dia akan datang, dia akan menulis surat kepadamu dan bahkan meneleponmu, dia akan datang untuk memberkatimu ketika kau dewasa.
Meethi memberitahu Rani bahwa ibunya (Nandini) sangat baik, apapun yang dia lakukan hari ini, dia melakukannya untukmu, dia sangat mencintaimu, percaya padaku. Rani berkata tahu itu, tapi apa yang akan dia lakukan dengan menjauh dariku. Meethi mengatakan dia akan memikirkan dirinya sendiri, kau dan kita semua. Akash mengatakan padanya untuk tidak melupakan ikatan ini. Rani setuju dan berkata akan menunggu Nandini. Semua orang menjadi sedikit emosional.
Selengkapnya : Daftar Link Sinopsis Uttaran Antv 2021
Nandini dibawa ke selnya. Dia melihat seorang gadis kecil menangis untuk ayahnya. Inspektur wanita mencoba menenangkannya tetapi sia-sia. Nandini bertanya pada polisi wanita lain tentang gadis itu. Nandini pun terkejut mengetahui bahwa gadis itu adalah putri Khanna. Inspektur wanita dengan blak-blakan memberi tahu gadis kecil itu bahwa ayahnya tidak ada lagi.
Gadis kecil itu menolak untuk mempercayainya dan berkata Ayahku tidak akan pernah bisa meninggalkanku, katakan padanya bahwa Tanu-nya ada di sini. Nandini merasa tidak enak. Inspektur wanita bertanya pada Tanu tentang ibunya. Tanu berkata ibuku bersama Dewa, Ayahku adalah ibuku, dia sangat mencintaiku.
Polisi sendiri sedang memikirkan bagaimana membuat gadis kecil ini memahami kenyataan pahit ini bahwa kedua orang tuanya bersama Dewa sekarang. Nandini sedih melihat Tanu dalam kondisi ini. Dia memikirkan Rani. Intifilm.com
Selanjutnya, Uttaran Episode 378 Antv
