Sebelumnya, Sinopsis Imlie Episode 54. Imlie terlihat berjalan di jalanan sambil berpegangan pada buku-bukunya. Tiba-tiba sebuah mobil menabraknya dan menerbangkan buku-bukunya. Imlie mulai mengutuk pengemudinya dan tiba-tiba mobil berhenti.
Selengkapnya : Sinopsis Imlie Tiap Episode
Imlie menganggapnya sebagai orang baik saat dia melihatnya melangkah kearahnya. Imlie mengulurkan tangannya saat pria itu mendekat tetapi dia hanya melewati Imlie dan menendang ke samping sebuah batu kecil yang ada di jalan. Dia kembali ke mobilnya tanpa memperhatikan Imlie.
Imlie
Saat pria itu mulai pergi, Imlie memutuskan untuk mengejarnya tapi dia melesat dari sana. Kembali ke keluarga Tripathi, Aparna sibuk berdoa saat Aditya kembali dari pencarian Imlie. Dia mengungkapkan kesedihannya karena kehilangan menantu perempuannya. Dia mengungkapkan penghinaannya terhadap Aditya atas kepergian Imlie.
Aditya memberi tahu keluarga betapa dia telah berkorban untuk Imlie dan dia masih meninggalkannya. Aparna mengingatkannya bahwa Imlie meninggalkannya karena dia memaksanya. Aparna bertanya kepada Aditya mengapa dia tidak mempercayai Imlie, sementara semua orang di keluarga tahu bahwa Imlie tidak akan pernah menyakiti Malini.
Malini melompat masuk dan bertanya pada Aparna apakah dia mencoba mengatakan dirinya berbohong. Saat Malini berbicara tentang pengorbanan yang telah dia lakukan, Dulari mengungkapkan rasa jijiknya terhadap keluarga tersebut dan dia meninggalkan rumah bersama Meethi.
Imlie menemukan mobil yang menabraknya dan dia berjalan ke bawah untuk melihat ring pertarungan bawah tanah dan bertanya-tanya apa yang terjadi di luar sana. Sementara itu, pria yang menjatuhkan Imlie sedang bertengkar dengan bos bawah tanah, karena dia meminta mereka untuk mengosongkan tempat itu.
Imlie mencoba untuk menghentikan para pegulat berkelahi dan dia didorong oleh salah satu dari mereka. Sementara itu Aditya mendapat telepon dari bosnya untuk meliput cerita tentang klub pertarungan bawah tanah ilegal dan Aditya memutuskan untuk mengejarnya.
Imlie melihat pria asing itu masuk ke ring bersama salah satu pegulat. Setelah pertarungan singkat, pria itu menjatuhkan pegulat itu. Aditya memanggil polisi dan menangkap semua orang termasuk pria itu. Imlie mengganggu dan menghentikan polisi untuk menangkapnya. Dia memberi tahu semua orang bagaimana dia menyelamatkan nyawa pegulat lain di atas ring.
Polisi akhirnya menyatakan pria asing itu tidak bersalah dan saat dia akan pergi, Aditya bertanya siapa dia. Pria itu memberi tahu Aditya bahwa dirinya baru di kota dan semuanya akan berubah mulai sekarang.
Pria asing itu berkendara melewati Imlie saat dia akan masuk perguruan tinggi dan dia memercikkan air ke wajah Imlie. Imlie bertanya kepadanya apakah ini cara dia membalas bantuannya. Pria asing itu mengatakan padanya bahwa dia tidak membutuhkan bantuan siapa pun. Aditya berlari dan dia memutuskan untuk mengejarnya. Imlie bertanya kepadanya apakah dia mampu memukuli semua orang yang telah menyakitinya dan dia mengarahkan kaca spion motornya ke wajahnya dan menunjukkan orang yang paling menyakitinya. Aditya meminta Imlie untuk pulang bersamanya tetapi dia menolak.
Pria asing itu melihat semuanya dari mobilnya dan dia berkata pada dirinya sendiri bahwa dia memang akan bertemu Aditya Tripathi.
Aditya kembali ke rumah dan menghentikan diya untuk keluar. Aparna memperhatikannya dan bertanya apakah dia berencana untuk hidup dengan kesedihan karena tidak memiliki Imlie dalam hidupnya. Malini ikut campur dan memberi tahu Aparna bahwa Aditya akan pindah seperti dia pindah darinya. Aparna mengingatkan Malini bahwa Imlie adalah cinta sejati Aditya dan dia hanyalah temannya.
Imlie terlihat tidur di jalan setapak dekat kampusnya dan dia bermimpi tentang Dewi Sita yang memintanya untuk memilih jalan baru menuju takdirnya. Imlie bangun dan menyadari itu adalah mimpi, tetapi dia menemukan sekuntum bunga di sisinya yang dia anggap sebagai pertanda.
