Sebelumnya, Balika Vadhu 13 Juni 2022. Kavita berteriak saat Anandi terlempar ke dalam sumur. Anandi jatuh dan pingsan. Akhiraj meminta Kundan untuk menutupinya dan mereka melempari batu dan rumput kering ke arah Anandi. Akhiraj berkata kita akan pergi dari desa ini setelah menikahkan gadis ini.
Balika vadhu
Jagdish melihat orang-orang Shehnai datang ke sana. Harki mengancam Kavita dan memintanya untuk duduk diam. Akhiraj memakai maskernya lagi dan meminta Pendeta untuk memulai pernikahan. Ayah pengantin pria berkata kita akan menunggu orang Shehnai. Akhiraj mengatakan mari kita lakukan pernikahan terlebih dahulu. Pendeta memulai doa.
Anandi sadar dan berhasil memindahkan batu dan rumput yang menempel di tubuhnya dengan darah mengalir dari pelipisnya. Sementara itu Kavita menangis dan Akhiraj terlihat menang. Anandi melihat ke arah atas sumur dan meminta Dewi untuk memberinya kekuatan. Anandi mencoba untuk menaiki pijakan yang ada di sumur tapi tidak bisa dan menyerah.
Saat itu Jagdish yang menyamar bersama orang Shehnai melintas. Ponsel Jagdish berdering dan Anandi yang mendengar mengenali itu dering telpon Jagdish. Anandi pun memanggil Jagdish dengan keras. Jagdish datang ke sana dan terkejut melihatnya di dalam sumur. Dia meminta Anandi untuk tidak khawatir dan membawa tali pohon. Dia memintanya untuk memegangnya dan memanjat. Jagdish menarik tali dan berhasil menyelamatkannya. Dia meminta Anandi untuk menahan diri dan bertanya apa yang terjadi. Anandi mengatakan Akhiraj ... dia masih hidup. Jagdish terkejut.
Anandi mengatakan baba Anand maharaj adalah Akhiraj dan dia mencoba membunuhku, kita harus menghentikan pernikahan Kavita. Jagdish memintanya untuk ikut.
Orang-orang Shehnai memainkan shehnai. Harki memberi tahu Kundan bahwa dia khawatir dan mengatakan kita akan pergi dari sini setelah pernikahan ini terjadi. Saat itu Anandi dan Jagdish datang di depannya. Harki terkejut melihat Anandi masih hidup. Anandi mengatakan waktunya telah tiba untuk berbicara kebenaran dan meminta dia untuk memberitahu penduduk desa bahwa Baba Anand adalah Akhiraj. Harki terkejut.
Akhiraj duduk diam dan melihat pernikahan Kavita. Pendeta terus melafalkan doa. Anandi pergi ke setiap rumah dan berbicara dengan para wanita. Mereka semua pergi dengan Anandi. Anandi menunjukkan wajah Harki kepada wanita desa. Semua wanita terkejut. Anandi mengatakan bahwa suamimu telah membodohi penduduk desa yang tidak bersalah dan kau harus mengatakan kebenarannya.
Seorang wanita berkata bahwa Harki adalah pelayan Mouni baba. Anandi mengatakan dia adalah Harki, istri Akhiraj. Seorang wanita mengatakan Mouni baba telah berbuat baik dengan kami dan bahkan membuat pernikahan ini terjadi. Harki mengatakan kepadanya bahwa Mouni baba adalah jiwa yang hebat. Dia berkata suamiku tidak ada lagi dan aku janda. Seorang wanita bertanya mengapa dia mengenakan pakaian pengantin jika dia janda. Harki meminta mereka untuk tidak terpengaruh ucapan Anandi.
Wanita lain kembali bertanya mengapa kau berpakaian seperti wanita yang sudah menikah. Harki mulai berakting dan matanya berkaca-kaca. Harki berkata mengenakan gaun ini untuk mengenang suaminya. Wanita itu bertanya mengapa dia membodohi mereka. Harki bertanya apa bukti bahwa Akhiraj masih hidup dan dia adalah Mouni baba. Wanita tadi meminta Anandi untuk memberitahu. Anandi berkata iya, aku punya bukti. Harki terkejut. Anandi berkata aku bisa membuktikan bahwa Akhiraj adalah baba Anand.
