Sinopsis Cansu & Hazal 2 Episode 58 Tayang Sabtu , 20 Agustus 2016 -Sementara Candan sedang menyiapkan makan malam dan Yildirim menelponnya.
Usai menutup telepon, Cansu kembali bergabung bersama mereka. Sementara dirumahnya Ozkan kembali mengomel sendirian.
Hazal rajin mengirimi Mert SMS. DIlara masuk ke kamarnya dan Hazal menyembunyikan ponselnya. Dilara mengajaknya berbicara. Sementara Keriman masuk ke kamar Can dan melihat Can masih terjaga, dia pun mengajak Can bercanda.
Cansu pulang ke rumah dan Emine menyambutnya. Rahmi juga muncul dan mengajaknya berbicara tapi Cansu tak memperdulikannya dan langsung pergi ke kamarnya. Rahmi pun menggerutu melihat sikap Cansu padanya.
Keriman menelpon Hacer dan mengomel. Sedangkan Dilara mendapat telepon dari seseorang dan Dilara terkejut lalu usai menutup telepon Dilara bergegas keluar dari kamarnya.
Rahmi membuatkan minuman untuk Cansu dan mengantarkannya ke kamar Cansu tapi Cansu tidak senang dengan apa yang dilakukan Rahmi dan dia memarahinya. Rahmi pun mencoba mengajak Cansu berbicara tapi Cansu semakin emosi.
Dilara hendak keluar rumah dan mengatakan sesuatu pada Emine mengenai Nana. Sementara Cansu masih bersitegang dengan Rahmi mengenai Deniz. Tapi tak lama kemudian Rahmi menenangkan Cansu dan memeluknya, kemudian Rahmi keluar dari kamar Cansu.
Deniz pulang kerumah tapi tidak menghiraukan sapaan ibunya.Deniz langsung pergi ke kamarnya. Lalu Nergis menerima telepon dari Rahmi yang menyuruhnya melakukan sesuatu
Cansu menemui Rahmi di ruang kerja. Kemudian Keriman datang bersama Can dan membuat Rahmi kesal. Cansu langsung menggendong Can dan mereka semua lalu berkumpul di ruang keluarga. Rahmi kemudian bersitegang dengan Keriman. Cansu tak peduli dengan perdebatan mereka, dia hanya asik bermain dengn Can. Hazal lalu muncul dan mengatakan sesuatu pda Keriman. Rahmi memintanya untuk hormat memanggil nama pada orang yang lebih tua, begitupun saat Hazal memanggil Emine. Hazal merasa jengah dengan ucapan Rahmi dan bergegas pergi. Keriman lalu memulai ceritanya dengan sedih.
Cansu lalu pamit pergi sebentar dan sepeninggal Cansu, Rahmi kembali berdebat dengan Keriman. Sementara Ozkan pulang ke rumah dan menjadi marah ketika tidak mendapati Keriman ada di rumah, dia lalu menelpon Keriman yang saat itu sudah bercanda dengan Rahmi. Ozkan mengomelinya tapi Keriman berbohong dengan mengatakan dia sedang di rumah Hacer.
Cihan masih berada di resto dan melamun, sedangkan Yildirim sedang berada di rumah Candan , dia menerima telpon dari seseorang dan Candan memandanginya dengan menyelidik. Usai menutup telepon, Yildirim lalu mengobrol bersama Candan sambil bermesraan, saat akan berciuman Candan berpura2 tak sengaja menumpahkan minumannya dan menyuruh Yildirim untuk membersihkannya di kamar mandi. Saat Yildirim di kamar mandi, Candan menggeratak isi tas Yildirim dan mengeluarkan semua dokumen2 lalu memotretnya. Yildirim meneriaki Candan dari kamar mandi tapi karena Candan tidak mendengar, Yildirim bergegas keluar dan memergoki Candan dengan ulahnya. Yildirim menatap tak percaya dan dia kembali ke kamar mandi.
Candan telah selesai dengan pekerjaannya dan menghampiri kamar mandi memanggil2 Yildirim, Yildirim menjawab jika dia akan segera menemuinya. Tapi didalam kamar mandi, Yildirim terlihat sangat kesal dengan Candan dan berusaha untuk mensiasati Candan.
