Sinopsis Mohabbatein Episode 235 Ruhi ke meja makan dan melihat
sarapannya. Dia teringat masa lalunya. Bel berbunyi dan Ruhi membukanya,. Pihu datang
memberinya karangan bunga. Ishita muncul dan Ruhi terkejut. Pihu membawa Ruhi
masuk lalu menyuruh Ruhi duduk. Pihu menyuruh Ishita membuka bekal.
Ishita membuka kotak bekal dan
menyiapkan makanan untuk Pihu dan Ruhi. Pihu lalu menyuapi Ruhi, mereka pun
bergantian saling suap. Ishita gembira melihat keduanya.
Nidhi kemudian muncul. Pihu takut
melihatnya. Ruhi lalu mengajak Pihu ke kamar. Nidhi pun berdebat dengan Ishita.
Ishita lalu memanggil Pihu dan mengajaknya pulang. Nidhi kemudian menyindir
Ruhi dan beranjak ke kamar.
Ishita dan Pihu masuk ke dalam
rumah sambil membicarakan Ruhi, Pihu lalu menyapa Shagun dan Shagun menegurnya
karena dia ada ujian hari ini. Pihu meminta maaf dan beranjak pergi. Ishita
berbicara dengan Shagun dan juga meminta maaf. Shagun lalu beranjak pergi. Telepon
berdering dan Ishita menerimanya ternyata dari guru Pihu. Mereka lalu
berbicara.
Pihu menenangkan Shagun dan berkata
tidak akan pergi lagi tanpa memberitahunya. Shagun berbicara dengannya dan
Ishita melihatnya. Ishita lalu menyampaikan pesan guru Pihu.
Mani turun dari mobil dan melihat
Ishita yang tengah khawatir. Mereka lalu mengobrol. Sementara itu Pihu sedang memilih2
baju, Neelu muncul dan menunjukkan baju baru padanya.
Mihika mencari2 Ishita dan
bertanya pada Simmi. Simmi juga bertanya apakah Romi akan datang, Mihika berkta
bahwa Romi ada beberapa pekerjaan penting. Neelu kemudian datang membawakan
baju baru untuk Simmi.
Ishita bersiap2, Raman menatapnya.
Ishita jadi salah tingkah. Ishita lalu memasang penitinya dan memandangi Raman,
Raman pun beranjak pergi. Raman memilih2 jasnya dan bertanya pada Ishita.
Ishita masih kesulitan memasang penitinya. Raman pun kemudian mendekatinya dan
membantunya. Mereka pun teringat masa lalu mereka, karena asik saling pandang jari
Raman terkena peniti. Ishita berusaha mengobatinya tapi Raman menolak dan
mengatakan sesuatu lalu Raman beranjak pergi.
Madhavi menyapa Aditya dan bertanya apakah dia tidak ikut pergi ke
pesta. Aditya menjawab tidak. Madhavi memibtanya untuk ikut karena takut
terjadi sesuatu pada Ishita. Aditya meminta Madhavi untuk tidak terlalu
khawatir.
Raman dan semua keluarga datang
ke pesta ultah Ruhi, keamanan meminta kartu mereka. Karena lupa tidak
membawanya Raman dan keluarganya tidak diijinkan masuk. Raman emosi dan
mendorong keamanan tersebut. Ashok muncul dan menghina lalu mengusir mereka.
Ruhi muncul dan mencegah mereka pergi. Pihu memeluk Ruhi dan mengatakan
sesuatu. Ruhi lalu mengatakan jika dirinya hanya mengundang Pihu tapi jika
semuanya datang maka dirinya tidak akan mengusir mereka karena dirinya tahu
bagaimana cara menghargai orang lain. Toshi mendekatinya dan mengatakan bahwa
ini adalah hari ultahnya dan itu adalah hari besar untuk keluarganya. Semuanya
kemudian masuk, Ashok menelpon Nidhi dan mengatakan bahwa semuanya terjadi
seperti apa yang mereka inginkan.
Ruhi memberi minuman pada Pihu. Pihu
memuji kecantikannya. Aditya muncul dan bertanya mengapa mereka semua datang ke
pesta Ruhi sedang kan Ruhi sudah menunjukkan sikap kasarnya. Ishita berkata
bahwa dirinya dan yang lain telah menyiapkan mental dan tidak inign menciptakan
masalah.
Sinopsis Mohabbatein Episode 235 Tayang Rabu 22 Maret 2017 Hari Ini
Keluarga Bhalla memberikan
hadiahnya setelah Pihu memaksa Ruhi agar menerimanya. Raman memberikan
hadiahnya. Pihu ingin melihatnya tapi Simmi membawanya pergi. Raman menyuruh
Ruhi membuka hadiahnya. Ruhi membukanya, dia melihat semua fotonya dan terharu.
Toshi mengatakan sesuatu. Raman memberikan kertas ucapannya. Ruhi membacanya
dan kembali terharu, dia menangis. Ruhi lalu teringat saat Ishita ingin
menukarnya. Ruhi lalu memanggil pelayan dan menyuruhnya membawa bingkai foto
tersebut untuk dijadikan nampan minumannya. Semua keluarga terkejut
mendengarnya. Ruhi beranjak pergi dan membuang kertas ucapan Raman. Raman
memungutnya dengan sedih lalu beranjak keluar.
Raman keluar dan dengan sedih membaca
kertasnya, Ishita menghampirinya dan menenangkannya. Ishita berkata bahwa
mereka tidak akan kehilangan Ruhi, mereka akan terus berjuang. Mereka pun
berpegangan tangan. Shagun melihat mereka.
Aditya memaki Ruhi atas sikapnya
pada Raman dan memberi peringatan. Aditya juga berkata bahwa sepanjang apapun
dia berbohong, dirinyatahu bahwa sebenarnya dia peduli pada Raman. Aditya
menantangnya untuk menghina keluarganya. Ruhi berkata untuk tidak menantangnya.
Aditya ingin melihat keberaniannya bisa menghina Raman atau tidak. Ruhi berkata
akan memperlihatkannya kemudian dia beranjak pergi.
Ashok dan Nidhi senang melihat
Ruhi melawan keluarganya. Lalu Ruhi menyeret Raman dan Ishita ke tengah2 acara.
Toshi berharap Ruhi tidak melakukan hal buruk. Ruhi lalu mengumumkan jika
dirinya ingin membicarakan hal yang penting untuk semuanya.
By : aRin