Sebelumnya, Gopi 13 April 2022. Seluruh anggota keluarga Modi merasa hancur mendengar Ahem kecelakaan dan mulai menangis. Gopi duduk dengan shock. Hetal mengguncangnya dan mengatakan Ahem tidak ada lagi.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Gopi Sesuai Televisi
Gopi
Gopi berteriak ketika dirinya masih hidup, bagaimana Ahem bisa tiada. Dia menyalakan diya dan mengatakan selama diya menyala, tidak akan terjadi apa-apa pada Ahem dan Gopi yakin bahwa mayat itu bukan milik Ahem.
Urmila menelpon Kokila dan bertanya apakah Ahem datang. Kokila menangis berkata Ahem adalah .... Gopi merebut ponsel dan memberitahu Urmila bahwa Ahem baik-baik saja dan belum kembali ke rumah. Gopi berkata pada Kokila seharusnya tidak memberi tahu Gaura atau siapa pun di sana tentang Ahem yang hilang.
Jigar mendapat panggilan inspektur untuk datang dan mengambil mayat Ahem. Kokila mulai menangis histeris dan Parag menghiburnya. Kokila memberitahu Gopi untuk pergi membawa Ahem. Gopi mengatakan tidak akan ikut dan akan menunggu di sini untuk tidak membiarkan diya padam. Dia juga akan berdoa untuk orang yang meninggal.
Urmila berpikir dia seharusnya tidak memberi tahu Vidya dan Meera tentang hilangnya Ahem. Vidya datang dan mengatakan nenek dan ibu tidak mengangkat telepon. Urmila mengatakan mereka pasti sibuk dan dia tidak perlu khawatir. Dia sangat ingin melihat bagaimana Meera akan menghukum Gaura. Vidya mengatakan dia harus mengendalikan Meera daripada mendukungnya. Urmila mengatakan Meera melakukan yang benar dan dia sangat ingin melihat Gaura dihukum.
Jigar dan Kokila tiba di kantor polisi. Kokila mengatakan tidak akan masuk. Jigar mengatakan mereka harus masuk.
Gopi terus memukul lonceng kuil dan bermain terompet keong mengatakan padanya bahwa Ahem akan segera kembali. Hetal berdoa pada Dewa untuk tidak mengecewakan Gopi.
Inspektur menunjukkan jaket dan dompet lalu bertanya apakah itu milik putranya. Kokila ingat itu barang milik Ahem dan mulai menangis. Inspektur membawanya ke kamar mayat.
Gopi terus membaca geeta shloks dengan keluarga. Diya tiba-tiba padam. Gopi mulai menangis seraya berkata tidak akan terjadi apa-apa pada Ahem.
Kokila mulai menangis histeris dan mengatakan dia tidak bisa melihat mayat Ahem, dia menangis memeluk Jigar. Jigar mengatakan dia harus melihatnya. Kokila membuka kain penutup mayat dan merasa senang bahwa mayat itu bukan Ahem-nya. Dia menelpon Hetal dan menginformasikan bahwa mayat itu bukan Ahem mereka. Hetal dengan senang hati memberitahu seluruh keluarga Modi.
Gaura menunggu katering untuk mengantarkan pesta ulang tahun Dharam. Dia menelpon pihak katering untuk mengantarkan makanan segera. Katering mengatakan menantunya membatalkan pesanan. Gaura marah dan menegur Durga sebagai gantinya. Meera datang dan bertanya apa yang terjadi. Gaura bertanya beraninya dia membatalkan pesanan katering. Meera mengatakan ingin menghabiskan waktu berkualitas dengan suaminya yang masih muda, jadi dia membatalkan pesta dan makanan. Gaura pun emosi. Urmila mengejek bahwa Meera akan menendangnya keluar dari rumah ini segera dan dia akan berada di jalanan.
Kokila sampai di rumah kembali dan terkejut melihat boneka Ahem tergantung di jalan. Dia mulai berteriak. Seluruh keluarga datang berlari dan bertanya apa yang terjadi. Dia menunjukkan boneka Ahem dan mengatakan Gaura pasti telah melakukan tindakan keji ini. Gopi menangis dan berteriak lagi.
Gaura memijat kakinya sambil berteriak bahwa Vidya dan Meera sangat mengganggunya dan kakinya sakit.
