Balika vadhu 13 Januari 2022. Semua mendengar cekikikan anak-anak, mereka melihat ke pintu dan melihat Mannu. Ganga berlari menuju pintu melihat anaknya merasa sangat senang dan emosional. Semua datang ke arahnya dan sama-sama terkejut. Semua bertanya-tanya bagaimana dia datang ke sini dan melihat ke pintu.
Balika Vadhu
Anandi dan Shiv berada di depan pintu dengan Ghanshyam. Ganga berterima kasih kepada Shiv. Shiv memberikan penghargaan kepada Anandi bahwa betapa beraninya Anandi menangani situasi. Shiv menambahkan bahwa Anandi melakukan hal yang tidak seorangpun mampu melakukannya.
Gangga ingin menyentuh kaki Anandi. Tapi Anandi menghentikannya dan berkata saat-saat buruk sudah berlalu sekarang waktunya hanya untuk saat-saat baik. Ganga berterima kasih pada Ghanshyam juga.
Jagdish bertanya pada Shiv apa yang sebenarnya terjadi. Shiv mengatakan bahwa Anandi akan mengatakan semuanya. Kemudian Anandhi menjelaskan seluruh kejadian. Semua orang tampak terkejut mendengarnya Kalyani memberkati Anandi. Sumitra dan Bhairon terlalu bangga dengan Anandi. Bhairon memberi tahu Ganga bahwa sekarang dia mendapatkan anaknya, sekarang dia harus belajar dengan baik dan bisa menjadi perawat. Anandi terkejut dengan pekerjaan Ganga sebagai perawat. Semua senang untuk Ganga.
Sumitra dan Ganga sedang terlibat dalam obrolan manis saat Sumitra memberi beberapa baju baru. Kalyani dan Makhan juga melakukan hal yang sama. Ganga menjadi emosional. Kalyani terlalu senang dengan adanya Ganga dan Mannu.
Ganga membawa Mannu ke Gehna dan Nandu. Mereka juga sangat senang. Nandu berpikir dia mendapatkan adik laki-lakinya.
Semua sedang makan malam. Anandi berbagi betapa bahagianya dia setelah melihat Ganga dengan bayinya dan Shiv kembali. Meenu juga bertanya pada Shiv bagaimana perasaannya. Tetapi Shiv sedikit melamun. Dia bertanya pada Anandi kenapa dia tidak makan. Anandhi mengatakan dia sedang makan seperti biasa. Iravati bertanya pada Shiv apa ada masalah. Shiv mengatakan dia sedikit lelah karena perjalanan.
Iravati berpikir mungkin Shiv masih kesal padanya. Anandi menatapnya sambil tersenyum dan berpikir dia akan meringankan semua kelelahannya dengan mengakui cintanya padanya dan akan membuatnya istimewa.
Anandhi mengambil segelas susu untuk Shiv. Sanchi sangat senang dengan kisah penyelamatan Anandi dan memanggilnya untuk berbicara dengan temannya tentang hal itu. Anandi agak bingung seperti Shiv tapi dia memilih untuk berbicara dengan teman Sanchi. Dia berbicara dengan teman Sanchi sesaat dan kemudian pergi ke kamarnya. Tapi senyumnya memudar melihat Shiv yang sudah tidur.
Sedikit kecewa, Anandi juga pergi tidur. Shiv bangun setelah satu jam dan merasa menyesal karena berpura-pura tidur di depan Anandi. Dia memiliki sesuatu dalam pikirannya yang mengganggunya, yang perlu dia katakan kepada Anandi tetapi takut, hal itu akan menghancurkan mimpi Anandi. Dia bangkit dan duduk di aula mendapatkan beberapa kilas balik dari makan malam. Saat itulah Iravati meletakkan tangannya di bahunya. Ira bertanya apakah dia masih marah padanya dan Shiv mengatakan bukan itu masalahnya, dia tidak marah padanya.
Iravati menanyakan alasan kekhawatirannya dan Shiv mengatakan bahwa dia dapat membaginya dengannya tetapi memintanya untuk tidak mengungkapkannya kepada Anandi karena ini adalah masalah yang rumit dan harus diberitahukan dengan hati-hati. Iravati meyakinkan bahwa dia tidak akan melakukannya.