Pendeta meminta pengantin untuk melakukan putaran api suci. Saat itu wanita desa meminta mereka untuk menghentikannya dan membawa Harki ke sana. Akhiraj terkejut. Seorang wanita meminta mereka untuk menghentikan pernikahan anak dan mengatakan kita tidak bisa membiarkan pernikahan ini terjadi. Akhiraj bertanya apa yang kau katakan dan siapa wanita ini. Anandi maju dan mengatakan ini adalah keputusan dan suara setiap ibu. Dia berkata kami tidak akan membiarkanmu melakukan dosa ini. Dia berkata tidak ada yang akan mendengarkanmu karena kebenaran sudah keluar, semua orang tahu bahwa kau adalah seorang preman dan membodohi mereka. Dia mengatakan semua orang tahu bahwa kau adalah suami wanita ini, Akhiraj. Akhiraj terkejut dan marah.
Kavita berlari ke Anandi dan memeluknya. Harki juga terkejut. Kavita berkata dia bukan baba tapi Akhiraj Singh. Kavita berkata dia mendorong Anandi ke dalam sumur dan mengancam bahwa orang tuaku akan dimakan buaya jika aku menolak untuk menikah. Orang-orang mulai bergosip. Akhiraj mengatakan mereka berbohong ... aku bukan Akhiraj Singh, aku adalah pelayan rakyat dan pemuja Dewa, baba kalian Anand Maharaj. Dia berkata aku tidak punya cinta untuk siapa pun, dan bukan suami siapa pun. Anandi meminta dia untuk membuktikan kata-katanya. Dia mengatakan hanya ada satu cara untuk membuktikan ini.
Akhiraj meminta dia untuk bertanya pada Harki. Dia berkata pada Harki untuk mengatakan apakah dia menikahinya dan memintanya untuk tidak berbohong. Harki tercengang. Harki mengatakan Mouni baba bukan suamiku, aku adalah janda dari suamiku yang sudah meninggal. Dia bertanya mengapa kau mengolok-olok seorang janda. Akhiraj mengatakan kebenaran telah keluar, dan meminta semua orang untuk membuat pernikahan ini terjadi demi kemajuan desa. Dia meminta Harki untuk pergi.
Seorang janda bertanya kepada Akhiraj, bagaimana kau bisa memberikan kebebasan kepada wanita ini untuk berpakaian seperti wanita yang sudah menikah, kau juga telah membuat hidupku sengsara setelah kematian suamiku, aku tidak punya warna kecuali ini. Anandi mengatakan dia mengatakan hal yang benar dan bertanya mengapa dia membedakan antara dua janda. Wanita lain bertanya siapa dia. Akhiraj berkata aku tidak punya hubungan dengan dia. Janda tadi memintanya untuk membuktikannya dan melepaskan selendangnya untuk menunjukkan potongan rambutnya.
Sebuah kilas balik ditampilkan, janda yang sama datang ke Akhiraj dan meminta dia untuk menyelamatkannya dari keluarganya. Dia berkata suamiku ingin aku tetap seperti ini. Akhiraj mengatakan kau seorang janda dan meminta dia untuk memiliki rasa malu. Akhiraj menyeka sindoornya, mematahkan gelangnya dan memotong rambutnya dengan gunting. Janda itu menangis. Kilas balik berakhir.
Sinopsis Balika vadhu 14 Juni 2022
Anandi mengatakan waktumu telah tiba. Dia meminta Akhiraj untuk menghapus sindoor dari maang Harki. Akhiraj terkejut dan pergi menuju Harki. Akhiraj berpikir dia harus menghapus sindoor karena tidak ada cara baginya untuk melarikan diri. Janda tadi memintanya untuk melakukan keadilan. Kundan mengatakan waktu telah berubah. Akhiraj mengatakan kebiasaan tidak pernah berubah. Harki terkejut.
