Sinopsis Lonceng Cinta ANTV Episode 21 Tayang Minggu , 25 September 2016 -Abhi dalam perjalanan dan berpikir
bahwa Pragya dan Suresh berniat balas dendam padanya. Sementara Pragya meminta
maaf pada Suresh dan memintanya menarik pengaduannya. Suresh pun berkata akan
mencoba berbicara dengan Panwala untuk menarik laporannya.
Abhi sampai di daerah rumah
pragya dan melihatnya masih mengobrol dengan Suresh, Suresh memegang tangan
Pragya dan Abhi melihatnya. Abhi pun berkata akan mengirim mereka ke penjara.
Aakash berbicara ditelepon dengan
pengacaranya dan meminta surat jaminan pembabebsan Abhi disiapkan dengan segera,
Daadi muncul bersama sepupunya dan menanyakan Abhi, Pammi berkata Abhi ada di
kantor polisi. Aaliya berkata Abhi mengalami kecelakaan bersama mobilnya dan
polisi ingin mengetahui mobil mana yang telah dipakainya. Daadi pun merasa
cemas.
Abhi datang, Daadi pun memeluknya
dan berkata bahwa dirinya sangat mengkhawatirkan Abhi. Abhi berkata bahwa tidak
terjadi apa2 dengannya. Tak lama kemudian Pragya datang. Sepupu Daadi meminta
Daadi untuk tenang dan meminta Pragya memegang tangan Abhi. Daadi meminta Abhi
berjanji untuk tidak minum lagi. Abhi pun dengan marah menyetujuinya.
Purab membawa paman, bibi dan
sepupunya mendatangi butik untuk memilih baju pernikahan. Purab berpikir
bagaimana memberitahu mereka bahwa dirinya akan menikahi Aaliya dan bukan Bulbul.
Sinopsis Lonceng Cinta ANTV Episode 21
Bulbul mendatangi butik yang
sama, sepupu Purab mengenali Bulbul dan mendatangi Bulbul lalu memanggil ayah
ibunya. Purab melihat dari atas dan kemudian Purab muncul. Purab menjelaskan
bahwa Bulbul bukanlah gadis yang akan dinikahinya.Bulbul pun pamit. Purab lalu
meminta keluarga pamannya untuk tidak membawa nama Bulbul saat pernikahannya.
Abhi meminta pengacaranya untuk
menangani kasusnya. Pengacara Abhi berkata bahwa polisi telah mengambil
pernyataannya jadi Abhi tidak bisa lepas kecuali Panwala menarik laporannya.
Pengacara itu menyarankan agar Abhi mengatakan bahwa gadis yang bersamanya didalam
mobil adalah Pragya dan bukan Tanu. Abhi meminta pengacaranya menemukan pilihan
yang lain. Pragya mendengar pembicaraan mereka dan meminta Abhi mendengarkan saran
tersebut.
Pragya sedang berada di kamar
Daadi dan sedang melipat serta membereskan baju2 Daadi sambil membicarakan
kasus Abhi. Setelah itu Pragya pergi ke kamarnya, Abhi sedang mengepas bajunya.
Pragya lalu mengatakan sesuatu dan Abhi mengambil bajunya kemudian
menginjak2nya. Saat itulah ponsel Pragya berdering, Suresh menelponnya. Sewaktu
akan melangkah mengambil ponselnya di tempat tidur, Abhi sengaja membuat Pragya
terjungkal saat lewat dihadapannya tapi Pragya cukup sigap, dia langsung
memegang lengan Abhi hingga dirinya tidak terjatuh. Mereka pun saling pandang
satu sama lain, ketika tersadar Abhi langsung melepas pelukannya. Pragya mengambil
ponsel dan beranjak pergi.
Pragya menemui Suresh di suatu
tempat, Suresh berkata bahwa Panwala menginginkan uang jika ingin kasusnya
ditarik kembali. Abhi sepertinya sengaja mengikuti dan melihat pertemuan mereka
dari kejauhan. Abhi pun merasa kesal. Pragya pun berkata bahwa dirinya ingin
bertemu dengan Panwala. Lalu Suresh pergi bersama skuternya sementara Pragya
menyetop bajaj. Abhi pun berpikir mereka akan bekerja sama untuk melawannya.
