Thapki Episode 71 ( Tayang Rabu, 28 September 2016 )

Sinopsis Thapki Episode 71 Tayang Rabu 28 September 2016 - Thapki dan Bihaan ditolong oleh pegawai gudang. Mereka dibaringkan diatas tikar. Thapki terlebih dulu sadar. Sementara Bihaan masih pingsan. Thapki berusaha membangunkan Bihaan. Thapki sangat senang melihat Bihaan sadarkan diri. Ia langsung memeluk Bihaan sementara Bihaan masih bingung dan mengingat kejadian yang menimpa mereka. Tak lama, nenek menelpon mengatakan bahwa alamat yang ia berikan ternyata salah.  Thapki mengembalikan jaket Bihaan lalu pergi.



Sampai di.rumah, Thapki.menceritakan pengalamannya bersama Bihaan terjebak dalam freezer. Bathki tertawa mendengar cerita Thapki namun Vasundra memarahinya. Ini adalah salah Bathki yang salah menulis alamat jadi Bihaan dan Thapki terkena.masalah. Nenek lalu bertanya pada Thapki apakah Bihaan masih marah padanya. Vasu terkejut mendengar Bihaan marah pada Thapki. Vasu lalu menyarankan Thapki untuk membuat kejutan untuk Bihaan. Seluruh keluarga akan mendukungnya.

Sinopsis Thapki ANTV Episode 71

Thapki membuat kejutan di rumah. Ia membuat tulisan "i'm sorry" yang sangat besar. Thapki sudah membayangkan kalau Bihaan akan memaafkannya dan hubungan mereka kembali baik. Namun di.luar dugaan, saat Bihaan datang, Bihaan belum menerima permintaan maaf Thapki. Bihaan malah marah bahkan sampai menghempaskan Thapki hingga ia jatuh ke lantai. Di saat bersamaan, seluruh keluarga datang dan melihat Bihaan menghempaskan Thapki.

Bauji marah pada Bihaan. Ia menganggap Bihaan kurang ajar dan tidak menghormati istrinya. Namun Bihaan malah berbalik marah. Ia.menceritakan hal yang membuat dirinya marah pada Thapki. Vasu menenangkan keduanya namun Bihaan sudah lepas kendali dan mulai menghina Thapki. Bauji gusar dan menampar Bihaan bebrapa kali. Suasana menjadi sangat kacau. Bihaan naik ke balkon membawa pisau. Bauji menyesal dan menyusul Bihaan dan menenangkan Bihaan yang hendak bunuh diri.

Diluar dugaan, Bauji jatuh tergulung di tangga dengan dada dan tangan yang penuh luka. Druv berteriak memanggil ayah nya. Ia menghampiri Bauji yang sua tak berdaya lagi. Semua orang shock menghampiri Bauji. Bihaan turun dari balkon. Bauji menunjuk Bihaan lalu Druv marah karena Bihaan telah berusaha membunuh Bauji. Di tangan Bihaan masih terdapat pisau dan tangan Bihaan penuh lumuran darah.



Bauji dilarikan ke.rumah sakit dan segera masuk.ke ruang operasi. Bihaan datang menyusul namun Vasu mengusir Bihaan. Druv juga ikut memarahi Bihaan dan akan melaporkannya pada polisi. Bihaan sangat sedih dan menyesali perbuatannya. Tak lama polisi datang untuk.membawa Bihaan. Namun Bihaan malah merebut pistol polisi itu dan mengancam semua orang agar tak membawanya pergi dari situ sebelum Bauji selesai dioperasi.

Tak.lama kemudian dokter keluar dari ruang operasi. Dokter menyatakan bahwa operasinya sukses namun Bauji masih dalam keadaan kritis. Bihaan berlari ke depan pintu operasi. Ia melihat Bauji dari kaca sambil menangis. Druv lalu menyuruh polisi segera membawa Bihaan. Bihaan pun pasrah pergi bersama polisi itu. Thapki.menatap sedih pada Bihaan.

Bauji sudah dipindahkan ke ruang perawatan. Semua orang menemani Bauji. Druv menyentuh kaki Bauji. Karena kejadian ini, Druv akhirnya luluh hatinya terhadap sang ayah. Dokter lalu datang memberikan laporan media Bauji untuk keperluan penyelidikan. Shradda yang menerimanya. Shradda keluar dan ia berniat jahat untuk merubah laporan medis itu agar Bihaan dapat dihukum berat.

Sementara itu, Bihaan sangat terpukul di dalam sel. Ia sedih teringat saat Bauji mengajari menembak dulu. Juga kejadian tadi yang membuat Bauji harus terluka parah. Bihaan memukul-mukul tembok karena marah pada dirinya sendiri. Tak lama Thapki datang. Ia membawakan laporan medis Bauji yang menunjukkan bahwa Bauji baik-baik saja. Namun Bihaan masih sedih. Ia menyesali perbuatannya.

Sinopsis by INTAN