Sebelumnya, Gangaa 21 Juli 2022. MLA meminta polisi untuk menangkap Pulkit tapi Gangaa mengintervensi dan mengumumkan bahwa dirinya yang bertanggung jawab atas penculikan Saloni. Saloni tiba di tempat kejadian dan mencoba untuk melindungi Gangaa tapi ayahnya menolak untuk memaafkan Gangaa dan Pulkit.
MLA mulai menuding Niranjan dan melecehkannya tapi ini membuat marah Gangaa, Sagar dan Pulkit. Niranjan marah dengan anak-anaknya dan setuju bahwa dirinya juga bertanggung jawab atas tindakan Gangaa dan Sagar. MLA setuju untuk menghapus semua tuduhan terhadap Gangaa, Sagar dan Pulkit tapi meminta Niranjan untuk berlutut di depannya dan memohon pengampunan.
Gangaa
Niranjan memasuki kamarnya, kesal dengan perilaku anak-anaknya dan dia menolak membukakan pintu untuk salah satu dari mereka. Madhvi menyalahkan Gangaa atas segalanya dan menyebutnya pertanda buruk bagi keluarganya. Dia memerintahkan Gangaa untuk pergi ke asrama tapi Sagar menghentikannya dan menambahkan bahwa dirinya juga bertanggung jawab atas penculikan Saloni.
Niranjan kemudian mengungkapkan keprihatinannya tentang Pulkit kepada Madhvi dan merasa bahwa Pulkit mungkin tidak akan pernah menikah karena peristiwa yang baru saja terjadi. Namun Madhvi berpikir sebaliknya dan dia mencoba meyakinkan Pulkit untuk memilih seorang gadis untuk pernikahannya dari foto-foto itu. Sagar dan Jhanvi juga setuju dengan Madhvi tapi Gangaa menolak untuk membiarkan Madhvi memaksa Pulkit.
Saat di meja makan Gangaa terkejut ketika Kanta mengemukakan rencana piknik keluarga. Niranjan tidak menunjukkan minat dan meninggalkan meja. Kanta mengikutinya dan menyadari bahwa dia marah, Kanta pun menghiburnya. Dia selanjutnya meyakinkan Niranjan untuk bergabung dengan mereka ke asrama Guruji dan memberitahu dia bahwa mereka tidak akan piknik tetapi akan melakukan tindakan suci.
Gangaa melihat Sagar dan Madhvi membuat rencana dan ingin tahu apa rencananya. Dia menggunakan segala cara untuk mempelajari rencana tersebut tetapi gagal.
Janvi senang naik bus. Gangaa memperhatikan Pulkit. Madhvi mengatakan padanya untuk menyimpan tas di bus dulu dan menyuruhnya memeriksa apakah Pak Koki sudah menyiapkan makanannya.
Kanta dan Madhvi meminta Niranjan lagi untuk ikut dengan mereka. Niranjan pun akhirnya setuju.
Gangaa tahu Madhvi tidak ingin dirinya memberitahu Pulkit apapun. Gangaa berpikir bagaimana cara memberitahunya. Sagar melihat dia tegang. Dia mengejeknya karena menantangnya. Sagar memanggil Pulkit berkata akan memberitahu sekarang. Sagar menutup mulut Gangaa sehingga dia tidak bisa mengatakan yang sebenarnya kepada Pulkit. Pulkit memberitahu mereka untuk ikut sebelum ayah datang.
Gangaa duduk di dalam bus. Sagar melepaskan tangannya dari mulut Gangaa. Dia menggodanya karena gagal lagi. Mereka saling tatap saat mereka berdiri sangat dekat satu sama lain. Gangaa bertanya-tanya apa yang terjadi padanya setiap kali Sagar berdiri di dekatnya dirinya tidak bisa berkata-kata.