Kokila menelpon Gaura dan bertanya bagaimana dia berani menggantung boneka Ahem di pohon. Gaura mengatakan dia tidak melakukannya. Mereka berdua memulai pertengkaran dan kemudian Gaura memutuskan panggilan.
Meera mendatangi Dharam dan memberi tahu bahwa dia memiliki kejutan untuknya dan membawanya ke sebuah kamar sementara Gaura dengan marah melihat mereka pergi. Di kamar mereka, Meera menunjukkan kue dengan fotonya dan Gaura.
Dharam memotong kue dan mengatakan bahwa dia ingin memberinya hadiah sekarang dengan gayanya dan mencoba menciumnya. Meera menjadi tegang dan berpikir apa yang harus dilakukan sekarang. Urmila datang dari bawah meja dan mengatakan dia sedang menunggu Dharam Kumar untuk memotong kue, tapi dia sudah memotongnya. Meera pun lega melihat Urmila.
Dharam berteriak mengapa dia datang ke sini. Urmila mengatakan dia datang untuk memberi ucapan selamat dan makan kue. Meera memberi makan kuenya. Dharam dengan marah memintanya untuk mengambil kue dan meletakkannya di kamarnya.
Madhu melihat surat tertulis sebagai Ahem dan berpikir tidak ada yang membacanya dan dia harus membuat keluarga Modi membacanya dengan cara apapun. Dia berjalan menyembunyikannya di bawah perutnya. Hetal bertanya apa yang dia sembunyikan di sana. Madhu mengatakan tidak ada yang penting. Hetal pun pergi
Dharam mencoba mencium Meera saat Gaura masuk bersama teman-temannya untuk mengucapkan selamat ulang tahun. Dharam pergi bersama teman-teman Gaura. Gaura mengejek Meera bahwa dia mengganggu pesta mereka, tapi dia tidak berdaya karena Dharam sangat terkenal dan orang-orang ingin bertemu dengannya. Meera berpikir secara tidak langsung dia membantunya hari ini.
Madhu berjalan menuju Gopi dan berpikir semua orang akan menjauh dari Gopi setelah membaca surat ini. Dia menjatuhkannya di lantai. Hetal melihat surat dan mengambilnya.
Gaura meminta DJ untuk memainkan musik dan mulai menari tanpa alasan. Semua orang terkejut melihatnya dan Vidya bertanya apa yang terjadi pada nenek. Urmila ingat Gaura yang mencampur alkohol dalam jus Meera, tapi Urmila memberikannya pada Gaura sendiri. Gaura yang mabuk terus melakukan tarian bevdi. Dharam berpikir apa yang terjadi pada ibu hari ini. Orang-orang berbicara bahwa Gaura bertindak terlalu banyak pada hari ulang tahun putranya.
Dharam mencoba menghentikannya, tapi dia terus menari. Urmila berpikir Gaura akan menyadari apa artinya menantang orang tidak waras.
Shravan dan Dharam membawa Gaura ke kamarnya. Gaura tertawa bertanya apa yang terjadi. Dharam mengatakan bahwa dia menghinanya di depan para tamu dengan tarian bevdi-nya. Gaura mengatakan Urmila yang melakukan ini. Meera mengatakan mereka harus mengunci Gaura di kamar ini untuk beberapa waktu sampai tamu pergi. Dharam mengatakan dia benar dan berjalan keluar mengunci pintu. Gaura terus melakukan tarian nagin berikutnya.
Sinopsis Gopi 14 April 2022
Hetal menemukan surat tertulis Madhu sebagai Ahem dan menunjukkannya pada Kokila. Kokila terkejut membacanya. Madhu memulai dramanya bahwa putra Kokila meninggalkan putrinya sendirian dan melarikan diri. Dia melanjutkan dramanya dan mengatakan dia curiga Ahem akan bunuh diri.
Kokila meminta untuk tetap diam, tapi Madhu melanjutkan. Gopi berteriak untuk tutup mulut dan mengatakan dia tidak punya hak untuk menghadapi Kokila dan mengatakan dia tidak bisa mendengar apa-apa terhadap Ahem dan Kokila.
Dharam dan tim kembali ke kamar Gaura dan melihatnya menari. Urmila berkata dia minum jus campuran bhang. Dharam mengatakan dia akan mengunci ibu untuk beberapa waktu. Gaura melanjutkan tarian nagin bevdi dengan suara mendesis seperti ular dari mulutnya. Dharam mengikatnya. Gaura mengatakan apa yang dia lakukan dengan ibu-nya lalu Gaura tertidur.
