Fatmagul Episode 97 (Tayang Senin, 20 Juni 2016)

Sinopsis Fatmagul Episode 97 (Tayang Senin, 20 Juni 2016)Di mobil Kadir, mereka membicarakan wartawan itu sementara di mobil Kerim jg membicarakan hal yg sama. Deniz berkomentar bahwa dgn adanya media yg meliput itu akan memperburuk Yasaran tp Kerim menanggapi kalau media tau maka semua org akan tau cerita Fatmagul. Semua pun terdiam.

Di Ildir, Mustafa masih bersedih atas kematian ayahnya, semua teman2nya termasuk Serdar berusaha menyemangatinya tp Mustafa diam saja. Lalu ada dua org dtg utk mengucapkan duka cita. Kemudian ponsel Serdar berdering, Serdar berkata bahwa Hacer yg me nelpon. Mustafa dgn sigap lgs mengambil ponsel Serdar. Mustafa  mengabarkan kematian ayahnya, Mustafa menangis dan berkata dia membutuhkan Hacer. Teman2 Mustafa membicarakannya, mereka termasuk Serdar curiga krn setau mereka Mustafa b ersaksi membela Fatmagul tp mengapa Yasaran mengutus anak buahnya utk membantu Mustafa disini. Sementara Mumtaz ternyata mndengarkan percakapan Hacer dan Mustafa dr balik pintu. Mustafa terus meminta Hacer kembali tp Hacer tdk percaya semudah itu Mustafa luluh. Hacer meminta Mustafa utk tdk menelponnya lg dan Hacer mematikan tlp. Hacer terkejut saat melihat keluar, Mumtaz sdh tdk ditempatnya, dia melihat Mumtaz masuk melalu pintu tp Mumtaz diam saja dan tdk menanyakan apa2 pd Hacer. Sementara Mustafa mengusap air matanya dan kembali pd temannya2. Serdar menanyakan sesuatu tp Mustafa tdk menjawabnya.

Sinopsis Fatmagul Episode 99


Di kedai Gul Mutfagi, Fatmagul dan anggota keluarga yg lain sdg berembug mengenai baik tidaknya melibatkan media pd kasus persidangan yg akan segera digelar. Meryem, Mukades, Denis mendukung media, sementara Kerim menyatakan keberatannya berkaitan dgn nantinya foto Fatmagul yg akan diekspos kemana2, Kadir sendiri cenderung keberatan dgn tanggapan Hakim nantinya. Fatagul membuka suara, dia setuju utk melibatkan media krn skr bukan saatnya diam lg, Fatmagul berharap dgn tereksposnya kasus fatmagul di media akan membuat terlapor lain yg memiliki kasus yg sama utk berani melakukan tindakan. Fatmagul pun memantapkan diri utk menelpon Sinem.

Kerim dan Fatmagul sdh duduk dihadapan dokter psikolognya. Fatmagul menceritakan keterlibatan Sinem pd kasusnya, Fatmagul mengatakan bahwa saat ini perasaannya sedikit lega. Kerim pun memuji bahwa Fatmagul adalah gadis yg pemberani. (masih sesi konsultasi dan adegan menggambarkan Yasaran sekeluarga membaca berita2 Fatmagul yg sdh di liput media dan Rezat merasa kesal), Kerim bercerita dan menggambarkan  suara Fatmagul membuat para Yasaran itu akan mati kutu lalu Fatmagul kembali bercerita bahwa dia seharusnya mensyukuri penolakan Mustafa terhadapnya krn dgn penolakan tsb menajdikan Fatmagul semakin kuat mengahdapi ujian hidupnya (adegan menggambarkan Mustafa dan Ibunya meninggalkan rmh lamanya utk pindah), Kerim kembali berkata bahwa saat ini saat semua org mengetahui kisah Fatm agul membuatnya malu akan kelakuannya dl pd Fatmagul, Fatmagul menyela dan mengatakan bahwa itu sdh jd bagian masa lalu yg akan dilupakannya tp Kerim menepis itu semua, dia blm bs melupakan itu semua meski skr Fatmagul mencintainya, kejadian itu jg akan tetap membayangi hidup Kerim, Fatmagul menangis mendengar perkataan Kerim. (adegan menampilkan Erdogan yg kembali putus asa krn Nil sdh mengetahui berita di koran ttgnya dan menolak di hubungi Erdogan kembali serta Selim yg hanya bs menahan amarah dgn membanting barang2 yg ada di sekitarnya). Kerim kembali berkata bahwa para tersangka2 itu hrus mendapatkan hukuman yg setimpal. Fatmagul menimpali bahwa saat ini mereka sdh terekspos, hukuman publik akan lebih menyakitkan drpd hukuman pengadilan.
(Adegan menampilkan Rezat yg kembali tenggela dgn minuman2nya krn setres dan Selim yg masih saja melampiaskan emosinya dgn memecahkan apa yg ada dihadapannya), Kerim dan Fatmagul kembali berkata bahwa keadilan tdk bs diubah, bahkan oleh permainan licik mereka

