Balika vadhu 22 Desember 2021. Shiv memperhatikan Jagdish di atas yang melipat tangannya untuk tidak mengungkapkan apa pun. Anandi memperhatikan Jagdish juga dan mendapat kilas balik dari koper di kamar. Shiv tetap diam. Kalyani tampak senang.
Balika vadhu
Bhairon bertanya lagi pada Shiv tentang alasan di balik penolakannya. Vasanth dan Bhairon terus bertanya padanya. Anandi memberitahu mereka untuk melepaskan Shiv karena tahu dia akan mengatakan itu. Anandi turun. Semua mata tertuju padanya sekarang. Anandi yang merasakan sakit mengatakan Shiv tidak ingin menikahinya karena Jagdish. Semua tercengang.
Meenu marah. Semua mata sekarang tertuju pada Jagdish. Shiv menatap Jagdish yang perlahan turun. Bhairon bertanya apa maksudnya. Jagdish mengatakan bahwa ia meminta pada Shiv saat ia menyadari setelah kehilangan Anandi, sekarang dia ingin memulai hidup baru dengannya.
Anandi mengatakan kepada Bhairon bahwa Shiv ingin bergabung dengan mata rantai keluarga yang hilang, sangat aneh bahwa orang yang dia cintai sejak kecil meninggalkannya untuk gadis lain sekarang Shiv yang dia terima sebagai pendamping masa depannya, dia juga pergi, mengapa tidak ada yang ingin tahu apa yang dia inginkan. Shiv merasa bersalah. Bhairon pun marah.
Anandi mengatakan pada Shiv apakah dia melihat perasaan atau cinta untuk Jagdish di matanya sekarang, Jagdish dan dirinya memiliki pernikahan anak dan dipaksa untuk hidup bersama. Dan dalam prosesnya dirinya memberikan segalanya untuk hubungan itu, tapi Jagdish meninggalkannya untuk gadis lain, dia menghinaku tetapi pada saat itu ketika dirinya benar-benar hancur, Shiv hadir dan menjaganya.
Anandi berkata bahwa Shiv memberinya perhatian, perhatian yang sudah lama dirinya dambakan tanpa dia sadari dan sekarang tiba-tiba dia ingin merebut itu darinya. Anandi bertanya kepada semua orang dan semua orang berpikir dirinya akan melakukan apa pun yang diinginkan orang lain seperti kathputli (boneka). Dia mengatakan Shiv datang sebagai sudut dalam hidupnya, merawatnya, berdiri di antara masa lalunya sehingga dirinya bahkan tidak bisa mendapatkan rasa sakit dari masa lalunya.
Anandi berkata jika dirinya tidak memiliki perasaan untuk Jagdish dan persahabatan telah menjadi hal yang mustahil baginya, dirinya tidak mengatakan itu tapi itu tidak berarti dirinya mencintai Jagdish. Shiv semakin merasa bersalah. Meenu menangis. Semua juga. Kalyani kali ini merasa bersalah.
Anandi berkata sekarang ingin mengambil keputusan sendiri, itu haknya, apa yang dirinya rasa benar, dirinya akan melakukan itu. Dia meminta Bhairon agar membiarkan Shiv pergi. Anandi menangis melipat tangannya lalu berterima kasih pada Shiv untuk semua dan dia bisa pergi sekarang. Anandi lalu pergi. Shiv tertegun. Gehna ingin pergi bersama Anandi tapi Vasant memintanya untuk meninggalkannya sendirian. Semua menangis.
Jagdish terkejut duduk di kursi dan merenungkan kata-kata Anandi bahwa dia tidak mencintainya lagi.
Shiv datang ke arah Jagdish dan mengaku dengan rasa sakit bahwa dirinya melanggar kepercayaan Anandi bahwa dirinya gagal mempercayai cintanya sendiri, memang tidak semudah itu untuk memutuskan hubungan ini, namun berdasarkan ucapan Jagdish dirinya baru saja mengambil keputusan sepihak untuk memutuskan hubungan. Shiv mengungkapkan bahwa dirinya sangat puas mengetahui bahwa Anandi menghormatinya, persahabatannya, dan itu sendiri sangat berarti baginya. Kalyani memiliki rasa malu dan kekecewaan pada saat yang sama di wajahnya.