Bulbul masuk ke kamarnya dan dia
teringat sepupu Purab saat memanggilnya kakak ipar. dia melihat fotonya bersama
Purab di ponselnya, sementara keluarga Purab membahas tentang Bulbul pada
Purab. Purab meminta mereka tidak menanyakan tentang ini semua karena dirinya tidak
ingin membahasnya lalu dia pergi ke kamarnya. Purab kembali teringat
kenangannya bersama Bulbul dan dia meihat fotonya bersama Bulbul di ponselnya.
Meski terpisah tempat, baik Purab atau pun Bulbul sama2 teringat kebersamaan
mereka dan menangis.
Suresh dan Pragya menemui Panwala
dan berbicara dengannya. Panwala berusaha menjelaskan lalu Pragya mengeluarkan
perhiasannya dan hendak memberikan pada Panwala. Suresh melarangnya tapi Pragya
bersikeras. Abhi melihat mereka dari kejauhan dan terkejut. Setelah mendengar penjelasan
Pragya, Panwala menerima perhiasan tersebut. Abhi pun bergumam sendiri.
Abhi sedang menonton TV sambil
meluruskan kakinya dan diletakkan di atas meja hingga menghalangi Pragya yang
akan berjalan. Abhi sok cuek dan membiarkan kakinya menghalangi Pragya. Pragya
lalu berusaha mengambil selimutnya yang di duduki oleh Abhi. Abhi sengaja tidak
mau pindah dan membuat Pragya harus menarik selimut tersebut dengan sekuat
tenaga. Pragya pun mengomel dan akhirnya dia berhasil menarik selimutnya. Tapi
kemudian Pragya melihat film horor yang sedang ditonton Abhi dan Pragya
menjerit ketakutan saat melihat boneka Anabelle. Pragya lalu bergegas ke balkon
setelah mengomel pada Abhi. Abhi sendiri lanjut menonton filmnya dan tiba2
dirinya teringat ucapan Pragya dan menjadi ketakutan. Abhi mematikan TVnya dan
bergegas naik ke tempat tidur dan bersembunyi dibalik selimut. Pragya kembali
ke dalam kamar dan mengambil air serta bantal. Tapi karena cuaca gelap bayangan
Pragya di cermin terlihat menakutkan saat Abhi melihatnya. Abhi pun menjerit.
Pragya yang juga ketakutan langsung naik ke atas tempat tidur Abhi. Abhi lalu
menghidupkan lampu dan baru sadar jika bayangan tadi adalah Pragya. Pragya
tersadar dan mengomel kembali pada Abhi.
Abhi masih merasa ketakutan dan
ingin Pragya menemaninya tapi Abhi terlalu gengsi untuk mengatakan bahwa
sebenarnya dirinya tengah ketakutan. Abhi pun berusaha menakut2i Pragya dan
Pragya pun setuju untuk tidur di tempat tidur Abhi. Abhi memberikan bantal2
kecil sebagai pembatas ditengah2 ranjangnya. Mereka kemudian berbaring dengan
saling memunggungi. Abhi lalu melihat tirai jendela masih berkibar2 di tiup
angin karena jendela kamar memang masih terbuka. Abhi pun semakin membenamkan
wajahnya dibalik selimut. Tiba2 remote TV terjatuh dan TV kembali menyala. Abhi
dan Pragya terkejut lalu saling tidur berhadapan untuk mengurangi rasa takut
mereka.
Pagi harinya, Daadi sedang
memberikan perintah pada pelayannya. Lalu Daadi menemui Pragya dan memintanya
untuk mengurus upacara mehendi. Daadi lalu melihat hadiah2 masih berserakan di
atas meja. Daadi memanggil Abhi dan menyuruhnya untuk memindahkannya kemudian
Daadi melangkah pergi. Abhi dan Pragya lalu mengangkat nampan hadih itu
bersama2, ketika sedang bersitegang dengan Abhi, Pragya melihat Tanu yang baru
saja datang. Pragya pun memberitahu Abhi untuk segera memindahkan nampan
hadiahnya karena Tanu sudah menunggunya. Abhi berbalik melihat Tanu dan dia pun
memberikan nampan itu pada Pragya, Abhi bergegas menemui Tanu. Pragya agak
limbung menerima nampan tersebut karena terlalu berat. Aakash datang membantu
dan membawa kan nampan itu.