Ganga secara emosional berbicara dengan anaknya. Jagdish melihat ini dan berpikir pada dirinya sendiri bahwa sekali lagi Anandi memberi kehidupan pada seseorang.
Keesokan paginya di meja sarapan keluarga Shekhar mengobrol ringan ketika ponsel Shiv berdering dan dia minta diri dengan sedikit tegang. Premkishore, Mahi dan Alok masuk dengan band (dhol) dan mengucapkan selamat kepada semua orang. Semua sangat senang melihat kejutan yang menyenangkan ini. Saanchi bertanya apa alasan di balik perayaan itu. Para lelaki keluarga Shekhar terkejut dengan pertanyaan ini tetapi kemudian berpikir bahwa para wanita berpura-pura. Para wanita menyatakan bahwa mereka tidak tahu apa-apa.
Shiv masuk dan Premkishore mengucapkan selamat padanya. Dia juga terkejut, tapi Premkishore berkata dia tahu semuanya. Dia tahu bahwa Shiv telah berhasil dipindahkan ke Udaipur.
Semua senang tapi Anandi terkejut, Shiv khawatir dan Iravati terlihat sedikit sedih. Iravati mengatakan kepada Alok bahwa dia seharusnya tidak mengatakan berita ini karena Shiv belum berbicara dengan Anandi tentang hal ini. Alok tidak mengerti maksudnya dan menganggapnya enteng. Anandi merasa sedih karena dia adalah satu-satunya yang tidak tahu tetapi kemudian menutupinya dengan senyum di depan semua orang. Tapi Anandi menunjukkan kesedihannya kepada Shiv melalui air mata dan pergi dari sana.
Ganga merasa bersalah karena dia bangun terlambat dan meminta maaf kepada Sumitra di dapur. Sumitra mengatakan tidak apa-apa dan menawarkan halwa untuk Mannu. Ganga merasa bersyukur.
Shiv pergi menemui Anandi dan merasa bersalah. Anandi mempertanyakan mengapa dia berbohong padanya bahwa dia sangat mempercayainya. Anandi berkata merasa tidak cukup dapat dipercaya sehingga Shiv bisa berbagi masalah ini dengannya. Shiv mengatakan ini bukan tentang kepercayaan, tapi dia berada dalam dilema bagaimana mengajukan masalah ini karena tahu ini mungkin menghancurkan mimpinya terkait dengan Jaitsar.
Anandi mengatakan sangat disayangkan bahwa Shiv tidak memiliki kepercayaan jika dirinya akan memahami situasinya. Anandi meninggalkan dia dan Shiv semakin merasa lebih bersalah lalu berjalan pergi.
Keluarga Shekhar tengah bersama-sama membuat 'bati' (yang merupakan makanan). Shiv sedang mengerjakan beberapa dokumen. Sanchi datang mengungkapkan ketidaksenangannya tentang bati yang dimasak di atas api yang berbahan bakar kotoran sapi. Premkishore menjawab, itulah cara membuat bati yang benar. Dia mengatakan padanya bahwa rasanya akan unik. Shiv dan Anandi saling bertukar pandang. Iravati kemudian berseru bahwa Kesar Bagh akan mekar ketika mereka semua akan tinggal bersama. Premkishore kemudian memberitahu Ira untuk berterima kasih padanya untuk itu karena selama pernikahan Shiv dan Anandi dirinya telah berbicara dengan Ketua Menteri mengenai kepindahan Shiv ke Udaipur.
Melihat Shiv, Premkishore yang serius bertanya kepadanya mengapa dia tidak terlihat bahagia. Shiv menjawab bahwa dia senang tetapi juga kecewa karena ada banyak pekerjaan yang tertunda dan setengah selesai di Jaitsar yang ingin dia lihat sampai selesai. Sanchi kemudian memberi tahu Shiv bahwa desa kecil seperti Jaitsar akan selalu membutuhkan perbaikan, itu tidak berarti dia harus terus hidup dalam kondisi di bawah standar. Ini membuat Shiv marah dan dia mengatakan kepadanya bahwa dia tidak berhak menyebut desa di bawah standar hanya karena dia tinggal di kota. Dia terus mengatakan padanya bahwa Anandi telah banyak membantu kemajuan Jaitsar dibandingkan dengan desa lain. Segera akan ada tingkat melek huruf 100% bersama dengan fasilitas lainnya. Keluarga terlihat bangga mendengar tentang menantu perempuan mereka.
