Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 85 Tayang Senin, 24 Oktober 2016 -Raman memegang tangan ishita dan
bertanya apa yang dia inginkan, Ishita mengatakan jika dirinya ingin kacamata
sinar X Raman. Raman lalu memberikannya dan kemudian pura2 bersembunyi di balik
lemari. Ishita memakainya dan bertanya bahwa dia tidak melihat apa2. Raman pun
mendekati Ishita dan bertanya apa yang ingin Ishita lihat, Raman lalu berpura2
hendak membuka bajunya. Ishita pun berlari pergi. Raman memakai kacamatanya dan
tersenyum.
Madhavi berbicara dengan Vishwa,
dia mengatakan jika Shagun mengganggu kehidupan Ishita. Vishwa tertawa dan
berkata bahwa Madhavi bersikap seperti wanita2 di serial T V. Mereka kemudian
membahas Shagun dan madhavi berkata tidak akan melepaskan Shagun.
Toshi dan Romi sedang berdebat,
Romi meminta uang untuk pesta tahun baru dan baju baru.Toshi pun menyuruhnya u
tuk bekerja di kantor Raman. Simmi juga menegur Romi, Romi mlalu mengajak
bercanda dan mereka tertawa, setelah itu Romi beranjak pergi.
Madhavi memanggil Vishwa karena
melupakan kacamatanya. Madhavi berkata bahwa Ishita tidak akan memberitahu
apapun padanya tapi Romi bisa menjadi mata2nya dan akan memberinya semua
berita. Madhavi pun bersikap manis pada Romi dan mengajaknya ke rumahnya serta
memberinya makanan. Madhavi melayani Romi dengan makanan yang enak. Romi
tersenyum dan menyukai makanan Madhavi.
Madhavi lalu memberi Romi uang
dan memintanya u ntuk menyimpannya. Romi pun tau maksud Madhavi dan memintanya
untuk memberitahu apa pekerjaannya. Madhavi meminta Romi menjadi mata2 untuk
Shagun, apa yang dilakukannya di rumah, Madhavi meminta Romi membuat laporan
penuh tentang kegiatan Shagun. Romi berpikir bahwa ini pekerjaan yang bagus.
Romi pun menyetujuinya dan mereka berjanji untuk tidak saling memberitahu orang
lain. Romimlalu berkata bahwa dirinya tidak bisa menerima uang Madhavi karena
jika Raman mengetahuinya maka dia akan menamparnya. Romi berkata hanya akan
menerima makanan Madhavi saja. Madhavi tersenyum dan kembali melayani Romi
dengan berbagai makanan.
Mihika meminta pelayan membuat
makanan dari sayuran karena orang asosiasi akan datang. Ashok memarahi
pelayannya karena memasak makanan vegetarian dan Ashok membuangnya. Mihikamlalu
mulai menghina Ashok dan berkata pada pelayan bahwa Ashok yang akan
membersihkannya karena dia yang melakukannya dan jika dia tidak mendengarkan
maka .. Sooraj muncul dan berkata ‘apa!!’.. Mihika pun memandang Sooraj.
Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 85
Shagun dan Raman membawa Aditya
ke psikiater. Shagun dan Raman berkata akan menunggu Aditya di luar, mereka pun
beranjak keluar. Psikiater itu mulai mewawancarai Aditya. Shagun berpikir jika
Raman telah dekat dengannya setelah beberapa hari karena masalah Aditya. Shagun
pun mulai menangis dan Raman memintanya untuk menghentikan dramanya. Shagun
berpikir jika masalah Aditya teah memberikan keuntungan padanya dan dia akan
menggunakannya di saat yang tepat.
Sooraj memarahi Mihika tapi
Mihika tidak peduli. Mihika menyuruh Sooraj untuk tidak ikut campur dalam masalah rumahtangganya,
Mihika berkata bahwa satu kali panggilannya pada polisi maka akan membuatnya
berada dijalanan, Mihika berkata akan menyalahkannya untuk kekerasan dalam
rumah tangga dan akan membuat dia berada di penjara selama 10 thn. Mereka
berdebat dan Sooraj pun memilih pergi. Ashok memandang mereka dan hanya saling
diam.
Ishita dan Vandu berbicara
mengenai Aditya. Madhavi muncul dan mulai berkomentar sinis mengenai Shagun.
Ishita berkata tidak ingin membahas masalah ini lagi dan ishita kemudian
beranjak pergi. Madhavi lalu membahas Ishita bersama Bala dan Vandu. Vandu dan
bala meminta ibunya berhenti menyuap Romi dengan makanannya. Madhavi pun berjanji
tidak akan melakukannya. Mereka semua pun tertawa.