Shiv memberi tahu Jagdish bahwa dia bukan lagi bagian dari kehidupan Anandi dan Shiv meminta maaf dirinya tidak dapat membantu menyatukan mereka berdua lagi. Shiv kemudian menyatakan dia akan melihat Anandi. Iravati mendukungnya. Shiv berkata tahu di mana dia akan menemukannya. Shiv lalu pergi.
Bhairon berjalan menuju Jagdish dan dengan marah mengatakan kepadanya bahwa setiap kali dirinya hampir memaafkan dia, dia melakukan tindakan lain yang membawa kekecewaan. Bhairon mengatakan kepadanya bahwa apa yang hilang tidak dapat dikembalikan, dan ini mungkin satu-satunya hukumannya. Jagdish malu dan naik ke atas.
Bhairon mengungkapkan ketidakbahagiaannya tentang tindakan Jagdish dan khawatir bahwa Anandi mungkin tidak menyetujui perjodohan ini lagi. Premkishore menghiburnya dengan mengatakan semua akan berjalan dengan baik dan Shiv akan menenangkan Anandi.
Anandi sedang duduk di bawah pohon dengan sedih. Shiv datang ke sana dan melihat bahwa Anandi telah mencopot gelang kaki yang dia berikan padanya. Sebelum dia bisa berbicara, Anandi mulai berjalan pergi. Shiv menghentikannya dan meminta maaf, maaf karena dirinya mempercayai orang lain lebih dari dia. Shiv mengatakan cara Jqgdish bercerita membuatnya percaya bahwa kebahagiaan Anandi terletak pada kembali ke Jagdish. Dia juga merasa bahwa Kalyani juga menginginkan Jagdish-Anandi, jadi dia memutuskan untuk mundur. Dia meminta maaf atas kesalahannya.
Anandi mengatakan tidak akan bisa memaafkannya dan dia harus menikahi seseorang yang bisa memahaminya lebih baik. Dia mengatakan bahwa dia setuju dengan pendapatnya bahwa hidup mereka benar-benar berbeda dan karena itu mereka tidak boleh bersatu.
Sinopsis Balika vadhu 23 Desember 2021
Shiv masih meminta pengampunan, menyeka air mata Anandi dan mengatakan bahwa dia akan menerima hukuman apapun. Keduanya sama-sama kesakitan. Shiv kemudian mengambil kembali gelang kakinya dan memintanya untuk menikah dengannya. Anandi berjalan pergi, lalu berhenti dan kemudian bertanya kepadanya- 'tidakkah kau ingin tahu hukumanmu'.
Di rumah Singh, semua tegang. Tiba-tiba mereka melihat Jagdish berjalan turun dengan membawa tas. Jagdish menyatakan bahwa dia akan pergi karena gagal memenangkan kepercayaan mereka dan mungkin tidak akan pernah memenangkan kepercayaan mereka lagi, jadi dia memutuskan untuk meninggalkan Jaitsar. Tidak ada yang menghentikannya. Kalyani memberkati dia, sementara yang lain menatapnya dengan kecewa. Jagdish pun pergi.
Anandi kembali ke rumah dan buru-buru naik ke atas bahkan tanpa melihat siapa pun. Keluargq Shekar dan Singh pun bingung. Shiv juga datang dengan khawatir. Premkishore bertanya kepadanya apa yang terjadi. Sebelum Shiv bisa menjawab Anandi turun tangga dengan tas. Dia pergi ke arah Shiv dan memintanya ikut dengannya. Dia pergi ke luar, Shiv yang bingung mengejarnya. Keluarga Shekhar dan Singh bingung, khawatir.
Anandi membawa Shiv ke kanal. Dia meletakkan tas dan membukanya lalu satu per satu mulai melemparkan barang-barang darinya ke dalam air. Shiv menjadi senang melihat Anandi melemparkan barang-barang itu ke dalam air. Setelah membuang segalanya Anandi memberitahu Shiv untuk memulai hubungan barunya dengannya, dia harus melepaskan diri dari masa lalu hari ini dia bahkan memutuskan tali terakhir sekarang dia bebas dari masa lalunya sepenuhnya. Shiv senang, dan mengeluarkan gelang kakinya.