Sanchi kemudian setuju tetapi kontra berpendapat mengatakan bahwa kolektor yang akan mengambil alih dari Shiv juga akan dapat menyelesaikan semua proyek yang belum selesai ini. Shiv setuju bahwa kolektor baru akan dapat menyelesaikan proyek tetapi tidak akan dapat memenuhi impian. Alok mengatakan bahwa dia tidak mengerti karena semua orang perlu menyesuaikan diri dengan situasi dan pada gilirannya membuat tujuan baru. Sanchi kemudian bertanya pada Shiv apakah dia tidak senang pergi ke Udaipur karena Anandi tidak bahagia untuk pergi. Sanchi bertanya pada Anandi apakah dia kesal karena dia harus tinggal jauh dari keluarganya. Anandi tidak menjawab.
Premkishore berkata mereka lupa menanyakan pendapat Anandi tentang pindah ke Udaipur. Meenu juga mengajukan pertanyaan sementara keluarga menantikan jawaban Anandi. Anandi menjawab bahwa setiap gadis setelah menikah menerima rumah mertuanya dan karenanya dia harus meninggalkan Jaitsar cepat atau lambat. Tapi dia berpikir bahwa dia punya waktu tersisa untuk melakukan sesuatu untuk desanya dan karena itu dia merasa sedikit sedih untuk pergi, namun kebahagiaan hidup bersama keluarga melebihi perasaan sedih ini.
Semua orang bahagia dan Meenu mengatakan bahwa dia tahu jika Anandi akan memberikan jawaban seperti itu yang tidak memerlukan pertanyaan lebih lanjut. Dia kemudian mengatakan bahwa dia sudah mulai memahami menantu perempuannya dengan baik sekarang.
Kalyani ada di ruang tamu bersama Bhairon, Sumitra, Jagdish dan Vasanth. Kalyani memberitahu mereka bahwa sebelum Iravati kembali mereka harus mengundang mereka untuk makan. Bhairon setuju dan mengatakan bahwa akan baik untuk mengundang seluruh keluarga untuk makan. Bhairon bertanya pada Sumitra apakah dia bisa mengatur semuanya sendirian. Sumitra menjawab bahwa untuk menghabiskan waktu bersama putrinya, dia bisa mengatur apa saja.
Sinopsis Balika vadhu 14 Januari 2022
Ganga kemudian datang ke sana memberitahu Sumitra bahwa dia akan membantu Sumitra dalam semua masakan segera setelah dia kembali dari kuil. Dia mengatakan kepada mereka bahwa dia ingin berterima kasih kepada Dewa dengan menawarkan sesuatu sejak anaknya kembali bersamanya. Kalyani bertanya padanya apa yang dia rencanakan untuk ditawarkan. Ganga menunjukkan Kalyani sepasang anting-anting yang rencananya akan dia tawarkan.
Melihat semua orang merasa kasihan pada Ganga. Kalyani melihat telinga Ganga dan menyadari bahwa itu adalah anting-anting yang dia kenakan setiap hari. Ganga melihat Kalyani melihat telinganya dan mengatakan bahwa itu adalah emas asli dan karenanya itu bukan penawaran yang buruk. Kalyani mengatakan bahwa dia khawatir karena itulah satu-satunya perhiasan yang dimiliki Ganga. Ganga menjawab bahwa nilai anting-anting tidak ada apa-apanya di depan bayinya dan jika itu dalam kapasitasnya dia akan menawarkan lebih banyak lagi. Jagdish memberi tahu Ganga bahwa dia akan menurunkannya di kuil. Setelah berdebat Ganga setuju dan mereka pergi. Jagdish menyalakan motor tapi Ganga ragu-ragu untuk duduk di atasnya karena Mannu. Jagdish mengatakan kepadanya bahwa dia akan mengemudi dengan hati-hati dan menyuruhnya untuk menjaga Mannu di antara mereka berdua.
