Sinopsis Yeh Hai Mohabbatein Kamis 20 Mei 2021 Episode 109

Sebelumnya, Episode 108. Shagun berkata pada Amrita  bahwa dirinya mengingat pernah bertemu dengan Nikhil sebelumnya dan memutuskan memberitahukan kepadanya. Amrita mengucapkan terima kasih pada Shagun atas bantuannya. Shagun memintanya untuk segera datang ke India, Shagun kemudian menutup telepon dan berkata “semua orang menyayangi Ishita dan sekarang semuanya akan berubah”.


Lengkapnya : Daftar Link Sinopsis Yeh Hai Mohabbatein Per Episode

Nikhil sedang berbicara di telepon dengan Rinki, dia menginginkan pernikahan diadakan di Delhi. Rinki mengiyakan dan mengatakannya pada Ishita, Ishita kemudian mengambil alih telepon dan berbicara dengan Nikhil, Ishita bertanya apakah Nikhil akan datang sore nanti. Nikhil menolak karena tidak bisa menari. Ishita berkata bahwa koreografernya akan datang dan mengajarinya. Ishita meminta Nikhil tetap menjaga kebahagiaan Rinki. Ishita lalu memberikan kembali teleponnya pada Rinki. Rinki dan Nikhil pun kembali mengobrol.


Yeh Hai Mohabbatein

Raman mendatangi kantor Ashok. Dia kemudian menyapa Ashok dan Sooraj. Ashok mulai menghinanya dan kemudian berkata jika ruangannya belum siap tapi filesnya sudah siap. Dia menyuruh Raman memulai dari kursi lamanya. Raman setuju dan meyakinkan diri sendiri untuk tidak bereaksi dengan ucapan Ashok karena dia membutuhkan pekerjaan ini. Ashok dan Sooraj lalu membicarakan Raman, Sooraj meminta Ashok untuk tidak melepaskan Raman begitu saja. Ashok berkata bahwa akan lebih bagus jika Raman menundukkan kepalanya.


Yeh Hai Mohabbatein


Raman lalu berbicara dengan seorang staff yang pernah dibantunya, staff itu berbicara dengan Raman dan yang lain juga berkumpul , mereka menghormati Raman, Ashok muncul dan tidak senang melihat mereka mengobrol. Ashok kemudian mengajak Raman untuk ikut dengannya.


Romi tengah berdebat dengan pendekorasi bunga, Tn. Bhalla datang dan menyuruh Romi untuk tidak ikut campur semua persiapan karena dia tidak dibutuhkan. Ishita hendak menengahi tapi Romi telah bergegas pergi.


Romi berlari keluar dengan sedih dan menangis karena keluarganya membuatnya seperti menjadi orang asing saat pernikahan adiknya. Aditya muncul dan melihat Romi sedang menangis.


Aditya lalu mendatangi Ishita dan Ishita bertanya apa yang terjadi. Ishita kemudian bergegas menemui Romi, Romi memintanya meninggalkannya sendiri, Ishita menolak. Romi berkata bahwa ayahnya telah mengusirnya. Ishita pun menasihatinya untuk memenangkan hati ayahnya kembali. Romi menanyakan caranya. Ishita lalu mengajaknya bergabung menjadi asistennya saat pernikahan Rinki, Romi pun tersenyum. Ishita kemudian membagi tugas. Romi lalu menanyakan tanggapan Raman nantinya, Aditya memintanya untuk tenang dan berkata bahwa dia akan membuat ayahnya sibuk pada latihan menari. Romi memeluknya dan mereka berdua kemudian pergi. Ishita tersenyum dan berujar bahwa Aditya sama seperti Raman, Ishita berterima kasih pada Dewa karena telah membawa Aditya kembali.


Raman dan Ashok membicarakan pekerjaan. Ashok menunjukkan keangkuhannya dan Raman berusaha untuk tenang. Raman lalu meminta sebuah permintaan, dia ingin segera pulang karena dirumahnya sedang ada acara. Sooraj mengijinkannya dengan syarat setelah Raman menyelesaikan pekerjaannya. Raman berterima kasih kemudian beranjak pergi. Ashok pun bertanya mengapa Sooraj mengijinkannya. Sooraj menjelaskannya dan Ashok pun teringat sesuatu kemudian menghubungi pelayan dirumahnya, dia meminta pelayannya berkata pada Mihika untuk menyiapkan masakan karena beberapa tamu akan datang untuk rapat.