Sinopsis Cansu & Hazal 2 Episode 58 Tayang Sabtu , 20 Agustus 2016
Dilara pergi ke rumah Nana dan melihat Harun disana. Harun berusaha mengajaknya berbicara tapi Dilara menanyakan Nana. Harun kemudian menanyakan sesuatu pada Dilara. Dilara memaksa pergi tapi Harun mencegahnya dan berusaha menjelaskan sesuatu. Dilara pun menumpahkan kekesalannya pada Harun. Harun sebisa mungkin membujuk Dilara untuk memahaminya. Dilara sepertinya mulai terlihat luruh dan mempercayai semua ucapan Harun. Tepat saat itu ponsel Harun yang berada di sebelah Dilara berdering dan Dilara melihat jika itu panggilan dari Candan. Dilara pun kembali emosi dan mengatakan sesuatu pada Hrun dengan ketus dan langsung bergegas pergi. Harun mengambil ponselnya dengan geram lalu membantingnya sambil berteriak menyebut nama Candan.
Candan masih terus berusaha menghubungi Harun dan karena tidak juga terhubung, Candan meninggalkan pesan suara untuknya. Usai meninggalkan pesan suara, Candan melihat Yildirim telah berdiri di belakangnya. Yildirim pun merampas ponsel Candan dan tersenyum melihat semua isi ponsel Candan. Lalu Yildirim mengatakan sesuatu pada Candan dengan geram dan kemudian bergegas pergi setelah mengancam Candan.
Sinopsis Cansu & Hazal 2 Episode 58
Candan terlihat kesal dengan kepergian Yildirim tapi kemudian dia terlihat senang saat mendapat telpon dari Yurcel. Sementara Harun sedang duduk termenung didepan rumah Nana. Nana lalu datang dengan diantar anaknya. Nana lalu menanyakan Dilara pada Harun. Mereka lantas membicarakan Dilara. Nana mengatakan jika Dilara sangat mencintai Harun. Harun pun lantas berpamitan pada Nana.
Harun mencoba menghidupkan ponselnya yang dibanting tadi, tapi karena tak bisa digunakan, Harun pun membuangnya dan kemudian masuk ke dalam mobil. Di dalam mobil Harun mengambil pistolnya dan menggumamkan sesuatu mengenai Candan dengan geram.
Dilara pulang ke rumah dan dengan kesal langsung masuk ke kamar. Sementara Yildirim pergi menemui Cihan di resto. Cihan heran melihat kondisi Yildirim yang terlihat kalut dan diapun bertanya. Yildirim hanya tersenyum tanpa beranu memandang Cihan. Lalu Yildirim memberikan ponselnya pada Cihan, kemudian dengan menangis Yildirim menceritakan tentang Candan dan ulahnya. Cihan pun menasihatinya.
Sementara Candan sedang berdandan di toilet dan dia menemukan dasi Yildirim yang tertinggal dan membuangnya ke tempat sampah. Lalu Yurcel menelponnya dan beberapa saat kemudian usai menutup telepon, Candan bergegas pergi.
Yildirim masih mengungapkan penyesalannya pada Cihan atas hubungannya kembali pada Candan. Cihan berusaha menghiburnya karena Yildirim nampak tersakiti dengan perbuatan Candan padanya.
Candan sendiri keluar dari rumahnya dan bergegas masuk ke dalam mobil, saat Candan pergi, Harun yang hendak menemuinya langsung mengikuti Candan. Candan berhenti di sebuah ATM dan Harun mengintainya dari dalam mobil. Lalu Harun bergegas turun dan menghampiri Candan sambil menodongkan pistol. Candan berusaha lari dan Harun mengejarnya, tiba2 saja sebuah mobil dengan kecepatan tinggi telah menyambar tubuh Candan yang langsung tergeletak pingsan. Harun pun segera pergi.
Harun pulang ke rumah dan Maide bertanya mengapa dia terlihat gugup. Harun pun menceritakan apa yang terjadi pada Candan
Dilara sedang berbaring termenung di kamarnya. Sementara Cihan pulang ke rumah Dilara dan menuju ruang kerja. Dia lalu memandang foto2 Gulseren yang ada di ponselnya.
Pagi harinya, DIlara menemui CIhan di ruang kerja dan mereka mengobrol. Emine lalu datang membawakan segelas susu untuk Dilara. Setelah itu Emine pergi dan Dilara melanjutkan obrolannya bersama Cihan. Tak lama kemudian Cihan berangkat kerja.
Harun juga sedang menikmati sarapannya bersama Maide. Beberapa saat kemudian Harun pun bergegas pergi. Maide kemudian mengotak atik Ipadnya dan melihat2 foto Dilara sekeluarga.