Pria asing itu tiba di rumahnya dan dia langsung mengunjungi foto seseorang. Ibunya mendekatinya dan dia menjadi emosional saat dia mengatakan kepadanya bagaimana dia belajar bahasa Inggris, hanya untuk berbicara dengannya. Pria asing dan ibunya menatap foto itu dan mengingat kematian Arvind. Dia memberi tahu ibunya bagaimana dia tidak melupakan kesedihan saudara perempuannya setelah kematian Arvind.
Sinopsis Imlie Episode 55
Pria itu meminta ibunya untuk memberikan dokumen itu kepada saudara perempuannya dan ketika mereka mengetahui dari pelayan bahwa Arpita telah pergi ke kuil, pria asing itu memiliki kilas balik tentang mobil yang terbakar dan mengingat bagaimana Arpita takut pada api. Dia bergegas mengejarnya untuk menghentikannya pergi ke kuil.
Imlie tiba di asrama dan mengingat terakhir kali dia di sini. Sipir asrama mengolok-olok namanya dan bertanya apakah suaminya meninggalkannya hingga dia datang mencari tempat tinggal. Imlie memberi tahu resepsionis bahwa dia bukanlah orang yang terakhir kali mengunjunginya. Imlie akhirnya mendapatkan kunci dan dia menuju kamarnya.
Malini menyiapkan manchuria bagi keluarga untuk mengubah suasana hati mereka. Aparna dan Pankaj menolak untuk memakannya dan saat Malini bertanya pada Rupali, dia menatapnya dengan marah. Malini memutuskan untuk membawanya ke Aditya dan dia juga menolaknya. Malini berhasil memberikannya kepada Aditya dengan pembicaraan emosionalnya.
Saat Aditya akan memakannya, dia mengenang kenangan manchuria dengan Imlie. Malini kembali dengan membawa air dan menemukan bahwa Aditya tidak menyentuh makanannya.
Sementara itu, sipir asrama Imlie memberi makanan ekstra dingin pada makanan Imlie untuk memberinya pelajaran. Sipir akhirnya memakan makanan yang sama seperti yang ditinggalkan Imlie di atas mejanya saat dia memutuskan untuk tidak makan apa pun.
Rupali menangkap basah Malini saat dia memberi tahu ibunya bahwa rencananya berhasil. Rupali membawanya ke Aparna dan memintanya untuk melihat betapa sedihnya dia. Rupali bertanya kepada Malini apakah dia mau memeriksanya.
Selengkapnya : Sinopsis Imlie Tiap Episode
Arpita perlahan masuk ke kuil, menghindari pemandangan api sebisa mungkin. Aditya terlihat berkeliaran di sekitar kuil sambil mengenang kunjungannya bersama Imlie. Pendeta menyembunyikan lampu yang menyala atas permintaan Arpita agar dia bisa mengambil darshan. Arpita mengungkapkan kesedihannya sambil berdoa, dia mengingat kematian Arvind dan bagaimana kakaknya (Aryan) mati rasa setelah itu. Dia berdoa kepada Dewa untuk membuatnya ceria lagi.
Sementara itu Imlie tiba di kuil dan tiba-tiba Aryan (pria asing itu) berlari melewatinya dan menabraknya. Imlie berteriak padanya dan memutuskan untuk menghadapinya. Dia terus meneriakinya dan memintanya untuk bersikap sopan. Muak dengan pembicaraannya, Aryan mengeluarkan selendangnya dan membungkusnya di sekitar mulutnya untuk membungkamnya.
Sebuah lampu jatuh dan menyebabkan kebakaran di sekitar tempat Arpita berdoa dan dia mulai panik. Imlie melihatnya terjebak di antara api dan memutuskan untuk menyelamatkannya. Pada saat Imlie menyelamatkannya, dia kehilangan kesadaran. Imlie berhasil memasukkannya ke dalam mobil dan membawanya ke rumah sakit. Aryan dan Aditya bergegas mengejar mobil.
Karena Malini berencana untuk menggantikan Imlie saat dia tidak ada, Rupali memberikan nasihat bahwa dia bahkan bukan pesaing Imlie dan permainannya akan berakhir begitu Imlie kembali.
Arpita sadar kembali dan dia bertemu Imlie. Saat Arpita memberitahunya tentang ketakutannya pada api, Imlie mengatakan kepadanya bahwa tidak apa-apa untuk takut, tetapi memintanya untuk tidak membiarkan rasa takut menguasai kepalanya. Arpita memberi tahu Imlie bahwa kakaknya akan segera datang, seperti biasa.
Aparna menyalahkan dirinya sendiri atas kepergian Imlie, dan Pankaj menghiburnya. Dia meyakinkannya bahwa Imlie akan segera kembali dan ketidakhadirannya akan menjadi pelajaran bagi Aditya. Aparna memberi tahu Pankaj bahwa dia akan berdoa agar Imlie tetap aman.
