Sebelumnya, Balika Vadhu 13 Februari 2022. Penjaga panti asuhan bertanya kepada Shiv dan Anandi tentang seperti apakah anak yang mereka inginkan. Anandi mengatakan mereka tidak memiliki persyaratan apapun tapi jika anak kecil maka bayi itu akan berbaur dengan keluarganya. Penjaga panti meminta mereka untuk menyelesaikan formalitas dan meminta Shiv dan Anandi untuk memberi tahu anak itu bahwa dia diadopsi setelah dia tumbuh dewasa. Anandi dan Shiv setuju dan menandatangani di atas kertas.
Sumitra membawa Mannu ke rumah sakit. Jagdish dan Ganga membawanya ke ICU untuk perawatan. Sumitra menelepon ke rumah dan berbicara dengan Kalyani sambil menangis. Jagdish keluar dari ICU, dia mengatakan pada Sumitra bahwa Mannu akan segera baik-baik saja. Sumitra menyalahkan dirinya sendiri dan mengatakan apa yang akan dia katakan kepada Ganga jika terjadi sesuatu pada Mannu. Ganga mengatakan kau tidak melakukannya dengan sengaja, sebenarnya kau menyelamatkan hidupnya. Jagdish mengatakan Ganga berkata benar dan kau menyelamatkan hidupnya. Ganga menyentuh kakinya dan berterima kasih padanya karena telah menyelamatkan anaknya. Sumitra dan Ganga saling berpelukan.
Balika Vadhu
Saat Alok sedang membersihkan laptopnya, Iravati memintanya untuk pergi ke tempat lain dan berdebat dengannya. Alok menanyakan alasannya berdebat. Iravati mengatakan tidak menyukai keputusan Shiv dan Anandi untuk mengadopsi anak. Dia berkata mereka masih muda dan bisa punya anak sendiri. Alok mengatakan mereka cukup dewasa dan mereka harus mendukung anak-anak mereka menjadi orang tua. Iravati mengatakan darah kita hanya milik kita.
Meenu ke kamar Sanchi mengatakan Anandi bisa datang kapan saja dengan konselor. Saanchi marah dan mengatakan tidak membutuhkan konseling. Dia meminta Meenu untuk pergi. Anandi datang dengan konselor dan mendengar argumen Saanchi dengan Meenu. Meenu datang dan menyapa konselor. Dokter mengatakan mereka akan memulai sesi setelah dia tenang. Dia meresepkan beberapa obat untuk Saanchi.
Sumitra menelpon ibu mertua Sugna dan bertanya apakah dia menerima anak Sugna yakni Varun dengan sepenuh hati. Ibu mertua Sugna mengatakan anak-anak tidak membedakan dan mereka menyadari cinta. Dia berkata Varun memanggilku nenek. Sumitra berterima kasih padanya dan memutuskan panggilan. Mannu datang dengan Ganga ke Sumitra dan memanggilnya Nenek. Sumitra tersentuh dan menggendongnya dengan gembira. Ganga pun tersenyum.
Iravati menanyakan Shiv dan Anandi. Meenu mengatakan mereka sedang menunggu di dalam mobil. Iravati meminta Meenu dan Alok untuk ikut, tapi mereka lebih memilih untuk tinggal di rumah. Alok bertanya pada Meenu, mengapa dia tidak pergi dengan Iravati ke rumah sakit. Meenu mengatakan tidak ingin melihat masa lalu dan ingin melupakannya. Alok mengatakan dia juga tidak memiliki keberanian untuk pergi ke sana.
Shiv memberikan pidato di atas panggung untuk acara rumah sakit. Dokter juga memberikan pidato dan mengatakan dia ingin menghormati karyawan pertama yang memberikan 20 tahun hidupnya. Dia mengundang Sarla ke atas panggung. Shiv memberikan buket itu ke Sarla. Dia berterima kasih padanya. Iravati memberitahu Anandi bahwa dia adalah perawat yang sama yang membatu persalinannya.
Iravati datang dan menyapa Sarla. Sarla tidak mengenalinya. Iravati mengatakan, kau membantu dokter selama pemeriksaanku. Iravati berkata aku Iravati Shekhar. Sarla terkejut. Dia berkata aku tidak bisa melupakanmu, persalinanmu adalah pekerjaan terakhirku maka aku tidak punya keberanian, aku tidak bisa memberimu kebahagiaan, kau mendambakan bayi tetapi kau melahirkan bayi yang meninggal.