Kalyani menelepon ke rumah ketika Premkishore menjawab telepon. Anandi dan Shiv yang sedang duduk-duduk khawatir Premkishore akan mengungkapkan berita itu. Anandi menunjukkan ke Shiv untuk mencegah Premkishore mengungkapkan berita. Sebelum Premkishore bisa mengungkapkan, Shiv merenggut telepon darinya dan berbicara dengan Kalyani. Meenu dan Sanchi juga datang ke sana. Shiv beralasan bahwa mendengar tentang keberanian Anandi, keluarganya mengunjungi mereka. Kalyani senang bahwa seluruh keluarga ada di sana dan mengundang mereka untuk makan. Shiv setuju dan memutuskan sambungan.
Shiv memberi tahu seluruh keluarga bahwa Kalyani telah mengundang mereka untuk makan malam. Sanchi bertanya pada Shiv mengapa dia tidak memberi tahu mereka tentang kepindahannya. Premkishore memberitahu Shiv bahwa dia harus mengungkapkannya sesegera mungkin karena tidak ada banyak hari lagi. Meenu juga setuju mengatakan bahwa itu bukan berita kecil dan mereka perlu diberitahu tentang hal itu segera karena seluruh Jaitsar akan mengetahuinya. Anandi setuju dan mengatakan bahwa Shiv harus memberi tahu keluarga tentang hal ini. Shiv setuju untuk memberitahu mereka tentang hal itu saat makan malam.
Gangga dan Jagdish berdoa di kuil. Gangga memberikan anting-antingnya kepada Pandit. Gangga berterima kasih kepada Dewi karena mengembalikan putranya kepadanya. Dia berdoa untuk memberinya kekuatan yang cukup untuk membuat putranya selalu bahagia dan memberinya asuhan yang baik. Gangga juga berdoa untuk kesejahteraan Jagdish dan keluarganya, Anandi dan Shiv juga karena mereka semua adalah orang-orang yang berhati mulia, mereka pantas mendapatkan berkah.
Anandi meletakkan barang-barang Shiv di tempat tidur. Shiv sangat ingin melihat Anandi mencoba menemukan beberapa kata untuk meminta maaf padanya. Ketika Anandi telah menyiapkan semua barang-barang Shiv, Anandi memintanya untuk bersiap-siap sementara dirinya akan pergi dan membuatkan teh untuknya. Shiv hendak mengatakan sesuatu tapi sebelum dia bisa mengatakan Anandi pergi dari sana. Shiv khawatir Anandi sangat marah padanya sehingga dia perlu meminta maaf darinya tapi bagaimana caranya. Dia kemudian memikirkan sebuah ide.
Anandi sedang membuat teh di dapur. Iravati dan Meenu juga membantu menyiapkan sarapan. Shiv memanggil Anandi. Anandi pergi kepadanya Shiv mengatakan kepadanya bahwa dia tidak dapat menemukan kaus kaki cokelatnya di mana pun. Anandi terkejut karena dia telah meletakkannya di tempat tidur. Anandi membuka lemari dan menemukan kaus kaki di sana. Dia memberikannya kepada Shiv. Shiv mengatakan bahwa dia mencoba menemukannya di mana-mana tapi tidak bisa dan dia menemukannya dengan mudah. Anandi pergi dari sana tanpa menjawab meninggalkan Shiv yang khawatir.
Shiv kemudian menyembunyikan saputangannya di sakunya dan memanggil Anandi lagi. Anandi datang lagi. Shiv mengatakan saputangannya hilang. Anandi sekali lagi terkejut dan mengatakan dia telah meletakkannya di tempat tidur. Dia membuka lemari dan mengambil saputangan lagi dan berikan pada Shiv. Dia pergi dari sana. Shiv mengira rencananya gagal tapi kemudian melihat bajunya dan memikirkan ide lain. Dia membuka kancing bajunya dan memanggil Anandi. Anandi berkata kepada Meenu bahwa dirinya telah mengatur semua barangnya masih tidak tahu mengapa dia memanggil lagi dan lagi.