Televisi2 akhirnya mulai memberitakan kasus pemerkosaan Fatmagul setahun yg lalu, mereka menyerukan pembelaan utk Fatmagul, Fatmagul dan keluarga melihat tayangan itu di televisi dan Fatmagul merasa menemukan secercah harapan baru.

Kerim dan Fatmagul kembali berkunjung pd sang psikolog, mereka mengabarkan bahwa persidangan akan berlangsung dlm waktu dekat dan mereka mengharap peluang yg menguntungkan kali ini. Dokter bertanya mengenai hubungan mereka berdua. Kerim menjawab nya bahwa hubungan mereka akan mengalami perjalannan yg berliku dan ckup panjang. Fatmagul berkata bahwa dia ingin sembuh, ingin memiliki kehidupan bersama Kerim dan anak2 mereka nantinya, fatmagul meminta Kerim sabar menghadapinya. Kerim terharu mendengar ucapan Fatmagul dan membalas bahwa dia tdk akan pernah meninggalkan Fatmagul. Keduanya lalu saling memandang dan tersenyum meski dlm tangisan.

Sinopsis Fatmagul Episode 97 Antv Hari ini


Sinopsis Fatmagul Episode 99

Fatmagul satu mobil dgn Kerim dlm perjalanan ke Izmir, Kadir bersama Mukades dan Meryem sementara  Fahretin bersama Deniz dan Mumtaz. Saat tiba di pengadilan, sejak diluar pintu sdh banyak orang yg menyerukan dukungan utk Fatmagul, mereka menentang keras pemerkosaan, mereka membawa spanduk2 dukungan utk Fatmagul. Semakin masuk ke dlm dukungan semakin banyak. Fatmagul turun dr mboil dan mulai berjalan dgn perasaan haru, Sinem menyemangatinya, Meltem pun hadir dan memegang tanggannya menyatakan dukungannya. Kderim melihat bahwa ayahnya jg menjadi pendukungnya. Mustafa jg nampak terlihat diantara kerumunan orang2. Begitu masuk ke dalam gedung nampak keluarga Yasaran sdh menunggu. Fatmagul dgn berani menatap muka mereka tanpa rasa takut. Mukades dan Meryem meberi semangat pd Fatmagul, saat akan berjalan melewati Yasaran, Sinem memberi peringatan agar Fatmagul tdk menatap ke arah mereka. Ternyata perang mulut tak terhindarkan, ini lantaran Munir menyulutnya utk pertama kali, Meryem membalas dgn mengatakan bahwa wanita2 Yasaran tdk ada yg hadir krn malu melihat ulah anak2 mereka, Kadir meminta ruangan utk Fat agul duduk. Munir kembali menghina, Kerim pun naik darah dan hendak menyerang tp Kadir dan Fahretin menahannya. Fahretin memperingatkan Yasaran, Rezat menyahuti dgn sinis. Mereka berhentim perang mulut saat penjaga memberi peringatan.

Di dlm ruangan, Fatm agul duduk dan menjadi risau dgn Kerim yg gampang terprovokasi. Tak lama Rahmi menelpon Mukades utk mencari tahu jalannya persidangan. Mukades berkata bahwa sidang belum dimulai. Lalu Dokter Psikolog Fatmagul dan Kerim datang. Fatmagul merasa senang dan memperkenalkan dokter tsb yg bernama Nezihe pd keluarganya yg lain.