Sagar dan Sahil melihat Gangaa mencoba membuka kotak makanan. Sagar melangkah maju untuk membantunya. Janvi, Madhvi dan Kanta terlihat tegang. Sagar duduk kembali setelah Madhvi memberitahunya. Sagar mengetuk kursi. Gangaa akan duduk di sana ketika Kanta meminta dia untuk memijat kepalanya. Kanta dan Madhvi mengamati saat Gangaa melihat Sagar.
Sagar menyarankan untuk bermain permainan. Mereka bermain melewati operan. Janvi menyanyikan sebuah lagu ketika musik berhenti padanya. Dia menyanyikan sebuah lagu. Gangaa merasa suaranya aneh. Kanta memerankan tetangganya. Niranjan diminta untuk membaca puisi. Dia awalnya menolak tapi kemudian setuju. Sagar meminta Gangaa untuk menyanyikan sebuah lagu dari lagu terbaru. Kanta dan Madhvi menyuruhnya untuk melompat. Dia gugup. Janvi menunjukkan bahwa Gangaa terlihat pemalu.
Gangaa menyanyikan lagu romantis. Sagar dan Gangaa saling memandang sepanjang lagu sementara Janvi, Kanta dan Madhvi memperhatikan Sagar. Sagar diminta untuk memberikan pendapatnya tentang semua orang dalam satu atau dua baris. Dia menyebut Janvi cantik lalu menyebut Gangaa murni seperti namanya; sederhana dan cerdas.
Keluarga tiba di asrama. Janvi dan Sagar membuat Sahil mengklik foto mereka. Gangaa kesal melihat Janvi berdiri begitu dekat dengan Sagar sepanjang waktu. Sagar memperhatikan Gangaa. Dia berpose untuk berfoto dengannya. Janvi terlihat tidak nyaman. Gangaa mencoba untuk pergi tapi Sagar meminta dia untuk berpose. Madhvi meminta Gangaa untuk mencuci buahnya. Sagar mengatakan padanya itu bisa dilakukan nanti. Janvi menarik Sagar ke samping untuk selfie. Gangga mulai masuk ke dalam saat Sahil meminta Gangga untuk berfoto. Gangaa pamit pergi dengan alasan.
Sinopsis Gangaa 22 Juli 2022
Madhvi melihat Gangaa dan mengatakan padanya untuk belajar dari Janvi. Gangaa menyebutnya tak tahu malu karena dia berdiri begitu dekat dengan Sagar sambil berfoto. Madhvi berkata tidak menemukan sesuatu yang salah dengan itu. Janvi menawarkan untuk membantu Madhvi tapi Madhvi menolak. Gangaa berpikir Janvi sangat merayu ibu Madhvi. Janvi bertanya pada Gangaa apa yang harus dia lakukan. Gangaa memberikan labu botolnya untuk dipotong. Janvi tidak tahu bagaimana melakukannya. Janvi duduk di sebelahnya lalu mereka mengobrol.
Sagar datang ke sana. Dia mengajarkan Janvi bagaimana melakukannya. Gangaa marah mulai memotong sayuran dan tanpa sadar melukai jarinya. Dia berteriak kesakitan. Sagar segera bergegas ke sisinya. Janvi terlihat terkejut. Kanta memanggil semua orang. Sagar bertanya pada Gangaa apakah dia baik-baik saja. Gangaa mengangguk. Janvi dan Sagar pergi keluar.
Keluarga bertukar perkenalan. Gangaa menatap seorang gadis (Supriya) yang datang menemui Pulkit bersama keluarganya. Gangaa ingin tahu tentang Supriya tapi Sagar menghentikan Gangaa. Madhvi meminta dia untuk tetap di sini saja. Gangga pun pergi.
Pulkit terkejut mengetahui bahwa keluarganya telah membawanya ke sini untuk melihat seorang gadis. Gangaa berkata aku mengerti rasa sakitmu, tapi mereka ada di sini sekarang. Pulkit menolak untuk menikah dengan siapa pun.