Sinopis Balika Vadhu Episode 269 Antv
Meenu mengatakan tidak masalah akan membuat teh dan dia pergi melihat apa masalahnya. Anandi pergi ke Shiv dan bertanya sekarang apa yang terjadi. Shiv menunjukkan kepada Anandi kancing bajunya rusak dan menunjukkan kancingnya juga. Pertanyaan Anandi dari mana dia menemukan kancing ini. Shiv menunjuk ke tempat tidur. Anandi berpikir sejenak dan kemudian mulai menjahitnya. Shiv mencoba menjelaskan pada Anandi mengapa dia menyembunyikan kebenaran kepindahan dari dia. Anandi mengatakan dia mengerti. Ketika dia selesai menjahit kancing, Shiv mencoba untuk meminta maaf padanya. Anandi tidak menjawab ini tapi mengatakan kepadanya agar bersiap-siap lalu Anandi pergi meninggalkan Shiv yang sedih di belakang
Keluarga Shekhar saat pergi memberitahu Anandi bahwa mereka akan kembali dalam beberapa jam. Anandi mengiyakan lalu keluarga Shekhar pergi sementara Anandi masuk ke dalam rumah. Bel pintu berdering. Anandi membuka pintu dan menemukan seorang anak di sana yang memberinya kartu dengan mawar putih di atasnya. Anandi mengambil kartu itu dan melihatnya. Ada catatan maaf di atasnya. Anak itu bertanya pada Anandi apakah kau sudah memaafkannya. Anandi berkata tidak.
Anak itu pergi dari sana sementara Anandi tersenyum memahami siapa yang telah mengirim kartu ini. Dia masuk tapi lagi-lagi bel pintu berbunyi. Dia membuka pintu dan menemukan anak yang sama di sana yang memberinya kartu lain dengan mawar kuning di atasnya. Anak itu menanyakan pertanyaan yang sama dan Anandi tetap mengatakan tidak. Anak itu pergi lagi dan lagi datang dengan kartu lain kali ini dengan mawar merah di atasnya tetapi menolak untuk memberikannya kepada Anandi dan memintanya untuk mengatakan apakah dia sudah memaafkan terlebih dahulu maka dia akan memberikan dia kartunya. Akhirnya Anandi menyerah dan berkata ya dia telah memaafkan. Saat itu terdengar suara Shiv yang mengatakan Terima kasih Dewa.
Shiv kemudian datang ke Anandi dan mengambil mawar merah dari kartu dan memberikannya padanya. Anandi yang bahagia mengambilnya. Shiv kemudian mengeluarkan mawar merah lain dan memberikan kepada Anandi. Anandi mengatakan dia telah memaafkannya tidak perlu mawar lain. Shiv mengatakan kepadanya bahwa ini bukan mawar maaf tapi aku mencintaimu mawar. Anandi tersipu dan mengambil mawar dari dia. .
Anandi ragu-ragu meneruskan mawar itu ke Shiv dan mencoba untuk mengakui cintanya. Tapi sebelum dia bisa mengatakan, anak itu mengganggu membuat Shiv kesal. Anak itu meminta Shiv untuk memberinya cokelat sebagai hadiahnya karena membantunya. Anandi tertawa terbahak-bahak. Shiv memberikan cokelat kepada anak itu. Anak itu memberi isyarat kepada Anandi untuk membungkuk. Anandi melakukannya. Anak itu memberi Anandi ciuman di pipinya dan lari dari sana sementara Shiv kesal lagi dan mengatakan ini tidak adil. Anandi mengatakan kesabaran Shiv adalah kunci keberhasilan. Shiv meminta maaf kepada Anandi karena menyembunyikan berita kepindahan dari dia. Shiv berkata tidak bermaksud menyakitinya tapi dia berusaha untuk tidak menyakitinya karena dia pikir berita ini akan menyakitinya. Shiv berjanji pada Anandi mulai sekarang dia tidak akan pernah menyembunyikan apapun darinya. Anandi menjadi bahagia setelah mendengarkan ini.