Anandi maju ke depan, Shiv memasangkan gelang kaki di kakinya. Jagdish berdiri di belakang pohon dengan emosional melihat semua ini dan kemudian pergi dari sana. Keluarga Singh dan Shekhar juga datang dari belakang dan melihat Shiv memasangkan gelang di kaki Anandi, Anandi tersenyum. Mereka semua menjadi lega dan bahagia.
Kemudian mereka datang ke Anandi-Shiv .Bhairon berterima kasih kepada Shiv karena sangat mendukung mereka semua. Shiv berkata kepada Bhairon jangan membuatnya merasa malu dengan berterima kasih padanya. Kalyani meminta maaf pada Shiv karena berpikir untuk membatalkan pernikahannya dan Anandi. Shiv meminta Kalyani untuk tidak meminta pengampunan darinya, dirinya mengerti mengapa dia melakukan itu untuk cucunya Jagdish, dia bisa memahami perasaannya cintanya pada cucunya dengan cukup baik, nenek mana pun di tempatnya akan berpikir seperti dia jadi jangan meminta pengampunan darinya.
Kalyani memberkati Shiv dan mengatakan hari ini diberkati untuk semua pekerjaannya yang benar oleh Dewa dengan memberinya menantu yang baik. Shiv berkata kepada Kalyani bahwa dirinya tidak dapat mengambil tempat Jagdish juga tidak menginginkannya, tetapi akan senang jika dia memberinya tempat sebagai anak laki-laki di hatinya bukan menantu. Kalyani memberkati Shiv. Semua bahagia kecuali Meenu yang tampak berpikir.
Meenu memegang seragam suaminya. Iravati datang ke sana dan bertanya padanya bahwa dia pasti merindukan suaminya. Meenu berkata kepada Iravati dia sangat takut hari ini bahwa pernikahan Shiv akan rusak karena dia sangat mencintai Anandi. Hari ini dia pikir Anandi mungkin jatuh lemah tapi ternyata tidak, masa lalunya berdiri dekat dengannya, mantan suaminya begitu dekat untuknya, tinggal di bawah atap yang sama dengan dia tapi dia tidak menyimpang untuk sesaat dan membebaskan dirinya dari masa lalunya, dari semua kenangan, memang Anandi adalah gadis yang sangat kuat, kenangan ini selalu sayang untuk kita wanita dan sulit untuk memisahkan diri dari apa yang Anandi lakukan hari ini bahkan aku tidak bisa melakukannya.
Iravati juga memuji Anandi dan bangga padanya karena dia benar-benar gadis yang sangat kuat. Iravati juga mengatakan kepada Meenu bahkan sekarang dia juga mengakuinya. Meenu setuju. Iravati kemudian meminta Meenu untuk memulai persiapan Diwali untuk besok
Anandi melihat Kalyani duduk sedih. Anandi duduk di sisi Kalyani dan bertanya padanya apa yang terjadi. Kalyani bertanya padanya apakah kau tidak marah padaku atas apa yang aku lakukan, seberapa besar rasa sakit yang kuberikan padamu dengan mengalirkan cinta Jagdish dan memintamu untuk kembali padanya tanpa mengetahui darimu apa yang kau inginkan atau tidak.
Kalyani berkata pernah berjanji pada diri sendiri untuk tidak pernah membuat keputusan dengan menurut dalam cinta Jagdish tapi tetap saja melakukan itu. Kalyani berkata sangat menyesal untuk ini. Anandi mengatakan kepada Kalyani untuk tidak meminta maaf padanya apapun yang dia lakukan adalah untuk dia dan kesejahteraan Jagdish, dia tidak bermaksud menyebabkan kerusakan pada keduanya.