Madhu mengatakan tidak bisa menghentikannya karena dirinya adalah ibunya. Gopi mengatakan dia tidak lagi bisa ikut campur dan harus menjauhkan diri dari keluarganya. Dia mengatakan Dewa tidak pernah meninggalkan tangan pemujanya dan bahkan hari ini Dewa akan membantunya. Madhu mencoba untuk berbicara, tapi Gopi menghentikannya lagi dan mengatakan jika sesuatu terjadi pada Ahem, dirinya akan kehilangan kepercayaan pada Dewa.
Madhu mengatakan jika dia mencintaimu, maka dia tidak akan menulis surat ini lalu Madhu pergi. Gopi mengatakan bahkan jika Ahem menulis 1000 surat seperti ini, dirinya tahu Ahem mencintainya dan akan kembali.
Gopi pergi dan duduk di kuil. Madhu memintanya untuk bangun. Gopi mulai membaca geeta dan mengatakan dia akan membawa kembali suaminya dan melakukan tugasnya lalu berjalan menuju pintu. Kokila menghentikannya dan mengatakan dia benar. Madhu bertanya pada Kokila bagaimana dia bisa mengirimnya saat dia belum makan apa-apa sejak kemarin. Kokila mengatakan dirinya terkejut bagaimana ibu bisa berpikir seperti ini, Gopi benar dan dia menerima keputusannya.
Madhu memulai dramanya dan mengatakan pada Gopi bahwa dirinya tidak akan membiarkan dia tinggal dengan seorang pria yang tidak mencintainya dan meminta untuk ikut dengannya. Gopi mengatakan tidak akan ikut dengannya dan tidak suka Ahem dan Kokila dijelek-jelekkan. Dia akan pergi dan membawa kembali Ahem.
Hetal menghentikan Madhu dan mengatakan dia seharusnya tidak menghentikan Gopi. Vas jatuh. Tangan Gopi terluka saat mengambil kepingan vas. Madhu berdiri diam sementara Kokila khawatir dan menyeka darah Gopi dengan saree-nya dan merawatnya. Gopi mengatakan pada Madhu ini adalah perbedaan antara dia dan Kokila, dia khawatir untuk kebahagiaannya, tapi Kokila tidak bisa melihat air mata atau darahnya, Kokila mencintainya lebih dari orang lain.
Surat asli Ahem terbang dan jatuh di depan Gopi. Gopi mengambilnya dan mengatakan ini tulisan tangan Ahem. Kokila mengatakan itu berarti seseorang bermain trik dan menulis surat palsu lalu Kokila meminta Gopi untuk membaca surat asli Ahem. Gopi membaca surat bahwa Ahem menyalahkan dirinya sendiri atas pernikahan putrinya yang gagal dan masalah keluarga, dll.
Urmila memberitahu Meera bahwa Gaura akan terkejut saat dia bangun. Vidya datang dan mengatakan Urmila tidak melakukan hal benar dan bahkan Meera melakukan kesalahan dengan memikat Dharam. Meera berteriak untuk tidak mengajarinya dan memintanya untuk keluar.
Urmila mengatakan Vidya benar, dirinya datang dan menyelamatkannya malam ini, kalau tidak Dharam akan berhubungan intim dengannya. Meera mengatakan tahu apa yang dirinya lakukan dan meminta mereka berdua untuk keluar.
Kokila mencocokkan tulisan tangan Ahem dan surat palsu lalu mengatakan Ahem merasa bersalah dan surat lainnya mengatakan dia ingin putus dengan semua orang, seseorang telah memainkan trik dan dia akan mencari tahu siapa itu, Kokila menatap Madhu. Madhu menjadi tegang. Gopi mengatakan mereka harus mencari tahu Ahem terlebih dahulu dan kemudian memecahkan misteri surat. Madhu pun lega.
Urmila datang ke aula di pagi hari dan menginjak Meera yang sedang tidur di bawah sofa. Meera bertanya apakah dia tidak bisa melihat dan berjalan. Urmila bertanya mengapa dia tidur di sini. Meera mengatakan terlalu lelah dan tidur di sana sendiri lalu dengan gugup Meera pergi dengan bantal dan seprai.