Shiv mengatakan padanya bahwa mulai sekarang dia akan menjadi orang pertama yang mengetahui semua berita dan dia tidak akan menyembunyikan apa pun darinya. Shiv kemudian bertanya pada Anandi apakah dia siap untuk datang ke Udaipur bersamanya. Anandi menjawab bahwa itu akan menjadi keputusan yang sangat sulit baginya tapi dia lebih khawatir tentang keluarganya (keluarga Singh).
Shiv kemudian memegang pipi Anandi dan mengatakan kepadanya bahwa ketika mereka pergi makan malam ke keluarga Singh malam itu dia akan memberitahu mereka tentang kepindahannya. Anandi memegang tangan Shiv dan terlihat puas.
Ganga memberikan Gehna obat-obatannya. Vasanth datang ke sana untuk memberinya obat tetapi senang melihat bahwa Ganga telah melakukan pekerjaan itu. Ganga memberitahu Vasanth untuk tidak khawatir karena dia akan menjaga Gehna dengan baik. Mereka menunjukkan Nandu bermain dengan Mannu di ruangan yang sama. Melihat mereka berdua bermain, Ganga memberi tahu Gehna bahwa ketika bayi barunya akan lahir, Nandu akan merawat si kecil dengan baik karena dia adalah anak yang sangat bijaksana.
Kalyani datang ke kamar bertanya tentang kesehatan Gehna dan mengatakan bahwa dia senang melihat senyum di wajahnya. Gehna memberi tahu Kalyani bahwa dia merasa jauh lebih baik dan sekarang bahkan dia dapat berpartisipasi dalam menyambut keluarga Shekhar ketika mereka datang untuk makan malam. Kalyani tidak setuju. Gehna mengatakan bahwa dia muak duduk di kamar sepanjang hari dan setelah bertemu keluarga Shekhar dia juga akan merasa lebih baik. Kalyani memintanya untuk berhati-hati.
Kalyani meminta Ganga untuk bersiap-siap karena keluarga Shekhar bisa tiba kapan saja. Ganga pergi menjemput Mannu saat Kalyani bertanya mengapa dia tidak bisa meninggalkan Mannu sendirian untuk sesaat. Ganga menjawab bahwa dia tidak ingin Mannu mengganggu Gehna. Kalyani mengatakan bahwa dia akan menjaga Mannu. Kalyani menambahkan bahwa dirinya telah membesarkan Vasanth, Bhairon, Jagdish dan Nandu dan karenanya dia bisa menjaga Mannu juga. Karenanya dia meminta Ganga untuk bersiap-siap saat dia bermain dengan Mannu. Ganga senang mendengar ini dan bersiap-siap.
Kalyani memberitahu Mannu untuk membiarkan Nandu belajar sementara dia akan bermain dengannya. Mengatakan ini, dia membawa Mannu pergi. Vasanth dan Gehna senang melihat itu.
Kalyani ditampilkan bermain dengan Mannu di ruang tamu ketika anggota keluarga Singh lainnya dan Ganga sampai di sana. Mereka senang melihat Kalyani bermain dengan Mannu. Bhairon berseru bahwa Kalyani terlihat 15-20 tahun lebih muda dari usianya. Kalyani merasa malu mendengar ini sementara Anandi dan keluarga Shekhar (kecuali Premkishore) tiba di sana dengan Anandi memberitahu Bhairon bahwa dia benar.
Keluarga Singh menyapa keluarga Shekhar. Anandi memeluk Kalyani dan mengatakan kepadanya bahwa dia terlihat sangat baik dan menurutnya Kalyani terlihat setengah usianya. Kalyani mengatakan bahwa dia terlihat muda hanya dari luar tetapi berlari mengejar anak itu telah mengguncang tulangnya yang lemah. Keluarga duduk ketika Anandi membawa Mannu. Kalyani bertanya pada Shiv mengapa Premkishore tidak ikut dengan mereka.