Akhiraj duduk, mengangkat selendang Harki dari kepalanya dan akan menghapus sindoornya. Harki melipat tangannya dan berkata kau adalah Dewaku, aku tidak pernah menanyakan pertanyaan apa pun dan selalu menurutimu sebagai istri yang berbakti. Dia berkata dia tidak bisa melihat sindoornya dihapus dari dahinya dan meminta Akhiraj untuk tidak menghapus sindoor.
Akhiraj menyeka sindoor dan akhirnya menghapusnya. Harki menangis. Akhiraj mengeluarkan gelangnya. Anandi berkata aku tidak percaya ada orang yang bisa sejauh ini karena keegoisan. Akhiraj akan memotong rambut Harki saat Anandi menghentikannya. Dia mengatakan sudah cukup sekarang, apakah kau menghukum istrimu atas kejahatanmu, istrimu telah mematuhimu dan melindungimu seperti tempat berteduh.
Anandi meminta Harki untuk mengidentifikasi sifat egoisnya yang sebenarnya, yang bersiap-siap untuk membuatnya melakukan kebiasaan janda. Anandi mengatakan kau telah mendukungnya dalam setiap kejahatannya dan mengatakan dia bukan Dewa tapi orang murahan. Harki mengangguk. Akhiraj tercengang.
Harki berdiri dan mengumumkan bahwa dia bukan Anand baba, tapi suaminya dan ayah Kundan, Akhiraj Singh. Semua orang terkejut. Dia berkata aku bukan janda, tapi istrinya. Harki membuka masker dari wajah Akhiraj dan mengungkapkan wajahnya. Semua orang terkejut.
Akhiraj mencoba untuk menampar Harki, tapi Anandi datang di antara mereka dan menghentikannya. Dia berkata kau sudah cukup bermain dengan wanita. Orang-orang berkata pukul dia ... Akhiraj berlari dan memegang api agni. Dia mengancam akan membakar seluruh desa. Dia mengumumkan bahwa dia adalah Akhiraj Singh, suami Harki dan ayah Kundan. Dia meminta mereka untuk tidak menunjukkan kepintaran atau semua orang akan mati.
Kalyani menyalakan diya dan berdoa kepada Dewi. Saat itu diya ditiup oleh angin. Kalyani berpikir itu adalah tanda yang tidak baik dan meminta Dewi untuk membantu mereka. Dia ingat kata-kata Pendeta bahwa grah Anandi berat. Kalyani ingat pendeta mengatakan bahwa terkadang prediksi kita bisa salah juga.
Nimboli memakai ghagra choli. Shivam mengatakan kau terlihat bagus memakai gaun. Nimboli mengatakan dia menyukainya dan berdebat dengannya. Mereka pergi untuk bertanya pada Kalyani.
Penduduk desa marah dan berkata pukul Akhiraj. Harki melipat tangannya dan meminta mereka untuk tidak memukul suaminya. Akhiraj mengatakan dia tidak akan pernah meminta maaf kepada penduduk desa yang buta huruf. Dia mengatakan kepada Anandi bahwa kau belum melakukan perbaikan apapun pada mereka, dan mengatakan bahwa penduduk desa yang buta huruf ini akan jatuh di kaki baba lain sepanjang hidup mereka. Dia berkata dia telah mempelajari trik ini untuk mendapatkan vibhuti dan menunjukkan keajaibannya. Dia mengatakan penduduk desa menganggap aku sebagai baba ajaib. Dia mengolok-olok masalah penduduk desa dan mengatakan mereka buta huruf dan tidak berguna. Anandi mengatakan kau telah mengambil keuntungan yang salah dari iman buta mereka dan mengatakan kau telah melakukan dosa.
