Sinopsis Lonceng Cinta ANTV Episode 62 Tayang Minggu, 06 November 2016 -Bulbul masih memaksa Pragya untuk
menemui Abhi, dan Pragya semakin gugup dan menolaknya. Bulbul mengatakan jika
dirinya dulu juga menyatakan cinta pada Purab dengan mudah dan tidak ada yang
salah. Pragya pun akhirnya menyerah dan berkata akan pergi menemui Abhi, Pragya
mulai panik dan bergumam sendiri.
Daaljeet melihat Pragya yang
sedang bergumam dan bertanya2 apa yang sedang digumamkannya. Sarla juga melihat
Pragya lalu memanggilnya dan bertanya apa yang dia gumamkan. Pragya berkata
jika AC kamarnya tidak berfungsi, dia kemudian berkata mungkin pelayan bisa
mengetahui penyebabnya. Indu berkata jika Pragya bersiakp seolah2 sedang berada
di kotak saksi.
Sinopsis Lonceng Cinta ANTV Episode 62
Tanu membawa Abhi ke sudut dan
bertanya mengapa dia mencium Pragya, Abhi membantahnya. Tanu bersikeras jika
Pragya sudah menceritakan ciuman pertamanya dengan Abhi. Abhi marah dan
berjalan mencari Pragya tapi gadis2 mengerumuninya dan bertanya tentang ciuman
pertamanya dengan Pragya. Abhi semakin kesal dan menatap Pragya dengan marah.
Sementara Mittali bercerita pada
tamu2 wanita bagaimana Pragya menyelamatkan Abhi dengan melakukan bantuan napas
dari mulut ke mulut. Wanita2 itu berkomentar jika Pragya sangat cerdas dan
romantiks. Mittali juga membuat cerita yang sama pada tanu untuk membuatnya
cemburu. Tanu pun semakin kesal.
Abhi turun ke bawah, gadis2
kembali mengerumuninya dan berkata bahwa mereka ingin mendengar tentang cerita
romantisnya bersama Pragya. Abhi menatap Pragya yang sedang mengobrol bersama
tamu, Abhi lalu menyeretnya ke kamar mereka.
Purab melihat mereka dan berpikir
mengapa Abhi membawa Pragya ke kamar. Purab hendak menyusul Abhi tapi Bulbul
menghentikannya dan berkata bahwa dirinya ingin mengatakan sesuatu. Purab tahu
apa yang akan dikatakan Bulbul. Bulbul berkata jika Pragya telah mencium Abhi.
Purab pun meminta Bulbul menjelaskannya dengan memberi contoh dirinya sendiri.
. Bulbul pun tersipu malu.
Abhi membawa Pragya ke kamar dan
berteriak padanya, dia meminta Pragya mengaku bahwa dia telah mengatakan pada
semua orang jika dia telah menciumnya, Abhi memintanya menjawab iya atau tidak.
Pragya pun mengiyakan. Abhi lalu marah dan bertanya mengapa dia menghancurkan
reputasinya dengan cara yang murahan seperti itu, Abhi berkata bahwa dia sangat
membenci hal2 seperti itu. Pragya pun berjalan keluar kamar sambiol menangis.
Purab mendengar percakapan mereka
dengan diam2 dan saat Pragya pergi, dia lalu menghampiri Abhi dan bertanya
mengapa dia memarahi Pragya seperti itu. Abhi berkata bahwa Pragya telah
menyebar berita palsu bahwa dirinya telah menciumnya. Purab pun menjelaskan
mengapa Pragya sampai harus memberikan pernapasan dari mulut ke mulut padanya.
Purab berkata bahwa Pragya telah memberinya kehidupan kedua dan pesta ini
berlangsung juga karena Pragya. Abhi pun merasa bersalah setelah mendengar
cerita Purab.
Tanu lalu menghentikan Pragya dan
memanas2inya bahwa Abhi hanya mencintainya saja dan Pragya tidak bisa mengambil
tempatnya. Tanu lalu menghampiri Abhi dan memeluknya tapi Abhintidak membalas
pelukan Tanu. Tanu berterima kasih pada Abhi, Abhi beranjak pergi, Tanu pun
memandang Pragya dan tersenyum penuh kemenangan.