Harun menuju kantornya dann Cagatay menyapanya. Harun lalu mencari2 berita di koran tentang kecelakaan Candan tapi tak diketemukannya. Dia pun membuka Ipadnya dan menyuruh Cagatay melakukakn sesuatu.
Rahmi sedang menggendong Can dan membawanya ke meja makan. Dilara datang dan bertanya tentang Can. Dilara sepertinya menyukai Can. Keriman lalu muncul sambil membawakan sebotol susu untuk Can. Keriman menyapa Dilara kemudian Dilara meminta Can dari gendongan Rahmi. Keriman terkejut melihat Dilara mau menggendong Can. Tak lama kemudian Dilara pergi dan Keriman terkejut melihat perut Dilara yang mulai membesar. Keriman lalu bertanya pada Rahmi dan Rahmi membenarkan kehamilan Dilara dan berkata jika itu adalah anak Cihan.
Engin pulang ke bengkel sambil membawa makanan, lalu dia membangunkan Ozkan yang sedang tidur. Mereka lalu mengobrol. Sementara di meja makan telah berkumpul lagi semua menikmati sarapan. Dilara menegur Hazal karena asik bermain ponsel terus menerus. Hazal pun berkata dia sedang melihat hasil ujiannya dan saat mengetahui nilainya memuaskan, diapun memberikan ponselnya pada Dilara agar bisa melihat nilai Hazal. Setelah itu Hazal pergi ke kamarnya.
Di kamarnya, Hazal langsung menelpon Mert dan berbicara mengenai ujiannya yang memuaskan. Sementara di ruangan Cihan, Yildirim baru saja datang dan membicarakan hal yang serius dengan Cihan mengenai Candan. Yildirim juga membicarakan tentang Gulseren yang membuat raut wajah Cihan kembali bersedih.
Di kantor harun, Cagatay menemui Harun dan mengatakan sesuatu yang membeuat Harun bergegas pergi. Sedangkan Ozkan dan Engin sedang mengobrol sambil menikmati sarapan mereka. Kemudian Deniz datang dan Ozkan menyambutnya dengan hangat. Deniz lalu mengatakan sesuatu pada Ozkan mengenai mobilnya. Usai menjelaskan Deniz pun pergi. Ozkan dan Engin duduk dan membicarakan Deniz dan Cansu.
Harun mendatangi RS dan bertanya pada perawat jaga tentang Candan. Beberapa saat kemudian Harun keluar dr RS dengan bingung. Sementara Ozan mendatangi tempat bilyard langganannya. Ege melihat Ozan dan brgegas pergi tapi Ozan berusaha menahannya. Ozan mengatakan sesuatu pada Ege dan beberapa menit kemudian mereka berdua kembali bermain bilyard bersama. Tapi baru bermain sebentar, Ozan mengajak Ege untuk pergi.
Di tempat kerja Deniz, pemilik tempat kerja Deniz datang dan sedang berbicara dengan pengelolanya. Lalu Deniz mendekati bos nya dan berniat meminjam uang tapi belom selsai dia berbicara, sang bs bergegas masuk ke ruangannya.
Bahtiar masuk membawa barang belanjaan. Keriman ingin mengetahuinya tapi Dilara datang dan menyuruh Emine dan Seyma membawakan belanjaannya. Emine melihat perut Dilara yang semakin membesar dan Dilara melihatnya. Dilara lantas pergi ke kamar dan menelpon Cihan untuk menceritakannya.
Usai menelpon, Dilara menemui Emine di dapur dan mengatakan tentang kehamilannya dan perniahannya dengan Cihan.
Hazal tiba disebuah kafe dan dia menelpon Mert. Usai menelpon Hazal memanggil pelayan kafe dan memerintahkan sesuatu padanya. Sementara Ozan dan Ege pergi ke suatu tempat dan tiba2 ada suara Cemre memanggilnya. Ozan menggendong Cemre dan bertanya tapi tak lama kemudian guru Cemre memanggil dan Cemre pun pergi. Ege menanyakan perihal Cemre pada Ozan.
Mert telah menemui Hazal di kafe. Hazal sepertinya ingin memikat Mert dengan menceritakan kisah sedih kehidupannya. Mert pun mencoba menasihati Hazal sambil memegang tangannya. Hazal tersenyum melihatnya. Lalu Mert mendapat telepon dari seseorang dan dia keluar dari kafe.
Tayang Sabtu , 20 Agustus 2016
By : ARIN