Pulkit tidak setuju untuk bertemu dengan Supriya dan keluarganya, tetapi dia terpaksa melakukannya. Pulkit diperkenalkan kepada Supriya dan kemudian mereka berdua saling berbicara secara terpisah. Akhirnya Pulkit setuju untuk menikah dengan Supriya tapi Gangaa ragu terjadi sesuatu yang mencurigakan.
Gangaa bertanya pada Pulkit tentang alasan di balik persetujuannya dan dia mengetahui bahwa Pulkit telah menerima pernikahan itu karena kasihan pada Supriya. Gangaa kemudian melihat Sagar merayakan persetujuan Pulkit dengan teman-temannya. Gangaa merasa terluka karena dia percaya bahwa Sagar gagal memahami perasaan kakaknya.
Gangaa merasa putus asa ketika Sagar meninggalkannya dan kembali ke rumah. Gangaa menolak untuk menelponnya karena dia percaya bahwa Sagar tidak peduli padanya. Sagar dan yang lainnya sampai di rumah dan mereka terkejut mengetahui bahwa Gangaa telah ditinggalkan.
Saat hari mulai gelap, Sagar dan Sahil pergi dengan jip mereka sementara Gangaa berjalan melintasi hutan sendirian. Gangaa ngeri ketika dua orang asing yang tengah mabuk mulai menggodanya. Dia mencoba melarikan diri dari mereka tetapi para pria itu mulai mengejarnya.
Gangaa menemukan satu pintu terbuka dan masuk ke dalam. Dia menyalakan ponselnya. Para pria mencoba memukuli pintu, memintanya untuk membukanya. Gangaa pun tegang.
Orang-orang terus memukul pintu untuk mendobraknya. Gangaa menempatkan tempat tidur untuk menahannya tapi gagal. Dia menunggu dengan cemas untuk Sagar. Orang-orang berhasil membuka pintu. Mereka berjalan ke arahnya. Gangaa memperingatkan mereka untuk tidak mendekatinya. Dia melempar barang-barang pada mereka tetapi mereka adalah orang-orang murahan. Mereka mendengar suara mobil mendekat dan melarikan diri. Sagar memperhatikan mereka juga. Dia berlari menuju rumah tempat Gangaa sembunyi tapi kemudian berhenti.
Ganga yakin itu Sagar. Sagar mengirim Sahil masuk. Ganga memperhatikan bayangan itu dan yakin Sagar akan datang. Sahil melangkah maju untuk menghapus kesalahpahamannya. Gangaa terkejut melihatnya. Sahil memintanya untuk ikut dengannya. Gangaa patah hati mengetahui Sagar tidak datang untuk membawanya. Sagar melihatnya dari jauh lalu menelpon Sahil. Dia meminta Sahil untuk membawa pulang Gangaa dan meminta Sahil untuk tidak mengatakan bahwa dirinya tadi ikut bersamanya karena ini kesempatan bagus untuk menjadi pahlawan di mata Gangaa. Sahil tidak begitu yakin tapi Sagar bersikeras. Sagar lalu pergi.
Ganga bertanya pada Sahil lagi tentang Sagar. Sahil berbohong bahwa Sagar menunggu mereka di rumah. Gangaa pun terluka. Dia diam-diam pergi menuju jip.
Sahil dan Gangaa sampai di rumah. Sagar sudah ada di sana. Semua orang lega melihat mereka. Madhvi bertanya pada Gangaa apakah dia baik-baik saja. Gangaa mengangguk. Kanta bergumam bahwa dia memberi semua orang banyak masalah. Gangaa menolak untuk makan apapun. Sagar berbicara dengan Gangaa. Gangaa pergi dari sana tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Janvi bertanya pada Sahil apakah semuanya baik-baik saja karena Gangaa tampak tegang. Sahil berbagi bahwa dia benar-benar diam dalam perjalanan pulang.