Urmila berpikir mengapa dia membawa seprai saat dia tidak bermaksud tidur di sini. Dharam datang ke sana dan mulai mencoba romantis dengan Meera. Dia memberi mawar, berbicara bahasa Inggris yang hancur lalu pergi untuk berolahraga. Meera berpikir ibu dan anak membunuh bahasa Inggris dan pria tua ini semakin dekat dengannya, Meera berpikir harus melakukan sesuatu.
Vidya yang melihat ini dengan Urmila memberitahu Urmila bahwa dia mengatakan kepada Meera untuk tidak bermain dengan emosi Dharam, tapi dia tidak mendengarkan. Urmila menceritakan rencananya untuk mengeluarkan Meera dari ini.
Gopi bersama Jigar dan Kokila dalam perjalanan di mobil mencari Ahem. Dia mencoba menelpon nomor Ahem berulang kali, tapi dia tidak mengangkat panggilan.
Urmila memberitahu Vidya bahwa Meera melakukannya dengan benar, Gaura membutuhkan seseorang yang bisa berpikir seperti dia dan melawan ide-ide kejamnya, Meera melakukannya dengan sempurna.
Hetal meminta Tolu/Molu untuk menelepon Gopi dan memeriksa apakah dia menemukan Ahem. Tolu berkata bibi belum menelpon. Madhu berpikir surat asli Ahem merusak rencananya, dia berdoa pada Dewa untuk mengirim Ahem menjauh dari Kokila dan Gopi selamanya.
Urmila pergi ke Dharam, melihat dia melakukan latihan dan mengatakan dia terlihat sangat muda bahkan di usia ini dan terlihat seperti saudara Shravan. Dharam menjadi senang mendengarnya. Urmila bertanya berapa usia sebenarnya. Dharan meminta untuk menebak. Urmila berkata pasti 35-36. Dharam mengatakan itu karena dirinya makan makanan sehat dan berolahraga setiap hari.
Urmila mengatakan dia dan Meera terlihat seperti Meera dan Mohan / Krisna dan dibuat untuk satu sama lain lalu Urmila menyarankan dia untuk membuat Meera bahagia dengan hadiah dan mendengarkannya. Dharam bertanya apakah dia harus membelikan Meera kalung. Urmila berkata dia harus membawa perancang busana favorit Meera yang ada di kota.
Gaura bangun dan melihat tangan dan kakinya terikat. Dia berteriak berkata siapa yang berani mengikatnya. Dharam, Urmila, Meera, Vidya berlari menuju kamarnya. Dharam meminta Urmila untuk membuka pintu karena dia seusia Gaura. Urmila mengatakan Gaura akan membunuhnya. Vidya mengatakan mereka semua harus membuka pintu bersama. Dharam mengatakan ide ini bagus dan mereka berdua masuk. Dharam membebaskannya dan diam-diam pergi.
Urmila mengatakan pada Gaura bahwa dia sangat mabuk kemarin sehingga putranya harus mengikatnya, Dharam ingin menyingkirkannya bagaimanapun dia mengganggunya dan Meera.
Ahem berdiri di dekat tebing dan mengenang waktu yang dihabiskannya bersama Gopi. Sardarji datang dan menawarkan susu suci. Ahem mengatakan tidak membutuhkannya. Sardarji mengatakan dia seharusnya tidak menolak prasad Dewa dan dapat memberikannya kepada kerabatnya.
Ahem berkata tidak punya siapa-siapa. Sardarji mengatakan setiap orang memiliki masalah dalam hidup mereka dan jika mereka melihat masalah orang lain, mereka akan merasa masalah mereka berkurang. Dia menunjuk pada pertemuan keagamaan sikh dan mengatakan dia bisa melayani orang hari ini untuk mengurangi rasa sakitnya.
Gopi saat bepergian dengan mobil bertanya pada Kokila tentang siapa yang menulis surat palsu. Dia memeriksa ponsel dan melihat panggilan tak terjawab Ahem. Dia menelepon kembali. Sardarji mengangkat telepon dan mengatakan telepon siapa pun ini jatuh melompat ke dalam air seolah-olah dia ingin bunuh diri. Telepon terputus.