Anandi mengatakan bahwa dirinya tidak menyimpan dendam terhadapnya meski marah padanya ketika mengetahui bahwa dia adalah orang yang membatalkan lamaran pernikahan pertama Shiv tapi itu juga dia lakukan untuk kesejahteraannya dan ini juga. Kalyani memuji Anandi karena begitu baik bahkan dia menemukan dirinya sangat kecil di depannya. Kalyani menjadi bahagia dan mengatakan ini adalah diwali terakhir Anandi tersayang di rumah ini sebelum pernikahannya sehingga dia akan membuat Diwali ini benar-benar istimewa. Keduanya saling berpelukan.
Keluarga Singh bersama-sama berbicara tentang persiapan Diwali, Kalyani mengatakan bahwa dia sangat merindukan Sumitra karena dia selalu ahli dalam hal-hal ini. Kalyani meminta Bhairon untuk menelpon Sumitra, dia berbicara dengannya sehari sebelum kemarin dan mengatakan bahwa bibi baik-baik saja sekarang. Bhairon mengatakan akan segera mendapatkan tiket Sumitra untuk kembali kepada mereka.
Kalyani meminta Bhairon untuk meneleponnya dan bertanya kapan dia akan kembali. Bhairon mengatakan dia akan meneleponnya nanti. Kalyani meminta Vasant untuk berbicara dengan anak buahnya dan membuat rumah dihiasi tidak seperti sebelumnya.
Sinopsis Balika Vadhu 247 Antv
Beberapa penduduk desa datang dan memberikan Kalyani hal-hal yang dia minta untuk dibawa saat Diwali. Kalyani memeriksa barang-barang dan meminta Gehna dan Anandi untuk tidak berdiri dan menatap saja dan agar datang membantu dalam semua ini. Keduanya dengan senang hati bergabung dalam persiapan.
Anandi di kamar tersenyum mengingat pertemuannya dan Shiv baru-baru ini di mana dia meminta maaf padanya dan melamarnya, juga menempatkan gelang kaki di kakinya. Lonceng angin berdering terkena angin, Anandi dengan senang hati mulai membunyikan gelang kakinya untuk mencocokkan nadanya dengan lonceng angin lagu. Saat itu dia menerima panggilan dan dia melihat nama Shiv dan tersenyum.
Anandi mendapat telepon dari Shiv memintanya untuk datang ke atap dan melihat keluar. Anandi naik ke balkon atap dan Shiv berdiri di tanah berbicara satu sama lain di telepon. Mereka berbicara tentang betapa istimewanya diwali pertama ini, sejak hubungan mereka dimulai dan mereka akan selalu menghargai ini. Mereka saling mengucap selamat dengan gembira dan Shiv telah menulis HAPPY DIWALI ANANDI dengan diyas menyala di tanah. Mereka saling tatap dengan romantis.
Persiapan sedang berjalan lancar dimana Anandi dan Gehna membuat rangoli, Bhairon terlibat dengan hadiah, Vasant yang terlibat dengan pencahayaan dan dekorasi. Kalyani datang dan bertanya pada Bhairon apa yang harus diberikan kepada Sanchi, saudara perempuan Shiv untuk tujuan ini. Dia menyarankan perhiasan atau pakaian. Kalyani menghibur dirinya sendiri dengan mengatakan bahwa dia mungkin orang yang melek huruf dalam keluarga tetapi memiliki gagasan yang lebih rendah daripada dia bahwa gadis kota tidak menyukai hadiah seperti itu dan memiliki pilihan yang berbeda. Dia memutuskan untuk menelepon Iravati dan hanya bertanya padanya.
Sementara itu di rumah Shiv juga, bersiap dengan lancar, dengan Premkishore yang menjengkelkan Alok penuh dengan arahannya untuk dekorasi, Mahi lebih banyak mengganggu daripada membantu Meenu dengan rangoli sementara Iravati membuat manisan. Dia mendapat panggilan dari Kalyani dan setelah bertukar salam, mendapat undangan untuk merayakan diwali di rumah Singh. Ira setuju bahwa mereka akan datang setelah menyelesaikan puja di tempat mereka.