Di kamarnya, Gangaa mengemasi barang-barangnya. Dia sedih memikirkan bagaimana Sagar tidak datang untuk membawanya kembali. Kanta datang ke sana berkata sangat lelah. Gangaa memijat kakinya.
Keesokan paginya, Sagar mengetahui bahwa Ganga pergi ke asrama bahkan ketika semua orang mencoba menghentikannya dan hari ini adalah upacara pertunangan Pulkit. Sagar berpikir itu berarti Ganga sangat marah padaku.
Di asrama, Gangaa bergumam mengapa dia harus marah dengan siapa pun. Sudha berkata aku tidak mengatakan hal seperti itu. Katakan dengan jujur, apakah semuanya baik-baik saja. Gangaa bertanya padanya apakah dia memiliki masalah dirinya datang ke sini. Sudha menyangkal berkata kau bisa datang dan pergi sesukamu. Gangaa menatapnya. Sudha lalu pergi. Gangaa menangis memikirkan masa lalu ketika dia membuat kheer untuk Sagar. Sudha memanggilnya. Gangaa menyeka air matanya.
Sudha menceritakan kepada para wanita kisah cinta Radha Krishna. Gangaa memikirkan masa lalu dan masa sekarang. Dia terganggu memikirkan Janvi. Dia menoleh ke Sudha. Sagar berdiri di luar asrama. Sudha melanjutkan.
Sagar berkata aku tahu Gangaa kau marah padaku. Dia masuk ke dalam. Gangaa bertanya-tanya apakah Sagar mengerti rasa sakitnya, kegelisahan dan kemarahannya. Sagar masuk saat itu. Dia memanggil Gangaa. Semua orang berbalik untuk melihatnya. Gangaa emosional. Sudha mengamatinya. Gangaa terus menatapnya. Sagar memintanya untuk pulang. Sagar memegang telinganya berkata maafkan aku. Gangaa tersenyum melalui air mata.
Madhvi dan Kanta sedang memilih saree. Janvi juga bergabung dengan mereka. Dia pergi ke samping untuk menerima panggilan. Madhvi mengatakan itu baik jika Gangaa tinggal di asrama selama beberapa hari. Sagar berkata aku membawa Gangaa pulang. Dia memegang tangannya untuk menunjukkan hal yang sama kepada mereka. Gangaa menatapnya dengan penuh kasih sementara Madhvi dan Kanta tegang. Mereka menatap tangan Sagar dan Gangaa. Gangaa menyadarinya dan melepaskan tangannya.
Gangaa pergi untuk menyimpan barang-barangnya di kamar. Sagar juga menuju ke kamarnya. Janvi dan Sagar bertabrakan. Dia mengatakan kepadanya tentang Madhvi yang membeli perhiasan dan saree untuknya. Kanta berkata pada Madhvi aku juga merasa sekarang kau benar, Gangaa seharusnya tinggal di asrama selama beberapa hari lagi. Madhvi meminta Janvi untuk memeriksa saree-nya.
Gangaa telah membuat persiapan untuk bhog yang akan ditawarkan kepada Dewa Shaligram. Kanta mengalami rasa sakit di kakinya. Janvi datang mengenakan pakaian India. Madhvi memujinya. Kanta juga menatapnya dengan setuju. Madhvi melihat ekspresi Gangaa. Dia mengatakan pada Kanta bahwa Janvi akan melakukan puja hari ini. Gangaa menatapnya dengan heran. Dia kembali melihat Janvi berpikir apa yang dia ketahui tentang bhog dan aarti Shaligram.
Janvi menyalakan diya di kuil. Gangaa membimbingnya untuk menggunakan tangan kanannya. Janvi melakukan apa yang diperintahkan.