Romi berbicara dengan Ishita dan mengatakan bahwa semuanya akan diaturnya. Lalu Romi menaiki motornya dan terkejut melihat Puri dari kaca spionnya. Romi pun mengikuti Puri dengan diam-diam tapi Romi tersandung sebuah sepeda. Puri berbalik dan melihatnya, dia terkejut dan mulai berlari. Romi berlari dan menangkapnya, dia menghajar Puri dan menanyakan uangnya, Puri memintanya memberi waktu selama sehari. Romi berkata bahwa dia telah menghancurkan hidupnya dan kini tidak bisa lagi membodohinya. Romi lalu mengancam Puri untuk segera memberikan uangnya. Setelah itu Romi beranjak pergi.


Sooraj dan Ashok membawa Raman ke rumahnya, dia meminta Raman untuk tenang dan bekerja. Ashok berkata jika Mihika sedang tidak ada di rumah. Raman pun duduk dan mulai mengerjakan pekerjaannya. Mihika menuruni tangga dan bertanya mengapa Raman bekerja di perusahaan Ashok. Sooraj melihat Mihika dan memberitahu Ashok.


Ashok kemudian berpura-pura mengatakan jika dia berpikir Mihika sedang pergi shopping. Ashok pun menyuruh Mihika melihat siapa yang datang, Ashok juga meminta maaf pada Raman karena Mihika mengetahuinya.  Ashok meminta Mihika tidak bercerita pada keluarganya bahwa Raman telah bekerja di perusahaannya. Mihika pun meneteskan air mata. Raman lalu meminta untuk kembali bekerja.


Semua tamu undangan telah datang  ke acara Sangeet, Ishita menelpon Raman dan memintanya untuk segera pulang. Raman berkata jika pekerjaannya telah selesai dan akan segera pulang. Setelah menutup telepon, Ashok datang sambil membawakan setumpuk pekerjaan lagi. Raman berkata bahwa pekerjaan itu bukan bagiannya tapi Ashok menjawab jika karyawan yang biasa mengerjakannya sedang cuti, Ashok mengatakan jika ini semua hanya membutuhkan waktu 10-15 menit. Raman pun mengerjakannya.


Toshi menyambut Nikhil dan keluarganya, Nikhil lalu menanyakan Raman, Ishita berkata bahwa Raman sedang dalam perjalanan. Bala kemudian mengenalkan Mihir pada Nikhil, Mihir kemudian mengobrol bersama Rinki dan dia menanyakan Raman. Mihir bertanya pada Ishita, Ishita bertanya-tanya dimanakah Raman karena dia sudah sangat terlambat.


Ashok sedang berbicara dengan Sooraj dan mereka memang sengaja mengacau acara Raman. Mihika mendengar percakapan mereka dan harus melakukan sesuatu atau acara Raman akan rusak.


Nikhil dan Rinki menari bersama. Ishita tersenyum dan terus memandang pintu masuk. Nihkil lalu menggendong Rinki dan mereka semua bertepuk tangan.


Mihika mendatangi Raman dan mengatakan apa yang direncanakan Ashok. Raman mengetahuinya jika Ashok hanya ingin membuat masalah dengannya, tapi Raman menemukan sousi untuk mengatasi Ashok. Mihika pun tersenyum. Raman lalu memintanya untuk tidak memberitahu siapapun jika dirinya bekerja untuk Ashok. Mihika lalu bertanya mengapa Raman mau bekerja dengannya, Mihika lalu memperolok Ashok dan kemudian beranjak pergi, Raman pun berpikir bahwa ada rahasia dalam pernikahan Mihika yang keluarganya tidak tahu.


Ishita kembali menelpon Raman dan menanyakan keberadaannya. Raman berkata akan segera datang. Setelah menutup telepon, Raman menemui Ashok dan Sooraj, dia memberikan pekerjaannya dan Ashok terkejut karena Raman bisa menyelesaikannya. Sooraj kemudian kembali memberinya pekerjaan. Raman pun terpaksa mengerjakannya. MIhika memandang mereka dengan jengkel. Kemudian listrik pun padam.