Pragya berjalan sedih menuju
kamarnya. Bulbul bertanya dan Pragya mengatakan jika dirinya merasa tidak enak
badan. Bulbul bertanya apakah dia sudah menanyakan pada Abhi, Pragya menjawab
belum.
Bulbul lalu berjalan ke tengah2
dan meminta perhatian semua tamu. Bulbul lalu memanggil Abhi untuk mendekat
padanya. Setelah itu Bulbul berkata akan memberikan pertanyaan padanya tapi
tanpa Pragya maka dia tidak bisa memberi pertanyaannya. Bulbul pun nmemanggil
Pragya untuk datang.
Purab berpikir bahwa Bulbul akan
menciptakan masalah baru dan dia memintanya untuk menghentikan tindakannya.
Tapi bulbul terus berbicara. Dia kemudian meminta Abhi dan Pragya untuk menari.
Semua orang bertepuk tangan untuk mereka.
Bulbul mendorong Pragya pada
Abhinuntuk menari. Abhi lalu memegang tangan Pragya dan mereka menari dengan
saling diam. Bulbul juga menari bersama Purab sambil mengobrol. Beberapa saat memudian
mereka sudah selesai menari dan para tamu kembali bertepuk tangan. Pragya pergi
meninggalkan Abhi yang masih merasa bersalah.
Bulbul lalu membawa Purab ke
sudut dan berkata jika temannya (Abhi) sudah bersikap kasar pada Pragya. Purab
mengatakan jika Abhis edang bingung karena pernyataan cinta Pragya.
Abhi sendiri sedang berbicara
sendiri dan berpikir untuk meminta maaf pada Pragya. Tanu melihat Abhi pergi
menuju kamar dengan penuh ketegangan. Abhi sendiri melihat Pragya berdiri dengan sedih dan berpikir mengapa
dirinya tidak memiliki keberanian untuk meminta maaf. Dia mematikan lampu untuk
mengurangi kegugupannya. Abhi lalu memegang bahu Pragya dengan gugup. Pragya
membalikkan badan, Abhi lalu meminta maaf padanya. Tanu berdiri diluar pintu
menatap mereka.
Bulbul masih memarahi Purab
karena sikap Abhi kepada Pragya, Purab memberi penjelasan pada Bulbul bagaimana
sifat Abhi. Sementara Abhi berkata pada Pragya bahwa dirinya sekarang tau
mengapa dia mencium dan menyentuhnya. Abhi hendak berkata2 lagi tapi Pragya
menutup mulut Abhi dengan tangannya kemudian memeluknya dengan erat. Tanu merasa sedih dan cemburu melihat
keintiman mereka. Diapun memilih untuk pergi.
Bulbul masih berbicara dengan
Purab membahas tentang Abhi dan Pragya. Bulbul berkata akan menciptakan suatu
situasi dimana Abhi dan Pragya akan saling menerima cinta mereka satu sama lain.
Pragya berjalan keluar dan
teringat saat Abhi memeluknya tadi. Bulbul mendatangi Pragya dan akan berkata
akan berbicara dengan Abhi karena tekah bersikap kasar pada kakaknya. Pragya
menghentkannya dan mengatakan bahwa Abhi sudah meminta maaf dan memeluknya.
Bulbul pun memeluknya dan ikut berbahagia mendengarnya. Bulbul lalu bertanya
pada Pragya apakah Abhi sudah memberikan jawabannya. Pragya mencoba kabur tapi
Bulbul memegangi tangannya. Pragya berkata ketika Abhi memeluknya dan meminta
maaf, dirinya lupa karena terlalu bahagia.
Abhi sendiri merasa lega telah
meminta maaf pada Pragya. Abhi melihat Purab dan memanggilnya, lalu Abhi
bercerita jika dia telah meminta maaf pada Pragya, Purab menuduhnya berbohong
tapi Abhi bersumpah demi gitar kesayangannya dan Daadi. Purab percaya dan
kemudian menanyakan reaksi Pragya saat Abhi meminta maaf. Abhi berkata jika
Pragya tidak mengatakan apapun.
Sarla memberitahu Daadi jika Abhi
dan Pragya terlihat lain. Indu berkata akan memantau mereka berdua mulai besok.