Abhi berbicara berdua dengan
Tanu, sepupu2 Daadi memanggil Abhi dan menghampirinya. Tanu pun segera merubah
arah pembicaraan. Tanu berkata akan membantu Aaliya dan mehendinya. Indu
berkata jika nama suami ditulis ditangan maka cinta mereka akan bertambah. Tanu
pun menjadi bersemangat. Indu menambahkan bahwa ucapannya itu untuk orang yang
sudah menikah dan bukan untuk Tanu.Tanu pun sewot mendengarnya. Kemudian kedua
sepupu Daadi pergi dan Tanu kembali mengobrol dengan Abhi, Tanu berkata akan
menulis nama Abhi ditangannya. Tak beberapa lama Tanu beranjak pergi setelah
mencium pipi Abhi.
Pragya sedang dikuil, Aakash
menemuinya dan mengajaknya berbicara. Aakash meminta bantuannya untuk berbicara
pada Rachna karena dirinya sudah mencoba berkali2 tapi tetap tidak bisa
berbicara dengan Rachna. Pragya pun berkata bahwa dirinya tidak bisa
membantunya.
Usai berbicara, Pragya hendak
pergi ke lantai atas tapi paman dan sepupu Pragya datang, Daadi dan Pragya
menyambutnya. Kabir bertanya berapaorang yang akan datang untuk upacara mehendi
malam ini. Daadi menjawab sekitar 40 kerabat deat. Aaliya melihat pembicaraan
mereka. Lalu menghampirinya. Aaliya mengatakan pada Daadi bahwa Purab belum
juga datang dan mengirimkan mehendinya, kemudian dia beranjak pergi. Sarla dan
keluarganya kemudian datang.
Pragya mengajak Bulbul ke sebuah
kamar dan berbicara tentang hilangnya Purab, Bulbul teringat saat dirinya
bertemu dengan keluarga Purab di butik. Saat sedang berbicara tiba2 Aaliya dan
Tanu membuka pintu, mereka sama2 terkejut. Aaliya dan Tanu mendengar nama Purab
disebut2, Pragya kemudian mengajak Bulbul keluar. Aaliya pun penasaran dengan
apa yang dibicarakan mereka berdua. Aaliya berpikir bahwa Pragya sedang bekerjasama
dengan adiknya untuk menjauhkan Purab darinya.
Pragya dan Bulbul turun dari
tangga, Sarla menemui mereka dan mengajak Bulbul pergi ke dapur. Tiba2 Abhi
masuk ke dalam rumah dan Aaliya menghampirinya lalu mengatakan bahwa Pragya
melakukan persekongkolan. Abhipun kemudian menghampiri Pragya dan membawanya ke
kamar. Abhi bertanya apa yang dikatakan Pragya pada Purab hingga Purab tidak
mau mengangkat telepon darinya juga Aaliya. Abhi lalu meminta Pragya menelpon
Purab. Pragya lalu mengambil ponselnya dan menelpon Purab, Pragya meloudspeaker
agar Abhi juga mendengar suara Purab. Saat purab menerima telepon, Abhi
bertanya keberadaannya. :urab berkata bahwa dirinya sudah berada di rumah Abhi.
Setelah berbicara dengan Purab, Abhi pun bergegas pergi.
Purab mengenalkan paman dan
bibinya pada Daadi. Abhi melihat dari lantai atas, Pragya mendekati Abhi dan
mengatakan sesuatu, sementara Aaliya menarik Purab dan berbicara berdua
dengannya. Daadi menghampiri mereka dan menanyakan mehendi Purab. Purab berkata
jika mehendinya ada bersama bibinya. Bibi purab lalu memberikan mehendi pada
Daadi yang dengan senang menerimanya.
