Sinopsis Mohabbatein Episode 229 Shagun duduk dalam kegelapan dan meminta Mihir untuk tidak menghidupkan lampu. Mihir mendekatinya dan memintanya berbahagia karena Nidhi masih hdup dan berarti Ruhi juga masih hidup. Shagun berkata bahwa Ruhi pasti memilih Ishita, Shagun mengakui kalau dirinya tidak bisa menghancurkan ikatan mereka, Ruhi merupakan ikatan diantara Raman dan Ishita. Shagun mulai mempertanyakan kehidupannya yang akan hancur. Mihir berkata jika telah melihat kembali jiwa Shagun yang lama saat ini, Mihir memohon agar Shagun tidak membiarkan sifat lamanya muncul kembali. Shagun menyuruh Mihir pergi dan setelah itu Shagun kembali duduk dan menangis.
Ishita kembali memohon pada Nidhi agar memberitahu keberadaan Ruhi. Nidhi menatap Raman dan Ishita dengan angkuh. Aaliya datang bersama Aditya. Aaliya melihat Nidhi dan Raman bertanya pada Aaliya apakah dia mengenal Nidhi. Aaliya menjelaskan semuanya tentang siapa Nidhi dan apa yang telah dilakukannya pada Ruhaan. Nidhi terkejut mendengar Aaliya membongkar semuanya. Aaliya juga berkata jika dirinya bertemu Ruhaan tadi dan Ruhaan pergi dengan terburu2. Raman dan Ishita pun bergegas keluar.
Ishita kembali memohon pada Nidhi agar memberitahu keberadaan Ruhi. Nidhi menatap Raman dan Ishita dengan angkuh. Aaliya datang bersama Aditya. Aaliya melihat Nidhi dan Raman bertanya pada Aaliya apakah dia mengenal Nidhi. Aaliya menjelaskan semuanya tentang siapa Nidhi dan apa yang telah dilakukannya pada Ruhaan. Nidhi terkejut mendengar Aaliya membongkar semuanya. Aaliya juga berkata jika dirinya bertemu Ruhaan tadi dan Ruhaan pergi dengan terburu2. Raman dan Ishita pun bergegas keluar.
Pihu berbicara pada Mihir dan
kakeknya serta Simmi, dia ingin menemui Raman. Mihir berkata jika dia tidak
bisa menemui ayahnya karena ayahnya sedang sibuk. Shagun kemudian muncul dan
mengajak Pihu untuk menemui Raman. Mihir melarang Shagun tapi Shagun berkata
jika dirinya baik2 saja.
Ruhaan berlari keluar hotel, dia menyetop
mobil dan meminta tumpangan, dia terkejut melihat Ashok yang berada di dalam
mobil. Ashok berbicara dengannya mengatakan bahwa Nidhi meminta bantuannya untuk
membawanya dan Ruhaan pun setuju lalu ikut dengan Ashok.
Raman dan Ishita terus berusaha
mencari Ruhaan dengan menunjukkan fotonya pada orang2.
Vishwa duduk di bangku berbicara
ditelepon dengan Mihika dan menangis karena mereka belum juga menemukan Ruhi.
Tn. Bhalla datang memberikan saputangan untuk Vishwa dan menenangkannya, kemudian
Vishwa mengajaknya berbicara mengenai Ruhi.
Raman dan Ishita kembali ke
hotel. Ishita menangis dan berbicara dengan Raman jika dirinya berharap bisa
menemukan Ruhi, Raman pun memeluknya untuk menenangkannya. Romi melihat mereka
berdua dan teringat pertengkarannya dengan Raman, dia dengan marah bergegas
menuju kamar Nidhi dan memintanya mengatakan keberadaan Ruhi. Polisi berusaha
melerai mereka. Mihika pun memaki Nidhi. Nidhi berkata jika dirinya tidak akan
memberitahu apapun mengenai Ruhi karena dia sudah lenyap.
Shagun datang ke hotel dan
melihat Raman serta Ishita yang tengah berpelukan dan berbagi kesedihan. Shagun
mendatangi mereka, Shagun meminta Ishita mengurus dirinya sendiri. Pihu juga
kemudian muncul dan berbicara pada Raman jika dirinya melihat Ruhaan pergi
dengan sebuah mobil dan dia pergi bersama paman Ashok teman dari paman Romi.