Psikiter lalu berbicara pada
Shagun dan raman mengenai kondisi Aditya. Psikiater itu berkata bahwa Shagun
dan raman harus saling menghormati satu sama lain dan membuat Aditya merasa
aman. Shagun dan Raman berkata akan mencobanya. Psikiater berkata bahwa Shagun
dan raman harus menunjukkan pada Aditya bahwa dia memiliki orangtua. Shagun pun
menatap Raman.
Ishita memberi penjelasan pada
semua orang tentang kondisi Aditya, dia juga meminta mereka bersikap normal
pada Aditya. Shagun dan Raman membawa Aditya pulang. Toshi lalu menyiapkan
makanan untuk Aditya. Raman meminta Neelu mengantarkan sarapan Aditya ke
kamarnya. Ishita lalu menanyakan tentang Aditya pada Shagun. Shagun pun mengasihani
Aditya. Ishita menghiburnya dan berkata bahwa semuanya akan membaik. Raman lalu
berkata bahwa mereka akan pergi ke pesta tahun baru. Shagun lalu berpikirn bahwa
mereka mengingat perayaan tahunn baru tapi mereka melupakan jikahari itu adalah
hari perayaan pernikahan Raman dan dirinya (hellawwww..lu dah cerai
kaleeee..kok pake’ anniversary yaaa), Shagun berkata akan membuat Ishita
mengetahuinya dan merayakannya.
Ashok dan Sooraj sedang minum.
Sooraj pun menegur Ashok tentang Mihika. Ashok berkata agar dia membiarkan apa
yang Mihika ingin lakukan. Sooraj pun marah mendengarnya, dia pun mendebat
Ashok. Sooraj meminta Ashok untuk memperalat Mihika sebagai keuntungannya.
Raman dan ishita membicarakan
Aditya. Raman meminta ishita untuk tidak sedih karena besok mereka akan
merayakan tahun baru pertama setelah pernikahan mereka dan Raman berkata bahwa
ini kan benar2 berbeda. Raman lalu mengingat bagaimana mereka bertemu pertama
kali. Mereka sama2 mengingat masa lalu. Raman lalu memegang tangan Ishita dan
berkata tidak akan meninggalkannya.
Pagi harinya, Raman meminta Romi
membuat semua orang bersiap untuk malam hari. Simmi lalu menerima buket bunga
dan membacanya. Dia lalu meminta Neelu meletakkannya didalam. Ishita meminta
Neelu meletakkannya diruang keluarga. Ishita membaca kartunya dan itu dari
Sikha yang mengucapkan selamat hari pernikahan pada Raman dan Shagun (ini pasti
tipu muslihat Shagunnnn). Semua orang terdiam mendengarnya.
Shagun berpura2 mengatakan jika
semuaorang sudah tahu jika dirinya dan raman telah bercerai. Toshi lalu
mengalihkan pembicaraan dan bertanya pada Raman apakah Raman tidak memberitahu
orang2 tentang perayaannya bersama Ishita. Ishita lalu berkata akan membuat kue
dan diapun beranjak pergi sementara Raman pun hanya terdiam.
Romi mendatangi rumah Madhavi dan
bertanya apakah sarapan sudah siap. Romi lalu mulai membicarakan tentang
Shagun. Madhavi menatap vandu dan menjadi tegang. Madhavi lalu berkata akan
pergi ke pasar, Romi pun berkata akan mengantarnya. Bala dan vandu melihat mereka
dan Vandu memberi kode pada ibunya. Madhavi pun mencoba membuat Romi keluar
dari rumahnya.
Toshi lalu mendatangi Madhavi dan
bertanya baju apa yang akan dikenakannya malam nanti. Toshi lalu melihat Romi
dan bertanya apa yang dilakukan disini dan mengapa datang untuk meminta
makanan. Romi pun berkata bahwa ibunya selalumengejeknya setiap kali memberikan
makanan. Romi berkata bahwa Madhavi memberinya makanan dan juga uang tapi
ditolaknya. Madhavi dan Toshi pun berdebat. Romi menikmati makanannya dengan
tersenyum. Shravan berkata bahwa Romi telah membuat perang dunia lagi. Shravan
lalu meminta kedua nenek itu menghentikan perdebatannya dan berkata jika Romi
telah membuat mereka bertengkar. Madhavi dan Toshi pun kemudian memukuli Romi.
Ashok meminta Mihika datang
bersamanya pada pesta tahun baru tapi Mihika menolak. Mereka pun berdebat dan
Mihika meminta Sooraj minta maaf padanya terlebih dahulu. Ashok berkata bahwa
Sooraj tidak akan mau melakukannya. Ashok lalu berlutut dan meminta pada Mihika
untuk datang. Mihika pun menyetujuinya tapi dia meminta jika dirinya pergi ke
pesta maka Sooraj tidak akan pergi. Mihika berkata bahwa itu keputusan final
dan Mihika beranjak pergi. Ashok pun memandangnya dengan marah.