Sinopsis Gangaa Episode 54 Antv
Janvi bertanya pada Gangaa bagaimana cara menggunakan dupa ini. Gangaa membimbingnya. Kata-kata Sudha bergema di kepala Gangaa. Gangaa mulai batuk karena alergi dupa yang di buat Janvi. Gangaa mengikuti Janvi keluar di halaman juga. Dia mulai bersin. Gangaa terus melihat Sagar tapi dia sibuk berbicara dengan Sahil. Gangaa ingin melihat seberapa banyak Sagar mengingat alerginya ini.
Madhvi dengan senang hati melihat Janvi menyebarkan dupa di sekitar rumah. Niranjan juga mengambil aarti dan dengan penuh kasih menepuk kepalanya. Sagar mengetahui Gangga bersin. Dia melihat Janvi lalu memanggilnya. Semua orang menatapnya. Sagar mengambil piring darinya dan memberikannya pada Pak Koki. Dia membawa Gangaa bersamanya. Janvi melihatnya. Madhvi menyuruhnya untuk sarapan. Kanta dan Madhvi saling memandang.
Sagar menegur Gangaa karena ceroboh. Madhvi terlihat marah. Setelah beberapa menit, Gangaa membaik setelah Sagar mengobati alerginya. Gangaa berpikir Sagarku mengingat semua yang berhubungan denganku.
Madhvi melihat Sagar menghadiri Gangaa dan dia membawanya pergi. Gangaa akhirnya melukai dirinya sendiri sekali lagi dan Sagar memasuki ruangan lali merawat Gangaa sendiri. Kemudian, Madhvi menampilkan gelang yang dia simpan untuk istri Sagar. Melihat gelang itu, Sagar meminta Gangaa untuk memakainya tapi Madhvi tidak membiarkan Gangaa memakai gelang itu.
Gangaa tenggelam dalam pikirannya tentang Sagar dan dia dibawa keluar dari lamunannya oleh Sagar sendiri. Persiapan untuk pesta pertunangan dimulai dan Gangaa memanjat bangku untuk memperbaiki bola lampu. Saat itu, Jhanvi tiba dan melihat Sagar berbicara dengannya, Gangaa pun cemburu.
Selengkapnya : Daftar Sinopsis Gangaa Tiap Episode
Gangaa marah karena dia percaya bahwa Sagar telah memberikan Jhanvi gelang yang dimaksudkan Madhvi untuk istrinya. Sagar melihat Jhanvi memakai gelang dan memintanya untuk melepasnya. Ketika Jhanvi menolak untuk melakukannya, Sagar mulai memaksanya dan saat itu, Gangaa memasuki ruangan.
Sagar meminta Jhanvi untuk melepas gelang dan dia pergi ke Madhvi untuk mengembalikannya. Gangaa senang mengetahui bahwa Sagar tidak memberikan gelang itu kepada Jhanvi dan dia memberi tahu Madhvi bahwa Sagar dan Jhanvi hanya berteman.
Jhanvi memutuskan untuk meninggalkan rumah dan ketika Sagar menghentikannya, Jhanvi mengungkapkan kepadanya bahwa Gangaa jatuh cinta padanya.
Orang tua Supriya sangat senang memberikan putri mereka untuk Pulkit dan mereka memuji dia di depan orang tuanya. Sagar dan Jhanvi mengetahui alasan di balik persetujuan Pulkit untuk menikah dengan Supriya, dan Sagar sangat bangga dengan pengorbanan kakaknya.
Malam itu, Gangaa bangun ketika dia mendengar suara berisik. Saat dia mengejar suara, dia menemukan dua pencuri di rumah. Mendengar keributan itu, seluruh keluarga terbangun. Para pencuri menyandera Gangaa dan mengancam akan membunuhnya jika keluarga itu mendekati mereka.
Sagar akhirnya terluka sementara para pencuri melarikan diri dari tempat kejadian. Melihat Gangaa memperhatikan Sagar, Jhanvi sekali lagi diliputi rasa cemburu. intifilm.com
Selanjutnya, Gangaa Episode 55