Aryan tiba di rumah sakit untuk menemui saudara perempuannya yakni Arpita. Imlie sedang dalam perjalanan pulang dan tiba-tiba teringat tentang cincin Arpita. Saat dia menariknya keluar dari selendangnya, itu jatuh dan berguling ke kaki Aryan. Aryan menuduh Imlie mencoba mencuri cincin saudara perempuannya dan Imlie menyerangnya.
Imlie mengatakan kepadanya bahwa dirinyalah yang menyelamatkan nyawa saudara perempuannya dan memperingatkannya untuk tidak berpapasan dengannya lagi.
Imlie bertemu Aditya di luar rumah sakit dan dia mencoba membicarakan masalah mereka tetapi Imlie masih marah padanya. Aditya menyerahkan surat janji temu dari Baskar Times dan Imlie menyobeknya. Imlie memberi tahu dia bahwa dirinya tidak membutuhkan bantuannya lagi.
Aryan mengunjungi saudara perempuannya dan dia berbicara tentang orang yang menyelamatkannya. Aryan bertanya padanya apakah dia berbicara tentang pencuri yang mencoba mencuri cincinnya dan Arpita menjaminnya. Aryan mengatakan padanya bahwa dia tidak punya waktu untuk orang lain selain dia dan ibu mereka.
Kembali ke rumah, ibu Aryan sangat menantikan kepulangan mereka dan memberi mereka sambutan hangat ketika mereka akhirnya kembali. Ibu Aryan khawatir saat mengetahui bahwa mereka kembali dari rumah sakit dan Arpita meyakinkannya bahwa dia baik-baik saja. Saat mereka akan makan, Arpita memberi tahu Aryan bahwa dia tidak akan makan sampai dia meminta maaf kepada Imlie. Aryan akhirnya setuju dengannya karena melihat ketegarannya.
Aryan tiba di kampus Imlie dan menemui Dekan. Dia memanggil Imlie sebagai buta huruf dan Dekan memberi tahu dia bahwa Imlie datang ke perguruan tinggi dengan dua beasiswa.
Aditya mengantar Malini ke kampus dan Malini dengan sengaja mencoba mengganggu Imlie. Aditya bertanya padanya apakah dia akan menyalahkannya karena mengantar Malini ke perguruan tinggi dan dia bertanya apakah dia menanyakan sesuatu padanya. Aditya memberi tahu Imlie bahwa dia sudah memiliki tanda hitam di hatinya untuknya.
Aditya bertanya kepada Imlie mengapa dia merobek lamaran pekerjaan itu. Imlie bertanya kepadanya mengapa dia mulai sangat memperhatikannya dan Aditya memberi tahu Imlie bahwa dia adalah istrinya dan dia mencintainya. Imlie mengingatkannya bahwa kepercayaan penting untuk cinta.
Aryan marah karena harus menunggu Imlie datang. Imlie tiba di kampus untuk menemukan para siswa berkumpul di sekitar mobil Aryan. Dekan mengirim mahasiswa ke kelas tetapi Imlie punya rencana lain.
Imlie memutuskan untuk membalas dendam pada Aryan dan dia menutupi mobilnya dengan lumpur. Dia bahkan meninggalkan namanya di kaca depan sehingga dia tahu dirinyalah yang melakukannya.
Aditya tiba di kantornya dan dia sedih melihat poster selamat datang yang dia atur untuk Imlie. Bosnya bertanya kepadanya tentang Imlie dan dia memberi tahu bahwa ada sesuatu yang harus diselesaikan di antara mereka.
Imlie bertemu Malini yang mengejeknya karena sendirian. Malini bertanya padanya apakah dia tidak kesal melihat Aditya bersamanya. Imlie mengingatkannya bahwa dia hanya dekat dengan Aditya, tetapi dia tidak akan pernah dekat dengannya. Asisten kantor memberi tahu Imlie bahwa Aryan Rathore ada di perguruan tinggi mencarinya dan dia juga memberi tahu Imlie bahwa Aryan berbicara tentang seorang pemagang.
Imlie bergegas menemuinya untuk magang dan terkejut saat menyadari bahwa dia adalah Lambi Gadiwala. Imlie tidak tahu harus berkata apa padanya dan dia pergi setelah mengoceh. Aryan menghentikannya dan bertanya apakah dia ingin magang di kantornya. Imlie setuju untuk ikut dengannya ke kantornya saat dia menantangnya, jika dia membutuhkan pekerjaan itu.
Aryan bergegas melewati jalan raya dengan mobil yang tertutup lumpur dan Imlie mencoba yang terbaik untuk menunjukkan kepadanya bahwa dia tidak takut padanya. Malini mengetahui tentang perjalanan Imlie bersama Aryan dari murid-muridnya. intifilm.com
Selanjutnya, Sinopsis Imlie Episode 56