Gopi menangis lagi dan memberitahu Kokila. Kokila bertanya apakah dia mendengar suara. Gopi mengatakan bacaan agama sikh. Kokila mengatakan mereka memiliki 3 gurdwara di dekatnya dan mereka harus pergi ke setiap tempat. Gopi mengendarai mobil sendirian.
Gopi mengendarai mobil menuju gurdwara untuk mencari Ahem. Kokila dan Jigar juga melakukan perjalanan dengan mobil menuju gurdwara untuk menemukan Ahem.
Varun Dhawan dan Kriti Sanon mempromosikan film mereka di vanity van dan Kriti Sanon adalah perancang busana favorit Meera. Dharam datang ke sana dan dengan paksa memasuki van. Varun mencoba mengirimnya keluar, tetapi Dharam mengatakan istrinya adalah penggemar berat desain Kriti dan datang untuk membeli gaun. Varun mengatakan pacarnya tidak mendesain pakaian untuk bibi. Dharam mengatakan istrinya seusia Kriti.
Sinopsis Gopi Episode 392 Antv
Kriti memberikan gaun rancangannya dan mengatakan harga yang mahal. Dia bertanya mengapa begitu banyak untuk kain 1/2 meter. Kriti mengatakan itu adalah ciptaannya. Dharam memberi uang dan mengatakan satu tugas selesai dan yang lain tersisa. Kriti bertanya apa tugas kedua. Dia mengatakan itu pribadi. Kriti bersikeras. Dharam berkata ingin mengatakan aku mencintaimu kepada istrinya.
Varun bertanya apakah dia tidak mengatakan aku mencintaimu bibi sampai sekarang. Dharam mengatakan istrinya bukan bibi dan dia tidak akan mengerti.
Gopi menabrak mobil lain dengan tergesa-gesa. Shahrukh Khan keluar dari sana dan mengetuk jendela. Gopi keluar dan meminta maaf. Shahrukh Khan mengatakan mengapa tidak bisa mengemudi dengan benar, dia akan memanggil polisi. Gopi mulai menangis dan berkata harus segera menemui suaminya dan memohon untuk melepaskannya. Shahrukh Khan berkata dia akan membunuhnya.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Gopi Sesuai Televisi
Gopi berkata dia mungkin tidak mencintai siapa pun, jadi dia berbicara seperti ini. Shahrukh Khan berkata dia benar dan berkata dia bisa pergi. Gopi masuk ke mobil dan mencoba untuk memulainya tapi gagal. Shahrukh Khan memanggilnya dan mengatakan akan mengantarnya ke takdirnya. Gopi datang dan duduk di sebelahnya. Shahrukh Khan mengemudi dan bertanya siapa nama suaminya. Gopi mengatakan Ahem Modi.
Meera memberi tahu Urmila bahwa Dharam memanggilnya ke taman dan mengatakan bahwa Dharam merencanakan sesuatu, jadi dia harus menemaninya. Urmila memberikan semprotan merica dan mengatakan dia membawanya untuk disemprotkan pada Gaura, tapi dia mungkin membutuhkannya. Meera pergi sendirian. Gaura melihat mereka berbicara dan mendengarkan percakapan mereka berdiri di dekat pintu.
Urmila melihatnya dan berpikir Gaura sendiri yang akan menghentikan Dharam. Urmila membuka pintu dan bertanya pada Gaura apa yang dia lakukan. Gaura mengatakan dia lewat. Gaura mengatakan Dharam memanggil Meera untuk bercinta di taman. Gaura berpikir Dharamnya tidak bisa melakukan itu, dia akan pergi dan memata-matai mereka.
Ponsel Gopi mati. Shahrukh Khan memberikan pengisi dayanya. Setelah telepon aktif, dia mendapat SMS dari Ahem bahwa dia telah gagal dalam hubungan mereka, jadi dia tidak akan bertemu dengannya lagi. Gopi menangis dan mengatakan pesan ini sudah lama. Dia menelpon nomor Ahem.
Seorang pendeta menerima telepon dan mengatakan bahwa dia menemukan ponsel di tangga kuil. Gopi menanyakan lokasi dan meminta untuk memberikan telepon kepada suaminya. Pendeta berkata sibuk dengan shraad / hak terakhir pooja seseorang. Gopi bertanya siapa. Pendeta mengatakan Ahem Modi. Gopi kembali menangis histeris. intifilm.com
Selanjutnya, Gopi Episode 393