Iravati terkejut dan berkata kau salah, bayiku sehat dan hidup, aku akan menunjukkanmu anakku dan Iravati memanggil Shiv. Sarla terkejut. Iravati memperkenalkan Sarla kepada Shiv dan mengatakan bahwa kau datang ke dunia ini melalui tangannya. Sarla memberkati dia tapi masih shock.
Ganga mengatakan dia ingin tinggal di rumah dan mengurus tanggung jawabnya. Sumitra memintanya untuk melupakan hari sebelumnya. Sumitra mengatakan kepadanya bahwa masalah besar datang dan pergi. Jagdish berkata aku mengatakan hal yang sama. Ganga mengatakan keputusannya untuk bekerja tidak benar meninggalkan Mannu di rumah. Kalyani datang dan berkata, jangan percaya kami. Ganga mengatakan tidak, Mannu beruntung mendapatkan cintamu. Sumitra mengatakan Mannu adalah bagian dari keluarga kami, kami akan menjaganya. Sumitra mengatakan, sepertinya Ganga kehilangan kepercayaan pada kita. Ganga mengatakan dia bertanya-tanya, bagaimana dia akan menangani rumah dan pekerjaan. Kalyani memintanya untuk pergi meninggalkan Mannu bersama mereka. Kalyani berkata kau beruntung mendapatkan Sumitra sebagai ibu mertuamu. Dia tersenyum.
Iravati senang dan mengatakan banyak orang mendapat kehidupan di sini. Sarla sedang berbicara dengan seorang wanita dan mengatakan bahwa dirinya tidak mungkin salah. Dia berkata sudah mencoba untuk menghidupkan kembali bayinya tetapi tidak bisa karena bayi itu meninggal di dalam rahim ibunya. Anandhi mendengar semuanya. Wanita itu berkata, kau mungkin salah. Sarla mengatakan bahwa dia tahu tentang suami Iravati, Alok dan mengatakan bahwa Iravati mengatakan kepadanya bahwa dia akan memberikan saree banarasi setelah melahirkannya. Anandhi terkejut. Sarla berkata aku tidak bertemu dengannya karena aku tidak punya keberanian, aku meninggalkan rumah sakit ini setelah kejadian itu. Wanita itu berkata aku ingat semuanya seperti yang kau katakan kau tidak bisa memberikan kebahagiaan kepada pasien terakhir.
Iravati mengatakan sesuatu yang aneh telah terjadi dan mengatakan bahwa dia bertemu dengan perawat yang membantunya melahirkan, yang menyukai saree banarasinya. Dia berkata bertemu dengannya hari ini dan namanya Sarla. Alok dan Meenu terkejut. Iravati mengatakan dia bahkan berjanji untuk memberikan saree banarasi padanya. Anandi mengingat percakapan Sarla dengan wanita itu. Iravati berkata dia menghilang setelah melahirkan dan dia bertemu dengannya hari ini setelah sekian lama. Iravati menambahkan bahwa dia salah paham jika aku melahirkan bayi yang meninggal. Alok dan Meenu kembali terkejut. Alok berkata dia pasti lupa karena usia tua. Kakek mengatakan dia tidak tua dan memiliki ingatan yang baik. Meenu terlihat tegang.
Perawat memberikan suntikan kortison kepada pasien. Ganga berpikir bahwa pasien diabetes dan dia harus diberikan insulin. Dia menghentikan perawat dan bertanya padanya, mengapa Anda memberikan suntikan kortison. Dia terkejut. Ganga mengatakan kepadanya bahwa kortison diberikan kepada pasien radang sendi. Perawat mengatakan dia melakukan kesalahan. Ganga mengatakan pasien bisa mati karena reaksinya. Perawat mengatakan dia tidak melakukannya dengan sengaja dan memintanya untuk tidak mengeluh tentangnya. Ganga meminta dia untuk berjanji bahwa dia tidak akan pernah melakukan kesalahan. Ganga meminta dia untuk mengambil cuti selama beberapa hari. Dia berterima kasih pada Ganga.