Abhi me ndatangi kamarnya dan
berpikir sebelum Pragya datang maka dirinya harus tidur. Abhi mengambil bantal
dan pergi ke balkon. Abhi mematikan lampu dan berpikir Pragya tidak akan bisa
melihatnya.
Pragya juga masuk ke kamar,
mengambil selimutnya dan berpikir bahwa sebelum Abhi datang dirinya harus
segera ke balkon. Sesampainya di balkon Pragya melihat kegelapan dan berpikir
bahwa keadaan ini sangat bagus. Mereka lalu saling bertabrakan, Pragya
bersembunti di bawah kursi dan bertanya2 siapakah tadi yang menabraknya.
Abhi sendiri berlari masuk ke
dalam kamarnya dan karena tidak ada siapapun di kamar, Abhi berpikir bahwa tadi
yang menabraknya adalah hantu dan Abhi pun ketakutan. Dia meringkuk dibawah
selimutnya. Pragya lalu mengendap2 masuk ke kamar dan Abhi melihat bayangannya
di tirai. Abhi pun semakin ketakutan. Sementara Pragya berpikir jika dirinya
tidur di sofa maka Abhi akan melihatnya, jadi Pragya memilih untuk tidur di
lantai saja. Abhi mengintip dari balik selimut dan tidak menemukan siapa2, dia
pun kemudian jatuh tertidur.
Pagi harinya, Abhi berguling di
tempat tidurnya dan kemudian terjatuh menimpa Pragya. Mereka berdua terbangun
dan saling menatap satu sama lain, Abhi kemudian membekap mulut Pragya
menggunakan tangannya. Setelah tersadar, Abhi melepas bekapan tangannya dan
mereka berdua sama2 salah tingkah. Pragya lalu berlari ke kamar mandi.
Abhi memanggil Robin dan
menyuruhnya untuk melarang siapapun masuk ke studio. Abhi kemudian beranjak
pergi ke studionya. Beberapa saat kemudian Pragya keluar darimkamar mandi dan
melihat Robin. Pragya menanyakan keberadaan Abhi pada Robin. Robinn mengatakan jika
Abhi ada di studio dan melarang siapapun untuk masuk.
Tanu datang dan memanggil2 Abhi,
Abhi tengah berpikir untuk meminta bantuan seseorang. Tanu mendengar ucapan
Robin dan bergegas menuju studio. Tanu mengetuk pintu dan Abhi langsung
membawanya masuk ke dalam. Tanu pun tersenyum penuh kemenangan pada Pragya yang
langsung merasa sedih, dia lalu menunci pintu studio dan mulai mencoba
memanipulasi Abhi untuk melawan Pragya tapi Abhi mengatakan jika Pragya telah
menyelamatkan hidupnya. Tanu pun berpikir bahwa Abhi sudah mulai tertarik pada
Pragya dan dia harus menghentikannya.
Bulbul dan Purab masih membahas
Pragya dan Abhi, Purab mendapat ide untuk menjauhkan Pragya dari Abhi agar Abhi
merindukannya. Pragya membantah dan ebrkata bahwa Abhi akan semakin marah jika
dirinya menghindarinya. Bulbul meyakinkan Pragya bahwa Abhi tidak akan marah
dan mereka akan lihat Abhi mencintainya atau tidak. Bulbul meminta Pragya untuk
mendengarkannya. Dia lalu membawa Pragya turun ke bawah.
Daadi kemudian menyuruh pelayan
memanggil Abhi, Tanu merasa jengkel karena Daadi memanggil Abhi. Abhi lalu
menemui neneknya dan bertanya. Daadi memintanya untuk segera melakukan pesta
pernikahan Purab dan Bubul, Daadi meminta besok harus diadakan acara Mehendi
Bulbul. Aaliya terkejut, Sarla bertanya bagaimana bisa dirinya mempersiapkan
segalanya secepat itu. Abhi menenangkan Sarla dan berkata jika itu semua adalah
tanggung jawabnya dan Sarla hanya perlu untuk menghadirinya saja.
Abhi lalu beranjak ke kamar,
Bulbul dan Purab mengikutinya, Abhi pun bertanya mengapa mereka mengikutinya.
Bulbul dan Purab berkata jika mereka tengah mencari Pragya. Abhi berkata bahwa
dirinya tidak mengetahuimkeberadaan Pragya. Purab berkata bahkan Pragya tidak
ada di kamarnya.
