Sebelumnya, Balika vadhu 9 Februari 2022. Sanchi memberitahu polisi bahwa sudah menjadi kebiasaan Jagdish untuk menghancurkan hati para gadis, dia selalu mempermainkan emosi seorang gadis dan kemudian meninggalkannya.
Sanchi menambahkan bahwa setelah memutuskan pertunangan denganku, dia menikah dengan Ganga, hatiku hancur, kau akan menyesal telah melakukan ini padaku, Jagdish. Semua anggota keluarga Shekhar juga hadir bersama Sanchi.
Balika vadhu
Shiv berdiri sendiri, Anandi datang ke sana bertanya apakah tidak ada cara lain, pengadilan akan memberikan hukuman tetapi pikirkan bagaimana perasaan keluarga lainnya. Shiv menjawab aku tidak bisa memikirkan kesedihan orang lain, bahkan sekarang kau khawatir tentang keluarga itu daripada kita.
Anandi mengatakan bagaimana kau bisa mengatakan seperti itu. Shiv berkata aku tidak akan melakukan apa-apa, aku hanya akan membalas dendam dan mendapatkan kebahagiaan keluarga kami, Anandi berkata jangan lupa bahkan Sanchi melakukan kesalahan. Shiv berkata aku hanya bisa memikirkan keluarga kami dan itu adalah hal terburuk bagiku bahwa seorang anggota keluarga Shekar mengajukan kasus, aku tahu mereka akan terluka.
Anandi mengatakan mengapa kau memisahkanku dan keluargaku, sekarang bahkan aku pikir bibi Meenu benar, kita tidak mendapatkan apa-apa dengan balas dendam mengharapkan rasa sakit, kita tidak akan bahagia seperti sebelumnya dengan mengirim Jagdish ke penjara, semuanya akan kacau. Shiv membalas kita berdua selalu mendukung kebenaran tapi kali ini kau salah, sekarang aku hanya seorang putra yang akan melakukan apapun untuk keluargaku, dia lalu pergi dari sana, Anandi dibiarkan menangis.
Ganga ada di rumah sakit tengah sarapan. Jagdish bertanya dimana Mannu. Dia berkata meninggalkannya bersama Koyal kalau tidak dia tidak akan membiarkan Jagdish makan. Jagdish mengatakan, kau harus makan denganku juga. Ganga pergi untuk menaruh bunga di depan Dewi. Jagdish membuka kotak makan siang dan menyiapkan semuanya.
Seseorang masuk. Dia pikir itu Ganga dan berbalik dengan gembira, tapi terkejut melihat polisi. Polisi mengatakan Sanchi melapor tentang Jagdish dan mereka menangkapnya karena membuat seseorang mencoba bunuh diri. Seorang perawat mendengarnya dan berlari keluar untuk memberi tahu Ganga tentang hal ini. Polisi memberitahu Jagdish dia bisa makan jika dia mau karena pertama mereka akan membawanya ke kantor polisi setempat, dan kemudian ke Udhaipur.
Ganga berdoa untuk Jagdish. Saat itu seorang perawat datang dan memberitahu dia bahwa polisi telah menangkap Jagdish karena keluhan Sanchi. Ganga melihat polisi membawa Jagdish pergi dan berlari mengejarnya. Ganga bertanya kepada polisi bagaimana mereka bisa membawanya, dia orang yang baik, dia dokter, lalu bagaimana dia bisa melakukan sesuatu yang buruk dengan siapa pun.
Inspektur polisi mengatakan mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Jagdish meminta Ganga untuk tenang dan mengatakan kepadanya bahwa dia harus kuat, dia harus mengurus rumah sakit ini sampai Lal Singh kembali dan dengan itu dia harus menjaga Mannu juga. Jagdish mengingatkannya pada puisinya dan mengatakan dia harus kuat.
Jagdish duduk di jip polisi, dia dan Ganga saling menatap. Jip polisi kemudian beranjak pergi.
Ganga datang ke pintu rumah kediaman Singh. Dia hendak masuk, tapi ingat kata-kata keluarga Jagdish dan berhenti. Dia berteriak dan memanggil semua orang agar keluar. Sumitra bertanya beraninya kau datang ke sini. Bhairon meminta Sumitra untuk tenang dan bertanya pada Ganga apa yang terjadi, kenapa dia datang kesini seperti ini. Ganga mengatakan kepada mereka bahwa polisi menangkap Jagdish. Sumitra bertanya, apa yang kau lakukan sekarang.