Anandi datang ke Shiv dan memberikan teh padanya. Shiv semakin dekat dengannya secara romantis. Anandi berkata aku ingin mengatakan sesuatu padamu tentang perawat Sarla. Shiv bercanda apakah kau ingin memberinya hadiah. Anandi mengatakan kepadanya bahwa Sarla sedang membicarakannya dengan perawat lain dan menceritakan semuanya. Shiv mendengarkannya dan meminta Anandi untuk bersantai. Shiv mengatakan dia mungkin mencampuradukkan dua insiden. Anandi tidak yakin sekalipun.
Sinopsis Balika Vadhu 14 Februari 2022
Alok bangun dari tidur dan melihat Iravati sedang tidur. Dia ingat dan pesan Meenu bahwa dia ingin berbicara dengannya tentang masalah hari ini dan memintanya untuk bertemu dengannya sekarang. Alok turun, Meenu berkata dia tidak pernah mengira rahasia mereka akan terbuka di depan mereka. Meenu berkata dia takut karena Sarla mengingat semuanya. Alok berkata kita harus melakukan sesuatu karena jika kebenaran ini keluar maka kita harus membayar mahal.
Anandi sedang menyiapkan sandwich untuk Saanchi. Dia mencampur obat di dalam sandwich. Iravati mengatakan ini adalah ide yang bagus. Iravati berkata akan membawanya dan berterimakasih pada Anandi. Anandi mengatakan keluarga ini miliknya dan dia melakukannya untuk dirinya sendiri. Iravati mengatakan kau telah memenuhi tugas ketika kami tidak dapat melakukan tugas kami.
Kalyani menceritakan sebuah kisah kepada Mannu. Ganga datang, Mannu memanggilnya ibu. Ganga mengejar Mannu, dia berlari, Ganga jatuh dan terluka di perut. Kalyani dan Jagdish bersikeras bahwa dia harus melakukan pemeriksaan di rumah sakit. Ganga mengatakan dia baik-baik saja dan mengatakan akan mengganti pakaiannya.
Saanchi mencari kunci mobil. Iravati bertanya, Sanchi berkata akan ke rumah Ankita dan akan kembali saat dia mau. Iravati memintanya untuk berhenti dan mengatakan akan mengirim sopir bersamanya. Saanchi menolak dan pergi. Iravati bertanya-tanya apa yang terjadi pada Saanchi. Alok berkata kita harus bersabar jika kita ingin Saanchi lama kita kembali.
Di rumah sakit, seorang wanita menangis. Anandi bertanya padanya, dia berkata bayinya tidak dalam kondisi baik. Suaminya mengatakan bahwa rumah sakit ini menolak untuk merawat anak itu. Anandi meminta mereka untuk ikut dengannya.
Anandi bertanya pada perawat, mengapa rumah sakitmu menolak merawat anak ini. Perawat menjawab bahwa Dokter beralasan dengannya. Anandi mengatakan tidak bisakah kau meninggalkan anak dalam keadaan ini. Perawat bertanya, siapa kau untuk membantu mereka. Anandi mengatakan dia adalah warga negara India. Dokter datang dan bertanya, apa yang terjadi. Anandi mengatakan, kemarin kau berbicara tentang anak-anak dalam acara tersebut dan hari ini kau menolak untuk merawat mereka. Dokter berkata dia tidak menerimanya karena mereka tidak memiliki surat pelepasan. Anandi mengatakan, dia akan mendapatkan surat keluar dan meminta dokter untuk merawat bayinya.
Dokter menanyakan namanya. Anandi mengatakan dia adalah Anandi Shekhar. Dokter mengenalinya dan mengatakan bahwa dia akan menangani kasus ini secara pribadi dan mengatakan bahwa dia berjanji bahwa tidak ada yang akan terjadi di masa depan. Orang tua bayi itu berterima kasih kepada Anandi atas bantuannya yang tepat waktu. Anandi mengatakan dia telah melakukan tugasnya dan bayimu akan baik-baik saja. Dia memberikan nomor organisasinya dan meminta mereka untuk meneleponnya jika diperlukan.
Anandi mengingat kata-kata Sarla tentang Iravati yang melahirkan bayi meninggal. Dia memberi tahu perawat bahwa dia ingin melihat catatan kelahiran di atas 30 tahun. Perawat memintanya untuk mengisi formulir. Dokter berkata oke, kau bisa lihat hari ini. Anandhi berterima kasih padanya.