Abhi merasa senang mendengar
Pragya tidak ada dimana2, dia masuk ke kamarnya dan mulai berteriak kegirangan,
dia bersikap seolah2 sedang melakukan konser. Purab dan Bulbul pun
mengintipnya. Pragya datang dan bertanya, Bulbul menjawab dan kemudian membawa
Pragya pergi.
Sinopsis Lonceng Cinta ANTV Episode 62 Tayang Minggu, 06 November 2016
Abhi mulai gelisah ketika tidak
kunjung menemukan Pragya dan Abhi mulai memikirkannya. Dia teringat bagaimana
Pragya menjaga diarinya. Purab dan Bulbul pun melihat kegelisahan Abhi dan
tersenyum.
Abhi tidakm jua menemukan pragya
dan bertanya pada Daadi mengapa dia menyiapkan acara Mehendi tanpa Pragya. Indu
lalu menyuruh Abhi mencari Pragya. Abhi berpikir bahwa Pragya pasti sedang
didapur dan Abhi lalu melihat Mittali, dia meminta Mittali untuk mengatakan
pada Pragya agar menyiapkan kopi untuk dirinya. Mittali berkata bahwa Pragya
tidak ada di dapur. Bulbul melintas dan bertanya apakah Abhi mencari Pragya.
Abhi membantahnya.
Bulbul pergi menemui Pragya dan
mengatakan jika Abhi sedang mencarinya, Pragya berkata akan pergi menemuinya.
Abhi berpikir untuk tidur di
kamar Daadi karena dirinya tidak bisa tidur satu kamar dengan Pragya. Pragya
juga berpikir akan tidur di kamar Daadi karena Abhi pasti akan panik jika
melihatnya di kamar. Pragya pergi ke kamar Daadi dan melihat Abhi yang sedang
tertidur berselimut. Pragya menyangka Abhi adalah Daadi dan dia bertanya apakah
Daadi sedang sakit, Pragya pun kemudian memijat kakinya. Abhi pun panik
mengetahui Pragya ada di kamar Daadi.
Daadi dan Indu datang, Indu
bertanya siapa yangs edang tidur tersebut. Pragya menjawab jika Daadi yang
sedang tidur. Pragya lalu membalikkan badan dan terkejut melihat Daadi berdiri
disamping Indu. Indu lalu menarik selimut dan melihat Abhi. Abhi lalu bertanya
mengapa Pragya ada di kamar Daadi. Mereka kemudian berebut karena ingin sama2
tidur bersama Daadi.
Purab melihat Bulbul di balkon,
dia menghampirinya dan mereka berbicara dengan mesra. Bulbul lalu memeluk Purab
dan menciumnya, begitu juga sebaliknya. Mereka berdua lalu saling berciuman.
Aaliya yang sedang melintas melihat ini semua, dia merasa cemburu dan geram.
Aaliya lalu bergegas ke kamarnya
dan melempar semua barang2nya. Tanu datang dan bertanya apa yangs edang
terjadi. Aaliya pun berkata bahwa Bulbul telah mencium Purab. Tanu memintanya
untuk tidak terlalu panik. Aaliya lalu melihat pisau dan menuliskan nama
Purab pada pergelangan tangannya. Tanu
melihat Aaliya berdarah dan mencoba menenangkannya serta memintanya untuk tidak
menyakiti dirinya lagi. Aaliya bertanya apa yang harus dilakukannya untuk untuk
mendapatkan Purab kembali dan menendang Bulbul keluar dari kehidupan Purab.
Abhi keluar dari kamar Daadi dan
berpikir bahwa dirinya harus menghindari Pragya. Pragya juga berpikir jika Abhi
selalu menghindarinya. Abhi memutuskan untuk berbicara dengan Purab.
Abhi pergi ke ruang tamu dan
tidur di sofa, Indu muncul dan hendak mengambil air di dapur, dia terkejut
melihat Abhi disana. Indu pun pergi memberitahu pada Daadi. Mereka lalu
bersama2 ke ruang tamu, Daadi membangunkan Abhi, Abhi kemudian bertanya apa
yang sedang dilakukannya di ruang tamu. Daadi pun menjawab bahwa itulah yang
ingin diketahuinya. Abhi lalu membuka mata dan mengucek2 matanya.