Raman dan Ishita terkejut mendengarnya. Lalu raman dan Ishita bergegas pergi ke
rumah Ashok.
Ashok berbicara dengan Ruhaan
menanyakan umur dan negara kelahirannya serta yang lainnya, Ruhaan terlihat
gugup menjawabnya. Ashok mulai mendekati Ruhi dan Ruhi berniat pergi. Ashok
menahannya dan Ruhi berniat lari. Ashok bertanya apa yang sedang
disembunyikannya. Ruhi meminta Ashok melepaskannya. Tapi dia terjatuh dan wig
nya terbuka. Ashok terkejut melihatnya yang ternyata seorang gadis. Ruhi
berusaha memungut topi dan wig nya. Ashok kembali mencengkeramnya dan Ashok
yakin jika dia adalah Ruhi. Ruhi lalu merebut wignya dan mendorong Ashok, Ruhi
berusaha lari keluar rumah dan mengunci Ashok dari luar.
Sinopsis Mohabbatein Episode 229 Tayang Kamis 16 Maret 2017
Ruhi berlari sambil mencoba
memasang wignya, tiba2 dia dihadang mobil Raman dan Ishita yang memasuki
halaman rumah Ashok. Raman dan Ishita turun
dari dalam mobil dan terkejut melihat Ruhaan dengan rambut panjangnya,
Ishita memandang wig di tangan Ruhaan. Ishita memandangi tahi lalat Ruhaan dan
kembali terkejut. Mereka pun menyadari kalau Ruhaan adalah Ruhi.
Ishita teringat masa kecil Ruhi,
dia lalu mendekati Ruhi dan memdegang tahi lalat Ruhi. Raman juga terlihat
senang melihat Ruhi. Ishita membelai rambut Ruhi dan menangis bahagia. Ruhi
sendiri hanya tertegun memandangi ayah dan ibunya. Raman dan Ishita kemudian
memeluk Ruhi.
Ashok berhasil mendobrak pintu
dan berusaha mengejar Ruhi, dia terkejut melihat Raman. Ruhi menjadi tegang dan
bersembunyi di belakang Raman. Raman menyadari Ruhi sedang ketakutan lalu Raman
menghampiri Ashok dan menghajarnya. Polisi kemudian datang melerai mereka.
Mani memberitahu keluarga Iyer
kalau Ruhi masih hidup karena Aaliya menelponnya dan memberitahunya, Aditya
juga menelpon Simmi dan memberitahu mengenai Ruhi. Mani memberitahu Madhavi bahwa
Ruhaan sebenarnya adalah Ruhi gadis yang
sekama ini tinggal bersama Ishita. Keluarga Iyer bahagia mendengarnya.
Aditya menunggu di lobbi hotel
dan terkejut saat Raman dan Ishita datang membawa Ruhi, begitu juga dengan
Aaliya. Aditya memandangi Ruhi lalu memeluknya sambil menangis. Inspektur lalu
meminta mereka ikut bersamanya untuk menjelaskan semuanya.
Tn. Bhalla menelpon Toshi dan
dengan bahagia menceritakan semuanya. Dia meminta Toshi agar segera pulang.
Raman dan Ishita mendatangi kamar
Nidhi, Nidhi terkejut melihat mereka semua. Ishita pun berbicara dengannya dan
memintanya menghentikan dramanya karena Ruhi adalah putrinya. Ishita meminta
Inspektur menangkap Nidhi karena dia telah menculik putrinya dan
mengeksploitasinya. Raman juga menyalahkan Nidhi atas semua yang telah terjadi.
Nidhi membantah dan berkata jika dirinya adalah Nimrit dan Ruhi adalah Ruhaan.
Madhavi dan Simmi kembali
berdebat mengenai Ruhi saat mereka membuat persiapan menyambut Ruhi. Tn. Bhalla
dan Vishwa meminta mereka menghentikan perdebatan. Shagun datang dengan
menggendong Pihu dan menghentikan pertengkaran mereka lalu berkata bahwa
dirinya akan menyambut Ruhi.
By : aRin