Sumitra bermain dengan Mannu. Kalyani bercanda bahwa dia melakukan latihan yang baik. Gehna pergi untuk merawat bayinya. Mannu melempar bola ke vas dan pecah. Kalyani dan Sumitra tidak memarahinya. Kalyani mengatakan dia tidak tinggal di suatu tempat untuk waktu yang lama itu sebabnya dia sangat nakal. Sumitra mengatakan dia akan tinggal di sini selamanya dan memintanya untuk tidak melakukan kerusakan. Dia tersenyum melihat Mannu.
Anandi menanyakan tentang persalinan Iravati pada tahun 1982. Petugas memeriksa catatan dan memberikan file yang bersangkutan kepadanya untuk dibaca. Anandi terkejut membaca bahwa bayi itu lahir sebagai anak perempuan. Dia sampai pada kesimpulan bahwa bayi itu lahir dan meninggal. Dia mengingat kata-kata Sarla dan berpikir dia mengatakan yang sebenarnya. Anandi berpikir bahwa Shiv tidak dilahirkan oleh Iravati dan dia diadopsi lalu siapa orang tuanya, siapa yang tahu tentang adopsi Shiv. Dia bertanya-tanya apakah Shiv tahu tentang itu atau tidak.
Sinopsis Balika vadhu Episode 300 Antv
Premkishore membaca koran dan mengatakan tim kriket telah kalah lagi. Alok melihat jam tangannya lagi dan lagi. Kakek bertanya, apakah ada yang akan datang. Alok menjawab tidak, di luar gelap dan aku sedang memeriksa waktu. Premkishore mengatakan matahari terbenam terjadi di awal musim dingin. Meenu juga melihat arlojinya. Alok mengangkat telepon dan itu adalah telepon Sarla. Dia memanggil Ira dan mengatakan perawat Sarla ada di telepon. Iravati mulai berbicara dan bertanya, bagaimana kabarmu. Sarla mengatakan dia melakukan kesalahan besar dan dia menelponnya untuk memperbaiki kesalahannya. Sarla berkata telah ingat jika dia melahirkan bayi yang sehat. Dia meminta maaf atas ucapannya. Shiv dan Anandi datang dan mendengar semuanya.
Iravati memutus panggilan dan memberi tahu Alok bahwa Sarla meminta maaf dan mengakui bahwa dia melahirkan seorang putra yang sehat. Dia mengatakan itu membuktikan bahwa Shiv adalah anakku. Shiv mengatakan tentu saja ibu. Anandi ingat tentang file rumah sakit. Iravati bertanya padanya, apakah kau merasa cemburu karena Shiv menganggapku lebih penting daripada dirimu. Anandi mengatakan sedang berpikir tentang makan malam. Iravati mengatakan makanan sudah disiapkan. Anandi pergi ke dapur dan bertanya-tanya mengapa Sarla berbohong kepada Iravati.
Jagdish bertanya pada Ganga, kapan Sheetal akan kembali. Ganga mengatakan dia akan kembali dalam 4-5 hari. Jagdish mengatakan setiap perawat khawatir tentang anak-anaknya dan bergegas pulang setelah tugas. Ganga menyarankan agar mereka membuka sekolah bermain di rumah sakit dan kemudian semua perawat dapat melakukan tugas siang dan malam. Jagdish setuju dan mengatakan balwadi harus jauh dari rumah sakit sehingga anak-anak tidak tertular infeksi. Ganga berbicara tentang Mannu. Jagdish menatapnya dan mengatakan kau seperti Anandi dan terus memuji dia. Jagdish berhenti dan mengingat kata-kata Gauri bahwa dia merindukan Anandi dalam segala hal.
Jagdish mengatakan maaf pada Ganga karena membandingkannya dengan Anandi. Ganga mengatakan tidak merasa buruk dan bahagia dia datang dalam hidupnya. Jagdish mengatakan beruntung memilikinya. Dia berkata kita akan berbagi segalanya dan bahkan ide juga. Ganga merasa senang dan memeluk Jagdish. Mereka mendengar suara anak kecil dan tertawa.
Anandi berpikir dia tidak percaya apa yang dia lihat di file rumah sakit. Dia memutuskan untuk melupakannya dan menganggapnya sebagai mimpi buruk dan mencari kekuatan dari Dewa. Dia mengatakan kebenaran tidak berubah tetapi juga benar bahwa Shiv adalah suaminya, hidupnya dan segalanya. Dia pikir dia tidak bisa menyakitinya dan harus menyembunyikannya darinya. Shiv datang dan menutup api gas saat susu mendidih. Anandi berkata dia sedang memikirkan Iravati dan Meenu.
