Sebelumnya, Balika Vadhu 19 Juni 2022. Nandini kembali duduk dalam mobil. Dr Amit bertanya bagaimana kau mendapatkan luka ini. Nandini berkata aku telah menampar Shankar dan karena itulah aku mendapat luka ini.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Balika Vadhu Tiap Episode
Balika Vadhu
Dr Amit bertanya apakah kau tidak takut. Nandini mengatakan bagaimana aku bisa melanggar sumpah yang telah aku ambil di rumah sakit. Dr Amit berkata kita akan pergi sekarang. Dia melihat kecoa dan menyembunyikan wajahnya. Nandini mengatakan itu hanya kecoa dan tersenyum.
Nandini berkata Dr. Amit Goel takut kecoa. Dr Amit mengangguk. Nandini mengambil kecoa di tangannya dan mengatakan bahwa dia telah membuangnya ke luar. Dr Amit lega dan memintanya untuk tidak memberi tahu siapa pun. Nandini tertawa dan berkata aku hanya akan memberi tahu teman. Dr Amit tertawa juga.
Nandini pulang dan melihat ayah dan ibu angkatnya tegang. Jamuna bertanya tentang luka di dahinya. Nandini mengatakan itu adalah luka kecil dan bertanya tentang ayah Premal. Naren mengatakan dia memiliki beberapa tuntutan. Nandini mengatakan mas kawin .... mengapa kalian diam. Jamuna mengatakan bagaimana kita akan mengelola uangnya. Nandini mengatakan sangat salah untuk mengambil atau memberikan mas kawin.
Sudha datang bertepuk tangan untuk kata-kata Nandini. Dia berkata kita semua tahu bahwa kau suka berpidato, tapi itu tidak berarti kau harus berpidato setiap saat. Dia berkata kau telah menjadi balika vadhu (pengantin anak) dan itu telah merusak hidupku. Dia mengatakan orang tua Premal tidak meminta mas kawin, tetapi menginginkan bantuan untuk membuat hidupku nyaman setelah menikah.
Naren mengatakan dari mana mendapatkan uang. Sudha mengatakan kau telah memberikan pendidikan kepada putrimu dan meminta mereka untuk memikirkannya. Naren mengatakan bahwa dia tidak tahan dengan ejekan Sudha untuk Nandini, dan memintanya untuk tidak khawatir. Jamuna meminta Nandini untuk tidak merasa sedih dengan kata-kata Sudha. Nandini mengatakan tidak apa-apa. Dia pergi ke kamar. Saat itu seseorang melempar batu ke jendela. Nandini bertanya siapa yang ada di sana dan keluar.
Shankar terlihat bersembunyi dan menatapnya. Nandini melihat kue dengan lilin diletakkan di sana, dan menyebut nama Shivam dengan gembira. Dia meneteskan air mata dan mengambil kue. Dia berkata dimana kau Shivam, aku tahu kau ada di dekatku karena tidak ada yang tahu tentang hari ulang tahunku kecuali kau. Dia meminta Shivam untuk datang ke hadapannya dan mengatakan bahwa kita akan memotong kue bersama.
Nandini berkata aku memintamu untuk pergi dan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mencarimu, silahkan datang di hadapan ku, aku akan meminta maaf kepadamu. Dia masuk ke dalam sambil menangis. Shankar berpikir semakin kau mencoba mencariku, aku akan pergi jauh darimu, kau tidak akan pernah tahu bahwa Shankar sebenarnya adalah Shivam, dan aku tidak akan pernah datang di hadapanmu Nandini.
Nandini membawa kue ke dalam, dan memberitahu Anandi bahwa Shivam membuktikan bahwa dia baik-baik saja. Nandini berjanji bahwa dia akan merayakan ulang tahun berikutnya dengan Shivam.
Krish sedang beristirahat di bangku taman, dia berpikir dia akan mendapatkan rumah dan berpikir untuk mendapatkan dolar yang ditarik dari bank.
Sudha merasakan sensasi muntah dan berlari ke kamar kecil. Nandini memintanya untuk membuka pintu dan bertanya apakah dia baik-baik saja. Sudha keluar dan berkata dia baik-baik saja. Nandini memberikan obatnya. Sudha mengejeknya lalu pergi. Naren memberi tahu istrinya bahwa dia akan menggadaikan mesin cetaknya untuk pernikahan Sudha. Nandini mengatakan kita tidak boleh mempromosikan hal mahar ini, dan mengatakan dirinya dapat menanggung biaya pernikahan dan akan berbicara dengan orang tua Premal tentang mahar. Naren setuju. Nandini berkata aku akan mendapatkan uang dalam waktu 2 bulan. Naren dan istrinya senang dan memujinya.
Nandini datang ke bank dan mengajukan pinjaman. Karyawan bank memintanya untuk datang setelah dua hari dan mengatakan kau tidak bisa mendapatkan pinjaman karena kau baru bergabung dengan pekerjaan baru-baru ini. Nandini berpikir dari mana mendapatkan uang dan berdoa kepada Dewa.
Nandini mendapat telepon dari Krish dan Krish memintanya untuk mengembalikan ponselnya sekarang. Nandini memintanya untuk mendapatkan ponsel dari tempat dia melemparkannya. Krish berkata baiklah. Nandini berpikir dia akan bertemu orang asing itu hari ini.