Sinopsis Yeh hai Mohabbatein 20 Mei 2021

Pammi dan Simmi meminta Ishita segera berganti pakaian, Ishita berkata akan menunggu Raman. Seorang tamu wanita bertanya pada Toshi apakah dia sudah memeriksa calon suami Rinki. Toshi pun berkata bahwa Pammi yang mereferensi Nikhil dan Ishita juga menemukan hal positif dari diri Nikhil. Wanita itu lalu menceritakan perlakuan buruk menantu lelakinya pada anak perempuannya, dia juga menceritakan bahwa kasus terburuk dari pria adalah berbohong tentang pekerjaan dan status perkawinan. Wanita itu meminta Toshi mencari tau lebih lanjut. Tn. Bhalla mendengar percakapan mereka dan menjadi khawatir.


Raman bekerja dengan laptopnya, dia lalu bertanya pada pelayan yang membawakannya minuman tentang kemungkinan adanya generator di rumah Ashok, Pelayan itu menjawab tidak ada. Raman pun berkata akan menghubungi Ishita dan mengatakan akan datang terlambat.


Ishita sudah bersiap dan teringat tarian terakhir mereka dan dia merindukan Raman, Simmi datang dan memujinya, dia lalu mengajak Ishita untuk menari. Mereka memintanya menari karena Raman akan segera bergabung. Mereka semua bertepuk tangan untuk Ishita. Ishita kemudian berbalik dan melihat Raman. Mereka semua gembira melihat Raman. Raman dan Ishita saling tatap dan tersenyum. Romi meminta DJ memainkan musiknya. Raman dan Ishita pun kemudian menari.


Raman mengeluh sakit punggung dan Ishita kemudian memijatnya. Ishita lalu menanyakan keberadaannya tadi. Raman pun teringat tadi dia mengecharge laptop dengan charger mobilnya, Mihika datang dan kemudian menyuruhnya pergi, Mihika membantunya mengirim email pekerjaannya. Raman tersadar dan berkata pada ishita jika dia tadi terjebak kemacetan. Ishita lalu pergi membuatkan kopi untuk Raman. Raman berpikir tentang Mihika yang telah membantunya.


Shagun mendapat sms dari Amrita yang mengatakan akan tiba  di India esok hari. Shagun berujar bahwa kehadiran Amrita tepat pada waktunya, dia akan datang di pernikahan Rinki dan merusaknya, keluarganyapun tidak akan melepaskan Ishita.


Pagi harinya, Shagun memarahi Puri karena Romi bisa menangkapnya. Mereka pun berdebat, lalu Shagun kembali memberi uang Puri untuk menjemput dan mengawasi Amrita. Puri pun kemudian beranjak pergi.


Toshi dan suaminya sedang memperdebatkan sesuatu. Romi sendiri berkata pada Ishita jika semuanya sudah selesai, Ishita berbicara dengan Romi dengan diam-diam, dia juga memberinya sarapan dan berkata agar dia pergi tidak dengan perut kosong. Romi berterima kasih dan bergegas pergi.


Romi duduk diatas motornya menunggu Puri, Puri sendiri sedang membawa Amrita ke penginapan. Amrita meminta Puri menghubungi Shagun. Romi menelpon Puri tapi tidak ada jawaban dan Romi berkata bahwa dirinya tidak akan melepaskan Puri hari ini. Romi lalu melihat Puri bersama Amrita dan mendengar Puri berbicara dengan Shagun di telepon. Romi pun merasa Shagun sedang membuat rencana bersama Puri dan Amrita. Romi berkata akan mengawasi mereka.


Ishita menyajikan makanan untuk Raman dan mereka membicarakan tentang bulan madu Rinki. Ponsel Raman berdering dan Ishita melihat nama Ashok yang tertera di layar. Ishita bertanya mengapa Ashok menghubunginya. Raman menjawab jika mereka memiliki pekerjaan dan kemudian Raman bergerak menjauh untuk menerima telepon Ashok.


Amrita merasa kesal karena tas nya tertukar dengan tas orang lain. Dia lalu mendapat telepon dari bandara dan mereka mengkonfirmasi tas milik Manav. Pihak bandara memintanya untuk datang dan mengambil sendiri tas nya, Amrita pun meminta alamatnya. Amrita kemudian membawa tas nya dan beranjak keluar.


Shagun menelpon seseorang dan meminta disediakan kamar, lalu dia menutup telepon dan memikirkan rencananya membawa masuk Amrita kepernikahan Rinki dan merusak semuanya, itu semua menyenangkan bagi Shagun.