Bulbul datang dan terkejut
melihat keluarga Purab. Bulbul segera menyingkir dari hadapan mereka. Bibi
Purab pun membicarakannya.
Aaliya sedang menyelesaikan
pemasangan mehendinya sambil berbicara menyindir Pragya. Kemudian Indu mengajak
semua keluarga menari bersama2. Sementara Abhi sedang mengobrol bersama Purab. Purab
menanyakan tentang kasus kecelakaan Abhi. Abhi menjawab bahwa itu hanya
kecelakaan kecil.
Pemasangan mehendi masih
dilakukan sembari mengobrol. Aaliya berbicara dengan Tanu dengan sedikit
perlahan. Bulbul melintas dan melihat mereka berdua dengan sebal. Bulbul lalu
bertemu Pragya dan berkata agar pragya melakukan sesuatu untuk melawan Tanu dan
Aaliya.
Indu lalu menanyakan nama kekasih
Tanu. Tanu menyebut nama Abhi. Semua pun terkejut mendengarnya. Daadi bertanya
Abhi siapa yang dimaksud. Tanu pun menyebut nama Abhi yang lain. Bulbul lalu
mendekati Tanu dan mencoba menambahkan air gula agar mehendi terlihat lebih
gelap tapi ternyata Bulbul malah merusak mehendi tersebut. Tanu pun mengomel
kemudian bergegas pergi. Daadi memanggil Pragya dan meminta pemasang mehendi
memasangkan mehendi untuk Pragya. Daadi juga memanggil Abhi dan memintanya
untuk menunggui Pragya selama dipasangkan mehendi. Abhi pun menunggui Pragya
seraya tak lupa mengganggunya.
Bulbul melihat apa yang dilakukan
Abhi, diapun mendekati Pragya dan mengatakan sesuatu pada Abhi. Bulbul meminta
pemasang mehendi untuk membuat nama Abhi pada mehendi Pragya karena Abhi sangat
mencintai Pragya. Abhi pun menjadi kesal melihat inisial namanya pada tangan
Pragya.
Bunty sedang mempertunjukkan
kebolehannya menari saat upacara mehendi Aaliya. Kemudian Babli juga menari
bersama Bunty, mereka menari sambil menyanyikan lagu dan menirukan gaya Abhi.
Daadi berkata bahwa lagu Abhi tidak bisa dipahami tapi orang2 menyukainya.
Pragya juga berkata bahwa dirinya juga tidak menyukai lagu Abhi.
Abhi meminta Pragya u tuk
menyanyi dan berhenti mengkritik. Tanu mengatakan bahwa Pragya hanya bisa
bernyanyi lagu pooja. Pragya pun menyuruh Tanu menyanyi. Tanu pun menyanyikan
lagu “Happy Love” milik Abhi tapi tak seorangpun bertepuk tangan, hanya Abhi
dan Aaliya saja yang akhirnya bertepuk tangan. Sepupu Daadi lalu meminta Pragya
untuk menyanyi dan Pragya menyanyikan lagu “Sun Raha Hai Na Tu” dengan merdu.
Semua orang menikmati lagunya. Abhi tanpa sadar bertepuk tangan untuk Pragya.
Tanu dan Aaliya pun terkejut dan merasa kesal. Aaliya memintanya untuk berhenti
bertepuk tangan. Abhi pun berdalih bahwa dirinya hanya sekedar membantu bertepuk
tangan.
Aaliya dan Tanu berjalan berdua
sambil membicarakan Pragya, Tanu merasa bahwa semua rencana mereka untuk
menjatuhkan Pragya selalu gagal dan dirinya semakin terhina sebagai gantinya. Mereka
lalu mendengar sepupu Pragya mengatur dekorasi. Aaliya pun mendapat ide untuk
menghina Pragya. Aaliya lalu memecahkan gelas nya dan menyembunyikan salah satu
antingnya, kemudian Aaliya memanggil pelayannya (Robin), dia meminta Robin
membersekan pecahan gelas dan mencari anting2nya diluar rumah. Tanu bertanya
apa yang sedang dilakukan Aaliya. Aaliya pun meminta tanu untuk menunggu dan
melihat. Bibi Purab mendengar percakapan mereka.