Mendengar ini Premkishore tiba di sana mengatakan bahwa dia tidak boleh melewatkan kesempatan untuk datang ke rumah mereka. Dia kemudian mempersembahkan sebuket bunga untuk Kalyani. Kalyani dengan senang hati menerimanya. Premkishore hendak duduk saat Kalyani memintanya untuk tidak melakukannya. Semua orang bingung. Kalyani pergi ke belakang sofa dan mengambil sekeranjang penuh bunga dan memberikannya kepada Premkishore. Dia mengatakan bahwa selalu Premkishore yang memberinya bunga maka itu juga tugasnya untuk membalas. Melihat ini, keluarga itu tersenyum. Premkishore berseru bahwa itu keranjang yang sangat besar dimana Kalyani menjawab bahwa semua bunga yang berbeda ada di sana- memberikan nama aktris seperti cara Premkishore menamai bunganya. Premkishore berterima kasih padanya tapi karena keranjangnya sangat berat, dia memberi tahu Kalyani bahwa dia menguji kekuatan seorang tentara hari ini.
Ganga menyajikan air untuk keluarga Shekhar. Anandi memperkenalkan dia ke keluarga Shekhar dan Ganga mengambil berkah dari para tetua. Meenu bertanya pada Ganga apakah dia bahagia sekarang sejak dia mendapatkan bayinya kembali. Ganga tersenyum dan kemudian mengatakan bahwa dia senang bertemu semua orang. Anandi kemudian memberitahu Ganga bahwa wajahnya bersinar setelah kedatangan Mannu.
Kalyani mengatakan bahwa tidak ada yang berubah, dia masih terus memanggil anaknya dan tidak meninggalkannya sendirian selama satu menit. Ganga dan Sumitra kemudian pergi untuk menyajikan makanan. Iravati mengatakan bahwa dia memahami situasi Ganga, karena ketika seseorang menemukan barang berharga mereka yang hilang, mereka melindunginya lebih dari nyawa mereka sendiri. Kalyani setuju dan mengatakan bahwa dia tidak bisa membayangkan bagaimana Ganga hidup tanpa anaknya karena Kalyani tidak akan bisa hidup tanpa melihat cucunya dan wajah Anandi bahkan untuk satu hari.
Kalyani berbicara tentang betapa gelisahnya dia ketika Jagdish pergi ke Mumbai. Shiv dan Anandi terlihat sangat prihatin mendengarnya. Keluarga kemudian melanjutkan ke meja makan.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Balika Vadhu Tiap Episide
Kalyani memberi tahu keluarga Shekhar bahwa lain kali mereka datang, mereka akan makan mangga karena tahun ini panen telah menuai banyak buah. Dia bertanya pada Shiv apakah dia akan menikmati buah bersama mereka setiap hari begitu musim tiba. Shiv setuju. Kalyani kemudian memberi tahu Anandi bahwa dia harus memasukkan nama Kalyani juga dalam proyek pendidikan orang dewasanya karena dia ingin belajar bahasa Inggris. Kalyani mengatakan bahwa dia tahu beberapa kata seperti tampan, maaf, ok tapi dia ingin belajar lebih banyak. Anandi dan keluarga Shekhar terlihat khawatir mendengar ini.
Semua orang memuji hidangan dan Ganga merasa senang tetapi mengatakan bahwa Sumitra juga membantunya dalam memasak. Vasanth dan Jagdish sama-sama setuju bahwa rasa makanannya sama seperti cara Anandi memasak. Anandi melihat Jagdish dan Ganga tersenyum satu sama lain. Premkishore kemudian mengatakan bahwa karena Anandi sekarang menjadi bagian dari rumah mereka, keluarga Singh mendapat Ganga sebagai balasannya.
Sumitra tidak senang mendengar semua orang membandingkan makanan Anandi dan Ganga dan mengatakan bahwa ketika dia mencicipi dal, dia berpikir bahwa bumbunya terlalu banyak. Ganga meminta maaf. Anandi kemudian mengatakan bahwa Premkishore benar dalam mengatakan bahwa begitu dirinya pergi Ganga datang ke keluarga Singh dan karenanya dia tidak lagi khawatir bahwa dia akan dirindukan oleh keluarga Singh.
Sumitra tidak setuju dan mengatakan bahwa mereka sangat merindukan Anandi dan juga makanannya. Keluarga Shekhar yang khawatir saling memandang bertanya-tanya bagaimana cara mengungkapkan berita kepindahan Shiv. intifilm.com
Selanjutnya, Balika Vadhu Episode 270