Di luar gedung masih ramai yel2 dukungan utk Fatmagul, Rezat menanyakan kapan berlangsungnya sidang pd penjaga sementara Erdogan berjalan ke arah jendela dan melihat Mustafa sdg berbicara pd Meltem, Erdogan berkata bahwa Mustafa sepertinya gagal meyakinkan Meltem, Selim ikut melongok ke jen dela dan melihat Meltem sdg ikut yel2 mendukung Fatmagul. Munir memanggil mereka, saat akan pergi, Erdogan melihat Nil diantara kerumunan pendukung Fatmagul dan sdg menatap ke arahnya.

Sinopsis Fatmagul Episode 97 (Tayang Senin, 20 Juni 2016)

Erdogan dan Selim kembali ke tempat Rezat, ponsel Erdogan berbunyi. Hilmiye menelponnya dan mengabarkan bahwa Leman, Semsi dan Perihan kecelakaan. Erdogan terkejut dan segera memberikan ponselnya pd Rezat. Rezat seketika limbung mendengar berita itu, Hilmiye mengatakan mereka bertiga kini di RS Izmir. Fahretin memperhatikan Yasaran dr kejauhan. Mustafa datang  lalu Rezat melihatnya. Rezat dan Selim shock mendengar kabar kecelakaan itu.

Di ruangannya, Fatmagul merasa tenang setelah ada kehadiran Nezihe. Mereka mengobrol dgn santai.



Satu minggu sebelumnya
Selesai berkonsultasi dgn Nezihe, Kerim dan Fatmagul berpamitan. Lalu mereka berdua keluar dr tempat praktek Nezihe, Kerim mengajak Fatmagul untuk berjalan2 dl. Mereka tdk menyadari seorang wartawan dan kameramennya telah berada di belakang mereka dan akhirnya mengejar mereka dan menanyakan sesuatu. Fatmagul lgs bergegas berlari, Kerim mencoba menahan wartawan tsb tp krn mereka memaksa, Kerim pun berlari mengikuti Fatmagul, mereka berlari berdua sambil bergandengan tangan, sementara wartawan itu ttap mengejar dgn lampu blitz kamera yg tdk henti2nya memotret mereka. Mereka terus berlari menuju mobil lalu melesat pergi. Di dlm mobil Fatmagul terlihat kesal sekali.

Di kedai Gul Mutfagi, Sinem sdg melihat laptopnya dan mengatakan bahwa banyak sekali organisasi wanita yg mendukung Fatmagul. Mukades ikut melihat laptop Sinem dan senang melihatnya. Meryem masih disibukkan dgn pesanan pengunjung kedai. Tak lama kemudian Meryem jg ikut melihat dan merasa senang . Lantas ponsel Sinem berbunyi, Rezat menelponnya, Sinem mengeraskan suara ponselnya agar semua bs ikut mendengar. Rezat mulai mencerca Sinem terkait pemberitaan yg memojokkan keluarganya. Mereka saling adu argumentasi. Nil tiba2 masuk ke kedai dan mendengar Sinem menyebut nama Yasaran. Nil terpaku di tengah pintu. Meryem mepersilahkan Nil masuk. Sinem melanjutkan pembicaraan tp Mukades memberi kode utk memelankan suara ponselnya krn ada pengunjung kedai (Nil), Nil pun duduk dan mendengarkan pembicaraan Sinem. Sinem menanyakan hal ttg pemerkosaan dan pembunuhan, Rezat dgn emosi menepis mentah2 semua ucapan Sinem, dia kembali berdebat dgn Sinem dgn emosi, krn marah Rezat menutup tlpnya. Rezat kemudian mengatakan sesuatu pd Selim dan Erdogan, Erdogan menjawabnya dan Rezat lantas membentaknya.