Sooraj pun marah karena tidak
diperbolehkan datang, Ashok berkata jika Sooraj ingin pergi maka harus meminta
maaf dulu pada Mihika. Sooraj pun meminta Ashok untuk mengontrol Mihika. Ashok
pun memiliki sebuah rencana dan mengatakannya pada Sooraj.
Ishita merasa sedih memikirkan
perayaan pernikahan Raman dan Shagun. Raman mendatanginya dan melihat
kesedihannya. Raman pun berpikir bagaimana meyakinkan Ishita jika sekarang
Shagun bukan masalah lagi baginya.
Ishita melihat Raman dan mencoba
menyembunyikan kesedihannya, dia lalu menanyakan tentang saree dan saran
buatnya. Sementara Aditya menunjukkan barang pemberian Raman pada Shagun.
Shagun berkata jika Raman menyayanginya. Aditya lalumeminta Shagun mengikatnya.
Shagun berkata bahwa dirinya tidak tahu dan akan mencoba bertanya pada Raman
cara mengikatnya.
Raman mencoba membahas masalah
perayaan pernikahannya dengan Shagun tapi Ishita menghindari pembicaraan
tersebut. Raman pun memegang tangan Ishita lalu berkata bahwa saat menikah dulu
dia tidak bisa berjanji tapi hari ini dia ingin mengambil sumpah bahwa dia akan
selalunmebahagiakan Ishita. Raman pun berbicara panjang lebar lalu Raman
memeluk Ishita dan mereka sama2 menangis dalam kebahagiaan. Raman berkata bahwa
dia mempunyai kejutan untuk Ishita. Raman memberinya anting2 dari leluhurnya,
Raman berkata jika ibunya ingin menantunya memakainya. Raman berkata bahwa dulu
ibunya mengambilnya saat Shagun meninggalkan rumah dan sekrang raman merasa
bahwa Ishita yang layak memakainya. Raman berkata bahwa dia ingin memakaikannya
menggunakan tangannya. Ishita pun tersenyum. Shagun melihat kebersamaan mereka,
dia pun kembali ke kamarnya dengan marah. Aditya bertanya apa yangbterjadi.
Shagun mulai menangis dan mulai meracuni otak Aditya, dia berkata jika telah
kehilangan segala2nya gara2 Ishita dan Mihika. Shagun berusaha meraih simpati
Aditya. Aditya pun menenangkannya dan berkata jika dia masih memilikinya sebagai
anak. Aditya berkata bahwa mereka tidak memerlukan cinta Raman Bhalla. Shagun
lalu meminta Aditya bersiap2 untuk ke pesta.
Pesta tahun baru dimulai. Ashok
datang bersama Mihika, mereka lalu berfoto untuk sebuah majalah. Ashok memegang
Mihika dan memintanya untuk tersenyum. Sementara Simmi berkata bahwa Ananya
sedang sakit jadi dia akan tinggal dirumah. Raman dan ishita muncul. Toshi
memuji anting2 yang dipakai Ishita. Shagun berkata bahwa dirinya dan Aditya
belum siap dan meminta mereka meninggalkannya. Raman dan ishita berkata akan
menunggu tapi Shagun meminta mereka pergi lebih dulu. Raman pun berkata akan
mengirimkan mobil untuknya. Mereka semua kemudian pergi.
Aditya meminta Shagun untuk
bersiap2 karena yang lain menunggu. Shagun berkata bahwa mereka semua telah
pergi meninggalkannya dan tidak menunggunya. Aditya pun terkejut mendengarnya.
Shagun berkata bahwa tidak ada yang peduli terhadapnya karena dia bukan bagian
dari keluarga Raman.
Ashok memperkenalkan Mihika pada
teman2nya. Mihika lalu melihat Mihir datang dan Mihika pun berpura2 bersikap
penuh mesra pada Ashok. Mihir pun terluka melihatnya, dia mengingat kisah
cintanya bersama Mihika. Ashokmlalu mengajak Mihika menari dan Mihir pun
memilih pergi.
Raman dan Ishita datang dan
melihat Ashok serta Mihika begitu dekat. Keluarga Bhalla juga shock melihatnya.
Lalu Keluarga Iyer datang dan Madhavi menangis melihat Mihika. Ashok lalu
menari lagi bersama Mihika. Semua orang pun bertepuk tangan. Mihir pergi minum2
karena dirinya terluka. Semua orang pun melihat Mihika dan Ashok.
Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 85 Tayang Senin, 24 Oktober 2016
Shagun melihat tarian Ashok dan
Mihika, diapun merasa marah. Ishita pun tidak habis pikir melihat sikap Mihika.
Raman memintanya untuk mengabaikannya tapi ishita memperhatikan perasaan
ibunya. Para wanita juga membicarakan Mihika. Ishita mendengar pembicaraan
mereka. Sementara Bala dan Vandu melihat Mihir menangis. Vandu memutuskan untuk
berbicara dengan Mihika tapi Bala melarangnya dan berkata nbahwa Mihika sudah
menikah dan mereka tidak bisa menghentikannya.
Mihika pun menegur Ashok tapi
Ashok berkata bahwa Mihika menyiksanya di rumah dan sekarang saatnya dia
memamerkan istrinya. Ashok memaksa Mihika untuk minum tap;I Mihika menolak.
Ashok pun membawa Mihika ke sudut dan memarahinya, Mihika mulai menangis. Vandu
melihat semua ini dan beranjak pergi.
Mihika menyegarkan diri dan
Ishita mendatanginya. Ishita pun menghujat Mihika dan Mihika bersikap tidak
peduli. Vandu datang dan meminta Ishita menghentikan ceramahnya pada Mihika.
Ishita lalu mengajak Vandu pergi tapi vandu berkata ingin ke toilet dan meminta
Ishita meninggalkannya. Ishita kemudian beranjak pergi.
Madhavi menangis dan Vishwa
memintanya untuk tenang. Toshi mencampur wine dalam minuman dan memberikannya
pada Madhavi untuk meringankan kesedihannya. Tn. Bhalla memberi kode bertanya
pada Toshi minuman apa yang diberikannya. Toshi mengedipkan mata dan Tn. Bhalla
pun kemudian mengajak Vishwa pergi menjauh.
Vandu berbicara dengan Mihika dan
Vandu tahu jika Mihika tidak bahagia, Vandu meminta Mihika berbicara jujur
padanya. Mereka pun menangis bersama. Sementara Toshi masih berusaha
menenangkan Madhavi, Madhavi berkata bahwa dia ingin minum kopi tapi Toshi
bersikeras memintanya untuk meminum minuman buatannya tadi.
Aditya mencari2 Shagun. Tn.
Bhalla meminta Aditya datang padanya tapi Aditya berkata akan mencari ibunya
dan beranjak pergi. Aditya lalu bertanya pada seorang pelayan dan menggambarkan
diri ibunya. Pelayan lalu menun jukkan keberadaan Shagun dan berkata bahwa
mungkin Shagun sedang mabuk. Aditya pun berlari menuju ibunya.
Raman bertanya pada Toshi tentang
Aditya. Tn. Bhalla berkata jika Aditya pergi menemui Shagun. Sementara Shagun
kembali meracuni otak Aditya dengan mengatakan jika dirinya tidak akan kembali
ke pesta karena teman2nya akan mengolok2 dirinya. Dia lalu menunjukkan foto
lamanya bersama raman dan berkata bahwa hari ini dia sendirian. Shagun mulai
menangis dan berkatan jika Ishita telah membuat Raman melawan dirinya. Shagun
meminta Aditya kembali ke dalam dan berkata akan menyusulnya nanti. Aditya
kemudian bergegas pergi. Shagun pun berpikir bahwa Aditya akan mendapatkan tempat
dalam kehidupan Raman dan itulah yang dia inginkan.
Madhavi dan Toshi pun pada
akhirnya mabuk bersama, Madhavi berkata bahwa sekarang perasaannya sedikit
tenang. Mereka saling memeluk dan tersenyum. Sementara Vandu meminta Mihika untuk
berbicara dengannya. Mihika dengan tegas menolak berbicara dengan Vandu dan
kembali menghampiri Ashok lalu meminta Ashok membuatkan minuman untuknya. Vandu
dan Mihir melihat Mihika dan mengkhawatirkannya, sementara Romi beruaha membuat
Mihir berhenti untuk minum.
Ishita melihat Aditya yang merasa
khawatir dan mendekatinya. Ishita bertanya dan Aditya pun mulai memarahinya
karena telah mengambil semuanya dari ibunya dan Aditya berkata bahwa tidak ada
seorangpun yang ingat perayaan pernikahan Shagun. Aditya lantas beranjak pergi.
Ishita teringat ucapan Raman tentang apa yang diucapkan psikiater untuk membuat
Aditya merasa aman dan mereka harus menunjukkan bahwa Raman dan Shagun ada
untuknya, itu akan membuat Aditya jauh lebih baik.