Ganga mengatakan, Sanchi membuat laporan, itu sebabnya mereka membawa mereka. Sumitra berkata, oh Tuhan .. apa yang akan terjadi sekarang. Bhairon bertanya-tanya mengapa mereka menangkap Jagdish. Kalyani mengatakan, kita meminta maaf kepada mereka ribuan kali, apa lagi yang mereka inginkan. Bhairon meminta Kalyani untuk tenang dan dia akan pergi melihat apa masalahnya. Vasanth dan Ganga juga pergi bersamanya. Kalyani mengatakan, lihat apa itu, aku ingin cucuku keluar dari penjara dengan syarat apapun.
Setelah mereka pergi, Kalyani berkata, aku hanya diam karena Anandi bersama mereka, kalau tidak mereka akan tahu apa yang bisa aku lakukan. Sumitra menangis. Gehna mencoba menenangkannya. Sumitra mengatakan air matanya hanya akan berhenti begitu dia melihat Jagdish.
Vasanth datang sendirian. Sumitra bertanya dimana Jagdish. Vasanth mengatakan, mereka membawanya ke Udhaipur, apapun yang terjadi selanjutnya akan terjadi disana. Vasanth memberitahu Kalyani dan yang lainnya untuk alasan apa mereka menangkap Jagdish. Kalyani marah dan bertanya bagaimana mereka bisa melakukan itu, bukankah mereka malu mengatakan hal seperti itu.
Sumitra kembali menyalahkan Ganga dan mengatakan itu ulah buruknya dengan Jagdish. Kalyani berkata, cukup .. hentikan Gangga Gangga terus .. semua ini dilakukan oleh orang Udhaipur .. kita tetap diam berpikir anak kita membuat kesalahan dan mereka terluka .. tapi mereka salah mengartikan ini..ini tidak benar .. saatnya untuk menjawab mereka kembali.
Sinopsis Balika Vadhu 10 Februari 2022
pektur sedang menginterogasi Jagdish di ruang interogasi meminta dia untuk memberitahu bahwa pasti ada beberapa alasan mengapa dia memutuskan pertunangan hanya beberapa hari sebelum menikah. Jagdish menjawab aku telah memberitahu alasanku bahwa aku merasa Sanchi tidak tepat baik untukku atau untuk keluargaku. Inspektur mengatakan bagaimana kau menyadarinya tiba-tiba pada saat terakhir kau bertunangan dengan Sanchi sampai enam bulan dan begitu banyak waktu yang kau ambil untuk menyadari bahwa Sanchi tidak tepat untukmu dan keluargamu.
Jagdish menjawab aku tidak nyaman dengan Sanchi sejak awal aku setuju untuk menikahinya karena keluargaku yang menginginkannya, hanya untuk mereka dan aku hanya mencoba untuk membuat diriku mengerti dan pernikahan ini akan terjadi jika aku tidak mendengar Sanchi mengatakan semua itu dengan teman-temannya hari itu. Inspektur bertanya apa yang kau dengar yang membuatmu membatalkan pertunangan.
Jagdish dalam kilas balik menceritakan percakapan Sanchi dengan teman-temannya kepada inspektur yang dia dengar. Jagdish berkata kepada inspektur jika kau mau maka kau dapat bertanya pada teman Sanchi untuk menginterogasi mereka. Inspektur bertanya apakah ada orang lain yang bersamamu juga di kedai kopi yang mendengar percakapan ini sehingga kami dapat mempercayaimu.
Jagdish mengingat Anandi dan terdiam sekarang apakah akan mengambil namanya atau tidak. Akhirnya dia memutuskan untuk tidak mengambil namanya dan mengatakan tidak, aku sendirian di sana. Inspektur mengatakan maaf maka tanpa saksi bagaimana aku bisa mempercayaimu. Jagdish mengatakan mengapa aku memutuskan pertunanganku, katakan alasannya benar-benar aku tidak punya alasan lain setelah mendengar semua ini aku tidak bisa melakukan pernikahan ini dan itulah mengapa aku harus memutuskan pertunangan ini.