Kabir berjalan bersama anaknya
dan membicarakan tentang penyelesaian kerja katering mereka. Tanu datang dan
menggerutu, sepupu pragya bertanya dan Tanu berkata bahwa tidak ada pelayan
padahal para tamu sedang menunggu makanan.
Sepupu Pragya sedang melayani
makanan untuk para tamu. Aaliya bersama Tanu datang dan memarahi sepupu Pragya,
tapi Aaliya seketika minta maaf karena mengira dia tadi peayan. Sepupu Pragya
pun tidak bermasalah dengan anggapan Aaliya karena memang pelayan sedang tidak
ada.
Sinopsis Lonceng Cinta ANTV Episode 21 Tayang Minggu , 25 September 2016
Daadi meminta Pragya membawa Abhi
dan Purab. Pragya hendak mencari Abhi dan Aaliya menghentikannya, Aaliya
bertanya apakah Pragya merasa malu karena sepupunya harus menyajikan makanan
layaknya pelayan. Pragya berkata bahwa dirinya merasa bangga dan memuji
sepupunya untuk penyajian makanan yang bagus. Aaliya pun jengkel mendengarnya.
Bibi Purab berbicara dengan
Purab. Dia bertanya mengapa Purab menikahi Aaliya kalau sebenarnya Purab dan
Bulbul telah diciptakan satu sama lain. Purab
hanya terdiam dan beranjak pergi
Abhi meminta minuman pada Robin,
Pragya muncul dan mencegahnya lalu berkata akan memanggil Daadi. Abhi pun
merasa kesal. Aaliya dan Tanu mendatangi Abhi lalu menyarankan agar Abhi
mencampur vodka dengan jus jeruk Pragya. Abhi pun membuatnya. Lalu Abhi
mendekati Pragya dan memintanya mencoba jus jeruknya. Kemudian Sarla datang dan meminta Pragya
untuk minum, Daadi datang dan menghentikan Pragya untuk minum. Daadi berkata
akan memberikan jus jeruk yang masih segar pada Pragya. Daadi pun membawa pergi
Pragya.
Abhi menemui Tanu dan Aaliya.
Aaliya merasa kesal karena semua rencananya gagal. Tanu berkata selama msih ada
Daadi maka rencana mereka tidak akan berjalan lancar. Abhi pun marah mendengar
ucapan Tanu. Tanu pun meralat ucapannya dan berkata agar Abhi harus memaksa
Pragya untuk meminumnya. Aaliya pun mempunyai rencana baru dan membisikkannya
ke telinga Abhi.
Abhi lalu memanggil Babli dan memberinya
jus jeruk yang telah dicampur vodka tadi. Abhi menyuruh Babli membuat Pragya
meminum jus jeruk tersebut dan sebagai imbalannya maka Babli akan mendapat
coklat.
Babli membawakan minuman itu
pada Pragya dan Pragya meminumnya sampai habis. Abhi CS tertawa puas. Lalu Pragya pun mulai mabuk. Abhi
kemudian mengenalkan Pragya pada temannya. Pragya juga mempermalukan Tanu. Keluarga
Sarla muncul dan Aaliya memulai aktingnya dengan mengatakan pada Sarla bahwa
Pragya meminum alkohol dan mengacaukan pesta mehendinya. Daadi memarahi Aaliya
dan berkata bahwa dirinya mengetahui siapa yang telah merusak pestanya. Daadi
juga menjewer Abhi dan berkata bahwa dirinya melihat Abhi mencampur minuman
Pragya. Abhi pun menerima kesalahannya dan Daadi mau memaafkannya tapi kalau
sekali lagi Abhi melakukannya lagi maka Daadi mengancam akan imut kedua
sepupunya tinggal di Ludhina. Daadi pun meminta maaf pada Sarla atas kesalahan
Abhi.