Kalyani bertanya hadiah apa yang harus didapatkan untuk Sanchi. Iravati berkata tidak diperlukan. Tapi Kalyani mengatakan bahwa hadiah meningkatkan cinta dan kasih sayang, kebahagiaan dalam hubungan dan menjaga percikan hidup. Kalyani menuntut untuk berbicara dengannya. Tapi Iravati menjadi tegang dan membuat alasan mengatakan bahwa dia belum tiba. Kalyani mengatakan dia akan memutuskan dengan Anandi dan Gehna saja lalu memutus telepon.
Shiv yang baru saja datang setelah berbelanja melihat Iravati tegang dan bertanya ada apa. Dia memberitahunya tentang Sanchi dan Shiv langsung memanggilnya di ponselnya. Sanchi mencoba untuk menolak datang ke jaitsar dengan memberikan alasan praktik dan penyerahan tugas. Tapi Shiv mengatakan padanya dengan paksa untuk bersama keluarga di diwali ini dan menyuruhnya untuk segera pergi dan tiba pada malam hari. Sanchi tanpa minat mengiyakan.
Setelah memutus telepon, Sanchi kesal dan berpikir pada dirinya sendiri bahwa karena Anandi dirinya tidak bisa bersama keluarganya pada kesempatan diwali untuk pertama kalinya dalam hidupnya dan bahwa dia membencinya karena telah mengambil keluarga dan saudara laki-lakinya darinya.
Berpikir bahwa dia tidak ingin merusak diwali-nya dengan melihat wajah Anandi yang tidak ingin dia lihat, dia melihat sekeliling kamar lain yang terkunci karena semua orang telah pergi bersama keluarga mereka dan Sanchi pun kesal.
Sementara kedua keluarga terlibat dengan perayaan dan ritual diwali, Premkishore dengan cemas bertanya berapa lama waktu yang dibutuhkan Sanchi. Alok menelponnya untuk mencari tahu, tapi ternyata teleponnya dimatikan. Ketika dia menelepon di telepon rumah asrama mereka, dia diberitahu bahwa Sanchi pergi keluar setengah jam yang lalu, bukan untuk pergi ke Jaitsar tetapi untuk menonton film bersama teman-teman. Alok sangat marah karena dia setidaknya bisa mengatakan bahwa dia tidak akan datang sehingga mereka tidak akan menunggunya. Iravati sedih karena dia tidak bersama mereka di diwali untuk pertama kalinya.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Balika Vadhu Tiap Episide
Shiv mengatakan bahwa dia akan membawanya secara pribadi tetapi Premkishore mengatakan bahwa mereka tidak boleh menyia-nyiakan sepanjang malam itu karena mereka telah berjanji pada keluarga Anandi bahwa mereka akan merayakan diwali pertama mereka bersama-sama dan mereka seharusnya tidak merusak itu karena kecerobohan Sanchi. Premkishore memberitahu mereka untuk tidak marah dan bersiap untuk pergi ke rumah keluarga Singh. Iravati dan Meenu kembali bekerja dengan berat hati.
Laxmi puja berjalan lancar bersama dengan semua ritual di kedua tempat. Semua orang berdoa kepada Dewi Laxmi untuk menjaga berkahnya pada keluarga mereka. Setelah aarti selesai, Gehna memberikan prashad kepada semua orang dengan Nandu yang nakal seperti biasa meminta lebih manisan karena dia lapar dan makan malam akan terlambat. Kalyani menertawakannya dan memberinya laddoo lagi dan menepuk memberkati dia.
Premkishore juga membawa hadiah untuk semua orang. Alok mengatakan rasanya seperti menghidupkan kembali masa lalu ketika mereka menunggu dengan napas tertahan dan antusias untuk melihat apa yang telah diberikan oleh Premkishore kepada mereka. Dia memberi semua orang hadiah dan tatapan emosional pada jam tangan yang dia bawa untuk diberikan kepada Sanchi. Dia berkata akan menyimpannya dan memberikannya padanya saat Sanchi datang. Lalu meminta semua orang untuk bersiap pergi ke rumah Anandi. intifilm.com
Selanjutnya, Balika Vadhu Episode 248