Sinospis Balika Vadhu Episode 420 Antv
Akhiraj mengatakan Dewa menunjukkan jalan, tapi kau adalah rintangan dalam hidupku. Penduduk desa mengatakan pukul dia, kami tidak akan mendengar omong kosongnya. Akhiraj mengancam akan membakarnya. Inspektur datang dan menembak pada kayu bakar. Dia meminta Akhiraj untuk menyerah. Mereka menangkap Akhiraj. Orang-orang menjadi marah. Akhiraj memberitahu Anandi bahwa dia akan melarikan diri dari kantor polisi dan akan kembali lagi sebagai Sadhu. Dia memintanya untuk terus mencoba jika dia tetap hidup. Kalyani berangkat dari rumah.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Balika Vadhu Tiap Episode
Nimboli dan Shivam bersikeras untuk ikut dengannya. Kalyani meminta mereka untuk saling menjaga dan tinggal di rumah. Dia mendapat telepon Jagdish dan dia memberitahu dia bahwa Baba Anand Maharaj sebenarnya Akhiraj Singh dan telah membodohi penduduk desa. Jagdish mengatakan Anandi telah mengekspos dia dan membuatnya ditangkap. Kalyani mengatakan itu adalah kabar baik. Kalyani mengatakan kepada anak-anak bahwa Anandi membuat mereka bangga. Mereka duduk di mobil dan pergi.
Janda yang menjadi korban Akhiraj menghentikan Inspektur dan mengatakan bahwa dia ingin mengubah wajah Akhiraj. Dia menempatkan kotoran sapi di wajahnya. Semua orang tertawa. Wanita lain memintanya untuk menertawakannya dan merobek pakaiannya. Inspektur mengatakan ini bukan kejahatan, aku tidak akan menghentikanmu. Wanita lain mengutuknya dan memukulinya. Harki menangis dan berpikir telah melakukan kesalahan dengan pengakuannya tadi.
Kundan mengatakan ayah akan dibebaskan dari penjara dan memintanya untuk tidak khawatir. Wanita lain meminta Inspektur untuk membawanya dari sana. Penduduk desa memukulinya dengan emosi. Anandi mengatakan kau tidak dapat menanggung penghinaan ini dan akan mati ribuan kali, ini akan menjadi hukumanmu yang sebenarnya. Akhiraj terlihat marah.
Kalyani datang ke sana bersama dengan Nimboli dan Shivam. Nimboli bergegas ke Anandi dan memeluknya. Kalyani menatap Akhiraj dan menamparnya dengan keras. Kundan marah saat semua penduduk desa tersenyum. Kalyani mengatakan kau telah melemparkan debu ke mata Bhakt dan memintanya untuk melihat keadilan Dewa. Akhiraj marah. Kalyani mengatakan ini dilakukan dengan baik oleh Anandi dan memanggilnya berani.
Semua orang tersenyum kecuali Akhiraj, Harki dan Kundan. Kalyani mengatakan Jagdish dan kau telah menyelamatkan penduduk desa dari iblis ini. Semua orang bertepuk tangan untuk Anandi.
Nimboli dan Shivam tersenyum. Akhiraj marah, dia menendang polisi dan berhasil mendapatkan senjata mereka. Dia berteriak pada Anandi dan menembakkan peluru tapi Kalyani menutupi Anandi dan peluru itu bersarang di dadanya. Anandi berteriak memanggil Kalyani. Jagdish dan Nimboli berteriak memanggil Kalyani juga.
Semua orang terkejut dan momen berhenti untuk sementara waktu. Kalyani runtuh dan jatuh. Akhiraj berhasil menyandera Kavita dan mengancam akan membunuhnya juga. Anandhi terlihat terkejut. Orang tua Kavita menjadi tegang.
Harki, Akhiraj dan Kundan duduk di jip Polisi, dan mendorong Kavita ke tanah sebelum melarikan diri. Inspektur memberi tahu kantor pusat. Kalyani meminta Anandi untuk membiarkannya pergi dan meminta pada Jagdish juga. Jagdish berkata tidak, aku tidak akan membiarkan apapun terjadi padamu. Dia menelpon seseorang dan meminta untuk segera mengirim ambulans.
Anandi berkata kami akan membawamu ke rumah sakit. Kalyani meminta Anandi untuk berbicara dengannya nanti. Jagdish mengatakan tidak ada yang akan terjadi padamu dan meminta dia untuk membiarkannya memeriksa lukanya sekali. Kalyani mengatakan hidupku berakhir. Anandi mengatakan tidak akan terjadi apa-apa padamu. Kalyani meminta dia untuk berhenti menangis atau dia akan membuatnya terkunci di kothri. Kalyani lalu menutup matanya. intifilm.com
Selanjutnya, Balika Vadhu Episode 421