Saat hendak masuk ke dalam mobil, Puri  menelpon Shagun dan mengatakan jika Amrita tidak berada dikamarnya. Shagun memarahinya dan menyuruhnya mencari Amrita. Amrita lalu datang ke kawasan apartemen untuk menukarkan tas nya dengan milik Manav. Shagun melihatnya dan terkejut. Lalu Shagun turun dari mobil dan melihat Ishita, Shagun pun bersembunyi.


Amrita menghentikan Ishita dan meminta bantuannya. Shagun melihat mereka dn penasaran dengan apa yang dibicarakan. Amrita dan Ishita mengobrol, Ishita lalu menceritakan tentang pernikahan Rinki dan mengatakan jika calon suami Rinki berasal dari Houston. Amrita juga mengatakan jika dirinya berasal dari Houston. Amrita menanyakan nama calon suami Rinki. Shagun  tiba-tiba menelpon Ishita dan membicarakan tentang Aditya. Amrita pun bergegas pergi.


Amrita mendatangi apartemen yang sama dengan apartemen Shagun tinggal dan Shagun bertanya-tanya apa yang dilakukannya disini. Shagun menghampirinya dan bertanya, Amrita berkata hendak mengambil tas nya yang tertukar. 


Toshi dan Madhavi keluar dari dalam rumah Toshi, dan Shagun menarik Amrita ke dalam rumah Madhavi. Shagun menceritakan rencananya pada Amrita, dia berkata bahwa dia memesan kamar hotel yang sama dengan hotel dimana pernikahan Rinki berlangsung, Shagun berkata bahwa mereka nanti akan menunjukkan siapa sebenarnya Nikhil. Dia lalu menyuruh Amrita beristirahat dan membawanya ke kamarnya. Shagun berpikir bahwa keluarga Bhalla mempercayai Nikhil karena Ishita dan sekarang mereka akan melihat bagaimana kepercayaan itu hancur.


Keluarga menyukai semua persiapan dan memuji Ishita. Vandu kemudian datang bersama Bala. Raman meminta Ishita membawa mereka ke kamar. Ishita membawa Vandu, Vandu berkata bahwa dia merasa lapar dan menanyakan makanan.


Vandu menelpon Mihika dan memintanya meriasnya karena Vandu merasa tidak terlihat baik saat hamil. Vandu memberikan alamatnya dan meminta Mihika segera datang. Mihika menyetujuinya.


Raman dan Bala melakukan beberapa persiapan, sementara Ishita berkata pada Rinki akan memanggil ibu mertuanya untuk melihat riasan Rinki. Rinki berkata pada Ishita bahwa baik dia ataupun ibunya yang melihat sama saja. Ishita memandang Rinki dan tersenyum. Raman kemudian datang dan terharu melihat Rinki sebagai pengantin. Rinki meminta Raman melakukan tugasnya untuk memasang Kalirey pada pergelangan tangannya. Raman pun memasangkannya dan suasana menjadi haru. Rinki memeluk Raman dan menangis, Ishita pun meminta mereka untuk menghentikan tangisannya.


Shagun meminta Amrita untuk tidak gugup karena dia datang untuk mengungkap kebenaran, Shagun meminta Amrita untuk tidak memberitahu siapapun jika dirinya yang telah memanggilnya untuk datang. Amrita berjanji tidak akan mengatakannya karena Shagun telah banyak membantunya. Shagun berkata bahwa hitungan mundur dimulai dan Shagun pun tersenyum.


Sinopsis Yeh Hai Mohabbatein Episode 109

Mihika telah selesai merias Vandu dan berkata akan pergi tapi Vandu menahannya dan memintanya untuk bersiap-siap juga. Mihika menolak karena tidak ada yang mengundangnya. Vandu mengatakan jika Ishita sangat merindukannya tapi tidak ingin memberitahunya. Vandu bersikeras meminta Mihika bersiap-siap. Mihika pun setuju.


Anak-anak kecil menari karena Nikhil datang membawa rombongan pemusik. Raman dan keluarga Bhalla menyambutnya. Toshi melakukan tilak dan aarti. Sementara Shagun dan Amrita berdiri di kejauhan. Shagun meminta Amrita melihat wajah bahagia Nikhil. Amrita tidak bisa melihat itu semua dan berkata harus menghentikannya tapi Shagun melarang untuk melakukan saat ini.