Shiv mengatakan dia datang ke sini untuk memberitahunya bahwa ulang tahun ibu dan ayah minggu depan. Dia berpikir apa yang harus mereka berikan pada hari jadi mereka. Anandi menyarankan mereka harus pergi berlibur ke pegunungan. Shiv mengatakan dia akan membuat pengaturan dan memintanya untuk tidak memberi tahu siapa pun. Dia pergi. Anandi berpikir Shiv mencintai orang tuanya dan lebih dari Dewa baginya, apa yang akan terjadi jika Shiv mengetahui bahwa dia adalah anak orang lain.
Anandi datang ke Meenu dan menyimpan pakaian Shiv di tempat tidurnya. Meenu memintanya untuk berbagi kekhawatirannya. Anandi mengatakan hari ini dia pergi ke rumah sakit Durga Devi dan menceritakan semuanya dalam kilas balik. Anandi mengatakan dia tidak mengerti apa yang harus dipercaya kata-kata Sarla atau File rumah sakit. Meenu marah dan bertanya mengapa dia pergi ke sana untuk menanyakannya. Anandi mengatakan pergi ke sana untuk beberapa pekerjaan lain. Dia berkata terganggu dengan kata-kata Sarla dan itu sebabnya dia tidak bisa menghentikannya.
Meenu marah dan mengatakan masalah sudah banyak karena Saanchi. Dia mengatakan file rumah sakit bisa saja memiliki kesalahan, kami berada di sana saat Shiv lahir. Anandi mengatakan dia gelisah setelah mengetahui kata-kata Sarla. Meenu dengan blak-blakan memintanya untuk menjauh dari hal-hal yang akan memberinya stres dan masalah dalam keluarga. Anandi mengatakan maaf dan pergi.
Meenu berbicara sendiri mengatakan maaf karena berbicara dengannya dengan nada marah. Dia berkata dia tidak punya pilihan lain. Dia mengatakan api tersembunyi di pasir yang akan merusak kebahagiaan rumah ini.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Balika Vadhu Tiap Episide
Ganga menunjukkan sekolah bermain yang berbeda di laptop untuk Jagdish. Dia berkata kita harus mengurus kebutuhan bayi dan harus menunjuk staf. Jagdish mengatakan jangan lupa kau adalah seorang perawat dan kami akan membuat peraturan bahwa perawat yang bertugas tidak boleh menghabiskan lebih dari satu jam. Ganga bertanya, apakah kau cemburu pada Mannu. Jagdish mengatakan ini tentang peraturan rumah sakit. Ganga berkata oke, aku akan membantu dokter lain juga karena aku seorang perawat dan harus mengikuti aturan dengan ketat.
Gangga membawa teh untuk Kalyani, dia memujinya. Sumitra juga memuji Ganga. Tetangga mereka, Dulari, datang dan mengundang mereka karena dia telah menjadi seorang nenek. Kalyani berkata kita akan datang.
Ganga jatuh secara tidak sengaja, Sumitra dan Jagdish bergegas menghampirinya. Kalyani berkata dia mungkin terluka di perut. Jagdish terkejut. Jagdish memberikan suntikan dan mengatakan dia akan baik-baik saja. Ganga mengatakan dia lebih baik. Jagdish mengatakan dia akan melakukan tes untuk luka dalam. Kalyani memintanya untuk pulang. Sumitra meminta Jagdish untuk mengirim Ganga kembali ke rumah.
Iravati memanggil Sanchi untuk datang makan siang. Sanchi mengatakan akan datang. Meenu mengatakan sepertinya suasana hati Sanchi baik setelah bertemu dengan Ankita. Sanchi datang dan mengatakan dia hanya akan makan 1 roti. Anandi memberitahu Sanchi bahwa dal dia tanpa ghee. Sanchi mengatakan dia akan makan ghee dal karena menggoda. Anandi tidak punya pilihan selain setuju. Sanchi mengatakan Dal baik. Anandi mengatakan dia telah menyiapkan susu mentega dan pergi untuk mengambilnya. Dia mencampur obat di gelas Sanchi. Dia memberikan susu mentega ke Sanchi. Sanchi mengatakan dia lupa ponselnya dan pergi ke kamarnya, memegang gelas di tangannya. Anandi dan Iravati terlihat tegang. intifilm.com
Selanjutnya, Balika Vadhu Episode 301