Sarla lalu bertanya pada pragya
tentang keadaannya. Sara meminta pragya untuk ikut bersamanya tapi daadi
mencegah dan berkata bahwa dirinya dan Abhi akan merawat Pragya. Bulbul lalu
berkata bahwa Pragya harus beristirahat dan mereka akan segera pulang.
Abhi membawa Pragya pergi dan Daadi
mengantar Sarla beserta keluarganya ke depan rumah. Purab muncul dan Daadi
meminta Purab mengantar keluarga Sarla pulang. Bulbul menolak tapi Daaljeet
berkata baha dirinya ingin berbicara dengan Purab mengenai Abhi. Purab pun
kemudian membawa mereka dengan mobilnya.
Pragya terduduk, Aaliya dan Tanu
membicarakannya. Daadi dan sepupu2nya pun berbicara dengan Pragya. Abhi mengajak
Pragya pergi tapi Pragya menolak, Daadi pun membawanya duduk. Tak lama kemudian
Abhi kembali hendak mengajaknya tapi Pragya tetap menolak. Abhi pun berkata
akan membacakan buku untuk Pragya dan Pragya pun mau diantar oleh Abhi.
Abhi menaiki tangga bersama
Pragya sambil mengomel, Tanu dan Aaliya menemui mereka dan bertanya apa yang
akan dilakukan Abhi dengan Pragya sekarang. Abhi berkata akan membawanya ke
kamar.
Pammi menemui Abhi dan Pragya, Pragya
teringat saat Pammi menghinanya. Pragya pun menyebutnya gendut dan serakah.
Pragya pun berkata jika Pammi mengirim Aakash untuk menjadi managernya agar
dapat uang tambahan milik Abhi. Pammi menyuruh Abhi membawa Pragya ke kamar. Abhi
lantas membawa Pragya masuk ke kamar.
Pragya langsung tertidur dan Abhi
hendak beranjak kelaur, tapi Pragya menjerit, Pragya berteriak memanggil Daadi
saat Abhi hendak menamparnya. Pragya lalu berkata ingin jus karena kehausan.
Abhi pun berkata akan mengambilkan air untuknya.
Mittali menghitung uangnya dengan
kesal. Pammi masuk ke dalam kamar Mittali dan mereka berbicara. Lalu Pammi
berkata bahwa Pragya sedang mabuk dan telah menghinanya tadi. Mittali pun
berpikir bahwa inilah saatnya bertanya pada Pragya yang sedang mabuk bagaimana cincin
Aaliya bisa berada di tas Tanu tadi.
Mittali masuk ke kamar Abhi dan
Pragya memakai topeng di balik pintu dan mengikuti Mittali. Mittali berbalik
dan terkejut kemudian lari. Pragya melihat dirinya sendiri di cermin dan
terkejut lalu sembunyi dibalik ranjang. Abhi masuk dan memanggilnya. Saat
Pragya muncul, Abhi pun berteriak ketakutan. Abhi lalu membuka topeng Pragya
dan Pragya pun tertawa. Abhi memberinya minum tapi Pragya menunjukkan tangannya
yang penuh mehendi. Abhi pun memberinya minum.
Tanu menunggu Abhi di kamar
Aaliya, Aaliya menemui Tanu. Tanu mengajak Aaliya memeriksa apa yang sedang
dilakukan Abhi dengan Pragya. Aaliya beralasan bahwa dirinya sedang lelah dan
meminta Tanu memeriksanya sendiri. Tanu ingin memeriksa tapi berpikir bagaimana
jika Daadi melihatnya di kamar Abhi.
Abhi masih mengomeli Pragya, Pragya
lalu pergi memakai baju Abhi juga bandananya dan memakai gitar Abhi lalu
berteriak ‘rockstaarrr’ (sumpahh ngakak liat scene ini) Pragya lalu menyanyi
dengan keras. Kemudian Pragya juga mengambil barbel Abhi dan mencobanya. Pragya
lalu mencoba semua olahraga yang digunakan Abhi. Abhi pun tertawa melihat
Pragya. Kemudian Pragya keluar kamar dan Abhi mengejarnya.
Tayang Minggu , 25 September 2016
By : ARIN