Sinopsis Putri Biru ANTV Episode 9 Tayang Kamis, 28 Juli 2016 -Sementara Apu
panik melihat kondisi Malay, dia berusaha meminta pertolongan. Kemudian Apu
melihat tangannya yang bersimbah darah Malay. Apu menggunakan sarinya untuk
membalut luka dikepala Malay. Apu berusaha membantu Malay berdiri tapi dia
sendiri tidak kuat menahan beban tubuh Malay. Lalu Apu membaringkan Malay di tanah dan
dia berlari mencari bantuan.
Kalpana
semakin geram dengan sikap Nandita, dia bergegas ke tempat pemujaan. Dia
bertanya pada sang Dewa dan bersumpah jika Malay kembali ke London maka dia akan bunuh diri, Ibu Kalpana terkejut dan
memintanya untuk tidak bersumpah yang aneh-aneh. Kalpana lalu menghunus
sebilah pisau, membakarnya lalu menggoreskan pisau tersebut pada tangannya
sambil bersumpah. Ibu Kalpana menjerit dan menangisi tindakan Kalpana tapi
Kalpana tidak merasakan sakit, dia hanya merasakan aura dendamnya semakin
menyala-nyala.SINOPSIS PUTRI BIRU ANTV
Apu berlari
menuju mobil Malay, dia berteriak meminta pertolongan, tiba-tiba ada mobil
melintas tapi dia tidak mau berhenti disusuk mobil lain juga melintas tapi
tidak juga mau berhenti untuk menolong Apu. Apu pun merasa putus asa. Dia lalu
kembali ke tempat dia tadi menidurkan Malay akan tetapi Malay sudah tidak
nampak lagi disana. Yang tersisa hanya sari Apu yang tadi dibuat untuk membebat
kepala Malay. Apu lalu berteriak memanggil-manggil Malay.
Sinopsis Putri Biru -Malay sendiri
sedang berjalan tertatih-tatih mencari pertolongan. Malay dan Apu saling
berlawanan dan tidak bisa melihat keberadaan masing-masing. Tapi tak lama
kemudian Apu melihat Malay kembali pingsan dan dia segera membantunya. Dengan
menangis, Apu berkata pada Malay jika mereka harus segera keluar dari hutan sebelum malam. Dengan perlahan Apu memapah Malay
untuk berjalan mencari pertolongan.
Sinopsis Putri Biru ANTV Episode 9
Ibu Kalpana
sedang berdoa memohon keselamatan untuk Apu sedangkan Kalpana terlihat cemas
menunggu kedatangan Apu. Kemudian terdengar seseorang membuka pintu dan Tapur
yang datang, Tapur berusaha menyembunyikan keadaannya yang hampir diperdaya
oleh para lelaki. Dia langsung pergi ke kamarnya. Kalpana dan ibunya merasa
heran dengan perubahan sikap Tapur.
Apu masih
berusaha menyadarkan Malay, tiba-tiba muncul seekor ular kobra di belakang Apu.
Apu berusaha memapah Malay kembali dan berjalan perlahan, kemudian ular kobra
tersebut sudah muncul dihadapan Apu yang membuatnya terkejut. Apu mundur
perlahan karena merasa ketakutan dan dia kembali terjatuh bersama Malay. Apu
berusaha membangunkan Malay dan menyeretnya karena ular itu berusaha mematuk
kaki Malay. Apu lantas berdiri dan mencoba menghalau ular tersebut dengan
tangan kirinya. Beberapa detik kemudian ular itu berhasil mematuk pergelangan
tangan kiri Apu. Apu pun menjerit.
Sinopsis Putri Biru ANTV Episode 9 Tayang Kamis, 28 Juli 2016
Di rumah
Malay, Kumkum mengejek Nandita jika Malay tidak segera datang maka teman Nandita aan mengejeknya. Nandita
memintanya untuk diam dan berkata jika yang terpenting saat ini adalah Malay pulang ke rumah Lalu Rasik dan Abhi datang lantas berkata jika mereka
tidak menemukan Malay dimanapun. Nandita semakin bingung kemana Malay pergi.
Abhi meminta maaf pada Nandita karena telah berbohong, Kemudian ayah Malay muncul
dan Nandita menjawab permintaaan maaf Malay sambil melirik suaminya dengan berkata jika berbohong sudah mendarah daging dalam keluarga mereka.
SINOPSIS PUTRI BIRU ANTV -Apu berusaha
membangunkan Malay tapi kemudian dia terkejut ketika melihat ular kobra yang
telah mematuknya menggelepar dengan badan menggelembung kemudian dia mati. Apu
kemudian melihat tangannya yang terpatuk dan merasa tidak kesakitan. Perlahan
Apu mengambil kayu dan mengecek apakah ular itu sudah mati atau belum dan
ternyata ular itu telah mati. Apu kembali melihat pergelangan tangannya dengan
bingung karena bukannya dia yang esakitan tapi ular yang mati. Dia teringat kembali semua ucapan ibunya, Tapur dan saat dia membantu
Malay ketika hendak terjatuh dari balkon serta saat dia mencakar Vikram.
Kemudian Apu kembali berusaha memapah Malay untuk bangun dan berjalan. Dengan
tertatih akhirnya mereka berdua sampai
dijalanan dimana mobil Malay terparkir. Apu terus berusaha menyadarkan Malay.
Lalu Apu melihat gambar Kaali Maa di mobil Malay. Apu berdoa untuk Malay agar
tersadar dan setelah mengucap doanya Malay pun tersadar dan memanggil nama Apu dengan perlahan.
By : ARIN