Sementara di dlm kedai, Mukades masih berapi2 membicarakan Yasaran. Meryem menghidangkan minuman pesanan Nil. Nil berkata bahwa dia sdg mencari Fatmagul. Rahmi mengatakan bahwa Fatmagul sdg ke dokter. Lalu Nil mengatakan sesuatu ttg Erdogan Yasaran, Mukades dgn penuh kebencian berkata bahwa Erdogan adalah otak dr pemerkosaan itu. Nil terkejut. Meryem menanyakan apakah Nil seorang wartawan, Nil menjawab bahwa dia hanya membaca berita2 di koran mengikuti perkembangannya. Sinem melanjutkan pembicaraan ttg kasus Fatmagul, dia berkata bahwa Yasaran akan segera mendapat hukumannya. Rahmi menimpali dgn mengatakan bahwa Erdogan Yasaran pun akan mendapat hukumannya. Nil kembali merasa tdk nyaman lalu dia membayar minumannya yg belum disentuh sama sekali lantas dia keluar dr kedai. Mukades bingung dgn sikap Nil. Sinem berkomentar bahwa mkin Nil pernah memiliki kasus yg sama dgn Fatmagul.

Kerim dan Fatmagul sdg membeli jajanan di pinggir dermaga, lalu sambil ngemil mereka berjalan dan mengonrol. Lantas Kerim melihat seseorang sdg membaca koran yg memuat berita dan foto Kerim-Fatmagul. Fatmagul ikut melihat, Kerim berkata bahwa sejak saat ini mereka hrus membiasakan diri dgn keadaan tsb. Fatmagul ingin sidang segera digelar agar dia bisa merasa lega. Mereka terus b erjalan dgn mengobrol, tiba2 Kerim melihat Mumtaz di dlm m obil dan sdg mengawasi mereka, Kerim terlihat kesal dan mengatakann ya pd Fatmagul. Kerim menyuruh Fatmagul utk tdk melihat ke arah Mumtaz. Fatmagul memberi penjelasan bahwa Fahretin perhatian pd Kerim dan ingin melindunginya, Fatmagul meminta agar Kerim tdk marah pd ayahnya. Kerim menurut dan dia lantas mengajak Fatmagul masuk ke sebuah kafe.


Sementara itu di tempat yg lain, Mustafa sdg membujuk Meltem agar tdk memberi kesaksian pd kasus Fatmagul dan ternyata Fahretin sdg memata2i Mustafa dan duduk tak jauh dr meja Mustafa. Mustafa berpura2 peduli pd Meltem dgn berkata bahwa dia telah berjanji pd Turaner utk menjaga Meltem. Meltem berkata bahwa dia sdh berjanji pd Fatmagul dan ingin memberi pelajaran pada Yasaran. Mustafa terus membujuk tp Meltem ttap ingin membela Fatmagul. Mustafa akhirnya mengatakan bahwa dia takut Yasaran membongkar skandal mereka pd waktu itu krn Yasaran mempunyai rekamannya. Meltem terlihat cemas, Mustafa terus meracuni pikiran Meltem.

Sementara di kafe, Fatmagul berkata pd Kerim bahwa dia kan menghadiri sidang sampai usai. Tiba2 Kerim tersenyum, Fatmagul bertanya ada apa, Kerim berkata bahwa dia ingin membelai rambut Fatmagul, Kerim mebelainya dan Fatmagul tersipu malu. Kemudian ponsel fatmagul berdering, Kadir menelponnya dan memberikan kabar buruk, Hakim yg menangani kasus fatmagul sebelumnya diganti dan Hakim baru ini mempunyai sedikit waktu utk mempelajari kasus Fatmagul. Fatmagul terlihat kecewa, lalu setelah tlp terputus Kerim menanyakan kabar apa yg didapatnya, Fatmagul menceritakan ttg pergantian Hakim tsb, Kerim mencoba menghibur Fatmagul.


Fahretin masih memantau Mustafa dan Meltem, ponsel Mustafa berbunyi, Munir menelponnya. Agar tdk dicurigai Meltem, Mustafa menyapa Munir dgn panggilan ibu seakan2 Mustafa sdg berbicara dgn ibunya. Munir yg mendengarnya seketika tertawa terbahak2, Munir sadar bahwa pasti Mustafa sdg bersama Meltem. Munir berkata bahwa Mustafa akan dijemput nnti mlm. Mustafa mengiyakan lalu Munir mengejek Mustafa, Mustafa berusaha menahan emosinya dan hanya ber say good bye lalu menutup tlp.

PRECAP : Kerim mendatangi apartemen Mustafa

Tayang Senin, 20 Juni 2016
By : ARIN