Inspektur dengan kasar menyela Jagdish berkata berhenti membuat alasan lemah, kau melakukan semua ini dengan sengaja, ini pra-rencanamu untuk membalas dendam pada Sanchi dan gadis mana pun akan hancur melihat pria yang dicintainya menikahi orang lain dan Nona Sanchi merasa sangat sedih karena ini sehingga dia mencoba bunuh diri, kau percaya atau tidak tetapi kau telah memaksanya untuk melakukan ini dan kau tidak memiliki saksi untuk membuktikan penjelasanmu. Jagdish yang malang terkejut
Keluarga Shekhar sedang duduk bersama. Anandi sedang membersihkan piring. Bel pintu berdering. Shiv hendak pergi untuk melihat siapa yang ada di sana, Iravati berkata aku akan melihatnya. Iravati pergi dan menemukan tukang pos memberinya surat untuk Anandi. Iravati melihat nama Anandi dan memberitahu Anandi bahwa sebuah surat datang untuknya.
Anandi pergi untuk mengambilnya. Shiv tahu apa itu. Anandi mengambil surat, Iravati melotot marah padanya. Premkishore bertanya surat apa di saat ini. Premkishore bertanya pada Anandi dari mana asalnya. Iravati mengatakan itu panggilan dari pengadilan. Premkishore, Alok dan Meenu bingung lalu saling memandang. Anandi membuka surat itu dan membacanya dengan terkejut. Iravati bertanya padanya sekarang akankah kau memberi tahu kami apa itu.
Sinopsis Balika vadhu Episode 296 Antv
Anandi mengatakan kepadanya bahwa aku diminta untuk hadir di pengadilan besok untuk kasus ini. Premkishore bertanya padanya tapi mengapa. Anandi mengatakan kepadanya aku diminta untuk menjadi saksi di sana sebagai istri pertama Jagdish. Semua terkejut kecuali Shiv. Iravati mengatakan sekarang hanya ini yang tersisa. Dia bertanya akankah dia berbicara mendukung Jagdish atau melawannya, siapa yang akan dia dukung.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Balika Vadhu Tiap Episide
Anandi terkejut mendengarnya. Saat itu Bhairon datang ke sana meminta izin, bisakah dirinya masuk. Semua kaget melihatnya di sana, Bhairon masuk ke dalam. Keluarga Shekhar termasuk Shiv kecuali Meenu memalingkan wajah mereka darinya. Anandi sangat emosional melihat perlakuan ini pada Bhairon. Bhairon meminta maaf karena datang tiba-tiba dan menjelaskan kedatangannya agar mereka bisa bekerja sama meminta untuk tidak mengguncang akar hubungan kedua keluarga. Premkishore, Iravati, Alok dengan marah memelototi Bhairon. Shiv sedang marah dalam kemarahan dan balas dendamnya. Meenu memahami Bharion. Anandhi pun menangis.
Bhairon duduk sendirian, ponselnya berdering dan itu adalah panggilan dari Anandi, dia mengangkatnya, Anandi meminta maaf karena sudah sangat mencoba untuk membantu Jagdish tapi gagal, Bhairon mengatakan itu bukan salahmu dan bahkan aku khawatir tentang kasus pengadilan juga Jagdish yang tidak mengungkapkan yang terjadi di restoran. Anandi mengatakan itu bisa menjadi topik yang bagus untuk kasus ini, dia harus menceritakannya. Bhairon menjelaskan bahwa Jagdish tidak ingin melihat dia dalam masalah, itu sebabnya dia tidak membuka mulutnya. Panggilan kemudian terputus
Shiv sedang melakukan beberapa pekerjaan dengan file, Sanchi datang ke sana untuk memberikan teleponnya, Shiv menerimanya dan itu adalah panggilan dari seorang pengacara yang memberi penjelasan. Shiv dengan tekad menyatakan aku hanya punya satu alasan untuk mengajukan kasus ini. Pengacara meminta dia untuk tidak khawatir, penyelidikan masih berlangsung dan dia mencoba untuk menemukan fakta yang memberatkan Jagdish, pengacara lalu memutuskan panggilan.
Iravati datang ke sana, dia bertanya mengapa aku merasa dengan pembicaraanmu bahwa kau melunak terhadap Jagdish dan kemarahanmu menurun untuknya, Shiv mencoba meyakinkan bahwa kemarahannya masih kuat untuknya dan belum melupakan apapun. Iravati mengatakan kau berbicara seperti Anandi, dia lebih khawatir untuk Jagdish dan Ibu-nya daripada Sanchi dan kami, satu hal yang final jika dia tidak menyukai kita, aku tidak akan pernah memaafkannya, hanya waktu yang akan memutuskan apakah hubungan kita akan diperkuat untuk dihancurkan. intifilm.com
Selanjutnya, Balika Vadhu Episode 297