Sinopsis Yeh Hai Mohabbatein Episode 109

Mihika telah bersiap dan mendatangi venue pernikahan. Dia lalu melihat Mihir dan berkata bahwa seharusnya dirinya tidak datang. Mihika pun mengirim sms pada Vandu mengatakan bahwa dirinya harus pulang. Mihika lalu melihat Shagun dan Amrita, dia pun menghampiri mereka. Shagun menyuruh Amrita menutupi  wajahnya dan memintanya berhati-hati. Mihika mendengar percakapan mereka dan terkejut mendengar mereka akan menghentikan pernikahan Rinki. Mihika lalu mencoba menghubungi Ishita untuk memberitahu tapi tidak bisa terhubung.


Pendeta memulai membacakan doa, Nikhil memberi kode pada Dimple. Dimple kemudian mendapat panggilan telepon dari Amrita dan beranjak pergi. Toshi sendiri menyuruh Ishita untuk memanggil Rinki dan Ishita beranjak pergi, sementara Mihika datang mencari keberadaan Ishita.


Ishita kemudian tanpa sengaja mendengar percakapan telepon Dimple yang berbohong mengatakan jika dia datang ke India untuk menghadiri pernikahan keluarga temannya. Usai menelpon Dimple membalikkan badan dan terkejut melihat Ishita, Ishita bertanya dan Dimple mengatakan dengan terbata-bata sebuah alasan sambil tersenyum. Dimple kemudian pergi dan Ishita merasa Dimple menyembunyikan sesuatu, Ishita berdoa pada Dewa agar semuanya berjalan dengan baik.


Mihika menemukan Vandu dan membicarakan semuanya mengenai Shagun. Vandu terkejut. Mihika merasa Shagun akan membuat keributan, dia juga bertanya-tanya siapa wanita yang bersama Shagun. Vandu lalu mengajaknya menemui Ishita.


Romi berada diluar venue dan sedih tidak bisa bergabung dengan yang lain saat pernikahan adiknya, dia lalu menelpon Bunty dan bertanya tentang Puri. Bunty mengatakan jika dia hanya mendapat 2 lakhs dari Puri. Romi meminta Bunty untuk tidak melepaskan Puri. Sementara Dimple memberitahukan telepon Amrita pada Nikhil dan Nikhil menjadi tegang.


Ishita datang membawa Rinki. Mereka lalu mendudukkannya di mandap. Rinki dan Nikhil lalu bertukar bunga dan setiap orang menaburi mereka dengan bunga.


Shagun berkata pada Amrita bahwa sekarang waktunya Pheras, Shagun mengajak Amrita segera pergi. Ishita sendiri sedang berdoa dan merasa khawatir. Pengikatan Ghatbandhan selesai dan pendeta meminta mereka berdiri untuk Pheras.


Pendeta menjelaskan bagaimana melakukan Pheras dan kemudian meminta mereka memulainya. Shagun membawa Amrita kesana. Tapi sebelum mereka berdua menghentikan pernikahan, Ishita lah yang meminta pendeta menghentikan acaranya. Mereka semua bingung dengan sikap Ishita. Toshi dan Raman pun bertanya.


Lengkapnya : Daftar Link Sinopsis Yeh Hai Mohabbatein Per Episode

Amrita meminta mereka berhenti melakukan Pheras. Nikhil tegang melihat kedatangan Amrita. Amrita berkata bahwa pernikahan ini tidak bisa dilakukan. Amrita lalu menampar Nikhil dan membuat terkejut semua orang. Amrita pun berkata pada Ishita bahwa suami yang pernah dibicarakan dengannya adalah Nikhil.


Amrita menunjukkan sertifikat pernikahannya. Pammi pun bertanya pada Dimple dan Dimple membantahnya. Ishita berkata bahwa dirinya mendengar pembicaraan Dimple. Pammi menegur Amrita dan Amrita menunjukkan lagi sertifikatnya. Keluarga Bhalla pun shock. Amrita berkata bahwa Nikhil menikahinya untuk mendapatkan kartu hijau dan sekarang menikah lagi untuk mendapat mas kawin. Shagun bergumam bahwa inilah saat gilirannya dan drama akan dimulai sekarang. Intifilm.com


Selanjutnya, Yeh Hai Mohabbatein Episode 110