Sinopsis Balika Vadhu 20 Juni 2022
Nandini keluar dari bank dan bertabrakan dengan Krish. Dia jatuh dalam pelukannya. Mereka saling tatap. Krish tersenyum menatapnya. Nandini memintanya untuk melepaskannya. Krish melepaskannya dan berkata aku sangat menyesal bibi. Nandini mengatakan bibi. Krish menatapnya dan mengatakan kau cantik, maksudku kau sangat cantik.
Nandini ingat merawatnya di jalan dan bertabrakan dengannya serta percakapan mereka. Dia berkata kau ... Krish berkata iya, aku .... Nandini memintanya untuk melepaskannya dan menceritakan tentang kecelakaannya. Krish berkata jadi, kau telah menyelamatkan hidupku. Nandini berkata iya, kau tidak berterima kasih padaku. Krish mengatakan kau telah mencuri ponsel dan buku harianku, dan pasti sudah menjualnya sekarang. Nandini mengatakan tidak ada yang akan membelinya, lalu Nandini mengembalikan ponsel dan buku hariannya.
Nandini memintanya untuk pergi jauh dari hidupnya. Krish menunjukkan maang tika padanya dan mengatakan itu bersamaku. Nandini mengambilnya. Dia berkata aku punya saran untukmu, dan memintanya untuk berpisah dengan semua orang dengan bahagia dan mengatakan kau tidak pernah tahu kapan kau akan bertemu dengan mereka. Dia berkata kita akan bertemu lagi. Nandini mengatakan ini tidak akan terjadi dan pergi. Krish mencium buku hariannya.
Sinopsis Balika vadhu Episode 426 Antv
Hari berikutnya, Nandini melihat Krish di rumah sakit. Mereka terkejut melihat satu sama lain. Nandini memintanya untuk pergi ke bangsal psikiatri. Krish mengatakan aku seorang dokter dan tidak ada yang percaya karena ketampananku. Dia berkata menurutmu aku lebih cocok menjadi pahlawan, atau mata-mata ... james bond.
Perawat datang dan meminta Nandini datang untuk melakukan postmortem. Krish mengatakan dia akan membantu Nandini dan memintanya untuk ikut. Krish dan Nandini pergi untuk melakukan postmortem. Dia panik melihat mayat itu. Nandini memberinya beberapa peralatan dan memintanya untuk menggunakannya. Tangannya gemetar saat dia mengambil peralatan di dekat mayat dan pingsan. Nandini terkejut.
Perawat datang dan melihat Krish pingsan di lantai. Perawat bertanya apa yang dia lakukan di sini, aku mencari anak magang ini di seluruh rumah sakit. Nandini membangunkannya. Krish meminta maaf. Nandini memintanya untuk berperilaku seperti anak magang.
Krish mengejarnya dan meminta maaf. Nandini jatuh lagi dalam pelukannya. Krish tersenyum menatapnya. Nandini memintanya untuk melepaskannya. Krish menceritakan dialog film dan mengatakan itu adalah awal dari kisah cinta mereka. Nandini memintanya untuk berperilaku seperti anak magang. Krish berkata aku magang barumu Krish Raj. Nandini menatapnya. Krish mengulurkan tangannya untuk persahabatan.
Perawat memberi tahu Nandini bahwa Krish akan membantumu mulai besok, Dr Amit memberikan instruksi ini. Krish mengatakan akan menyenangkan membantumu. Dia menyapa semua orang dan pergi. Nandini tersenyum.
Kemudian Nandini berdoa kepada Dewa untuk tidak menambah masalahnya. Saat itu dia melihat berita tentang saudara perempuan pasien yang meninggal waktu itu yang mengeluh tentang dia. Nandini ingat wanita itu (Aarti) yang menuduhnya. Media menunggu Nandini di luar rumah sakit bersama dengan Aarti. Nandini masuk ke dalam melihat mereka.
Dr. Amit dan yang lainnya keluar untuk mendengar tentang Dr. Nandini. Dr Amit meminta mereka untuk berhenti dan meminta media untuk bertanya diam-diam. Reporter bertanya mengapa kau memberikan kasus rumit kepada Nandini Shekhawat, dan bertanya apa hubunganmu dengannya. Dia bertanya apakah rumah sakitmu tidak memiliki dokter yang berpengalaman.
Dr. Amit marah dan berkata aku bisa merawatmu karena kelakuan burukmu juga. Nandini menghentikannya untuk bereaksi. Nandini berkata aku akan memberikan jawaban. Dia berkata Dr. Amit adalah mentorku, guruku, apapun aku hari ini adalah karena dia. Nandini menjelaskan bahwa Dr Amit mengajariku untuk fokus melakukan yang terbaik, dan mengabaikan sisanya.
Dia bertanya kepada media apa fokus kalian. Aarti mengatakan saudara laki-lakiku meninggal karena kau dan Dr. Nandini. Dia mengatakan yang bersalah harus dihukum. Dr Amit mengatakan alasan kematian saudaramu hanya satu, dan itu adalah keadaan. Dia mengatakan ketika dia dibawa, dia terluka. Aarti mengatakan dia berbohong.
Media meminta Amit untuk menjawab, dan memintanya untuk menutup rumah sakit Suryodaya. Nandini meminta Aarti untuk menghentikan drama. Shivam / Shankar mendengar berita di TV dan marah. intifilm.com
Selanjutnya, Balika Vadhu Episode 427
